Anda di halaman 1dari 26

Microsoft Excel

DAFTAR ISI
Istilah-istilah dalam Microsoft Excel Grafik
Pengenalan beberapa istilah dyang perlu dipahami Contoh pembuatan beberapa tipe grafik dari pivot table ataupun
sebelum mempeljari Microsoft Excel dari tabel data yang dibuat secara manual

Acuan Sel 1. Pivot Chart


Beberapa tipe acuan sel: relatif (A1), absolut($A$1),
campuran ($A1, A$1)

Formula Fungsi Logika


Contoh beberapa penulisan formula sederhana dan Fungsi logika untuk melihat apakah kondisi TRUE atau FALSE,
beberapa worksheet function dan penggunaan fungsi IF untuk menentukan nilai/pernyataan jika
kondisi TRUE atau FALSE

Pivot Tabel Statistik:


Contoh memanage tampilan data dengan menggunakan Fasilitas Statistik yang terdapat dalam Microsoft Excel. Disini
pivot table dijelaskan dengan dua cara Worksheet Function dan Add-Ins
(korelasi, regresi, dan Anova)
Excel

pembuatan beberapa tipe grafik dari pivot table ataupun


el data yang dibuat secara manual

2. Chart

ogika untuk melihat apakah kondisi TRUE atau FALSE,


nggunaan fungsi IF untuk menentukan nilai/pernyataan jika
TRUE atau FALSE

s Statistik yang terdapat dalam Microsoft Excel. Disini


an dengan dua cara Worksheet Function dan Add-Ins
i, regresi, dan Anova)
Istilah-istilah dalam Microsoft Excel
< Daftar Isi >

Aplikasi Sebuah program komputer yang digunakan untuk pekerjaan tertentu,


seperti pengolahan naskah.
Klik Proses menekan dan melepaskan tombol mouse secara cepat.
Klik ganda Proses menekan dan melepaskan tombol mouse secara cepat sebanyak
dua kali.
Seret (drag) Proses memindahkan penunjuk mouse ke lokasi tertentu di layar sambil
menekan tombol mouse.
Tombol panah Pada keyboard Anda, tombol panah sering digunakan untuk bergerak ke
lokasi tertentu di layar.
Kotak dialog Sebuah jendela yang muncul untuk meminta informasi yang diperlukan
oleh suatu aplikasi.
Check box Sebuah segiempat kecil yang nampak dalam kotak dialog yang dapat
ditandai atau tidak ditandai. Pada saat Anda menandai check box, tanda
X akan terlihat dalam kotak tersebut. Sebuah check box menampilkan
pilihan yang dapat dibuat on atau off.

Check box

Tombol pilihan Sebuah tombol bulat kecil yang ada dalam kotak dialog. Dalam satu
kelompok pilihan, Anda hanya dapat menandai satu tombol pilihan.
Tombol pilihan

Workbook Workbook (buku kerja) adalah sebutan untuk file Microsoft Excel.
Sebuah workbook dapat menyimpan sampai 255 buah lembar kerja.
Worksheet Worksheet (lembar kerja, atau spreadsheet) merupakan bagian dari
workbook yang berfungsi untuk menyimpan dan memanipulasi data.
Sebuah worksheet terdiri dari sel-sel yang diatur ke dalam baris dan
kolom.

Sel Sel adalah lokasi pada worksheet tempat menyimpan data. Sel-sel diatur
ke dalam baris dan kolom.
Formula Formula adalah serangkaian nilai, acuan sel, nama, fungsi, atau operator
perhitungan yang ada dalam sel dan menghasilkan suatu nilai baru dari
nilai-nilai yang ada. Sebuah formula selalu dimulai dengan tanda sama
dengan (=).
Alamat sel (cell Alamat sel adalah lokasi sebuah sel dalam sebuah worksheet. Alamat sel
address) terdiri dari kolom dan baris. Sebagai contoh C14, di mana C merupakan
kolom ketiga pada worksheet dan 14 adalah baris ke-14 pada worksheet.

