LAPANGAN
KATA PENGANTAR
Praktik Kerja Lapangan (PKL) wajib ditempuh oleh semua siswa SMK Kesehatan Har-Kausyar.
Sebagai panduan pelaksanaan Praktik Kerja Lapangan (PKL), maka diperlukan buku pedoman yang
berfungsi sebagai petunjuk bagi semua siswa yang akan melaksanakan Praktek Kerja Lapangan.
Agar tujuan Praktik Kerja Lapangan (PKL) ini dapat tercapai, maka siswa yang menempuh
Praktik Kerja Lapangan (PKL) diwajibkan mengikuti semua fase sesuai dengan Pedoman Praktik Kerja
Lapangan (PKL) mulai dari fase persiapan, fase pelaksanaan dan fase setelah melaksanakan Praktik
Kerja Lapangan (PKL). Dalam fase persiapan, siswa harus memperhatikan program keahliaannya agar
sesuai dengan tempat Praktik Kerja Lapangan (PKL). Dalam fase pelaksanaan, siswa harus
melaksanakan Praktik Kerja Lapangan (PKL) dengan bertanggung jawab dan penuh disiplin, mentaati
peraturan yang berlaku pada industri masing-masing. Dalam fase setelah Praktik Kerja Lapangan (PKL),
siswa harus segera melapor kembali ke sekolah dan segera menyelesaikan laporan.
Atas nama tim penyusun, kami ucapkan terima kasih kepada Kepala Sekolah beserta seluruh
pihak SMK Kesehatan Har-Kausyar yang telah bersedia memberi saran dan kritik dalam rangka
penyusunan buku pedoman ini.
Panitia
KATA PENGANTAR...........................................................................................................................i
DAFTAR ISI..........................................................................................................................................i
BAB I PENDAHULUAN.....................................................................................................................1
1.2 TUJUAN..................................................................................................................................2
1.3 PENGERTIAN........................................................................................................................2
BAB II PERSIAPAN...........................................................................................................................3
2.1 ADMINISTRASI....................................................................................................................3
2.2 MATERI..................................................................................................................................3
2.3 TEKNIS...................................................................................................................................4
3.1 SELEKSI.................................................................................................................................5
3.2 PEMBEKALAN......................................................................................................................5
BAB IV E V A L U A S I...................................................................................................................6
B A B V P E N U T U P.....................................................................................................................9
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 LATAR BELAKANG
Tujuan Pendidikan Menengah Farmasi yang merupakan bagian dari tujuan pendidikan nasional
adalah mendidik tenaga-tenaga farmasi yang beriman dan bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa,
berjiwa Pancasila dan UUD 1945, memiliki integritas dan kepribadian, terbuka dan tanggap terhadap
masalah yang dihadapi masyarakat khususnya yang berhubungan dengan bidang kefarmasian.
Menurut UU no. 20 tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional bahwa pendidikan adalah
usaha sadar dan terencana untuk mewujudkan suasana belajar dan proses pembelajaran agar peserta
didik secara aktif mengembangkan potensi dirinya untuk memiliki kekuatan spiritual keagamaan,
pengendalian diri, kepribadian, kecerdasan, akhlak mulia, serta keterampilan yang diperlukan dirinya
dan masyarakat
Berdasarkan tujuan di atas, maka lulusan Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Farmasi mampu:
1. Melakukan profesinya dalam pelayanan kesehatan pada umumnya, khususnya pelayanan
kefarmasian.
2. Berperan aktif dalam mengelola pelayanan kefarmasian dengan menerapkan prinsip
administrasi, organisasi, supervisi dan evaluasi.
3. Berfungsi sebagai anggota masyarakat yang kreatif, produktif, bersifat terbuka, dapat
menyesuaikan diri dengan perubahan iptek dan berorientasi ke masa depan serta mampu
memberikan penyuluhan kefarmasian kepada masyarakat dengan menjunjung tinggi martabat
kemanusiaan.
4. Membantu dalam kegiatan penelitian di bidang farmasi atau di bidang kesehatan lainnya yang
terkait.
5. Sekolah Menengah Kejuruan Farmasi Terpadu SMK KESEHATAN HAR-KAUSYAR Rengat
Barat sebagai bagian tak terpisahkan dari Sistem Pendidikan Nasional juga wajib
menterjemahkan tujuan pendidikan kejuruan secara nasional menjadi tujuan pendidikan pada
tingkat kelembagaan dan/ atau sekolah
Dalam pelaksanaan pendidikan, proses pembelajaran yang terjadi tidak terbatas di dalam kelas
saja. Pengajaran yang berlangsung pada pendidikan ini lebih ditekankan pada pengajaran yang
menerobos di luar kelas, bahkan di luar institusi pendidikan seperti lingkungan kerja atau kehidupan
masyarakat. Dalam hal ini praktek kerja lapangan merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari
sistem program pengajaran serta merupakan wadah yang tepat untuk mengaplikasikan pengetahuan,
sikap dan keterampilan yang diperoleh pada proses belajar mengajar (PBM).
