PENUNTUN BELAJAR

ASUHAN KEBIDANAN KEHAMILAN

Universitas Bhakti Kencana Subang

Universitas Bhakti Kencana Subang

15
 DAFTAR TILIK
KUNJUNGAN AWAL ANTENATAL

Beri nilai untuk setiap langkah klinik dengan menggunakan kriteria sebagai berikut :

1. Perlu perbaikan : Langkah tidak dikerjakan

2. Perlu perbaikan : Langkah – langkah dikerjakan tetapi tidak sesuai dengan
urutannya atau ada langkah yang tidak dikerjakan
3. Mampu : Langkah – langkah dilakukan dengan benar dan sesuai
dengan urutannya, tetapi tidak dilakukan secara efisien
atau kurang tepat
4. Mahir : Langkah – langkah dilakukan dengan benar, sesuai dengan
urutannya dan tepat

SKALA
No LANGKAH-LANGKAH PENILAIAN
1 2 3 4
Biodata
1. Menyambut ibu dan seseorang yang menemani ibu
2. Memperkenalkan diri kepada ibu
3. Menanyakan nama dan usia
Riwayat kehamilan sekarang
4. HPHT dan apakah normal, TP
5. Gerakan janin
6. Tanda-tanda bahaya atau penyulit
7. Keluhan umum
8. Obat yang dikonsumsi (termasuk jamu)
9. Kekhawatiran-kekhawatiran khusus
Riwayat kehamilan yang lalu
10. Jumlah kehamilan
11. Jumlah anak yang hidup
12. Jumlah kelahiran premature
13. Jumlah keguguran
14. Persalinan dengan indikasi (operasi sesar, forsep, vakum)
15. Riwayat perdarahan pada persalinan atau pasca persalinan
16. Kehamilan dengan tekanan darah tinggi
17. Berat bayi < 2,5 atau > 4 kg
18. Masalah lain
Riwayat kesehatan/penyakit yang pernah diderita sekarang dan dulu
19. Masalah kardiovaskuler
20. Hipertensi
21. Diabetes
22. Malaria
23. Penyakit kelamin/HIV/AIDS
24. Penyakit ginjal

Universitas Bhakti Kencana Subang

15
 25. Penyakit asthma
26. Imunisasi Toxoid Tetanus (TT)
27. Lainnya
Riwayat Sosial Ekonomi
28. Status perkawinan
29. Respon ibu dan keluarga terhadap kehamilan ibu
30. Riwayat KB
31. Dukungan keluarga
32. Pengambilan keputusan dalam keluarga
33. Gizi yang dikonsumsi dan kebiasaan makan, vitamin A
34. Kebiasaan hidup sehat, merokok, minum-minuman keras,
mengkonsumsi obat terlarang
35. Beban kerja dan kegiatan sehari-hari
36. Tempat dan petugas kesehatan yang diinginkan untuk
membantu persalinan
Pemeriksaan Fisik
37. Memperhatikan tingkat energi ibu, keadaan umum emosi
dan posturnya selama dilakukan pemeriksaan
38. Menjelaskan seluruh prosedur sambil melakukan
pemeriksaan
39. Mengajukan pertanyaan lebih lanjut untuk klarifikasi
sambil melakukan pemeriksaan sesuai dengan kebutuhan
dan kelayakan
40. Meminta pasien untuk melepaskan pakaian dan
menawarkan kain linen untuk menutup tubuhnya (meminta
pasien untuk melonggarkan pakaiannya) serta meninta
minta pasien untuk mengosongkan kandung kemih
41. Melepaskan perhiasan dijari dan dilengan
42. Mencuci tangan dengan sabun dibawah air mengalir, serta
mengeringkannya dengan kain pribadi yang bersih/tissue
Tanda-Tanda Vital
43. Mengukur Tinggi Badan dan Berat Badan
44. Membantu pasien untuk berbaring di meja/tempat tidur
pemeriksaan yang bersih
45. Mengukur tekanan darah, nadi, suhu dan pernafasan
Kepala dan Leher
46. Memeriksa apakah terjadi oedema pada wajah
47. Memeriksa apakah mata :
a. Pucat pada kelopak bagian bawah (konjungtiva)
b. Berwarna kuning (joundice) pada sclera
48. Memeriksa rahang, lidah dan gigi
49. Memeriksa dan meraba leher untuk mengetahui apakah :
a. Kelenjar tiroid membesar
b. Pembuluh limfe
Payudara
50. Dengan posisi tangan klien disamping, memeriksa :
a. Bentuk, ukuran dan simetris atau tidak
b. Putting payudara menonjol atau masuk kedalam