Acuan sel (cell Acuan sel adalah koordinat atau lokasi sebuah sel di dalam worksheet.
reference) Sebagai contoh, acuan untuk sel yang berada pada perpotongan kolom B
dan baris 3 adalah B3. Acuan sel digunakan dalam formula.
Acuan sel absolut Dalam sebuah formula, acuan sel absolut menyatakan alamat yang pasti
dari sebuah sel, tanpa memperhatikan posisi sel yang mengandung
formula tersebut. Bentuk acuan sel absolut misalnya $A$1, $B$1, dst.
Acuan sel Dalam sebuah formula, sebuah kombinasi antara acuan sel biasa dan
campuran acuan sel absolut disebut acuan sel campuran. Bentuk dari acuan
campuran adalah $A1, A$1, di mana A adalah kolom dari alamat sel dan
1 adalah baris dari alamat sel. Sebagai contoh, acuan sel $A1 selalu
mengacu kepada kolom A tanpa memperhatikan posisi sel yang
mengandung formula. Alamat baris 1 mengacu ke baris dalam
hubungannya dengan sel yang mengandung formula. Jika sel yang
mengandung formula tersebut disalin ke bawah satu baris dan ke kolom
mana saja (misal kolom F), maka formula untuk sel tersebut menjadi
$A2.

Array Array digunakan untuk suatu formula di mana nilai yang dihasilkannya
lebih dari satu buah.
Fill handle Fill handle adalah sebuah segiempat kecil berwarna hitam yang terletak
pada sudut kanan bawah sel yang aktif atau blok. Pada saat Anda
mengarahkan penunjuk mouse ke atas fill handle, penunjuk mouse
tersebut akan berubah bentuk menjadi garis silang (+). Seret fill handle
untuk menyalin isi sel ke sel-sel lain yang berdampingan. Fill handle
dapat juga digunakan dalam pembuatan rangkaian data berurut. (data
series).

Penunjuk sel

Fill handle

Menu cepat Menu cepat adalah sebuah menu yang menampilkan daftar perintah-
(shortcut menu) perintah yang ada hubungannya dengan operasi yang sedang dikerjakan.
Klik tombol kanan mouse untuk menampilkan menu cepat.
Acuan_Sel 5/26

Acuan Sel < Daftar Isi >

A B C D E F G
:
5 UTS = 40%
6 UAS = 60%
7
8 Nama UTS UAS Nilai
9 =0.4*UTS+0.6*UAS
10 A 75 86 82 =$B$5*B10+$B$6*C10
11 B 80 80 80 =$B$5*B11+$B$6*C11
12 C 70 84 78
13 Jumlah 240
14 Rata-rata 80
15
16
17 Relatif [=B10] Absolut [=$B$10]
18 75 86 75 75
19 80 80 75 75
20 70 84 75 75
21
22 Campuran 1 [=B$10] Campuran 2 [=$B10]
20 75 86 75 75
21 75 86 80 80
22 75 86 70 70
Formula_1 6/26

Formula < Daftar Isi >

Acuan Sel
2
3
5

Tipe Formula Hasil Keterangan


Formula Sederhana
Konstan
=2+3*5 17 3 dikalikan 5 kemudian ditambah 2
=(2+3)*5 25 2 ditambah 3 dan hasilnya dikalikan 5
Mengacu pada sel lain
=B4+B5*B6 17 B5 dikalikan B6 kemudian ditambah B4
=(A14+B14)*C14 25 B4 ditambah B5 dan hasilnya dikalikan B6

Worksheet Function
=SUM(B4:B6) 10 Jumlah dari B4 sampai B6
=SUMSQ(B4:B6) 38 Jumlah kuadrat dari B4 sampai B6
=MAX(B4:B6) 5 Nilai maksimum pada range B4 sampai B6
=AVERAGE(B4:B6) 3.33 Nilai rata-rata pada range B4 sampai B6
=STDEV(B4:B6) 1.53 Nilai Standar Deviasi pada range B4 sampai B6
=COUNT(B4:B6) 3 Banyaknya data pada range B4 sampai B6

Gabungan
=(2+3)*5+SUM(B4:B6) 35
=2^2*SUM(B4:B6) 40
=SUM(B4:B5)*B6 25
=SUM(B4:B6)/COUNT(B4:B6) 3.33
Logika 7/26

Fungsi Logika < Daftar Isi >

TRUE & FALSE


True bila pernyataan benar; False bila pernyataan salah

AND
True bila semua kondisi benar dan False bila salah satu atau lebih kondisi salah
Syntak: AND(logical1,logical2, ...)
Contoh:
=AND(TRUE, TRUE) hasilnya TRUE 1
=AND(TRUE, FALSE) hasilnya FALSE 0
=AND(2+2 = 4,2+3=5) hasilnya True 1
=AND(2+2 = 4,2+3=4) hasilnya False 0

Data1 Data2 =AND(Data1>100,Data2>100)


150 200 1
150 50 0
50 200 0
50 50 0

OR
True bila salah satu atau lebih kondisi benar
False bila semua kondisi salah
Dapat mengerjakan 1 sampai 30 kondisi
Syntak: OR(logical1,logical2, ...)

