Roma 3:23

Pemuda ini

Matius 5:3

 “Berbahagialah orang yang miskin di hadapan Allah, karena merekalah yang empunya
Kerajaan Sorga”

Tuhan yesus mengaitkan kemiskinan dan kebahagian menjadi suatu kesatuan kita tahu secara
manusia ketika kehidupan kita miskin maka tidak mungkin ada kebahagian. Namun dalam
khotbah yesus dibukit mengapa Tuhan mengatakan bahwa berbahagialah orang yang miskin
dihadapan Allah? Hal ini tidak ada urusannya sama sekali dengan uang atau harta yang kita
miliki. Tetapi ini berarti kita harus memiliki kerendahan hati di hadapan Allah, bahwa di
hadapan Allah sebenarnya kita begitu miskin, begitu lemah, begitu tak berdaya. Ini juga
berarti bahwa kita sadar, kita membutuhkan belas kasihan Tuhan dan kita tidak biasa hidup
tanpa-Nya. Ketika kehidupan kita menjadi seorang pribadi yang rendah hati dihadapan Allah
maka Tuhan yang akan memberkati kita dan itulah mengapa kita disebut sabagai orang-orang
yang berbahagia ketika kita mengakui keterbatasan kita dihadapan Allah. Dalam ayat ini juga
disebutkan bahwa kitalah yang empunya kerajaan sorga. Makna dari empunya kerajaan sorga
disini bukan sebagai makna lahiriah tetapi sebagai makna rohani yang berarti setiap
kehidupan kita akan menjadi bagian dari pemerintahan Allah yaitu hidup kita akan dipenuhi
oleh kebenaran, sukacita dan damai sejaterah dari pada Tuhan.