Anda di halaman 1dari 5

PENDIDIKAN PANCASILA

Nama : Quinn Winara

Fakultas : Ilmu Adm.Publik

NPM : CA211110360

Dosen : Sukirno, S.AB., M,A


1. Learning to know

Pengertian learning to know adalah bahwa belajar itu pada dasarnya tidak hanya berorientasi kepada
produk atau hasil belajar, akan tetapi juga harus berorientasi kepada proses belajar. Learning to know
bermakna belajar sepanjang hayat (Life long education). Asas belajar sepanjang hayat bertitik tolak atas
keyakinan bahwa proses pendidikan dapat berlangsung selama manusia hidup, baik didalam maupun
diluar sekolah. Sehubungan dengan asas pendidikan seumur hidup berlangsung seumur hidup, maka
peranan subjek manusia untuk mendidik dan mengembangkan diri sendiri secara wajar merupakan
kewajiban kodrati manusia.

Berikut 5 sifat baik Learning to know :

1. Memiliki kesadaran dan kemampuan bagaimana cara mempelajari yang harus dipelajari .
2. Dapat memahami suatu pengetahuan yg diperoleh dari kejadian langsung .
3. Memiliki wawasan dan menguasai informasi tentang persoalan kehidupan .
4. Memiliki kepercayaan yang dimana tuhan selalu ada untuk mengelola dan mendayagunakan
alam.
5. Mampu bernalar, cerdas, kreatif, inovatif.

5 Sifat Buruk Learning to know :

1. Tidak punya pendirian dan mudah terpengaruh .


2. Memiliki perbedaan pendapat .
3. Manusia selalu berpikiran negatif untuk menyimpulkan sesuatu dengan sudut pandang kita
sendiri .
4. Perbedaan pola pikir kehidupan masyarakat .
5. Memiliki ego tinggi ,tidak pernah merasa puas ,tidak mau menerima pendapat org lain.
2. Learning to do

Learning to do mengandung makna bahwa belajar bukanlah sekedar mendengar dan melihat untuk
mengakumulasi pengetahuan, akan tetapi belajar dengan dan untuk melakukan sesuatu aktivitas
dengan tujuan akhir untuk menguasai kompetensi yang diperlukan dalam menghadapi tantangan
kehidupan. Learning to do juga berarti proses pembelajaran berorientasi pada pengalaman langsung
(learning by experience).

Berikut 5 sifat baik Learning to do

1. Mampu menyesuaikan diri dan berpartisipasi dalam masyarakat.


2. Dapat melakukan komunikasi, bekerjasama dengan orang lain.
3. Dapat mengelola dan mengatasi suatu konflik.
4. Menghadapi berbagai situasi serta kemampuan bekerja dalam tim, berkomunikasi, serta
menangani dan menyelesaikan masalah dan perselisihan .
5. Sekolah dapat memfasilitasi keterampilan yang dimiliki siswa sehingga dapat berkembang dan
dapat mendukung keberhasilan siswa nantinya.

5 sifat buruk Learning to do

1. Merasa tidak percaya diri karena hasil usahanya selalu tidak memuaskan.
2. Memiliki tekanan untuk mendapat nilai bagus akan sehingga melakukan hal salah, seperti
mencontek atau melakukan kecurangan lain dalam belajar.
3. Merasa tersaingi dengan orang lain .
4. Terkadang merasa egois mementingkan kepentingan diri sendiri .
5. Kurangnya keterampilan yang dimiliki .
3. Learning to be

Learning to be yaitu mengembangkan kepribadian dirinya sendiri dan mampu berbuat dengan
kemandirian yang lebih besar, perkembangan dan tanggung jawab pribadi. Learning to be mengandung
arti bahwa belajar adalah proses untuk membentuk manusia yang memiliki jati dirinya sendiri.

Berikut 5 sifat baik Learning to be :

1. Dapat meningkatkan dan mengembangkan potensi.


2. Mampu memiliki rasa percaya diri yang tinggi.
3. Mampu bertindak secara mandiri, kritis, penuh pertimbangan serta bertanggung jawab.
4. Dapat berkembang sesuai dengan potensi yang dimilikinya.
5. Mampu mengenal diri sendiri , memahami kemampuan dan kelemahannya.

5 sifat buruk Learning to be

1. Kurangnya mengembangkan potensi .


2. Tidak mampu percaya diri .
3. Tidak bisa memahami kemampuan dan kelemahannya .
4. Kurangnya keterampilan untuk menunjang suatu keahlian .
5. Tidak bisa mandiri dan masih bergantung kepada orang lain .

4. Learning to line together

Learning to live together adalah belajar untuk bekerjasama. Hal ini sangat diperlukan sesuai dengan
tuntunan kebutuhan dalam masyarakat global dimana manusia baik secara individual maupun secara
kelompok tak mungkin bisa hidup sendiri atau mengasingkan diri bersama kelompoknya.

Berikut 5 sifat baik Learning to line together :

1. Mampu berperan dalam lingkungan dimana individu tersebut berada.


2. Dapat hidup bersama dengan orang lain yang berbeda dengan penuh toleransi, pengertian dan
tanpa prasangka.
3. Dapat bersosialisasi dan berkomunikasi dalam proses pendidikan, melalui bekerja atau belajar
jadibersama atau dalam kelas .
4. Mampu menerima pendapat yang berbeda, belajar mengemukakan pendapat .
5. Mampu berpikir demokratis yang memahami dan menyadari akan adanya perbedaan
pandangan antar individu .
5 sifat buruk Learning to line together :

1. Kurangnya interaksi kepada orang lain sehingga tidak bisa bersosialisasi .


2. Terdapat membeda – bedakan suatu toleransi untuk mengetahui hal yang seharusnya tidak
perlu diketahui.
3. Menyepelekan peran teman satu tim .
4. Tidak mau bertukar pikiran dan pendapat.
5. Melanggar hak privasi karena hidup bersama jadi hak privasi tidak penting dalam kehidupan
sosial .

Anda mungkin juga menyukai