Anda di halaman 1dari 8

WAWANCARA PSIKIATRI

 Selamat pagi Bapak, saya anu dokter jaga pagi ini. Saya konfirmasi dulu ya pak
identitasnya.
 Benar dengan bapak A?
 Usia?
 Alamat? Lumayan jauh ya pak. Bapak datang kesini dengan siapa? Naik apa bapak
kesini? Bapak tinggal sama siapa?
 Pekerjaan?
 Sudah menikah atau belum? Punya anak berapa? Berapa bersaudara? Orang tua masih
lengkap?
 Pendidikan terakhir?
 Agama?
 Baik pak, pagi ini saya akan melakukan tanya jawab kepada bapak untuk mengetahui
masalah yang bapak alami, bersedia ya pak?
 Ada yang bisa saya bantu pak? >>>>>>>>>>>>>>> Eksplorasi keluhan utama

Keluhan Utama
1. Sulit tidur
 Baik, bisa bapak ceritakan sulit tidur yang seperti apa?
 Merasa tidak butuh tidur
 Oh, jadi bapak merasa tidak butuh tidur ya pak? Apa yang membuat bapak
merasa tidak butuh tidur?
 Apa alasan bapak berfikir seperti itu?
 Sering terbangun
 Oh, sering terbangun dari tidur ya pak. Nah, biasanya berapa kali bapak
terbangun dari tidur?
 Apa yang membuat bapak sering terbangun dari tidur? (misal : mimpi
buruk. Boleh bapak ceritakan mimpi yang seperti apa?)
 Apa yang bapak rasakan setelah terbangun? (cemas, berdebar, biasa saja
dll)
 Apakah setelah terbangun bapak bisa melanjutkan tidur? (Kalo tidak bisa,
tanya apa usaha yang dilakukan agar tertidur? Apakah usaha tersebut
efektif?)
 Misal ada cemas atau berdebar : Kira-kita apakah bapak tahu apa yang
membuat bapak cemas? Apa usaha yang bapak lakukan agar perasaan
tersebut hilang?)
 Susah mulai tidur
 Oh, susah memulai tidur ya pak. Nah, biasanya kalo orang susah tidur itu
ada usaha yang dilakukan agar bisa tertidur, apa yang bapak lakukan agar
bisa tertidur? (berjalan-jalan, minum air, minum obat tidur, dll)
 Apakah dengan usaha tersebut bapak jadi bisa tertidur?

 Baik, kalo dalam sehari, bapak tidur selama berapa jam?


 Apakah cukup bapak tidur selama itu?
 Bagaimana perasaan bapak setelah terbangun? (lelah, letih, segar, biasa aja,
mengantuk)
 Misal : lelah, letih, mengantuk. Apakah hal ini mengganggu aktivitas sehari-hari pak?

2. Depresi (sedih, tidak bersemangat) (jangan lupa tanya ide bunuh diri dan gejala psikosis)
 Coba ceritakan apa yang membuat bapak merasa sedih? (merasa bersalah >>>
eksplore)
 Bagaimana dengan aktivitas sehari-hari bapak? (mudah lelah, menurunnya aktivitas)
 Bagaimana dengan pekerjaan bapak? Apakah bapak bisa berkonsentrasi dengam baik
pada pekerjaan bapak?
 Sebelumnya apakah bapak memiliki hobi? Apakah bapak masih sering melakukan
hobi tersebut?
 Apa yang bapak lakukan untuk menghilangkan rasa sedih ini?

3. Ide bunuh diri


 Apakah ada keinginan untuk melukai diri?
 Apakah ada keinginan untuk menghilang dari dunia ini?
 Kapan terakhir terpikir dengan hal ini?
 Berapa kali muncul pikiran seperti itu?
 Apakah sampai terpikir juga bagaimana caranya?
 Bagaimana dengan sekarang, apakah masih terpikir dengan hal tersebut?
 Apakah ide tersebut pernah dilakukan?
 Jika pernah, setelah melakukannya apa yang bapak rasakan?
 Jika belum, apa yang membuat bapak tidak jadi melakukannya?
 Saat terpikir dengan hal ini, apakah bapak menghubungi seseorang untuk diajak
berbicara?
 Sudah benar tindakan yang bapak lakukan, dan saya berterima kasih bahwa bapak
sudah mau menceritakannya dengan saya.