Menurut Undang Undang Kesehatan No. 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan dan Peraturan
Pemerintah No. 51 Tahun 2009 tentang Praktek kefarmasian, maka pekerjaan Apoteker dan atau
Tenaga Teknis Kefarmasian meliputi, industri farmasi, (industri obat, obat tradisional, makanan dan
minuman, kosmetika dan alat kesehatan); Pedagang Besar Farmasi, Apotek, Toko Obat, Rumah
Sakit, Puskesmas, dan Instalasi Farmasi Kabupaten.
1
1.2 TUJUAN
Praktek Kerja Lapangan (PKL) bertujuan agar siswa dapat mengaplikasikan kompetensi yang
telah diperoleh selama mengikuti pendidikan pada dunia kerja sesuai dengan kondisi sebenarnya di
tempat kerja.
1.3 PENGERTIAN
Praktek Kerja Lapangan adalah bagian dari mata pelajaran yang diberikan pada semester 2
(dua) Kelas XI, untuk memperoleh gambaran dan pengalaman praktek lapangan secara langsung dan
menyeluruh tentang pekerjaan kefarmasian di Rumah Sakit, Puskesmas, Instalasi Farmasi Kabupaten
dan Apotik.
BAB II
PERSIAPAN
2.1 ADMINISTRASI
Persiapan administrasi dalam penyelenggaraan PKL meliputi :
1. Pengorganisasian
Penyelenggaraan PKL dapat berupa kelompok kerja (pokja) yang komposisinya dapat diganti
setiap kegiatan PKL atau dibuatkan wadah tetap di dalam struktur Administrasi Pendidikan
sebagai penanggungjawab kegiatan PKL yang ditetapkan oleh Kepala Sekolah dengan susunan
Kelompok Kerja PKL terdiri atas:
1) Penanggung jawab (Kepala Sekolah),
2) Ketua pokja,
3) Sekretaris pokja,
4) Bendahara pokja,
5) Anggota (anggota teknis dan anggota administrasi)
2. Permohonan kerja sama
Permohonan kerja sama praktik kerja lapangan tergantung dari jenis lahan PKL dan disesuaikan
dengan kondisi daerah masing-masing. Kegiatan PKL diawali dengan mengajukan surat
permohonan izin menjadi tempat/lahan PKL kepada pimpinan institusi yang dituju yang ditandai
dengan penanda tangan naskah kerja sama (MoU) antara SMK Kesehatan Har-Kausyar dengan
institusi pasangan
3. Penjajagan/Survei.
Penjajagan atau survei pendahuluan dilakukan dengan tujuan untuk memperoleh kepastian tentang
waktu penyelenggaraan PKL, kesiapan pembimbing/instruktur lahan PKL, kepastian lahan PKL
dan akomodasi peserta PKL serta rencana acara/kegiatan PKL.
4. Pembiayaan
Sumber biaya berasal dari Anggaran Rutin SMK Kesehatan Har-Kausyar. Pada umumnya
komponen biaya untuk kegiatan PKL meliputi :
1) Penjajagan lahan PKL
2) Biaya administrasi untuk setiap lahan PKL .
3) Honorarium pembimbing ditempat lahan PKL.
4) Honorarium pembimbing dari AkademiK
2.2 MATERI
Materi Praktek kerja Lapangan merupakan kompetensi yang harus dimiliki oleh siswa dalam
melaksanakan pekerjaan kefarmasian serta untuk mencapai tujuan PKL, maka pada akhir proses
pembelajaran PKL siswa diharapkan mampu :
1. Melaksanakan perencanaan, pelaksanaan dan evaluasi pada pelayanan farmasi baik dalam hal
pelayanan resep, pelayanan non resep, pengelolaan sediaan farmasi dan pengelolaan dokumen.
2. Membuat laporan hasil PKL secara sistematis dan terarah sebagai suatu karya ilmiah.
3. Mempresentasikan hasil PKL di forum diskusi atau seminar.
2.3 TEKNIS
1. Jadwal
Jadwal kegiatan PKL disusun oleh Pokja PKL dan dikonsultasikan kepada Kepala Sekolah.
2. Pembimbing PKL dan Nara Sumber.
Pembimbing PKL dan Nara Sumber adalah Guru tetap bidang produktif SMK KESEHATAN
HAR-KAUSYAR dan pembimbing lahan PKL.
3. Peserta PKL.
Peserta PKL adalah peserta didik kelas XI semester 2 (dua) atau yang telah dinyatakan lulus
seleksi sebelum PKL.
4. Penentuan Lahan PKL.
1) Disetujui sebagai lahan PKL oleh institusi yang dituju.
2) Tersedianya pembimbing teknis di lahan PKL.
3) Jenis lahan PKL adalah: (1). Rumah Sakit; (2) Puskesmas dan (3) Apotek.