Contoh:
=OR(TRUE, TRUE) hasilnya TRUE 1
=OR(TRUE, FALSE) hasilnya TRUE 1
=OR(2+2 = 5,2+3=4) hasilnya FALSE 0
=OR(2+2 = 4,2+3=4) hasilnya TRUE 1

Data1 Data2 =OR(Data1>100,Data2>100)


150 200 1
150 50 1
50 200 1
50 50 0

NOT
Berfungsi untuk menegasikan kondisi
Syntak: NOT(logical)

Contoh:
=NOT(TRUE) hasilnya False 0
=NOT(2+2 = 4) hasilnya False 0
=NOT(2+2 = 5) hasilnya True 1

IF
Berfungsi untuk menghasilkan sebuah nilai jika kondisi yang dievaluasi benar dan nilai lain apabila kondisi yang dievaluasi salah.
bisa digunakan untuk seleksi tersarang (nested) sampai 7 fungsi IF
Syntak: IF(logical_test,value_if_true,value_if_false)

Contoh:
Nama Nilai Keputusan
=IF(Nilai >=65,"Lulus","Tidak Lulus")
Tatang 75 Lulus
Titing 60 Tidak Lulus
Totong 90 Lulus
Teteng 50 Tidak Lulus

Nama Nilai Keputusan


=IF(Nilai < 50,"Tidak Lulus", IF(Nilai < 70, " Lulus Bersyarat", "Lulus"))
Tatang 75 Lulus
Titing 60 Lulus Bersyarat
Totong 90 Lulus
Teteng 50 Lulus Bersyarat
Contoh Data < Daftar Isi >