4. Ansietas (cemas)
 Coba ceritakan cemas yang bapak rasakan ini seperti apa?
 Cemas ini terus menerus atau hilang timbul?
 Kalo sekarang, apakah bapak masih merasa cemas?
 Apa yang membuat bapak merasa cemas?
 Cemas ini terjadi saat kapan?
 Apakah disertai dengan berdebar, gemetar, sakit kepala, mual, nyeri dada?
 Bagaimana cara bapak menghilangkan rasa cemas ini?
 Setelah bapak melakukan itu, bagaimana perasaan bapak?

5. Gejala Psikotik (jangan lupa tanya ide bunuh diri)


 Apakah bapak mendengar suara ditelinga bapak?
– Suaranya seperti apa?
– Dia bilang apa?
– Apakah dia meminta bapak melakukan sesuatu? (melukai diri atau orang lain)
– Suara laki-laki atau perempuan?
– Terdengar saat kapan?
– Seberapa sering mendengar suara ini?
– Apakah orang lain juga mendengar suara tersebut pak?
– Apakah sekarang bapak mendengar suara?
 Apakah bapak sering melihat sesuatu yang aneh?
– Bentuknya seperti apa?
– Terlihat saat kapan?
– Seberapa sering?
– Apakah orang lain juga melihatnya pak?
– Apakah sekarang bapak melihatnya?
 Apakah bapak sering mencium bau-bau aneh? (bau busuk, amis)
– Bau apa?
– Apakah bapak menemukan sumber bau itu?
– Seberapa sering?
– Apakah orang lain juga mencium bau tersebut pak?
– Apakah sekarang bapak mencium bau tersebut?
 Apakah bapak merasa ada yang mengikuti bapak?
– Menurut bapak, mengapa mereka mengikuti bapak?
– Apakah mereka sekarang masih mengikuti bapak?
– Apa yang membuat bapak berfikir seperti itu?
 Saya merasa orang-orang dikeramaian melihat dan mengatakan hal buruk kepada
saya.
– Apa yang mereka katakan?
– Apakah bapak mendengar mereka berbicara seperti itu?
– Apa yang membuat bapak berfikir seperti itu?

6. Mania (Jangan lupa tanya gejala psikosis)


 Apa yang bapak rasakan saat ini? (ikuti alur pasien, apresiasi, energi meningkat)
 Apa yang membuat bapak berfikir seperti itu?
 Bagaimana dengan aktivitas bapak? (aktivitas meningkat)
 Bagaimana tanggapan atau reaksi orang disekitar bapak?
 Bagaimana dengan tidur bapak?
 Ide kebesaran : tadi bapak bekerja ya pak, bagiamana peran bapak di tempat kerja?

 Keluhan ini sudah sejak kapan pak? (depresi minimal 2 minggu, mania minimal 1
minggu)
 Dalam 1-2 minggu ini berapa kali bapak mengalami ini?
 Sebelumnya ada kejadian apa pak?
 Apakah ada keluhan lain pak? >>>>>>>>>>>>>>> Eksplorasi keluhan tambahan
 Bagaimana dengan aktivitas sehari-harinya?
 Bagaimana dengan nafsu makan?
 Bagaimana dengan tidur?
 Bagimana hubungan dengan teman dan keluarga?
 Apakah pernah seperti ini sebelumnya?
 Apakah ada penggunaan obat atau alkohol?
 Apakah sebelumnya ada riwayat depresi?
 Apakah sebelumnya ada riwayat penyakit fisik? (trauma kepala, epilepsi, kejang, tumor
otak, DM, HT)

 Baiklah tanya jawab sudah selesai, bapak kemungkinan menderita ____. Untuk
penanganan lebih lanjut, bapak akan saya rujuk ke dokter spesialis psikiatri. Apakah ada
yang ingin ditanyakan? Terima kasih pak, selamat pagi.

