2177 7471 1 PB
2177 7471 1 PB
ISSN:2549-5046 (online)
Abstrak
Penelitian dilakukan dengan tujuan untuk menganalisis dampak penerapan standar akuntansi
baru yaitu PSAK 73 mengenai leases terhadap perusahaan yang terdaftaar di Bursa Efek Indonesia
dengan tahun periode terdaftar adalah 2018-2019 untuk melihat kinerja dari perusahaan tersebut. .
PSAK 73 di Indonesia merupakan standar akuntansi sewa terbaru adopsi dari IFRS 16. PSAK 73
mengatur pengaturan, pengukuran, penyajian dan pengungkapan atas sewa khususnya penyewa.
Standar tersebut akan memiliki perubahan yang sangat besar terhadap pengakuan akuntansi lease
yang nantinya akan di ungkapan pada laporan keuangan. Sampel dalam penelitian ini adalah
perusahaan-perusahaan yang masih menerapkan Operating Lease dalam penyajian Laporan
keuangan yang terdaftar di Bursa EfekpIndonesia tahunp2018-2019. Penelitian ini
mengimplementasikan metode kapitalisasipkonstruktif sewa yang dikembangkan oleh Imhoff, Lipe
dan Wright(1991) dalam mengubah metode operating lease menjadi kapitalisasi lease. Teknik
analisis data yang digunakan dalam penelitianpini adalah uji statistikpdeskriptif, dan ujiphipotesis
dengan menggunakan Uji Wilcoxon. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa dampak kapitalisasi
sewa mengakibatkan perubahan nominal yang dilaporkan pada laporan laba rugi dan pendapatan
comprehensive lainnya dan laporan laba rugi. Dan Hasil penelitian ini juga menyebutkan bahwa
terdapat perubahan yang significant pada kinerja keuangan yang diukur menggunakan rasio.
Dampak terbesar terjadi pada perusahaan sector perdagangan, jasa dan investasi.
Kata kunci: PSAK 73, Sewa Pembiayaan, Kapitalisasi konstruktif, Rasio Keuangan.
IMPLEMENTATION OF ACCOUNTING STANDARDS PSAK 73 LEASES TO THE
FINANCIAL PERFORMANCE OF COMPANIES LISTED IN SECURITIES EXCHANGE.
Abstract
The research was conducted with the aim of analyzing the impact of implementing the new
accounting standard, namely PSAK 73 regarding leases on companies listed on the Indonesia Stock
Exchange with the registered period of 2018-2019 to see the performance of these companies. . PSAK
73 in Indonesia is the latest lease accounting standard adopted from IFRS 16. PSAK 73 regulates the
arrangement, measurement, presentation and disclosure of leases, especially tenants. This standard
will have a very large change to the recognition of lease accounting which will later be disclosed in
the financial statements. The samples in this study are companies that still apply Operating Lease in
the presentation of financial statements that are listed on the Indonesia Stock Exchange in 2018-2019.
This study implements the constructive capitalization lease method developed by Imhoff, Lipe and
Wright (1991) in changing the operating lease method to lease capitalization. The data analysis
technique used in this research is descriptive statistical test, and hypothesis testing using the
Wilcoxon test. The results of this study indicate that the impact of lease capitalization results in
nominal changes reported in the statements of income and other comprehensive income and income
statements. And the results of this study also state that there are significant changes in financial
performance as measured by ratios. The biggest impact occurred on companies in the trade, service
and investment sector.
Keywords: PSAK 73, Capitalization lease, Financial Ratio.