Pupuk P
Pupuk Organik (20 Serapan
(kg/ha Ulangan Retensi P P-total P-Bray pH
ton/ha) P
SP-36)
tanpa pupuk organik 0 1 59.046 0.054 67.815 7.362 5.4
tanpa pupuk organik 90 1 59.046 0.072 93.696 5.730 5.3
tanpa pupuk organik 180 1 64.681 0.049 70.061 3.345 5.1
tanpa pupuk organik 270 1 59.046 0.045 67.815 4.132 5.2
sapi 0 1 59.046 0.072 67.815 2.566 5.1
sapi 90 1 47.956 0.068 70.061 7.362 5.2
sapi 180 1 53.472 0.082 67.815 4.927 5.2
sapi 270 1 70.377 0.092 67.815 2.566 5.1
Ayam Petelur 0 1 59.046 0.077 65.724 13.364 5.2
Ayam Petelur 90 1 59.046 0.077 67.815 2.566 5.1
Ayam Petelur 180 1 59.046 0.097 65.724 9.029 5.1
Ayam Petelur 270 1 53.472 0.087 93.696 3.345 5.2
Domba 0 1 47.956 0.087 67.815 5.730 5.1
Domba 90 1 53.472 0.102 67.815 7.362 5.1
Domba 180 1 53.472 0.082 67.815 14.261 5.2
Domba 270 1 53.472 0.087 67.815 9.877 5.2
Jerami Padi 0 1 70.377 0.087 67.815 15.168 5
Jerami Padi 90 1 81.960 0.077 67.815 14.261 5
Jerami Padi 180 1 53.472 0.049 70.061 2.566 5.1
Jerami Padi 270 1 70.377 0.092 67.815 15.168 5.1
tanpa pupuk organik 0 2 59.046 0.077 65.724 8.191 5
tanpa pupuk organik 90 2 81.960 0.054 67.815 2.566 4.9
tanpa pupuk organik 180 2 76.137 0.068 65.724 2.566 5.1
tanpa pupuk organik 270 2 70.377 0.087 67.815 2.566 5
sapi 0 2 76.137 0.049 67.815 5.730 4.9
sapi 90 2 59.046 0.045 65.724 2.955 5.1
sapi 180 2 64.681 0.058 67.815 12.477 5.1
sapi 270 2 81.960 0.045 67.815 4.927 5.1
Ayam Petelur 0 2 76.137 0.058 67.815 9.877 5.1
Ayam Petelur 90 2 93.807 0.054 70.061 3.345 5.1
Ayam Petelur 180 2 87.850 0.068 65.724 3.345 5
Ayam Petelur 270 2 59.046 0.058 67.815 16.087 5
Domba 0 2 53.472 0.054 65.724 2.566 5.1
Domba 90 2 59.046 0.072 67.815 14.261 5
Domba 180 2 53.472 0.054 67.815 3.345 4.9
Domba 270 2 47.956 0.058 67.815 2.566 5.2
Jerami Padi 0 2 64.681 0.054 72.486 10.734 5
Jerami Padi 90 2 59.046 0.058 70.061 18.911 5.1
Jerami Padi 180 2 70.377 0.068 67.815 4.132 5.1
Jerami Padi 270 2 59.046 0.072 70.061 9.877 5
tanpa pupuk organik 0 3 59.046 0.058 70.061 10.734 5
tanpa pupuk organik 90 3 59.046 0.077 70.061 18.911 5.1
tanpa pupuk organik 180 3 47.956 0.068 72.486 2.566 5
tanpa pupuk organik 270 3 59.046 0.054 112.097 16.087 5
sapi 0 3 59.046 0.054 72.486 2.566 5
sapi 90 3 70.377 0.054 70.061 6.541 4.9
sapi 180 3 59.046 0.045 70.061 17.017 5
sapi 270 3 47.956 0.049 67.815 2.566 5
Ayam Petelur 0 3 59.046 0.058 67.815 6.541 5.1
Ayam Petelur 90 3 53.472 0.045 67.815 2.566 5.1
Ayam Petelur 180 3 53.472 0.063 70.061 2.955 5.1
Ayam Petelur 270 3 64.681 0.058 72.486 3.345 5
Domba 0 3 59.046 0.054 67.815 5.730 5.1
Domba 90 3 59.046 0.058 60.199 17.017 5.1
Domba 180 3 70.377 0.063 99.089 2.566 5.1
Domba 270 3 59.046 0.058 108.504 2.566 5.1
Jerami Padi 0 3 59.046 0.045 70.061 4.927 5
Jerami Padi 90 3 47.956 0.054 70.061 8.191 5
Jerami Padi 180 3 64.681 0.063 70.061 2.566 5
Jerami Padi 270 3 70.377 0.054 99.089 6.541 5
Daun + Serapan
pH 0 Crops
Crops P
4.25 60.7 236.8 506
4.25 45.1 238.5 1368
4.30 78.3 296.3 311
4.15 48.5 245.9 1206
4.30 59.9 266.1 2013
4.45 78.0 265.4 1760
4.30 74.1 294.0 1624
4.25 75.2 290.9 2618
4.20 115.2 340.4 2092
4.30 111.9 385.4 2200
4.35 110.1 402.0 3275
4.25 166.0 472.0 2877
4.40 118.7 404.0 2781
4.35 138.0 409.5 3344
4.40 120.4 416.5 2690
4.30 107.6 397.1 2921
4.15 30.6 123.7 1295
4.15 79.8 303.1 803
4.25 71.5 334.9 1346
4.20 84.6 328.7 2821
4.15 69.4 205.9 1173
4.25 43.0 240.1 1453
4.10 32.9 224.8 1333
4.15 75.3 295.6 2451
4.15 55.8 243.5 1242
4.45 96.3 259.7 1031
4.60 104.3 290.0 473
4.25 86.9 269.0 1309
4.20 132.3 412.4 1600
4.20 94.2 400.3 1394
4.50 126.1 392.2 1489
4.20 127.6 378.1 1279
4.20 120.0 385.5 1598
4.25 101.3 355.5 2353
4.15 141.7 411.0 2303
4.25 132.4 309.2 1541
4.15 54.8 227.7 823
4.15 74.2 272.2 928
4.20 91.3 314.4 406
4.25 63.2 281.5 1998
4.15 38.5 189.8 601
4.00 49.4 227.2 316
4.10 53.5 264.9 1421
4.35 72.8 295.4 1474
4.25 57.2 364.1 1399
4.20 108.7 337.5 1318
4.15 69.0 286.1 1421
4.20 60.3 288.0 1272
4.25 126.5 430.1 1716
4.35 115.0 377.5 1403
4.25 62.3 379.5 1556
4.20 117.9 409.6 1004
4.35 82.2 398.2 1361
4.25 115.2 414.1 1734
4.35 78.3 360.5 479
4.40 98.5 373.0 1652
4.20 63.8 279.6 596
4.30 59.8 282.4 1168
4.35 80.5 323.9 1373
4.40 54.9 311.2 893
Contoh Pivot Table < Daftar Isi >

Average of Daun + Crops Ulangan


Pupuk Organik (20 ton/ha) 1 2 3
Ayam Petelur 399.95 395.75 399.18
Domba 406.78 365.30 386.45
Jerami Padi 272.60 273.95 299.28
sapi 279.10 265.55 318.93
tanpa pupuk organik 254.38 241.60 244.33
Contoh Pivot Chart < Daftar Isi >
Contoh Beberapa Tipe Grafik < Daftar Isi >