5. Rencana kegiatan
Rencana kegiatan PKL adalah rencana kegiatan menyeluruh dan rencana kegiatan harian yang
disusun dalam bentuk tabulasi.
6. Tata tertib
Peserta PKL mematuhi tata tertib yang berlaku di Farmasi Terpadu Bhakti Indonesia Rengat
Barat serta tata tertib yang berlaku di tempat pelaksanaan PKL.
7. Supervisi PKL
Supervisi dilakukan oleh pembimbing dari sekolah dan bertanggung jawab atas keberlangsungan
PKL secara optimal.
8. Seminar dan penilaian
Seminar PKL dilakukan pada akhir pelaksanaan PKL dan dinilai oleh pembimbing dari sekolah
serta pembimbing / instruktur lahan PKL.
9. Laporan
Laporan disusun sesuai dengan sistematika pembuatan laporan PKL.
10. Evaluasi
Evaluasi dilaksanakan untuk mengevaluasi peserta, pembimbing, lahan PKL serta proses
pelaksanaan PKL.
BAB III
PELAKSANAAN
3.1 SELEKSI
Peserta didik Farmasi SMK Kesehatan Har-Kausyar kelas XI semester 2 (dua) sebelum
mengikuti kegiatan PKL diwajibkan mengikuti seleksi admisnistrasi dan akademik, yang
dilaksanakan sekolah. Tujuan dilakukannya seleksi adalah untuk mendapatkan peserta didik yang
siap melakukan PKL. Dengan dilakukannya seleksi ini diharapkan juga peserta didik lebih
mempersiapkan diri mengikuti kegiatan PKL.
3.2 PEMBEKALAN
Sebelum peserta didik melaksanakan kegiatan di lahan PKL, terlebih dahulu dibekali dengan
pengetahuan dan gambaran tentang lahan PKL yang akan digunakan sebagai lahan pelaksanaan PKL
Pembekalan diberikan oleh nara sumber yang terdiri dari guru tetap sekolah dan pembimbing lahan
PKL. Pembekalan Praktek Kerja Lapangan bertujuan agar peserta PKL :
1. Memahami maksud dan tujuan pelaksanaan PKL.
2. Memperoleh gambaran tentang keadaan yang akan ditemukan pada tiap lahan PKL.
3. Dapat mengkaitkan materi pembelajaran yang diperoleh di sekolah dengan pelaksanaan PKL,
sehinggga sudah mempersiapkan diri agar dalam melaksanakan kegiatan di lahan PKL dapat
menerapkannya.
Program PKL bagi peserta didik SMK Kesehatan Har-Kausyar merupakan kegiatan yang
mempunyai arti strategis, karena peserta didik dapat menerapkan ilmu, ketrampilan dan pengalaman
yang diperolehnya setelah mengikuti pembelajaran teori dan praktikum yang diberikan di sekolah.
Diharapkan dari program PKL yang telah telah dilakukan oleh SMK Kesehatan Har-Kausyar
dapat memberikan kontribusi positif bagi peserta didik, dalam hal pengalaman praktis yang dapat
diterapkan di tempat kerja nanti.
Adanya buku pedoman PKL ini, diharapkan dapat memberikan informasi pada pihak-pihak yang
terlibat dalam kegiatan PKL, sehingga pelaksanaan kegiatan PKL yang diselenggarakan SMK
Kesehatan Har-Kausyar dapat dipersiapkan lebih seksama dan menggunakan sistem serta acuan yang
sama, sehingga kekurangan yang mungkin ada dapat diminimalkan guna mendapatkan hasil yang
optimal.
Sangat disadari bahwa Pedoman ini tidak terhindar dari kekurangan, kritik dan saran yang
membangun dari semua pihak sangat diharapkan agar penyusunan panduan dan pelaksanaan PKL
menjadi lebih baik.
LAMPIRAN 1
POLA KERANGKA DAN SISTEMATIKA LAPORAN PKL
(RUMAH SAKIT/PUSKESMAS/IFK*)
SMK KESEHATAN HAR-KAUSYAR
Nama siswa/i :
NIS :
Tempat PKL :
Nama CI :
1. Disiplin
2. Kerjasama
3. Inisiatif
4. Tanggung Jawab
5. Kebersihan
Rata-rata nilai
…………………,……………20..
Keterangan : CI/ Pembimbing PKL
90-100 = Sangat Baik
80-89 = Baik
70-79 = Cukup
< 70 = Kurang
(…………………………………….)
LAMPIRAN 3
FORMULIR PENILAIAN KETERAMPILAN PRAKTIK KERJA LAPANGANSMK
KESEHATAN HAR-KAUSYAR
Nama siswa/i :
NIS :
Tempat PKL :
Nama CI :
…………………,……………20..
Keterangan : CI/ Pembimbing PKL
90-100 = Sangat Baik
80-89 = Baik
70-79 = Cukup
< 70 = Kurang
(…………………………………….)