Ciri khas pakaian adat sunda Jawa Barat memiliki corak hampir sama dengan pakaian adat
suku di pulau jawa pada umumnya, wanitanya mengenakan kebaya motif polos dipadu
dengan sulam sedangkan laki-laki menggunakan jas khas suku
Dari segi filosofis, rumah tradisional milik masyarakat Jawa Barat ini ternyata memiliki pemahaman yang sangat
mengagumkan. Secara umum, nama suhunan rumah adat orang Sunda ditujukan untuk menghormati alam
sekelilingnya. Hampir di setiap bangunan rumah adat Sunda sangat jarang ditemukan paku besi maupun alat
bangunan modern lainnya. Untuk penguat antar-tiang digunakan paseuk (dari bambu) atau tali dari ijuk ataupun
sabut kelapa, sedangkan bagian atap sebagai penutup rumah menggunakan ijuk, daun kelapa, atau daun rumia.
Sangat jarang menggunakan genting. Hal menarik lainnya adalah mengenai material yang digunakan oleh sang
rumah itu sendiri. Pemakaian material bilik yang tipis dan lantai panggung dari papan kayu atau palupuh tentu
tidak mungkin dipakai untuk tempat perlindungan di komunitas dengan peradaban barbar. Rumah di komunitas
orang Sunda bukan sebagai benteng perlindungan dari musuh manusia, tapi semata dari alam berupa hujan, angin,
terik matahari dan binatang.