Universitas Bhakti Kencana Subang

15
 c. Adanya kolostrum atau cairan lain
d. Adanya benjolan/moduler
e. Adanya nyeri tekan
51. Pada saat klien mengangkat tangan ke atas kepala,
memeriksa payudara untuk mengetahui adanya retraksi
atau dimpling
52. Klien berbaring dengan tangan kiri di atas, lakukan palpasi
secara sistematis pada payudara sebelah kiri (sesudah itu
sebelah kanan juga) dari arah payudara, axila dan moduler,
kalau-kalau terdapat :
a. Massa
b. Pembuluh limfe yang membesar
Abdomen
53. Memeriksa apakah ada luka bekas operasi
54. Mengukur tinggi fundus uteri menggunakan jari (kalau >
20 minggu) atau pita ukuran (> 22 minggu)
55. Melakukan palpasi pada abdomen untuk mengetahui letak,
presentasi,Posisi dan penurunan kepala janin (kalau > 36
minggu)
56. Mengukur denyut jantung janin (dengan fetoskop kalau >
18 minggu)
57. Adakah kontraksi
58. Tafsiran Berat Fetus (TBF)
Panggul : Genitalia Luar
59. Membantu klien mengambil posisi untuk pemeriksaan
panggul dan menutup tubuh
60. Memberitahu klien tindakan yang akan dilakukan
61. Mencuci tangan dengan sabun dibawah air mengalir, serta
mengeringkannya dengan kain yang bersih
62. Meletakan alas bokong sambil mendekatkan kapas DTT
63. Memakai sarung tangan baru atau yang bisa dipakai lagi
yang sudah didesinfeksi tanpa terkontaminasi
64. Melakukan vulva hygiene
65. Memisahkan labia mayora dan memeriksa labia minora,
kemudian klitoris, lubang uretra dan vagina introitus untuk
melihat adanya :
a. Tukak atau luka
b. Varises
c. Cairan (warna, konsistensi, jumlah, bau)
66. Mengurut uretra dan kelenjar skene untuk mengeluarkan
cairan nanah dan darah
67. Melakukan palpasi pada kelenjar Bartholini untuk
mengetahui adanya:
a. Pembengkakan
b. Massa atau kista
c. Cairan
68. Sambil melakukan pemeriksaan selalu mengamati wajah
ibu untuk mengetahui apakah ibu merasa sakit atau nyeri
karena proses ini

Universitas Bhakti Kencana Subang

15
 69. Melepaskan sarung tangan pelan-pelan.
Dekontaminasi sarung tangan dengancara mencelupkan
tangan yang masih memakai sarung tangan kedalam
larutan klorin 0,5% kemudian buka sarung tangan secara
terbalik
70. Mencuci tangan dengan sabun dibawah air mengalir, serta
mengeringkannya dengan kain pribadi yang bersih/tissue
Tangan dan Kaki
71. Mengukur lingkar lengan atas
72. Memeriksa tangan apakah ada pucat pada kuku jari tangan
dan kaki, dan apakah ada oedema
73. Memeriksa dan meraba kaki untuk mengetahui adanya
varices
74. Memeriksa refleks patella untuk melihat apakah terjadi
hypo atau hyper
75. Membantu ibu meninggalkan meja/tempat tidur
pemeriksaan
76. Mengucapkan terima kasih atas kerjasama ibu dan
meminta ibu untuk mengenakan pakaiannya
Tes Laboratorium
77. Melakukan tes laboratorium yang diperlukan :
a. Protein urin (Proteinuri), glukosa darah
b. Hemoglobin
Pendidikan Kesehatan
78. Memberitahukan kepada ibu hasil temuan dalam
pemeriksaan
79. Menghitung usia kehamilan
80. Mengajari ibu mengenai ketidaknyamanan yang
kemungkinan akan dialami
81. Sesuai dengan usia kehamilan ajari ibu :
a. Nutrisi
b. Olah raga ringan
c. Istirahat
d. Kebersihan dini
e. Pemberian ASI
f. KB pasca salin
g. Tanda-tanda bahaya
h. Kegiatan seks
i. Kegiatan sehari-hari dan pekerjaan
j. Obat-obatan, merokok dan makan sirih
k. Body mekanik
l. Pakaian
Promosi Kesehatan
82. Memberikan imunisasi TT, jika dibutuh
83. Memberikan zat besi/folate dan menjelaskan bagaimana
mengkonsumsinya serta kemungkinan efek samping
84. Memberikan tambahan vitamin A, jika dibutuhkan
Persiapan Kelahiran/Kegawat-daruratan
85. Memulai membicarakan mengenai persiapan kelahiran:

