Anda di halaman 1dari 9

F23 GANGGUAN PSIKOTIK

AKUT DAN SEMENTARA


Nova Marwah Cleofatra
1710211003
Gangguan psikotik akut sementara adalah
gangguan jiwa yang ditandai dengan
ketidakmampuan individu menilai kenyataan yang
terjadi. Terdapat halusinasi,waham atau prilaku
kacau/aneh
 Memiliki onset yang akut atau tiba-tiba ( dalam
masa 2 minggu)
 Sembuh sempurna dalam waktu 2-3 bulan

 Hanya sebagian kecil pasien yg berkembang


menjadi keaadaan yg menetap
 Perbedaaan dengan skizofrenia pada kriteria
waktu yaitu terjadi dalam 1 hari namun kurang
dari 1 bulan dan tidak disebabkan oleh gangguan
medis umum
 Tidak ada fase prodormal sehingga tampak
seperti perubahan fungsi mental mendadak yang
akhirnya kembali pada kondisi seperti sebelum
mengalami gangguan
GEJALA PSIKOTIK AKUT
 Mendengar suara yang tidak ada sumbernya
 Keyakinan atau ketakutan yang aneh/tidak masuk a
kal
 Kebingungan atau disorientasi

 Perubahan perilaku; menjadi aneh atau menakutka


n
seperti menyendiri, kecurigaan berlebihan, menganca
m diri sendiri, orang lain atau lingkungan, bicara da
n tertawa serta marah-
marah atau memukul tanpa alasan
PEDOMAN DIAGNOSTIK
1. Menggunakan urutan diagnosis yang mencerminkan
urutan prioritas yang diberikan untuk ciri-ciri utama
terpilih dari gangguan ini.
Urutan diagnose yang digunakan :
a. Onset yang akut sebagai ciri khas yang menentukan
seluruh kelompok.
b. Adanya sindrom yang khas berupa polimorfik atau
schizophrenia-like´ atau gejala skizofrenik yang khas.
c. Adanya stres akut yang berkaitan, kesulitan atau problem
yang berkepanjangan tidak boleh dimasukkan sebagai sumber
stres dalam konteks ini
d. Tanpa diketahui berapa lama gangguan akan berlangsung
2. Tidak ada gangguan dalam kelompok ini yang
memenuhi kriteria episode manik (F30.-) atau
Episode depresif (F32.-), walaupun perubahan
emosional dan gejala-gejala afektif individual
dapat menonjol dari waktu kewaktu.

3. Tidak ada penyebab organik, seperti trauma


kapitis, delirium, atau demensia.Tidak merupakan
intoksikasi akibat penggunaan alkhohol atau obat-
obatan.
F23.0 GANGGUAN PSIKOTIK POLIMORFIK
AKUT TANPA GEJALA SKIZOFRENIA
Untuk diagnosis pasti harus memenuhi :
a. onset harus akut
b. harus ada beberapa jenis haiusinasi atau waham,
yang berubah dalam jenis dan intensitasnya dari hari
ke hari atau dalam hari yang sama;
c. harus ada keadaan emosional yang sama beraneka
ragamnya
d. walaupun gejala-gejalanya beraneka ragam, tidak
satupun dari gejala itu ada secara cukup konsisten
dapat, memenuhi kriter:ia skizofrenia (F20 -) atau
episode manik (F30.-) atau episode depresif (F32.-).
F23.2 GANGGUAN
PSIKOTIK POLIMORFIK AKUT
DENGAN GEJALA SKIZOFRENIA

 Memenuhi kriteria (a), (b), dan (c) diatas yang


khas untuk gangguan psikotik polimorfik akut
(F23.0);
 Disertai gejala-gejala yang memenuhi kriterja
untuk diagnosis skizofrenia (F20.-) yang harus
sudah ada untuk sebagaian besar waktu sejak
munculnya gambaran klinispsikotik itu secara
jelas;
 Apabila gejala-gejala skizofrenia menetap untuk
lebih dari 1 bulan maka diagnosis harus diubah
menjadi skizofrenia (F20.-)
TATALAKSANA
1. Farmakoterapi
Obat utama adalah
 antipsikotik (HLP) Haloperidol merupakan antagonis dopamin D1 dan D2
dimana obat ini akan menekan sistem aktivasi retikuler dan menghambat
pelepasan hormon hipotalamik dan hipofiseal.
 Benzodiazepin
Diazepam akan memodulasi efek dari transmisi GABA-A dimana akan
menyebabkan peningkatan inhibisi presinaptik
2. Psikoterapi
Psikoterapi individual, kelompok dan keluarga mengatasi stressor dan episode
psikotik untuk mengembalikan harga diri dan kepercayaan.

Anda mungkin juga menyukai