Data Rata-rata Nilai pH


Dosis SP-36 (kg/ha)
Pupuk Organik (20 ton/ha)
0 90 180 270
Ayam Petelur 5.13 5.10 5.07 5.07
Domba 5.10 5.07 5.07 5.17
Jerami Padi 5.00 5.03 5.07 5.03
sapi 5.00 5.07 5.10 5.07
tanpa pupuk organik 5.13 5.10 5.07 5.07

5.20 Tipe Cluster Column

5.15
5.10
5.05
Nilai pH

5.00
4.95
4.90
Ayam Petelur Domba Jerami Padi sapi tanpa pupuk
organik

Jenis Pupuk Organik

0 90 180 270
5.17

5.20 Tipe Cluster Column


5.13
5.13

ditambah label data


5.15
5.10

5.10

5.10
5.10

5.07
5.07

5.07

5.07

5.07
5.07
5.07
5.07

5.07

5.10
5.03

5.03

5.05
Nilai pH

5.00
5.00

5.00
4.95
4.90
Ayam Petelur Domba Jerami Padi sapi tanpa pupuk
organik

Jenis Pupuk Organik

0 90 180 270

25.00
Tipe Sctacked Column
20.00
5.10 5.07 5.07 5.17
5.13 5.10 5.07 5.07

5.13 5.10 5.07 5.07


5.00 5.07 5.10 5.07
5.00 5.03 5.07 5.03

15.00
Nilai pH

10.00

5.00

0.00
Ayam Petelur Domba Jerami Padi sapi tanpa pupuk
organik
25.00

20.00

5.10 5.07 5.07 5.17


5.13 5.10 5.07 5.07

5.13 5.10 5.07 5.07


5.00 5.07 5.10 5.07
5.00 5.03 5.07 5.03
15.00

Nilai pH
10.00

5.00

0.00
Ayam Petelur Domba Jerami Padi sapi tanpa pupuk
organik

Jenis Pupuk Organik

0 90 180 270

Built-in

270

180

90

Ayam Domba Jerami sapi tanpa


Petelur Padi pupuk
organik
Tipe Cluster Column

Tipe Cluster Column


ditambah label data

Tipe Sctacked Column


< Daftar Isi >

Statistik
Worksheet Function Add-Ins
Deskripsi Statistik Korelasi
Korelasi dan Regresi Linier Sederhana Regresi
Multipel Korelasi dan Regresi Anova Satu Faktor
Anova Dua Faktor (RAL Faktorial)
Deskripsi_Statistik 18/26

Deskripsi Statistik Untuk Retensi P


< Daftar Isi >
Lihat Data

Worksheet
Add-Ins
Function
Mean 62.04806 62.0480643383427 Hasil dari Add-Ins
Standard Error 1.321634
Median 59.04611 59.0461123984922 Hasil dg. Menggunakan Worksheet Function
Mode 59.04611 59.0461123984922
Standard Deviation 10.23733 10.2373347677952
Sample Variance 104.803 104.803023147909
Kurtosis 0.909991 0.909991412318589
Skewness 1.017751 1.01775067602694
Range 45.85085 45.8508489720502
Minimum 47.95596 47.9559635871188
Maximum 93.80681 93.8068125591689
Sum 3722.884 3722.88386030056
Count 60 60
Largest(1) 93.80681 93.8068125591689
Smallest(1) 47.95596 47.9559635871188
Confidence Level(95.0% 2.644587 2.59035550232957
Kor_L_Reg_WF 19/26

Contoh Penggunaan Korelasi dan Regresi Linier


< Daftar Isi >

Persamaan Regresi Linier:


y = mx + c

Parameter Formula
y = variabel dependen =mx+c
x = variabel independen (nilai yang di ketahui) =x
m = gradien/kemiringan/slope =SLOPE(var_y,var_x)
c = konstanta =INTERCEPT(var_y,var_x)
r = korelasi =Correl(var_y,var_x)

Penetapan Standar Retensi P


0.45
ppm %T Abs
0.40
0 100 0.00000 f(x) = 0.008211199643147 x − 0.014654224543694
0.35
10 84 0.07572 R² = 0.985464870893324
0.30
20 75 0.12494
0.25
30 60 0.22185
Absorban

0.20
40 50 0.30103
0.15
50 38 0.42022
0.10

0.05

0.00
Gradien (m) 120.01472546 0.00821
0 10 20 30 40 50 60
Konstanta (c) 2.1221009631 -0.014654 ppm Retensi P
Korelasi (r) 0.992705833
R2 0.9854648709