Universitas Bhakti Kencana Subang

15
 a. Siapa yang akan membantu pada waktu kelahiran
b. Tempat melahirkan
c. Sediaan yang dibutuhkan oleh ibu dan bayi
d. Persiapan akhir
86. s Mengawali membicarakan mengenai persiapan kegawat-
daruratan
a. Sarana transportasi
b. Persiapan biaya
c. Pembuat keputusan dalam keluarga
d. Pendonor darah
Kesimpulan kunjungan
87. Menjadwalkan kunjungan berikutnya
88. Mencatat hasil-hasil kunjungan pada catatan SOAP
TOTAL

Nilai Mutu : A = 79 – 100

NILAI AKHIR : Skor x 100% B = 68 – 78
Nx4 C = 56 – 67
D = 41 – 51
Skor : Nilai kumulatif
E = <40
N : Banyaknya langkah
Batas lulus : 71 (3,00)

DAFTAR TILIK

Universitas Bhakti Kencana Subang

15
 KUNJUNGAN ULANG ANTENATAL

Beri nilai untuk setiap langkah klinik dengan menggunakan kriteria sebagai berikut :

1. Perlu perbaikan : Langkah tidak dikerjakan

2. Perlu perbaikan : Langkah – langkah dikerjakan tetapi tidak sesuai dengan
urutannya atau ada langkah yang tidak dikerjakan
3. Mampu : Langkah – langkah dilakukan dengan benar dan sesuai
dengan urutannya, tetapi tidak dilakukan secara efisien
atau kurang tepat
4. Mahir : Langkah – langkah dilakukan dengan benar, sesuai dengan
urutannya dan tepat

SKALA
No LANGKAH-LANGKAH PENILAIAN
1 2 3 4
Tanda-Tanda Vital
1. Mengukur Tinggi Badan dan Berat Badan
2. Mengukur tekanan darah, nadi, suhu dan pernafasan
3. Meminta pasien untuk melepaskan pakaian dan
menawarkan kain linen untuk menutup tubuhnya (meminta
pasien untuk melonggarkan pakaiannya)
4. Membantu pasien untuk berbaring di meja/tempat tidur
pemeriksaan yang bersih
Kepala dan Leher
5. Memeriksa apakah terjadi oedema pada wajah
6. Memeriksa apakah mata :
a. Pucat pada kelopak bagian bawah (konjungtiva)
b. Berwarna kuning (joundice) pada sclera
7. Memeriksa rahang, lidah dan gigi
8. Memeriksa dan meraba leher untuk mengetahui apakah :
a. Kelenjar tiroid membesar
b. Pembuluh limfe
Payudara
9. Dengan posisi tangan klien disamping, memeriksa :
a. Bentuk, ukuran dan simetris atau tidak
b. Putting payudara menonjol atau masuk kedalam
c. Adanya kolostrum atau cairan lain
d. Adanya benjolan/moduler
e. Adanya nyeri tekan
10. Pada saat klien mengangkat tangan ke atas kepala,
memeriksa payudara untuk mengetahui adanya retraksi atau
dimpling
11. Klien berbaring dengan tangan kiri di atas, lakukan palpasi
secara sistematis pada payudara sebelah kiri (sesudah itu
sebelah kanan juga) dari arah payudara, axila dan moduler,

