Nama : Nikolaus Agung Andhika Prasetyo

NIM : F0321182

BAHAN PENDALAMAN

1. Manusia adalah Citra Allah, jelaskan letak kekhasan manusia sebagai Citra Allah
dibanding ciptaan yang lain!
➢ Manusia berbeda dibandingkan dengan ciptaan Allah yang lain karena manusia
diciptakan sebagai Citra Allah yang memiliki akal budi, kehendak bebas, dan hati
nurani.

2. Manusia itu bergitu bernilai, menurut pendapat Anda apakah memang demikian dalam
kenyataan hidup sehari-hari, jelaskan dan berikan contoh konkrit!
➢ Ya, manusia itu begitu bernilai di kehidupan ini, tidak ada manusia yang tidak bernilai
di mata Allah. Di mata manusia, nilai manusia dilihat sebagai keunikan yang dimiliki
oleh seseorang yang menonjol dalam dirinya. Contohnya seseorang dikatakan bernilai
dalam hal pengetahuan jika mampu memahami dan memiliki pandangan dalam
menghadapi berbagai masalah.

3. Manusia merupakan ciptaan dan obyek kasih sayang Allah, maka menghormati martabat
manusia berarti menghormati kemaha-daulatan Allah. Tidak mungkin orang menghormati
Allah kalau kita memperkosa martabat manusia (bdk. Mat 25: 31-46). Jelaskan
maksudnya dan berikan contoh!
➢ Maksudnya adalah setiap manusia diciptakan oleh Allah dengan baik dan Allah tinggal
di dalam diri setiap orang. Jadi apapun yang kita lakukan terhadap seseorang berarti
kita juga melakukannya kepada Allah. Contohnya jika kita berbuat segala sesuatu baik
kepada setiap orang, maka kita juga melakukan hal yang baik kepada Allah dan jika
kita menghina seorang yang kita benci berarti sama dengan kita menghina Allah.

4. Jelaskan hubungan antara kebebasan dan tanggungjawab!

➢ Setiap manusia diberikan kebebasan semenjak ia lahir ke dunia ini dan itu adalah hal
yang mutlak karena merupakan pemberian dari Allah. Tetapi dalam menggunakan
kebebasannya, setiap orang juga tidak terlepas dari yang namanya kewajiban untuk
mempertanggungjawabkan segala hal yang dilakukannya.

5. Apakah yang dimaksud dengan hati nurani dan bagaimanakan cara membina hati nurani
agar tetap berfungsi dengan baik, jelaskan!
➢ Hati nurani merupakan emosi sesungguhnya dari apa yang dirasakan oleh diri kita
disaat kita dihadapkan oleh suatu hal. Cara untuk membina hati nurani agar tetap
berfungsi dengan baik dapat dilakukan dengan menenangkan hati dengan berdoa dan
membaca kitab suci, menghindari kegiatan yang berpengaruh negatif pada diri,
membiasakan diri untuk selalu berpikir positif dalam menghadapi persoalan-persoalan
yang ada.