Nomor SOP

Tanggal Pembuatan
Tanggal Revisi
Tanggal Efektif
Disahkan Oleh KEPALA DINAS KESEHATAN

DINAS KESEHATAN
KABUPATEN BUTON TENGAH KASMAN , S.AP
BIDANG YANKES PEMBINA TK I ,IV/b
SEKSI RUJUKAN DAN KESRAD NIP.19660401 198802 1 005
Nama SOP SPGDT ( SISTEM PENANGGULANGAN GAWAT DARURAT TERPADU )

Dasar Hukum Kualifikasi Pelaksana

1. Undang –undang Nomor 36 Tahun 2009
tentang Kesehatan .
2. Keputusan Menteri Kesehatan Nomor
HK 01.07 / 796 /2019 tentang pedoman
ologaritma NCC dan PSC 119
3. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 01
tahun 2012 tentang sistem Rujukan.
Keterkaitan
1. SOP Pelayanan Rujukan Antar Rumah
Sakit bagi Operator Call Center Dinas
Kesehatan.
2. SOP Pelayanan rujukan Antar Rumah
Sakit bagi Operator Call Center RS.
3. SOP Komunikasi Rujukan Gawat Darurat.
1. Operator menerima dan menjawab panggilan yang masuk ,mengoperasionalkan
komputer dan Aplikasi call center 119
2. Perawat menjemput , mentriase , dan mengevaluasi kejadian dan berkoordinasi
dengan call center
3. Driver membawa ambulance ketempat kejadian , membantu jika tindakan kegawat
daruratan di butuhkan , mengevakuasi korban ke faskes terdekat.
Peralatan Perlengkapan
1. Ambulance Gawat Darurat lengkap
2. Radio komunikasi medis / HP
3. Pesawat telepon lokal
4. Komputer yang di lengkapi aplikasi SPGDT dan Headset
5. Hasil Kegiatan
6. Printer
7. ATK
8. Stempel
9. Lahan Parkir
10. Jaringan Wifi
11. Ruang Konsultasi
12. Ruang Pengaduan

Peringatan Pencatatan dan Pendataan

1 1. Buku laporan kegiatan jaga PSC 119
Prosedur Pelaksanaan Kegawatdaruratan

Pelaksana Mutu
Kepala Seksi
No Uraian Prosedur Tim PSC 119 Rujukan dan Kepala bidang Kepala Dinas Persyaratan Waktu OutPut Ket
kesrad yangkes Kesehatan Kelengkapan

1 Menerima dan melihat laporan 1. Memiliki Izin Operasiona Setiap Hari Masyarakat
Informasi Masyarakat Call Center
kejadian kegawat daruratan dari Ditolak 119/Aplikasi
dan izin mendirikan PSC 24 jam
masyarakat call center atau 119 ( SK )
aplikasi PSC 119 Memverifikasi Kebenaran
2 Memiliki sarana dan Prasarana
2 Memverifikasi kebenaran Diterima teratasi layanan yaitu : sumber Setiap hari Masyarakat
laporan dan memberikan arahan daya manusia ( tenaga para 24 Jam
Belum Tatalaksana Awal medis, tenaga operator dan
tatalaksana awal penyelamatan
sopir ), ambulance, dan
3 Koordinasi dengan instasi terkait Masyarakat
penunjang medis ( obat
untuk pemberian pertolongan Koordinasi instansi Terkait Menuju Lokasi ( TKP ) Setiap hari
obatan ,dan peralatan
terkait 24 Jam
medis lainya : infus, oksigen
,dll.
4 Instansi terkait menerima Anamnesa & Pemerikaan Fisik Setiap Hari Masyarakat
informasi Kegawat daruratan
3 Memiliki jaringan multi
24 Jam
media yang terhubung
dari petugas call center PSC 119
dengan fasilitas kesehatan
5 Memberikan penugasan kepada Masyarakat
Tindakan Di Lokasi dan Tindakan di Lokasi & baik tingkat pertama
petugas medis PSC 119 menuju Setiap Hari
Obserfasi Opservasi rujuk ke RS sampai tingkat lanjut /
TKP . 24 Jam
rujukan.
6 Menerima penugasan 4 Memiliki jejaring lintas Setiap Hari Masyarakat
pemberian pertolongan korban sektor layanan yang sudah 24 Jam
7 Korban mendapat pertolongan terkoordinasi dengan Setiap Hari Masyarakat
petugas medis PSC 119 dan atau sistem PSC 119. 24 Jam
petugas instansi terkait