26
Jurnal MONEX Volume 10 Nomor 1 Bulan Januari Tahun 2021 ISSN:2089-5321 (print)
ISSN:2549-5046 (online)
27
Jurnal MONEX Volume 10 Nomor 1 Bulan Januari Tahun 2021 ISSN:2089-5321 (print)
ISSN:2549-5046 (online)
usaha atau yang dikenal sebagai Leasing Standar yang mengatur mengenai
diperkenalkan di Indonesia. Dengan sewa pada PSAKp73, akan menggantikan
dikeluarkannyaPsurat keputusanBbersama keseluruhan standar yang memiliki kaitan
MenteriKKeuangan, mengenaippengakuan,ppengukuran,
MenteriPPerdagangan danMMenteri penyajikan danppengungkapan atas sewa
PerindustrianNNo. Kep-1221 yang tercantum pada PSAK 30 mengenai
MK/02/1974, No. 321 MISKI22.1974 sewa, serta ISAK 8 mengenaipkriteria
danNNo. 30/KPB/I/19744 tertanggal 07 penentuan suatu perjanjian yang
Februari 2974, peraturan tersebut mengandungpsuatupsewa, ISAK 233
mengenai “Perizinan kegiatan usaha perihal pertimbangan transaksiiyang
Leasing”. Sejak diterbitkannya surat melibatkan suatu bentu Legalpsewa, dan
keputusan tersebut, pada tahun 1980 ISAK 25 mengenai Hak atas Tanah (Ikatan
jumlah kegiatan usaha sewa guna usaha Akuntan Indonesia, 2017)
semakin berkembang dan bertambah
PSAK 73 telah disahkan akan
jumlahnya, serta perusahaan mulai
berlaku pada tanggal 1 Januari 2020, dan
bermuncullan untuk mendukung proses
IAI mengijinkan untuk perusahaan dapat
bisnis sewa guna usaha dalam mendanai
menerapkan lebih dini dengan syarat
penyediaan barang-barang modal dunia
perusahaan tersebut telah mengimplentasi
usaha.
PSAK 72 mengenaipPendapatan
Menurut PSAK 30, Kegiatan dariKKontrak denganpPelanggan juga.
transaksi sewa dalam akuntansi terdiri dari Berdasarkan Exposure Draft PSAK 73
dua jenis yaitu, Lease Operasional dan menjelaskan bahwa PSAK 73 atas sewa
Lease Kapitalisasi. Dan terdapat 2 pihak berisikan model akuntansi untuk dapat
yang menjadi bagian dalam kegiatan sewa dilaporkan secara tunggal bagi penyewa
(Leasa), yaitu Leassee dan Lessor. Selain yang disebut sebagai lessee dan
itu terdapat beberapa klasifikasi kriteria mengklasifikasikan sewa sebagai sewa
sewa untuk masing-masing pihak dalam pembiayaan (capital Lease) dan bagi
Lease, yaitu: bagi pihak lessee terdiri dari pesewa (Lessor) tidak ada aturan yang
Finance Lease dan Operating Lease. berubah secara signifikan, sehingga tidak
Sedangkan dari pihak lessor terdiri dari adanya perubahaan antara klasifikasi sewa
Sales Type Lease, Direct Financing Lease, jenis sewa pembiayaan ataupun sewa
Leverage Lease, dan Operating Lease. operasi (Operating Lease).
PSAK 30 merupakan salah satu Rosita Uli Sinaga, sebagai salah
PSAK yang akan digantikan menjadi satu Anggota Dewan Pengurus Nasional
PSAK 73 dan telah berlaku efektif pada Ikatan Akuntan Indonesia (DPN IAI),
tanggal 01 Januari 2020. PSAK 73 menyampaikan dalam media harian online
merupakan adopsi dari IFRS 16 mengenai Bisnis yang dipublikasi pada 28 Maret
Leases. Standar Akuntansi di Indonesia 2019, menyampaikan bahwa tiga standar
berkomitmen untuk mengadopsi secara akuntansi baru tersebut yaitu PSAK 71,
penuh standar Internasional, yaitu PSAK 72 dan 73 akan berdampak pada
International Financial Reporting pelaporan keuangan perusahaan. Salah
Standards (IFRS). IFRS 16 sendiri telah satu dampak tersebut, dimana peraturan
disahkan pada tanggal 18 Sepptember tersebut memiliki pengaruh dalam
2017. Dan berlaku efektif pada PSAK 73 perubahan pencatatan transaksi sewa dari
terbaru. sisi penyewa (lessee). Seluruh transaksi
28
Jurnal MONEX Volume 10 Nomor 1 Bulan Januari Tahun 2021 ISSN:2089-5321 (print)
ISSN:2549-5046 (online)
29
Jurnal MONEX Volume 10 Nomor 1 Bulan Januari Tahun 2021 ISSN:2089-5321 (print)
ISSN:2549-5046 (online)
30