Pupuk
Pupuk P Retensi P Retensi P Retensi P
Organik Ulangan
(kg/ha SP-36) (% T) (Abs) (ppm)
(20 ton/ha)
0 tanpa pupuk 1 93 0.031517 59.04611 (mx+c)*20*100/200
90 tanpa pupuk 1 93 0.031517 59.04611 60.00
180 tanpa pupuk 1 92 0.036212 64.68095
270 tanpa pupuk 1 93 0.031517 59.04611 50.00 f(x) = 120.014725462891 x + 2.12210096314994
R² = 0.985464870893324
0 sapi 1 93 0.031517 59.04611 40.00
90 sapi 1 95 0.022276 47.95596
ppm Retensi P

180 sapi 1 94 0.026872 53.47154 30.00

270 sapi 1 91 0.040959 70.37737 20.00


: : : : : :
. . . . . . 10.00

0.00
0.00000 0.10000 0.20000 0.30000 0.40000 0.50000

Absorban
Reg_Polinomial_WF 20/26
Contoh Multi Korelasi dan Regresi Polinomial
Menggunakan W. Function
< Daftar Isi >

Multi Korelasi
Pupuk P Retensi P Serapan P P-total P-Bray pH
Pupuk P (kg/ha SP-36) 1
Retensi P 0.004 1
Serapan P 0.092 1
P-total 0.317 1
P-Bray -0.109 1
pH 0.024 1

Regresi Polinomial
Bentuk: y = mx + b or y = m1x1 + m2x2 + ... + b (jika terdapat beberapa nilai variabel independen (x))
Sintak: LINEST(known_y's,known_x's,const,stats)

Output:
se1,se2,...,sen nilai standard error untuk koefisien m1,m2,...,mn.
Seb nilai standard error untuk konstanta b
r2 koefisien determinasi
sey standard error untuk perkiraan nilai y
F F statistik. Untuk menentukan apakah hubungan diantara variabel dependen
dengan independen nyata atau tidak
df Derajat bebas
ssreg JK regresi
ssresid JK Galat (residu)
Contoh: 340
1. Regresi Linier sederhana (1 variabel x)
f(x) = 0.113688888888889 x + 304.858666666667
330
R² = 0.818460456551197

Berat Crop+Daun (g)


Dosis Pupuk P Berat
(kg/ha SP-36) Crop+Daun 320
x y
0 300.52 310
90 317.89
180 332.73 300

270 329.68
290

Langkah untuk menggunakan Fungsi Linest: 280


1. Pilih range dengan ukuran: kolom = 5 dan baris = banyaknya variabel x + 1 0 50 100 150 200 250 300
2. Ketik linest: misal =LINEST(C32:C35,B32:B35,TRUE,TRUE)
Dosis Pupuk P (kg/ha)
3. Tekan Ctrl+Shift+Enter secara bersamaan
Contoh Simpel Linier Regresi untuk data di atas: Kolom = 5 dan baris = 1+1 = 2

0.113688888888889 304.858667
0.03786080056574 6.37479648
0.818460456551197 7.61933914
9.01688349549051 2
523.469120000001 116.108658
Reg_Polinomial_WF 21/26
Dari output diperoleh (bandingkan dengan tabel output di atas):

m 0.1136888889
b 304.85866667
r2 0.8184604566
F 9.0168834955
db 2
sex 0.0378608006
Standar Error (sey) 7.6193391373
Standar Error Konstanta (seb) 6.3747964848
JK regresi 523.46912
JK Galat 116.10865778

Komentar:
F-hit 9.0168834955 tn
F tabel 0.05 (1,2) 18.512820513
t-hit m 3.0028125975 tn
t-hit b 47.822494004 *
t tabel (0.05; 2) 4.3026527297

Uji F pada Regresi linier diatas tidak nyata sehingga


tidak bisa digunakan untuk memprediksi nilai y, karena nilai F stat lebih kecil dari F tabel.

