Anda di halaman 1dari 2

WWF-Indonesia Tel: +62 21 7829461

Gedung Graha Simatupang Fax: +62 21 7829462


Tower 2C Lt. 7-11 www.wwf.or.id
JL. TB Simatupang Kav. 38
Jakarta Selatan 12540
Indonesia

SIARAN PERS Untuk disiarkan 19 Oktober 2015

Deklarasi Papua Barat sebagai Provinsi Konservasi


MANOKWARI– Bersamaan dengan perayaan ulang tahun ke 16, Provinsi Papua Barat
medeklarasikan Papua Barat sebagai Provinsi Konservasi, hari ini 19 Oktober 2015. Provinsi
Konservasi merupakan inisiatif Gubernur Papua Barat, Abraham O. Atururi yang dimaksudkan untuk
melindungi dan mengelola sumber daya alam secara berkelanjutan sebagai modal dasar pembangunan
untuk kesejahteraan masyarakat Papua Barat. Pencanangan Provinsi Papua Barat sebagai Provinsi
Konservasi ini merupakan yang pertama di Indonesia bahkan di dunia. Hal ini dijadikan dasar untuk
pengembangan kebijakan pembangunan secara bijaksana dan berkelanjutan di Papua Barat.

Bentuk dari perwujudan Provinsi Papua Barat sebagai Provinsi Konservasi, saat ini Pokja Provinsi
Konservasi sedang menyusun Rancangan Peraturan Daerah Khusus (RANPERDASUS) sebagai dasar
pengimplementasiannya di Provinsi Papua Barat.

“Deklarasi Provinsi Papua Barat sebagai Provinsi Konservasi ini adalah momentum kita bersama
untuk selalu menjaga dan mengelola sumber daya alam Papua Barat secara bijak, lestari, dan
berkelanjutan, sehingga senantiasa terpelihara untuk kehidupan kita pada saat ini maupun generasi
nanti,” kata Gubernur Provinsi Papua Barat Abraham O. Atururi.

Benja V. Mambai, Direktur Program Papua - WWF Indonesia menjelaskan, “WWF menyambut baik
dan mendukung deklarasi Papua Barat sebagai Provinsi Konservasi. Kami berharap ini adalah tonggak
untuk memantapkan upaya-upaya konservasi dan arah pembangunan Provinai Papua Barat yang
bijaksana dan berkelanjutan..”

WWF telah bekerja di Provinsi Papua Barat untuk perlindungan spesies penyu belimbing dan hiu paus,
pemantauan dan pengelolaan sumber daya alam yang berkelanjutan berdasarkan kearifan lokal,
pendidikan lingkungan hidup, serta advokasi kebijakan di tingkat kabupaten dan provinsi terkait
Rencana Tata Ruang dan Wilayah (RTRW) dan Kajian Lingkungan Hidup Stategis (KLHS).

Di Papua Barat, WWF Indonesia – Program Papua saat ini bekerja di dua lokasi, yaitu di Kabupaten
Teluk Wondama yang masuk dalam kawasan Taman Nasional Teluk Cenderawasih dan di Abun,
Kabupaten Tambrauw. Selain itu, WWF Indonesia juga tergabung dalam program konservasi Bentang
Laut Kepala Burung (Bird Head Seascape) bersama Conservation International (CI) dan The Nature
Conservacy (TNC). Papua Barat memiliki wilayah Bentang Laut Kepala Burung yang kaya akan
keanekaragaman hayati laut dan 90% luas kawasan Papua Barat merupakan kawasan hutan alam.

------||------

Catatan Editor:

Pembentukan Pokja Provinsi Konservasi ini berdasarkan Surat Keputusan Gubernur Papua Barat
No.522.5/123/6/2015 tentang Pembentukan Kelompok Kerja Provinsi Konservasi Papua Barat.
Adapun anggota dari kelompok kerja ini terdiri dari Pemerintah Provinsi Papua Barat, Majelis Rakyat
Papua Barat, DPRD Provinsi Papua Barat, Universitas Negeri Papua, dan LSM (WWF Indonesia,
Conservation International (CI), dan The Nature Conservacy (TNC).

Untuk informasi lebih lanjut, silakan hubungi:

Imam Syuhada, West Papua and Bird Head Seascape Leader – WWF Indonesia
E: isyuhada@wwf.or.id T: 0811 8107 295

Andhiani Kumalasari, Communication Campaign & Outreach Coordinator WWF Papua


Program E: akumalasari@wwf.or.id T: 0821 331 83738

Tentang WWF-Indonesia
WWF-Indonesia adalah organisasi konservasi nasional yang mandiri dan merupakan bagian dari jaringan global WWF.
Mulai bekerja di Indonesia pada tahun 1962 dengan penelitian Badak Jawa di Ujung Kulon, WWF-Indonesia saat ini
bergiat di 28 wilayah kerja lapangan di 17 propinsi, mulai dari Aceh hingga Papua. Didukung oleh sekitar 500 staff, WWF-
Indonesia bekerja bersama pemerintah, masyarakat lokal, swasta, LSM, masyarakat madani, dan publik luas. Sejak 2006
hingga 2013, WWF Indonesia didukung oleh sekitar 64.000 supporter di dalam negeri. Kunjungi www.wwf.or.id.

Anda mungkin juga menyukai