Universitas Bhakti Kencana Subang

15
 kalau-kalau terdapat :
a. Massa
b. Pembuluh limfe yang membesar
Abdomen
12. Memeriksa apakah ada luka bekas operasi
13. Lengkungkan jari-jari kedua tangan mengelilingi bagian
atas fundus.
Apa yang ada di dalam fudus?
14. Letakan kedua tangan pada sisi uterus. Dimanakah bagian
terkecil janin?
15. Tekan dengan ibu jari dan jari tengah pada salah satu tangan
secara lembut, tetapi masuk ke dalam abdomen klien diatas
simpisis pubis dan paganglah bagian presentasi janin.
Bagian apa yang menjadi presentasi?
16. Letakan kedua tangan di sisi bawah uterus, tekan dan
gerakan jari-jari ke arah rongga panggul. Dimanakah
tonjolan sfalik? Apakah bagian presentasi telah masuk
(engaged)
17. Mengukur denyut jantung janin (dengan fetoskop kalau >
18 minggu)
18. Adakah kontraksi
19. Tafsiran Berat Fetus (TBF)
Panggul : Genitalia Luar
20. Membantu klien mengambil posisi untuk pemeriksaan
panggul dan menutup tubuh
21. Memberitahu klien tindakan yang akan dilakukan
22. Melepaskan perhiasan dijari dan dilengan
23. Mencuci tangan dengan sabun dibawah air mengalir, serta
mengeringkannya dengan kain yang bersih
24. Meletakan alas bokong sambil mendekatkan kapas DTT
25. Melakukan vulva hygiene
26. Memakai sarung tangan baru atau yang bisa dipakai lagi
yang sudah didesinfeksi tanpa terkontaminasi
27. Memisahkan labia mayora dan memeriksa labia minora,
kemudian klitoris, lubang uretra dan vagina introitus untuk
melihat adanya :
a. Tukak atau luka
b. Varises
c. Cairan (warna, konsistensi, jumlah, bau)
28. Mengurut uretra dan kelenjar skene untuk mengeluarkan
cairan nanah dan darah
29. Melakukan palpasi pada kelenjar Bartholini untuk
mengetahui adanya:
a. Pembengkakan
b. Massa atau kista
c. Cairan
30. Sambil melakukan pemeriksaan selalu mengamati wajah
ibu untuk mengetahui apakah ibu merasa sakit atau nyeri
karena proses ini

Universitas Bhakti Kencana Subang

15
 31. Melepaskan tangan pelan-pelan. Dekontaminasi sarung
tangan dengan cara mencelupkan tangan yang masih
memakai sarung tangan kedalam larutan klorin 0,5%
kemudian buka sarung tangan secara terbalik
32. Mencuci tangan dengan sabun dibawah air mengalir, serta
mengeringkannya dengan kain yang bersih
Tangan dan Kaki
33. Memeriksa tangan apakah ada pucat pada kuku jari dan
apakah ada oedema
34. Memeriksa dan meraba kaki untuk mengetahui adanya
varices
35. Memeriksa refleks patella untuk melihat apakah terjadi
hypo atau hyper
36. Membantu ibu meninggalkan meja/tempat tidur
pemeriksaan
37. Mengucapkan terima kasih atas kerjasama ibu dan meminta
ibu untuk mengenakan pakaiannya
Pembelajaran dan Persiapan Persalinan/Kesiagaan Komplikasi
38. Menjelaskan kepada ibu mengenai ketidaknyamanan
normal yang dialami
39. Menanyakan kepada ibu mengenai status nutrisi,
suplementasi dan tetanus toxoid
40. Sesuai dengan usia kehamilan, ajarkan ibu mengenai
pemberian ASI, KB, latihan (exercise) olah raga ringan,
istirahat, nutrisi dan pertumbuhan
41. Mendiskusikan rencana persalinan/kegawat-daruratan
42. Mengajari ibu mengenai tanda-tanda bahaya, pastikan ibu
memahami apa yang dilakukan jika menemukan tanda-
tanda bahaya
43. Jadwalkan kunjungan ulang berikutnya
44. Mendokumentasikan hasil kunjungan pada catatan SOAP
TOTAL

Nilai Mutu : A = 79 – 100

NILAI AKHIR : Skor x 100% B = 68 – 78
Nx4 C = 56 – 67
D = 41 – 51
Skor : Nilai kumulatif
E = <40
N : Banyaknya langkah
Batas lulus : 71 (3,00)

DAFTAR TILIK
PEMERIKSAAN HB

Universitas Bhakti Kencana Subang

15
 Beri nilai untuk setiap langkah klinik dengan menggunakan kriteria sebagai berikut :

1. Perlu perbaikan : Langkah tidak dikerjakan

2. Perlu perbaikan : Langkah – langkah dikerjakan tetapi tidak sesuai dengan
urutannya atau ada langkah yang tidak dikerjakan
3. Mampu : Langkah – langkah dilakukan dengan benar dan sesuai
dengan urutannya, tetapi tidak dilakukan secara efisien
atau kurang tepat
4. Mahir : Langkah – langkah dilakukan dengan benar, sesuai dengan
urutannya dan tepat

