Perencanaan
1. Pengertian perencanaan
Menurut kamus umum Bahasa Indonesia perencanaan adalah hal, cara, atau hasil
kerja merencanakan. Yang baik diperlukan untuk setiap pekerjaan yang akan
dikerjakan (Badudu, 1994: 1155). Maksudnya adalah setiap pekerjaan yang dilakukan
pasti ada suatu proses merencanakan kegiatan apa yang akan dikerjakan untuk masa
yang akan datang dalam setiap pekerjaan yang akan dikerjakan di sebuah lembaga
atau organisasi.
Perencanaan yaitu: Suatu Proses dan rangkaian kegiatan untuk menetapkan tujuan
terlebih dahulu pada suatu jangka waktu atau periode tertentu serta tahapan atau
langkahlangkah yang harus ditempuh untuk mencapai tujuan tersebut (Siswanto,
2001:3).
Dari definisi di atas dapat ditarik kesimpulan bahwa perencanaan adalah suatu proses
kegiatan pengambilan keputusan yang mengandung peramalan masa depan tentang
fakta, kebutuhan organisasi yang berhubungan dengan program kegiatan yang akan
dilaksanakan se-efisien mungkin. Jadi perencanaan harus dapat menggariskan segala
tindakan organisasi agar berjalan sesuai dengan tujuan yang telah ditetapkan.
d. Menyusun tata waktu atau jadwal (scheduling). Jadwal adalah daftar saat dimulainya
suatu pekerjaan dan saat 32 selesainya pekerjaan tersebut (Suprianto, 1988:35).
Karena itu biasanya schedule merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari program.
Manajer harus dapat menentukan waktu yang tepat karena ini merupakan suatu ciri
yang penting dari tindakan-tindakan yang berhasil baik. Manajer menentukan waktu dari
kegiatankegiatannya melalui penyusunan waktu.
e. Anggaran (budget). Anggaran adalah suatu perkiraan dan taksiran yang harus
dikerjakan di satu pihak dan pendapatan (income) yang diharapkan diperoleh pada
masa datang di pihak lain (Efendi,1986:81). Anggaran merupakan salah satu bentuk
rencana kegiatan dan yang diharapkan serta dinyatakan dalam bentuk kualitatif atau
angka.
f. Prosedur (procedure). Prosedur adalah rencana yang merupakan metode yang biasa
dipakai dalam menangani kegiatan-kegiatan yang dilakukan (Udaya, 1994:47).
Perbedaannya dengan program yaitu jika program menyatakan apa yang harus
dikerjakan, maka prosedur berbicara bagaimana melaksanakannya.
Agar perencanaan menghasilkan rencana yang baik, konsisten, dan realistis maka
kegiatan-kegiatan perencanaan perlu memperhatikan:
a. Keadaan sekarang (tidak dimulai dari nol, tetapi dari sumber daya yang sudah ada)
Semua kegiatan perencanaan pada dasarnya melalui lima tahap. Adapun lima tahap
dasar perencanaan adalah sebagai berikut: