Anda di halaman 1dari 12

Ku

KUMPU
LAN
PUISI
ANAK DIDIKKU KELAS II.A

Karya : Seri Surmini,S.Pd

Anak didikku terkasih…


Kalian menemaniku setiap hari
Kita berkumpul dalam satu ruangan
Kalian selalu membuatku tersenyum
Kadang juga membuatku kesal
Tetapi hari-hariku tak lengkap tanpa kalian

Anak didikku tersayang….


Hari-hariku ceria karena kehadiran kalian
Hari-hariku menjadi berwarna
Dan selalu bersemangat dalam membimbing dan mengajari kalian

Anak didiku sayang ….


Kalian begitu berarti bagiku
Kalian adalah masa depan yang berharga
Kalian selalu mendengarkan nasehat ibu
Ibu berharap kalian akan selalu menjadi anak-anak baik
Berguna bagi Nusa,Bangsa dan Agama
SISWA-SISWIKU

Karya : Rosmalaina,S.Pd

Murid-muridku tersayang …..


Awal kita berjumpa di SD Negeri 6 Talang kelapa
Kalian sangat berkesan untuk ibu
Sikap kalian yg pandai dan patuh
Membuat ibu menjadi bahagia

Murid-muridku tersayang …..


Ibu akan selalu memberikan yang terbaik untuk kalian
Ilmu,perhatian dan kesabaran ibu
Akan selalu kalian dapatkan

Murid-muridku tersayang …
Teruslah berjalan dan menggapai cita-cita kalian
Masa depan yang gemilang akan menanti kalian disana
Doa dan restu ibu akan selalu mengiringi langkah kaki kalian
SEKOLAHKU

Karya : Herlin Septiana,S.Pd

Jayalah sekolahku ….

Sekolah idaman yang ku damba

Sekolah yang memberikan kenyamanan mencari ilmu

Dan tempat ku bekerja

Sekolah,

Dimana tempat kita mendapat seorang pahlawan tanpa tanda jasa

Yang giat mendidik siswa-siswi

Yang membekali ilmu siswa-siswi

Ilmu yang dapat mencerahkan masa depan kalian

Sekolah Impian…

Sekolah yang kita harapkan

Tak kan pernah terlupakan sepanjang waktu

Bagai daun ditiup angin,raib ditelan hilang menjadi saksi

Saksi bahwa waktu tidak akan beku

Jayalah Sekolahku…

Sekolah yang aku banggakan

Sekolah yang aku senangi

SDN 6 Talang Kelapa is the Best


PESAN UNTUK MURIDKU

Karya : Aminah Nurasian,S.Pd.I

Muridku, pegang teguhla agamamu


Jangan pernah kau lepaskan dari genggaman jiwamu.
Ia adalah jalan yang akan mengantarmu bertemu
Penciptamu.

Muridku,tanamkanlah karakter baik dihatimu


Jangan sampai ia layu,lalu mati tanpa meninggalkan
Sedikitpun kenangan.
Jagalah ia agar tetap tumbuh dan bersemi dalam kalbu.
Seperti berseminya bunga melati dimusim salju.

Muridku,kuasailah ilmu dan teknologi dengan tanganmu


Ia akan mengangkat harkat dan martabat bangsamu
Ia juga akan membawamu ke masa depan yang gemilang
Luruslah berjalan sampai kau menemukannya.

Muridku,ingatla selalu pesan dari gurumu


Pesan yang sangat berarti bagi dirimu
Dan juga bagi masa depan mu…
PESANKU

Karya : Yessi Puspita Ningrum,S.Pd

Gemetar jiwa ini dari hati yang runtuh


Namun disangka bencana bagi yang melihat
Kerinduan hati ini yang tumbuh
Namun tak tersirat bagi hati yang pekat

Sayap-sayap yang biasa terbentang


Namun sekarang mengepakkannya pun tak berani
Ibarat dirimu matahari yang hilang kecerahannya
Sunyi sunyi sungguh sunyi
Sepi-sepi sangatlah sepi

Wahai anak-anak didikku


Pejuang bangsa dan negara
Jika dirimu ingin sekali sekolah
Untuk bertemu kawan sebaya,dan belajar dengan Bapak/ibu guru
Bersabarlah yakinlah untuk sekarang
Kami selalu mengingatmu
Teruslah berjuang dan belajar dimanapun kalian berada

Patuhi aturan yang ada


Demi mendapatkan kesehatan yang tak terbatas
Semoga Pandemi virus corona ini pergi
Dan kita dapat berjumpa kembali
PUISI TENTANG SEKOLAH

Karya : Sugeng Prihatin,S.Pd

Aku suka sekolah


Disekolah banyak teman
Dan aku selalu belajar dan menulis
Aku selalu belajar dengan giat

Aku bergembira selalu


Karena aku mendapatkan nilai yang bagus
Dan aku mengerjakan tugas dengan benar
Disekolah aku belajar giat