KEADAAN UMUM
 Sensorium : Compos Mentis
 Perhatian : Adekuat
 Sikap : Kooperatif
 Inisiatif : Baik
 Tingkah Laku Motorik : Normoaktif
 Ekspresi Fasial : Wajar
 Verbalisasi : Jelas
 Cara Bicara : Lancar
 Kontak Fisik : Tidak Ada
 Kontak Mata : Ada
 Kontak Verbal : Ada

KEADAAN KHUSUS (SPESIFIK)


a. Keadaan Afektif
Afek : Sesuai
Mood : Eutimik
b. Hidup Emosi
Stabilitas : Stabil
Kedalaman : Sedang
Adequacy : Adekuat
Echt-Unecht : Echt
Einfuhlung : Masih bisa dirasakan
Arus Emosi : Normal
c. Keadaan dan Fungsi Intelektual
Daya Ingat : Baik
Daya Konsentrasi : Baik
Orientasi Orang/Waktu/Tempat : Baik
Luas Pengetahuan Umum : Baik
Discriminative Judgement : Baik
Discriminative Insight : Baik, Tilikan derajat 5
Dugaan Taraf Intelegensi : Baik
Kemunduran Intelektual : Tidak Ada
d. Kelainan sensasi dan persepsi
Ilusi : Tidak ada
Halusinasi : Kalo ada disebut

KEADAAN PROSES BERFIKIR


a. Psikomotilitas : Baik
b. Mutu : Baik
c. Arus Pikiran  koheren
Flight of Ideas : Tidak Ada
Inkoherensi : Tidak Ada
Sirkumstansial : Tidak Ada
Tangensial : Tidak Ada
Terhalang (Blocking) : Tidak Ada
Terhambat (Inhibition) : Tidak Ada
Perseverasi : Tidak Ada
Verbigerasi : Tidak Ada
d. Isi Pikiran
Waham : Riwayat waham curiga (+)
- Waham curiga
- Waham grandiose
- Waham eromania
- Waham nihilistic
- Waham bizzare
- Waham paranoid  waham kebesaran, kejar, rujukan, dikendalikan
Pola Sentral : Tidak Ada
Fobia : Tidak Ada
Konfabulasi : Tidak Ada
Perasaan Inferior : Tidak Ada
Rasa Permusuhan : Tidak Ada
Hipokondria : Tidak Ada
Ide Bunuh Diri : Tidak Ada
Ide Melukai Diri : Tidak Ada
Lain-lain : Tidak Ada
e. Pemilihan Pikiran
Obsesi : Tidak Ada
Alienasi : Tidak Ada
f. Bentuk Pikiran  realistic
Autistik/Dereistik : Tidak ada
Simbolik : Tidak ada
Paralogik : Tidak ada
Simetrik : Tidak ada
Konkritisasi : Tidak ada
Lain-lain :-
g. Keadaan Dorongan Instinktual dan Perbuatan  normal
Abulia/Hipobulia : Tidak Ada
Katatonia : Tidak Ada
Raptus/Impulsivitas : Tidak Ada
Kegaduhan Umum : Tidak Ada
Deviasi Seksual : Tidak Ada
Ekopraksi : Tidak Ada
Vagabondage : Tidak Ada
Kompulsi : Tidak Ada
Mannerisme : Tidak Ada
Autisme : Tidak Ada
Logore : Tidak Ada
Mutisme : Tidak Ada
Kecemasan (anxiety) : Tidak Ada
h. Dekorum (penampilan)
Kebersihan : Bersih
Cara Berpakaian : Rapi
Sopan Santun : Baik
Reality Testing Ability : Perbaikan

Anda mungkin juga menyukai