Anda di halaman 1dari 1

Skema Rancangan Pembangkit Listrik Tenaga Air

Sederhana
Posted on 17/06/2015 by CaraTekno — 12 Comments ↓
Salam rekan tronika semua, beberapa artikel terakhir sengaja saya kupas tuntas tentang
pembangkit tenaga listrik tenaga angin yang ternyata lebih banyak keuntungannya ketimbang
kerugiannya. Tentu saja semuanya pasti ada kerugian dan keuntungan kincir angin.
Nah kali ini yang akan saya suguhkan kepada anda tentang sumber energi alternatif lainnya dari
sumber alam yang melimpah yakni air selain udara. Ternyata alam sudah menyediakan berbagai
kebutuhan yang dibutuhkan manusia untuk kelangsungan keturunannya. Baca juga  bagaimana
cara membuat kincir angin sebagai alat peraga

Coba anda perhatikan skema gambar di atas! Seklias terlihat sangat sederhana bukan. Mari kita
sama-sama jabarkan penjelasan gambar di atas

1. Kincir air/ turbin air sebagai poros penggerak utama generator, tugas utama turbin ini
adalah menangkap arus derasnya air di bilah-bilah turbin yang dirancang sedemekian rupa
sehingga efektif memutar turbin. Semakin kuat arus air maka akan semakin kencang pula
putarannya. Tips, sebaiknya corong air di tempatkan lebih tinggi dari turbin air.
2. Generator, poros turbin dengan perantara gearbox atau tidak akan memutar poros rotor
sehingga gesekan stator dapat menimbulkan medan elektromagnetik yang menghasilkan
listrik. Tersedia beragam jenis generator yang diterapkan, biasanya untuk skala kecil dapat
menggunakan motor pompa air.
3. Controller, bertugas untuk mengatur power supply agar tegangan tetap stabil untuk di
konversi dari DC ke listrik AC 220V, sebagai back up cadangan controller juga mengisi
ulang aki 12Volt 7-15A
4. Accu Seal Lead Acid, berfungsi sebagai back up power bank apabila supply generator
putus atau kurang tegangan.
5. Inverter DC to AC, peran utama modul ini adalah merubah hasil generator dari battery
(SLA) 12 VDC ke tegangan jala-jala listrik 220VAC.

Anda mungkin juga menyukai