Anda di halaman 1dari 4

TUGAS MANAJEMEN BIAYA 1

Nama : Jecklin Claudia Maria Lengkong


NIM : 19061102140
Kelas : 5B3

Soal :
 Strategi kompetitif bagaimana perusahaan dapat berhasil
Jawab :
Strategi Membangun Keunggulan Kompetitif
Beberapa strategi dalam membangun keunggulan pada bisnis bisa dilakukan
dengan cara yang sudah ditentukan oleh masing-masing perusahaan. Strategi ini
merupakan bagian dari persiapan sebuah keunggulan produk yang matang dan
berkelanjutan.

1. Strategi Biaya Rendah atau Strategi Cost Leadership


Yaitu dengan pemberian harga yang lebih rendah dibandingkan dengan produk
pesaing yang ada dipasaran. Untuk mewujudkan biaya rendah ini melibatkan
berbagai faktor, salah satunya merampingkan proses produksi. Dan
kelemahannya, perusahaan hanya menentukan keuntungan lebih minim agar
menghasilkan harga yang kompetitif dibandingkan kompetitor.
2. Strategi Diferensiasi
Pada strategi diferensiasi ini dilakukan untuk menjadi unggul dari produk pesaing
lainnya.Misalnya saja suatu produk harus memberikan sesuatu yang spesial dan
memberikan sebuah pengalaman yang menarik bagi pelanggan. Atau dengan
memberikan keunikan lainnya denganmengungkapkan rahasia uniknya produk
yang dipasarkan.
3. Fokus Strategi
Dalam strategi fokus perlu diperhatikan adanya hal berikut ini yaitu pada pasar
mempunyai kondisi potensial serta berkelanjutan. Untuk mewujudkan strategi
yang berhasil Anda harus fokus pada segmen pasar tertentu dan suatu kelompok
masyarakat, misalnya saja produsen mobil mewah.
4. Strategi Inovasi
Ada dua strategi inovasi yang ada yaitu mengembangkan produk dan melakukan
pembuatan produk baru yang belum ada di pasaran. Salah satu contohnya yaitu
adanya ojek online, inovasi ini dilakukan oleh alat transportasi ini dengan
melakukan bidang transportasi secara online.
5. Strategi Pertumbuhan
Strategi ini merupakan sebuah pertumbuhan yang akan dilakukan oleh pebisnis.
Caranya dengan melakukan pengembangan produk dengan menambah support
pada produk, diversifikasi atau keanekaragaman dari produk itu sendiri. Sehingga
produk semakin luas dan terlihat semakin banyak jenisnya, misal produk makanan
dengan satu jenis namun berbagai rasa yang ditambahkan.
6. Aliancy Strategy
Merupakan sebuah strategi yang merupakan peran pelengkap yang dilakukan
antar pebisnis, konsumen, penyuplai, pebisnis lainnya dan produsen. Guna
menghasilkan sebuah jawaban atau solusi dengan cara yang praktis serta baru.
Contohnya google akhirnya mengeluarkan android sebagai sistem operasi pada
handphone.

 Mengembangkan strategi kompetitif


Jawab :
Tips Membangun Keunggulan Kompetitif sebagai Strategi Bisnis:
1. Kenali dan bangun sumber daya inti yang dimiliki
2. Bangun kemampuan operasional yang unik dan khusus
3. Bangun norma perusahaan yang sesuai visi besar organisasi
4. Miliki ragam pendekatan menghadapi perubahan eksternal
5. Kenali kompetensi inti agar efisien dan efektif
6. Kenali kekuatan dan kelemahan sumber daya operasional
7. Temukan peluang pasar yang sesuai strategi kompetitif

 The balanced scorecard


Jawab :
Balanced Scorecard (BSC) adalah metode pengukuran hasil kerja yang digunakan
perusahaan atau biasa disebut dengan strategi menajemen. Balanced Scorecard
dikembangkan oleh Drs. Robert Kaplan dari Harvard Business School dan David
Norton pada awal tahun 1990.
 Analisis value chain
Jawab :
Value chain analysis adalah proses di mana sebuah perusahaan mengidentifikasi
kegiatan utama dan bantuan yang menambah nilai produk, kemudian
menganalisisnya untuk mengurangi biaya atau meningkatkan diferensiasi.
 Manajemen biaya strategik dalam organisasi non-profit
Jawab :
Dalam organisasi non profit, manajemen biaya stratejik memiliki peran yang
berbeda. Balanced scorecard dapat digunakan untuk memonitor dan
mengevaluasi kinerja organisasi pada proses internal kunci (misalnya ukuran
efisiensinya adalah jumlah sampah yang dibuang), ukuran kepuasan pelanggan
(dimana pelanggan adalah masyarakat dan pemimpin politik), ukuran keuangan
kunci (misalnya tingkat kepercayaan, dan saldo dana), dan ukuran sumber daya
manusia. Analisis value chain dapat digunakan untuk menentukan pada titik-titik
mana dalam rantai nilai yang dapat mengurangi biaya atau memberikan nilai
tambah (value added). Sebaliknya dalam perolehan bahan baku atau proses
advertensi dan promosi, langkah pertama dalam value chain untuk pemerintah
atau organisasi non profit adalah membuat pernyataan tentang misi sosial
organisasi tersebut, termasuk kebutuhan masyarakat spesifik yang dapat dilayani.
Tahap kedua adalah mengembangkan sumber daya untuk organisasi.
 Implikasi Analisis strategik untuk manajemen biaya
Jawab :
Kemajuan teknologi dan pertumbuhan pasar global membuat peran manajemen
biaya berubah. Hal ini berarti bahwa manajemen biaya harus menyediakan jenis
informasi yang sesuai yang sebelumnya belum disediakan oleh sistem akuntansi
biaya tradisional. Pertama, ada kebutuhan akan informasi yang diarahkan pada
tujuan stratejik perusahaan. Kedua, usaha untuk mempertahankan keunggulan
kompetitif membutuhkan rencana jangka panjang. Ketiga, pendekatan stratejik
membutuhkan pemikiran yang integratif yaitu kemampuan untuk
mengidentifikasi dan memecahkan masalah dari sudut pandang yang bersifat
lintas fungsi.

Anda mungkin juga menyukai