1. Apa yang dimaksud dengan metabolisme, katabolisme, dan anabolisme.
Metabolisme Keseluruhan reaksi kimia yang berlangsun di dalam organisme atau makhluk hidup Disebut juga reaksi enzimatis karena metabolisme selalu menggunakan katalisator enzim Katabolisme Proses pemecahan / penguraian senyawa kimia kompleks menjadi senyawa sederhana Melepaskan energi menjadi reaksi eksergonik, disebut eksoterm yaitu reaksi yang membebaskan panas Contoh : Respirasi ( C6H12O6 + 6O2 -> 6CO2 + 6H2O + ATP ) Anabolisme Proses penyusunan senyawa kimia sederhana menjadi senyawa kompleks Memerlukan energi menjadi reaksi endergonic, disebut endoterm yaitu reaksi yang memerlukan energi panas Contoh : Fotosintesis yang memerlukan energi cahaya ( 6CO2 + 6H2O-> C6H12O6 + 6O2 ) Kemosintesis yang memerlukan energi kimi 2. Katabolisme karbohidrat atau respirasi aerob melewati 4 tahap. Jelaskan masing-masing tahap dari sisi: tempat terjadinya, substrat yang dibutuhkan, dan produk yang dihasilkan. 1. Glikosis o Yaitu peristiwa penguraian satu molekul glukosa menjadi asam piruvat, NADH dan ATP, Berlangsung di sitoplasma sel o Reaksi singkat glikolisi : Glikosa + 2ADP + 2NAD+ > 2 piruvat + 2 ATP + 2 NADH + 2H+ + 2H2O o Hasil penguraian molekul glukosa pada glikolisis berupa 2 molekul ATP, 2 molekul asam piruvat, dan 2 molekul NADH. 2. Dekarboksilasi oksidatif o Yaitu peristiwa penguraian piruvat menjadi asetil koenzim A ( asetil koA ), berlangsung di mitokondria o Reaksi keseluruhan dekarboksilasi oksidatif atau pembentukkan asetil koenzim A: 2 piruvat + 2NAD+ + 2 KoA-SH > 2 asetil KoA + 2CO2 + 2NADH + H+ o Artinya, satu molekul asam piruvat akan menghasilkan 1 molekul asetil koA, CO2, dan NADH. Oleh karena pada tahap glikolisis dihasilkan 2 asam piruvat, maka dekarboksilasi oksidatif menghasilkan 2 molekul asetil koA, 2 molekul CO2, dan 2 molekul NADH. 3. Siklus Krebs o Gugus berkarbon 2 asetil Ko-A memasuki siklus, terjadi di matrik mitokondria o Siklus Krebs adalah tahapan ketiga dari serangkaian proses respirasi aerob. Pada tahap ini akan dihasilkan 2 molekul ATP, 6 molekul NADH, 2 molekul FADH2, dan 4 molekul CO2. o 2 Asetil KoA + 2 Asam oksaloasetat > 6 NADH + 2 FADH2 + 2 ATP + 4CO2 4. Transpor Elektron o Tahap ini merupakan tahap akhir pada respirasi aerob yang disertai pembentukan ATP paling banyak. o Transpor elektron berlangsung di dalam krista, yaitu membran dalam mitokondria. Reaksi yang berlangsung di dalam transpor elektron adalah reaksi reduksi dan oksidasi antara senyawa NADH dan FADH2. o Total energi pada transport elektron adalah 36 ATP
3. Respirasi anaerob dibagi menjadi 2 jenis. Sebutkan dan jelaskan reaksinya.
1. Fermentasi asam laktat o Reaksinya : C6H12O6 > 2C3H6O5 + 2ATP o Fermentasi asam laktat adalah respirasi anaerob yang menghasilkan asam laktar dan energi dan merubah NADH menjadi NAD+ melalui perantara asam piruvat. o Fermentasi asam laktat berlangsung pada pembuatan keju, buttermilk, dan yoghurt. Asam laktat yang dihasilkan pada pada proses fermentasi dapat membunuh bakteri dalam proses pembuatan makanan tersebut. 2. Fermentasi alcohol o Reaksinya : C6H12O6 > 2CO2 + 2C2H5OH + 2 ATP o Fermentasi alcohol merupakan respirasi anaerob yang mengubah glukosa menjadi energi , etanol, dan karbon dioksida
4. Proses anabolisme (fotosintesis,) melewati 2 tahap reaksi. Jelaskann masing-
masing tahap dari sisi: tempat terjadinya, zat yang dibutuhkan, dan produk yang dihasilkan. 1. Tahap reaksi terang Dalam reaksi terang, klorofil yang ada dalam daun akan menangkap cahaya matahari Energi yang ditangkap klorofil tersebut akan digunakan untuk memecah molekul air dalam tumbuhan. Pemecahan molekul air tersebut disebut fotolisis. Ion H+ diikat oleh CO Enzim NADP di daun dan menjadi NADPH. Elektron yang terlepas dari aktifnya klorofil juga untuk membentuk ADP menjadi ATP. 2. Tahap reaksi gelap o Reaksi gelap juga dikenal sebagai siklus Calvin-Benson. o Pada reaksi gelap, yang akan terjadi adalah pengikatan karbondioksida (CO2) di stroma (bagian dalam kloroplas). CO2 ketika ditangkap akan diikat oleh RuBP.. o Dari pengikatan CO2 terbentuklah senyawa yang disebut Phospho Gliserat Acid (PGA). PGA dengan mendapatkan H+ dari NADPH dan energi dari pembongkaran ATP, kemudian terbentuklah senyawa PGAL (Phospo Gliser Aldehide). PGAL digunakan untuk membentuk glukosa dalam sintesa dan PGAL juga membentuk RuBP kembali supaya bisa mengikat CO2 kembali yang dikenal dengan regeneras