SKALA
No LANGKAH-LANGKAH PENILAIAN
1 2 3 4
1. Menyiapkan Alat dan Bahan
Alat :
a. Haemometer
b. Lancet
c. Bengkok
d. Autoclick
Bahan :
a. Tissue
b. Kapas alkohol
c. HCL 0,1 N
d. Aquades
2. Meminta Ibu untuk duduk ditempat yang disediakan
3. Menginformasikan tindakan yang akan dilakukan, serta
tujuan tindakan tersebut
4. Mencuci tangan lalu keringkan dengan handuk peribadi
5. Menggunakan handscoon bersih
6. Alat haemometer dalam keadaan bersih dan kering, isi
tabung sahli dengan larutan HCl 0,1 % sampai angka 2
7. Bersihkan dan beri antiseptik daerah kapiler jari dengan
menggunakan kapas alkohol 70%
8. Buat perdarahan dengan menusukkan blood lancet pada
daerah kapiler jari tersebut
9. Darah yang keluar dihisap menggunakan pipet sahli sampai
angka 20 mm
10. Masukkan darah ke dalam tabung sahli, aduk dengan
batang pengaduk kaca
11. Diamkan selama 4 menit (hematin akan berubah menjdi
asam hematin)
12. Encerkan dengan aquadest tetes demi tetes sampai larutan
sama dengan warna standar pada haemometer
13. Baca skala miniskus yang ditunjukkan pada skala tabung
sahli

Universitas Bhakti Kencana Subang

15
14. Memasukan peralatan ke dalam larutan chlorin 0,5%
15. Melepaskan sarung tangan secara terbalik dan mencuci
tangan
16. Mencatat hasil pemeriksaan dan menginformasikan hasil
pemeriksaan pada klien
TOTAL

Nilai Mutu : A = 79 – 100

NILAI AKHIR : Skor x 100% B = 68 – 78
Nx4 C = 56 – 67
D = 41 – 51
Skor : Nilai kumulatif
E = <40
N : Banyaknya langkah
Batas lulus : 71 (3,00)

DAFTAR TILIK
PEMERIKSAAN PROTEIN URINE

Universitas Bhakti Kencana Subang

15
 Beri nilai untuk setiap langkah klinik dengan menggunakan kriteria sebagai berikut :

1. Perlu perbaikan : Langkah tidak dikerjakan

2. Perlu perbaikan : Langkah – langkah dikerjakan tetapi tidak sesuai dengan
urutannya atau ada langkah yang tidak dikerjakan
3. Mampu : Langkah – langkah dilakukan dengan benar dan sesuai
dengan urutannya, tetapi tidak dilakukan secara efisien
atau kurang tepat
4. Mahir : Langkah – langkah dilakukan dengan benar, sesuai dengan
urutannya dan tepat

SKALA
No LANGKAH-LANGKAH PENILAIAN
1 2 3 4
1. Menyiapkan Alat dan Bahan
Alat :
a. Tabung reaksi 2 buah
b. Rak tabung reaksi
c. Lampu spirtus
d. Botol urine
e. Corong
f. Penjepit tabung
g. Pipet
h. Bak instrumen
i. Celemek
j. Handscoon
k. Bengkok
l. Spuit 3 cc
Bahan :
a. Tissue
b. Asam asetat 5%
c. Kertas saring
d. Korek api
e. Larutan klorin 0,5%
2. Menginformasikan tindakan yang akan dilakukan, serta tujuan
tindakan tersebut
3. Memakai celemek
4. Mencuci tangan sesuai standar lalu keringkan dengan handuk
peribadi
5. Menggunakan handscoon bersih
6. Saring urine dengan menggunakan kertas saring urine kedalam
botol urine
7. Sediakan 2 tabung reaksi (A dan B) bersih dan kering dalam rak
tabung
8. Isi kedua tabung tersebut dengan 2 – 3 cc urine
9. Nyalakan lampu spirtus, kemudian bakar tabung A diatas nyala
api dengan menggunakan penjepit tabung sampai urine mendidih

Universitas Bhakti Kencana Subang

15
 antara 1 – 2 menit
10. Jika urine keruh, tambahkan 4 tetes asam asetat 5 % kemudian
bakar kembali
11. Amati hasilnya :
a. (-) : Larutan jernih tanpa kekeruhan
b. (+) : Larutan keruh tanpa butir – butir
c. (++) : Larutan keruh berbutir – butir
d. (+++) : Larutan keruh berkeping – keping membentuk awan
e. (++++) : Larutan keruh menggumpal
12. Membereskan dan membersihkan bahan dan peralatan yang telah
digunakan
13. Melepaskan sarung tangan dan merendam dalam larutan klorin
0,5%
14. Mencuci tangan sesuai standar
15. Mencatat hasil pemeriksaan dan menginformasikan hasil
pemeriksaan pada klien
TOTAL

