Anda di halaman 1dari 7

TUGAS MATA KULIAH BAHASA INDONESIA

“Perbedaan Artikel Surat Kabar dan Jurnal Ilmiah”

Nama Kelompok :

Sunarti (1122100079)

Tisya Almirah Rahma (1122100098)

Erastus Brilliant Myeda A. (1122100124)

PROGRAM STUDI ADMINISTRASI NIAGA / BISNIS

FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK

UNIVERSITAS 17 AGUSTUS 1945 SURABAYA


PERBEDAAN ARTIKEL BERITA DAN JURNAL ILMIAH

Perbedaan
Aspek
Artikel Berita Jurnal Ilmiah

Pengertian Jurnal Ilmiah adalah publikasi berkala


Artikel berita merupakan artikel yang
dalam penerbitan akademik yang
berisi tentang sebuah informasi atau
menyediakan informasi mengenai hasil
peristiwa yang terjadi di tengah
penelitian terbaru, yang didukung
masyarakat yang aktual dan
dengan data yang kuat dan
terpercaya dan sesuai dengan fakta
komprehensif untuk membuktikan
atau realitas.
bahwa penelitian tersebut reliabel dan
memenuhi kriteria ilmiah dan metode
ilmiah.

Judul Artikel berita ditulis dengan judul Judul Jurnal ditulis mengenai semua
yang semenarik mungkin oleh penulis tentang bidang studi tertentu atau
agar pembaca tertarik untuk kursus profesional dan
membaca berita itu. perkembangannya.

Contoh : Contoh :
“Kenali Tanda dan Bahaya Anak “Proses Parental Mediation terhadap
Kecanduan Gadget” Anak Usia Prasekolah dalam
Menggunakan Gadget”

Alenia Bacaan artikel berita biasa di buka Bacaan jurnal biasa dibuka dengan
Pembuka dengan pengantar untuk membahas informasi lebih detail seputar data
suatu masalah atau problema yang yang ada di dalam jurnal tersebut.
sedang diangkat dalam sebuah artikel
berita.

Contoh teks : Contoh teks :


Melihat anak kecil sibuk dengan Menurut data dari Kementrian
gadget tampaknya kini sudah menjadi Komunikasi dan Informatika
pemandangan yang umum. Anak- (KEMKOMINFO) pada tahun 2018,
anak tak lagi menghabiskan waktu Indonesia merupakan negara pemakai
dengan bermain sepeda atau bermain gadget terbesar ke-4 di dunia setelah
bola dengan teman-temannya di luar Cina, India, dan Amerika Serikat
rumah. Tapi,menghabiskan waktunya terutama smartphone. Jumlah
dengan bermain gadget. Ini tentu pengguna aktif smartphone di
bukan tanpa efek negative. Karena Indonesia lebih dari 100 juta orang.
itu, orang tua perlu mengenali tanda Masyarakat Indonesia menggunakan
anak kecanduan gadget, agar dapat smartphone untuk media sosial,
segera diatasi dan tak berefek buruk komunikasi, mengakses internet dan
pada perkembangan anak, baik psikis memperoleh segala informasi bagi
maupun fisik. pengguna. (APJII, 2014).

Tujuan Artikel berita memiliki tujuan Jurnal memiliki tujuan memberikan


memaparkan suatu masalah yang informasi mendalam kepada pembaca
terjadi secara menyeluruh. yang memiliki cakupan pembahasan
materi yang luas dan padat, yang
setiap kalimatnya bernilai ilmu
pengetahuan.

Contoh teks : Contoh teks :


Meski begitu, di balik manfaatnya, Gadget dapat digunakan oleh siapa
keterikatan pada gadget tanpa kenal saja dan untuk apa saja tergantung dari
waktu tentu menyimpan ancaman, kebutuhan pemilik gadget tersebut.
yang terbesar adalah ”kecanduan”, ini Pemakaian gadget pada sekarang ini
juga berlaku pada anak-anak. Banyak sudah digunakan mulai dari anak usia
anak-anak di bawah lima tahun yang dini hingga orang dewasa. Syahra
sudah begitu akrab dengan gadget (2006) mengatakan penggunaan
(iPad, misalnya). Tak hanya terjadi di gadget sendiri pada orang dewasa
Indonesia, kondisi ini pun dialami biasa memakai 1 – 4 jam dalam sekali
hampir di seluruh dunia. Di Inggris, penggunaan serta dapat menggunakan
umpamanya, seorang anak hingga berkali – kali dalam sehari. Hal
perempuan berusia 4 tahun ini berbeda pada anak usia dini, karena
dilaporkan mengalami kecanduan memiliki batas waktu tertentu dan
iPad dan harus dirawat oleh psikiater. dalam durasi pemakaiannya serta
Gadis cilik ini digambarkan telah intensitas pemakaian gadget yang
terobsesi dengan iPad. Saat iPad-nya berbeda dengan orang dewasa. Bentuk
diambil, dia akan mengamuk, tidak penggunaan yang dapat menimbulkan
dapat dihibur, dan tidak mampu dampak negatif misalnya kecanduan
mengontrol tingkah lakunya. gadget akan cepat dirasakan karena
penggunaan yang secara
terusmenerus. Pembatasan tersebut
perlu dilakukan untuk menghindari
permasalahan yang timbul dari
pemakaian gadget pada anak usia dini
yaitu berupa kecanduan yang sulit
disembuhkan.