Kami bergembira bermain disekolah


Saat istirahat tiba kami makan bersama
Aku dan temanku bercanda bersama
Dan kami berkeliling disekitar sekolah

Setiap pagi disekolahku


Saat sebelum belajar kami selalu berdoa
Sekolahku alamnya lestari
Sekolahku selalu terlihat bersih dan rapi
COVID-19

Karya : Najela,S.Pd

Covid 19…
Satu kata yang membuat dunia hancur
Yaitu satu virus yang menghebohkan dunia
Namamu tidak asing ditelinga
Siang malam keluar berita
Betapa bahayanya kau didunia nyata

Kedatanganmu yang tiba-tiba


Menaklukan dunia yang fana
Kau memang tak terlihat
Namun wabahmu menyebar diseluruh dunia
Semua negara telah kau singgahi
Termasuk juga Indonesia

Semua orang telah siaga


Tidak ingin terkena virus korona
Engkau virus yang tak kenal lawan
Engkau bagai musuh tak berguna
Bahkan seluruh dunia sedang mencari pembunuhmu

Semua tenaga medis telah bekerja keras


Aku hanya bisa memohon kepada Tuhanku
Memohon perlindungan semua manusia darimu
Karena aku yakin,doaku kepada Tuhan yang akan mengalahkanmu
AKU KAMU DAN DIA

Karya : Sumarni,S.Pd,MM

Aku sayang kamu


Kamu cinta aku
Tapi ada penghalang kita
Yaitu DIA

Dia bernama Corona


Tak Nampak dimata
Tapi membuat panik umat sedunia

Dia yang membuat aku dan kamu berbatas


Tanpa dapat memandang kecantikanmu
Tanpa dapat bersalaman dengan mu
Berjarak duduk tak boleh dekat

Oh…..Corona…..
Lekaslah berlalu
Enyahlah dari kehidupan kami
Kami rindu suasana dulu
Kami rindu bersenda gurau
Kami rindu bertegur sapa dan bersalaman

Namun….
Meski terhalang corona
Aku tetap sayang Kamu
Doaku

Karya : Upik Lestari,S.Pd


Mungkin…
Tak cukup aksara untuk merangkai cerita
Tiba-tiba saja hari-hari sendu memeluk negeriku
Tak dapat bersua, tak dapat bertemu…
Sahabat, saudara, dan kalian….anak-anak negeriku

Detik demi detik berlalu


Hilang begitu saja ditelan waktu
Semua terkurung dalam cemas
Rasa takut dan tidak berdaya

Semua terjadi tanpa aba-aba


Tak ada jabat tangan erat, peluk hangat
Dan tak boleh ada yang mendekat
Dari kerabat, sahabat dan saudara
Pintu-pintu tertutup rapat

Apakah kalian rasa apa yang aku rasa?


Waktu berjalan begitu lambat
Aku ingin ini segera berlalu
Tapi cobaan belum jua sirna
Ayolah kawan!
Kita bisa lewati ini semua!
Kita pasi bisa!!

Jangan menyerah, jangan pernah menyerah!!


Jangan langgar aturan yang ada!!!
Jika kalian ingin kita selalu bersama
MURIDKU

Karya : Feny Astria,S.Pd

Bagaimana tidak hebat


Rutinitas pagi harus serba hemat
Bangun cepat…mandi cepat
Sarapan pun kalua sempat

Saat mentari pagi menyinari


Semngat ku pun dating berkobar-kobar
Aku dating murid-muridku….
Sorak gembiramu semangat untukku

Sepenggal waktu yang kuambil,kucurahkan kepadamu


Sekeranjang cinta dan kasih sayang
Akan kusajikan untukmu
Ilmu yang ada pada diriku,akan aku ajarkan
Dan aku limpahkan kepadamu

Melihat kau senang,hatiku pun ikut senang


Melihat kau bermain dan belajar dengan giat
Hatiku pun hanyut dalam hayalanku
Doaku selalu ada untuk kalian murid-muridku sayang…
IBU,AKU DAN MURID

Karya ; Zubaidah,S.Pd

Aku seorang ibu


Aku seorang guru
Sebagai ibu aku menyaksikan
Anakku belajar tanpa guru
Sebagai guru aku merasakan
Aku mengajar tanpa siswaku

Sebagai guru aku sulit mengenal


Siswaku pada masa ajaran baru
Sebagai ibu aku kesulitan mengendalikan anak-anakku
Karena mereka lebih percaya gurunya

Begitu banyak hikmah dan pelajaran


Yang didapat karena pandemi ini
Bahwasanya posisi guru penting
Dan tak akan tergantikan

Hai covid 19 cepatlah pergi


Sebagai guru aku ingin mengajari siswaku secara utuh
Sebagai ibu aku ingin anak-anakku belajar penuh
Semoga pandemi ini segera berlalu

Anda mungkin juga menyukai