Nilai Mutu : A = 79 – 100

NILAI AKHIR : Skor x 100% B = 68 – 78
Nx4 C = 56 – 67
D = 41 – 51
Skor : Nilai kumulatif
E = <40
N : Banyaknya langkah
Batas lulus : 71 (3,00)

DAFTAR TILIK
SENAM HAMIL

Beri nilai untuk setiap langkah klinik dengan menggunakan kriteria sebagai berikut :

Universitas Bhakti Kencana Subang

15
 1. Perlu perbaikan : Langkah tidak dikerjakan
2. Perlu perbaikan : Langkah – langkah dikerjakan tetapi tidak sesuai dengan
urutannya atau ada langkah yang tidak dikerjakan
3. Mampu : Langkah – langkah dilakukan dengan benar dan sesuai
dengan urutannya, tetapi tidak dilakukan secara efisien
atau kurang tepat
4. Mahir : Langkah – langkah dilakukan dengan benar, sesuai dengan
urutannya dan tepat

No LANGKAH-LANGKAH SKALA
PENILAIAN
1 2 3 4
1. Menyiapkan matras dan bantal
2. Menyapa klien dan memberi salam
3. Mempersilahkan ibu untuk menempati matras yang telah
disediakan
4. Duduk bersila :
 Tundukan kepala dan angkat kepala sambil menarik nafas,
kemudian hembuskan lewat mulut
 Lanjutkan dengan menaikan bahu kemudian
menurunkannya kembali.
(Masing – masing lakukan gerakan 8 kali hitungan)
5. Selanjutnya minta ibu untuk berbaring
6. Gerakan relaksasi
Posisi tidur dengan kepala ditopang bantal.
 Miring ke kiri, lalu lakukan gerakan dengan mengangkat
kaki atas setinggi pinggul kemudian turunkan
 Luruskan badan, lalu tekuk kaki ke arah perut
 Miring ke kanan, lalu lakukan gerakan dengan mengangkat
kaki atas setinggi pinggul kemudian turunkan
(Masing – masing lakukan gerakan 8 kali hitungan)
7. Gerakan mengayuh
Posisi tubuh terlentang, kedua kaki lurus, lakukan gerakan
dengan kaki seolah – olah mengayuh sepeda dengan kedua
tangan disamping untuk menahan.
(Lakukan gerakan 8 kali hitungan)
8. Gerakan mengangkat panggul
Posisi tidur terlentang dengan kedua kaki ditekuk, tangan
diletakan disamping untuk menahan badan.
Tarik nafas sambil mengencangkan otot panggul, angkat
bokong, tahan beberapa detik lalu kembali ke posisi semula.
9. Latihan meneran
 Posisi tidur terlentang, rangkul paha dengan lengan sampai
siku. Sambil menarik nafas angkat kepala, pandangan ke
perut lalu hembuskan nafas lewat mulut.
 Posisi tidur terlentang, pegang pergelangan kaki dengan

Universitas Bhakti Kencana Subang

15
 tangan. Sambil menarik nafas angkat kepala, pandangan ke
perut lalu hembuskan nafas lewat mulut.
10. Gerakan melenturkan punggung
Posisi merangkak, bahu sejajar dengan keduan lengan dibuka
sejajar. Dengan membuka kaki angkat punggung dan tundukan
kepala, sambil menarik nafas dan tahan beberapa detik
kemudian kembali ke posisi semula.
11. Gerakan anti sungsang
Posisi menungging. Tangan rileks disamping tubuh dan kedua
kaki terbuka, ditekuk sejajar dengan bahu. Letakan kepala di
dekat kedua tangan(kepala menoleh kesamping kiri / kanan),
turunkan dada perlahan – lahan sampai menyentuh matras.
Letakan siku diatas matras dan geser siku sejauh mungkin.
(Lakukan gerakan 8 kali hitungan)
12. Mencuci tangan dan bereskan alat – alat
TOTAL

Nilai Mutu : A = 79 – 100

NILAI AKHIR : Skor x 100% B = 68 – 78
Nx4 C = 56 – 67
D = 41 – 51
Skor : Nilai kumulatif
E = <40
N : Banyaknya langkah
Batas lulus : 71 (3,00)

Universitas Bhakti Kencana Subang

15