Jurnal MONEX Volume 10 Nomor 1 Bulan Januari Tahun 2021 ISSN:2089-5321 (print)
ISSN:2549-5046 (online)
31
Jurnal MONEX Volume 10 Nomor 1 Bulan Januari Tahun 2021 ISSN:2089-5321 (print)
ISSN:2549-5046 (online)
32
Jurnal MONEX Volume 10 Nomor 1 Bulan Januari Tahun 2021 ISSN:2089-5321 (print)
ISSN:2549-5046 (online)
33
Jurnal MONEX Volume 10 Nomor 1 Bulan Januari Tahun 2021 ISSN:2089-5321 (print)
ISSN:2549-5046 (online)
34
Jurnal MONEX Volume 10 Nomor 1 Bulan Januari Tahun 2021 ISSN:2089-5321 (print)
ISSN:2549-5046 (online)
35
Jurnal MONEX Volume 10 Nomor 1 Bulan Januari Tahun 2021 ISSN:2089-5321 (print)
ISSN:2549-5046 (online)
Unilever Indonesia pada tahun 2018 yang Based pon 2.179 1 114 .143
trimmeds
memiliki profitabilitas tertinggi dengan meani
nilai labapbersih sebesar Rp ROA Based1 oni .039 1 114 .844
9.109.”000.000”.000 dan total aset Mean
mencapai Rp 19.523.000.p000.000p. Basedi on .112 1 114 .739
Medians
Berdasarkan uji deskriptif pada tabel diatas Baseds ono .112 1 113.920 .739
adapun rata-rata perusahaan untuk periode Mediane and
2018-2019 mengalami tingkat wiith
adjuswte1d
profitabilitas sebesar 5,567 (5,567,13 % > dfr
1,5 %) yang artinya rata-rata perusahaan Basede one .076 1 114 .783
mengalami peningkatan profitabilitas yang trimmeed
cukup baik. Jumlah tersebut menunjukkan miean
ROE Basede oin 2.278 1 114 .134
kemampuan melebihi min kenaikan profit Mewan
sebesar 1,5%. Adapun Baswed oin 2.307 1 114 .132
penyimpanganpataupstandar deviasi Miedian
Basied oon 2.307 1 58.794 .134
sebesar9,79 menunjukann nilai lebih Mediian anid
besar dari 0. Standar deviasi yang wiith
menunjukan nilai lebih besar dari 0 dapat adjiusted dif
diambil kesimpulan bahwa keseluruhan Basied oin 2.322 1 114 .130
triimmed
data tersebutpberlainan atau miean
dataptermasukpbervariasi.
UjipAsumsipKlasik Pada variabel DAR sebelum dan sesudah
Dalam meghasilkan parameter yang nilai signifikasi yang dihasilkan
handal dan valid atas model regreesi yang menunjukkan nilai 0,996; DER sebelum
akan digunakan, maka penting untuk denganpsesudah menunjukkan nilai
mengpertimbangkan pengujian asumsi signifikansp 0,161; nilai signifikansi 0,844
klasik. Ujipasumsipklasik dalam penelitian menunjukkan hasil pada ROA sebelum
ini: dengan sesudah; ROE sebelum dengan
sesudah menunjukkanpnilaipsignifikansi
Test of Homogeneity of Variances
0,134. Sehingga signifikansi setiap
Levene variabel diatas 0,05 sehingga data
Statistic df1 df2 Sig.
DAR Based Jon .000 1 114 .996 homogen.
LMean
BasedL onO .000 1 114 .989 Hasil uji asumsipuntuk uji t yaitu
MedianK uji normalitaspdiperolehpdata tidak lolos
BasedD onM .000 1 113.998 .989
MedianM
uji asumsi uji t (data harus berdistribusi
and with normal untuk menggunakan analisis uji
Sadjusted t).Dan pada uji homogenitas diperoleh data
dfR
BasedD onQ .000 1 114 .993 homogen (lolos uji asumsi). Namun karena
trimmedI kedua uji asumsi ada yang tidak terpenuhi
meanS
DER BasedS onM 1.993 1 114 .161
sehingga uji paired t test tidak dapat
MeanM digunakan. Uji paired t test pada data yang
BasedS ons 2.077 1 114 .152 digunakan menunjukkan hasil yang tidak
Mediana
Baseds onr 2.077 1 59.697 .155 terdistribusi normal. Sehingga diperlukan
Medians and uji lain yaitu uji Wilcoxon
withd
adjusteds df Uji Wilcoxon
36
Jurnal MONEX Volume 10 Nomor 1 Bulan Januari Tahun 2021 ISSN:2089-5321 (print)
ISSN:2549-5046 (online)
“Test Statisticsa”
“Test Statisticsa”
DER After -
DER “After” - DER Before
DER “Before” “Z” -6.090b
“Z” -6.090b
“Asymp. Sig. (2- “.000”
“Asymp. Sig. (2-tailed)” “.000”
a. Wilcoxon Signed Ranks Test
tailed)”
b. Based on negative ranks. “a. Wilcoxon Signed Ranks Test”
“b. Based on negative ranks”.