Cara Artikel berita di uraikan secara tidak Jurnal diuraikan secara berurutan.
Penguraian berurutan.

Contoh : Contoh :
Di awal artikel dibahas tentang Diawal bacaan dijelaskan tentang
dibahas dampak anak kecil memakai informasi tersebut didapat yang
gadget berlebihan kemudian dibahas kemudian dilanjutkan dengan
manfaat gadget untuk kebutuhan dan penjelasan penggunaan gadget dan
langsung disusul pembahasan ciri dampak positif sekaligus dampak
kecanduan gadget dan langkah negatif penggunaan gadget dalam
mengatasinya. sehari hari dan dampak penggunaan
terhadap anak-anak. Dalam bacaan
tersebut juga dijelaskan tentang ciri-ciri
ketergantungan gadget, faktor
penggunaan gadget, parental
mediation terhadap anak, dan
beberapa tipe mediasi.
Penggunaan Artikel berita menggunakan bahasa Jurnal ilmiah menggunakan bahasa
Bahasa yang jelas dan mudah dipahami oleh yang baku dan cenderung mengarah
pembaca tetapi ada kata yang tidak pada kosakata ilmiah teknis, yang
baku. jarang dipahami oleh masyarakat
umum.

Contoh teks : Contoh teks :


Orangtua sebaiknya mendatangi ahli, Hasil dari kajian yang telah dilakukan
entah psikolog atau psikiater, bila terdapat tipe mediasi yang dilakukan
langkah-langkah di atas sudah orang tua untuk melakukan
diterapkan, tapi tidak berhasil. Anak pengawasan terhadap anak usia
semakin sulit diatur, sering prasekolah dalam menggunakan
mengamuk bila gadgetnya diambil, gadget yaitu mediasi restriktif
dan menunjukkan perilaku lain yang (restrictive mediation), mediasi aktif
sangat mengganggu. (active mediation), mediasi
penggunaan bersama (co-use).
Penulisan kata yang benar ialah
orang tua dan tetapi.

Kesimpulan Di dalam artikel berita tidak memuat Jurnal memiliki kesimpulan yang
kesimpulan dan sekedar memuat menyimpulkan keseluruhan bacaan.
bacaan-bacaan saja.
Contoh teks :
Di era informasi ini komunikasi dapat
dilaksanakan dengan mudah. Sekarang
ini pengguna gadget tidak hanya
berasal dari kalangan pekerja. Hampir
semua kalangan sudah menggunakan
gadget tidak terkecuali anak usia
prasekolah. Anak-anak pada usia
prasekolah adalah anak-anak yang
sedang mengalami masa
perkembangan fisik dan mental secara
signifikan. Aspek perkembangan anak
meliputi perkembangan fisik motorik,
kognitif, bahasa, dan sosial emosi.
Salah satu perkembangan yang penting
pada anak usia prasekolah adalah
perkembangan sosial emosi. Sejak awal
anak usia prasekolah sudah familiar
dengan teknologi yaitu gadget,
sehingga merangsang kemampuan
visual anak. ......

Penggunaan Pada artikel berita, sumber diperoleh Pada bacaan jurnal ilmiah dijelaskan
Sumber dari manusia dan alam sekitar sumber yang didapat dengan
manusia. Dapat dinyatakan wujud memaparkan daftar pustaka.
dari sumber artikel berita terdiri atas
peristiwa dan pendapat.

Contoh : Contoh :
Narasumber: FUDIN PANG, Akp, S.Psi, DAFTAR PUSTAKA
M.Psi dari "ACCURATE" HEALTH 1. Biechler dan Snowman. (1993).
CENTER MEDAN Perkembangan Anak. Pt: Remaja
Rosdakarya. Bandung
2. Fikkers, K. M., Piotrowski, J. T.,
& Valkenburg, P. M. (2017). A
matter of style? Exploring the
effects of parental mediation
styles on early
adolescents’ media violence
exposure and aggression.
Computers in Human Behavior,
70, 407–415.
3. Chusna, P. A. (2017). Pengaruh
Media Gadget pada
Perkembangan Karakter Anak.
Media Komunikasi Sosial
Keagamaan. Vol. 17, No. 2
........
SUMBER BACAAN

Artikel Surat Kabar :

https://health.kompas.com/read/2015/07/05/161600023/Kenali.Tanda.

dan.Bahaya.Anak.Kecanduan.Gadget?page=all

Jurnal Ilmiah :

http://jurnal.unpad.ac.id/focus/article/download/26252/12744

Anda mungkin juga menyukai