2. Multipel Regresi (polinomial) ( > 1 variabel x )


Berat
Dosis Pupuk P
Crop+Dau
(kg/ha SP-36)
n
x x2 y
0 0 300.52 340
90 8100 317.89
Berat Crop+Daun (g)
330
180 32400 332.73 f(x) = − 0.000630452674897 x² + 0.283911111111111 x + 299.752
320 R² = 0.981555831972482
270 72900 329.68
310
Contoh Multipel Regresi untuk data di atas: Kolom = 5 dan baris = 2+1 = 3
300

-0.000630452674897 0.28391111 299.752 290


0.0002120123712 0.05973333 3.347634 280
0.981555831972482 3.43460041 #N/A 0 50 100 150 200 250 300
26.6088400004821 1 #N/A Dosis Pupuk P (kg/ha)
627.781297777779 11.79648 #N/A

Tugas!
1. Coba Anda Interpretasi sendiri output tersebut!
2. Buat Multipel Regresi Untuk Ordo 3 dengan menggunakan data di atas beserta interpretasinya
Kor_Reg Add-Ins 22/26

Contoh Multi Korelasi dan Regresi Polinomial


Menggunakan Add-Ins
< Daftar Isi >

1. Multipel Korelasi
Langkah Penggunaan Add Ins Untuk Multi Korelasi
1. Klik Tools > Add-Ins…
2. Pilih Kotak Cek "Analysis ToolPak VBA" pada Kotak Dialog, Tekan OK
3. Setelah Di menu Tools terdapat Menu " Data Analysis..", Klik Menu tsb.
4. Pada Kotak Dialog "Data Analysis", Pilih Correlation, Tekan OK
5. Pada Kotak Dialog "Correlation", Isi Textbox Input Range dengan Range Data yang akan dianalisis
Jika baris pertama berupa judul Variabel, Cek Kotak Cek Label In First Row
6. Tekan Ok, dan output korelasi ditampilkan pada sheet baru

Contoh Output Multipel Korelasi


Lihat Data
Pupuk P
Serapan Daun + Serapan
(kg/ha Retensi P P-total P-Bray pH pH 0 Crops
P Crops P
SP-36)
Pupuk P (kg/ha SP-36) 1.000
Retensi P 0.004 1.000
Serapan P 0.092 -0.071 1.000
P-total 0.317 -0.024 -0.077 1.000
P-Bray -0.109 -0.031 0.183 -0.055 1.000
pH 0.024 -0.279 0.222 0.046 -0.021 1.000
pH 0 0.126 -0.096 0.030 0.219 -0.179 0.216 1.000
Crops 0.132 -0.137 0.186 -0.074 -0.025 0.144 0.329 1.000
Daun + Crops 0.160 -0.116 0.139 0.054 -0.143 0.101 0.329 0.825 1.000
Serapan P 0.189 -0.229 0.667 -0.099 -0.015 0.124 0.167 0.478 0.504 1.000

2. Regresi Linier dan Polinomial

Berat
Dosis Pupuk P
Crop+Dau
(kg/ha SP-36)
n
x x2 y
0 0 300.52
90 8100 317.89
180 32400 332.73
270 72900 329.68
Kor_Reg Add-Ins 23/26
a. Linier Regresi
SUMMARY OUTPUT LINIER REGRESI
Input Y Range : y=D33:D36 Bandingkan dengan Output Regresi dengan
Input X Range : x=B33:B36 menggunakan Worksheet Function

Regression Statistics
Multiple R 0.904688
R Square 0.81846
Adjusted R Square 0.727691
Standard Error 7.619339
Observations 4

ANOVA
df SS MS F Significance F
Regression 1 523.4691 523.4691 9.016883 0.095312
Residual 2 116.1087 58.05433
Total 3 639.5778

Coefficients Standard Error t Stat P-value Lower 95% Upper 95% Lower 95.0% Upper 95.0%
Intercept 304.858667 6.37479648 47.822494 0.00043697 277.430112 332.287221 277.430112 332.287221
x 0.11368889 0.0378608 3.0028126 0.09531196 -0.0492131 0.27659088 -0.0492131 0.27659088

b. Polinomial Regresi (kuadratik)


SUMMARY OUTPUT POLINOMIAL REGRESI (KUADRATIK)
Input Y Range : y=D33:D36
Input X Range : x=B33:C36 (x dan x2) Bandingkan dengan Output Regresi dengan
Regression Statistics menggunakan Worksheet Function
Multiple R 0.990735
R Square 0.981556
Adjusted R Square 0.944667
Standard Error 3.4346
Observations 4

ANOVA
df SS MS F Significance F
Regression 2 627.7813 313.8906 26.60884 0.135809
Residual 1 11.79648 11.79648
Total 3 639.5778

Coefficients
Standard Error t Stat P-value Lower 95%Upper 95%Lower 95.0%
Upper 95.0%
Intercept 299.752 3.347634 89.54144 0.007109 257.2165 342.2875 257.2165 342.2875
x 0.283911 0.059733 4.752976 0.132016 -0.47507 1.042892 -0.47507 1.042892
x2 -0.00063 0.000212 -2.97366 0.206523 -0.003324 0.002063 -0.003324 0.002063
Anova_Single 24/26