37
Jurnal MONEX Volume 10 Nomor 1 Bulan Januari Tahun 2021 ISSN:2089-5321 (print)
ISSN:2549-5046 (online)
38
Jurnal MONEX Volume 10 Nomor 1 Bulan Januari Tahun 2021 ISSN:2089-5321 (print)
ISSN:2549-5046 (online)
peningkatan dari total asest adah sebesar lainnya pada laporan keuangan
8,8% dan toal liabilitas sebesar 22,9% dan yangGdapat mengidentifikasikan satu
penurunan total ekuitas sebesar 3%. Tetapi sama lain. Menurut Kasmir (2015),
tidak sejalan dengan penelitian Wong pengukuran rasio solvabilitas adalah
(2015), perubahan total asest, total kinerja perusahaan dalam pendanaannya
liabilitas dan total qkuitas tidak sebesar berasal dari kegiatan hutang pada
penelitian sebelumnya. Hal tersebut pengukuran aktiva perusahaan.
dikarenakan data yang digunakan sebagai Solvabilitas mengutamakan perhatian pada
sampel merupakan perusahaan yang seberapa besar hutang yang menjadi beban
masuk dalam ketegori top 170 perusahaan tanggunan perusahaan dengan
besar mewakili perusahaan yang masuk membangkan jumlah asset yang dimiliki
dalam kategori energy dan utilitas, oleh perusahaan. Dalam pengertian Rasio
kesehatan dan bioteknologi, IT dan Profitabilitas merupakan suata
Komunikasi, Konsumen, Keaungan, pengukuran yang dijadikan perusahaan
Industri dan Material, Metal dan Mining, dalam memertimbangkan dan melakukan
dan Teknolody kebersihan dan di penilaian pada kemampuan menghasilkan
spesifikasi sampel yang digunakan keuntungan. Dalam penelitian ini, terdapat
memiliki kapitalisasi nilai market lebih empat rasio keuangan untuk mengukur
besar dari $1000. solvabilitas dan profitabilat kinerja
keuangan dalam dampak kapitalisasi sewa,
Perbandingan hasil perhitungan yaitu DAR, DER, ROA, dan ROE.
akibat dampak dari kapitalisasi sewa Tabel5.10 menunjukkan hasil pengolahan
berdasarkan PSAK 73 menyebabkan hasil data kapitalisasi sewa terhadap DAR, DER
antara total asset dan total liabilitas ROA, dan ROE.
kenaikan total asset yang lebih besar
dibandingan total liabilitas. Hasil tersebut
diakibatkan adanya pengakuan asset sewa
dalam akun asset berwujud perusahaan TabelPerbedaan Mean Rasio
sehingga menambah jumlah total asset Keuangan Before and After
perusahaan setelah barang sewaan diakui Kapitalisasi Sewa
sebagai asset sewa. Disimpulkan beban
% Signi
depresiasi tidak cukup besar dibanding BEFO
NEW DIFFE OF fican
total pembayaran liabilitas diawal RE
PSAK RENC CHA ce (2
perjanjian masa sewa (Beattie et al, 2003) PSAK
73 ES NGE tailed
73
S )
Dampak Kapitalisasi sewa terhadap
73,00 75,62 3,59
kinerja keuangan. DAR
% % 2,62% %
0.000
39
Jurnal MONEX Volume 10 Nomor 1 Bulan Januari Tahun 2021 ISSN:2089-5321 (print)
ISSN:2549-5046 (online)
40
Jurnal MONEX Volume 10 Nomor 1 Bulan Januari Tahun 2021 ISSN:2089-5321 (print)
ISSN:2549-5046 (online)
41
Jurnal MONEX Volume 10 Nomor 1 Bulan Januari Tahun 2021 ISSN:2089-5321 (print)
ISSN:2549-5046 (online)
42
Jurnal MONEX Volume 10 Nomor 1 Bulan Januari Tahun 2021 ISSN:2089-5321 (print)
ISSN:2549-5046 (online)
Available:
https://bisnis.tempo.co/read/458040/i
ni-penyebab-batavia-air-dinyatakan-
pailit/full&view=ok [diakses 20 April
2020]".
“"Wong, K., &&Joshi, M (2015).
TheTImpact ofLlease capitalization
on financialSstatement andKkey
ratios; fromAAustralia. Australian
Accounting, BusinessAand
FinancialSJournal, 9(3). 26-44”
AYou, J (2015). iTheOof IFRSS16
onFFinancial StatementsQof
AirlinesSCompanies (Dissertation).
SAuckland (NZ):AAuckland
UniversityOofTTechnology.
43