Contoh Anova Satu Faktor Dengan Ulangan


Menggunakan Add-Ins
< Daftar Isi >

Contoh Data Satu Faktor


tanpa
Ayam Jerami
Ulangan Domba sapi pupuk
Petelur Padi
organik
1 399.95 406.78 272.60 279.10 254.38 = Input Range
2 395.75 365.30 273.95 265.55 241.60
3 399.18 386.45 299.28 318.93 244.33

Langkah Pengerjaan Mirip dengan pengerjaan Multipel korelasi Multipel Korelasi Add-Ins
Pada langkah ke 4 (lihat prosedur korelasi), pilih Anova: Single Factor

Output:
Anova: Single-Factor With Replication

SUMMARY
Groups Count Sum Average Variance
Ayam Petelur 3 1194.875 398.2917 4.995208
Domba 3 1158.525 386.175 430.1006
Jerami Padi 3 845.825 281.9417 225.789
sapi 3 863.575 287.8583 769.754
tanpa pupuk organik 3 740.3 246.7667 45.27146

ANOVA
Source of Variation SS df MS F P-value F crit
Between Groups 55059.44 4 13764.86 46.63177 1.96E-06 3.47805
Within Groups 2951.82 10 295.182

Total 58011.26 14
Anova_Two 25/26

Contoh Anova Dua Faktor


Dengan Ulangan (RAL FAKTORIAL)
Menggunakan Add-Ins
< Daftar Isi >

Pupuk Organik
tanpa
Ayam Jerami
Pupuk P Domba sapi pupuk
Petelur Padi
Ulangan organik
1 0 340.40 404.00 123.70 266.10 236.80 = Input Range
2 412.40 385.50 227.70 243.50 205.90
3 430.10 398.20 279.60 364.10 189.80 = Level Faktor 1 (Pupuk P)
1 90 385.40 409.50 303.10 265.40 238.50
2 400.30 355.50 272.20 259.70 240.10 = Level Faktor 2 (Pupuk Organik)
3 377.50 414.10 282.40 337.50 227.20
1 180 402.00 416.50 334.90 294.00 296.30
2 392.20 411.00 314.40 290.00 224.80
3 379.50 360.50 323.90 286.10 264.90 Catatan:
1 270 472.00 397.10 328.70 290.90 245.90 Tidak boleh ada Cell
2 378.10 309.20 281.50 269.00 295.60 yang di Merging pada Input Range
3 409.60 373.00 311.20 288.00 295.40

Langkah Pengerjaan Mirip dengan pengerjaan Multipel korelasi


Pada langkah ke 4 (lihat prosedur korelasi), pilih Anova: Two Factor With Replication
Anova_Two 26/26
Output:
Anova: Two-Factor With Replication

Ayam tanpa pupuk


Domba Jerami Padi sapi Total
Petelur organik
SUMMARY
0
Count 3 3 3 3 3 15
Sum 1182.9 1187.7 631 873.7 632.5 4507.8
Average 394.3 395.9 210.3333 291.2333 210.8333 300.52
Variance 2257.23 89.53 6302.403 4109.853 570.5033 9223.276

90
Count 3 3 3 3 3 15
Sum 1163.2 1179.1 857.7 862.6 705.8 4768.4
Average 387.7333 393.0333 285.9 287.5333 235.2667 317.8933
Variance 134.0433 1061.853 247.89 1880.623 49.44333 4616.861

180
Count 3 3 3 3 3 15
Sum 1173.7 1188 973.2 870.1 786 4991
Average 391.2333 396 324.4 290.0333 262 332.7333
Variance 127.2633 952.75 105.25 15.60333 1284.37 3423.79

270
Count 3 3 3 3 3 15
Sum 1259.7 1079.3 921.4 847.9 836.9 4945.2
Average 419.9 359.7667 307.1333 282.6333 278.9667 329.68
Variance 2283.87 2062.943 569.3633 141.5033 820.0633 3912.2

Total
Count 12 12 12 12 12
Sum 4779.5 4634.1 3383.3 3454.3 2961.2
Average 398.2917 386.175 281.9417 287.8583 246.7667
Variance 1048.843 1012.798 3381.097 1129.614 1229.619

ANOVA
Source of Variation SS df MS F P-value F crit
Sample 9593.667 3 3197.889 2.551539 0.069103 2.838746
Columns 220237.8 4 55059.44 43.93095 3.991E-14 2.605972
Interaction 26095.3 12 2174.609 1.735082 0.095257 2.003461
Within 50132.71 40 1253.318

Total 306059.4 59

Anda mungkin juga menyukai