4

Metode Analisis
Derajat PenCCJcaban.Tebu KOMUNIKASI PENDE~

.·~.l Ba1ari clan Agus Raddw

,
Dalam usaha untuk lebih memasyarakatkan penilaian Di sisi lain. keceriderungan DI dan POC menganu~
derajat pencac~han tebu secara kuantitatif, sebagai tolok pola ¥ang sama Sabi Yma bin (Gainbar 1}. A~, tetapi
ukur unjuk kerja alat pengerjaan pendahuluan di pabrik- hasil/. pengujian mem.mjukbn b3hW3. rata-rata t)t~ih
pabrik gula, telah dilakukan uji pendahuluan terhadap tinggi dan berbeda nyata dibandingkan rala-fati"'~'~
3 metode analisis derajat pencacahan tebu di laborat~rium (Tabel 1 ). Kemungkinan besar perbedaan disebabkan mi
P3GI. Ketiga metode yang diuji merupakan metode analisis oleh:
yang terbaru dan yang telah diakui kelayakan penggunaan-
1. Perbedaan perbandingan air dan c~an tebu yant';
nya secara internasional, meliputi: Displaceability Index
digunakan di dalam prosedur analisis, 6 : 1 untuk DI
(DI), Pol Open Cell (POC), dan Preparation Index (Pl).
dan 4: 1 untuk POC.
Pengujian dilaksanakan secara berpasangan, di mana
2. Perbedaan waktu pencucian cacahan tebu di dalam
contoh cacahan tebu yang akan dianalisis dibagi dalam
tumbler, 30 menit untuk DI dan 10 menit untuk POC.
3 subcontoh dan masing-masing subcontoh tersebut di-
analisis secara terpisah menggunakan 3 metode yang di- 3. Perbedaan cara pencu cian di dalam tumbler, diputar -
uji. Contoh cacahan tebu yang digunakan diambil dari ke arah radial untuk DI dan diputar ke arah aksial
pabrik gula yang lokasinya berdekatan dengan P3GI, untuk POC.
yaitu: PG Candi, PG. KedaWIJng, dan PG Worn>,1.angan.
Hasil pengujian disajikan pada Tabel 1 dan Gambar 1
di bawah
.... ini.
Tabel 1. Hasil analisis derajat pencacahan tebu dengan
Dari Gambar 1 terlihat bahwa, secara umum kecen-
berbagai metode analisis
deru ngan Pl menganut pola yang sama sekali berbeda di-
bandingkan DI maupun POC, di mana rata-rata Pl tidak
. Displaceability Pol Open Cell Preparation index
berbida nyata dibandingkan rata-rata DI maupun rata-
rata POC (Tabel 1). Kejadian ini kemungkinan besar index
disebabkan karena perbedaan tolok uk.ur yang digunakan · .................. % .................. .
oleh masing-masing metode tersebut, yaitu: Pl menggu-
78,0 a 71,6 b 74,6 ab
n.l.kan Brix sebagai dasar penilaiannya, sedangkan DI dan
POC keduanya menggunakan Pol sebagai dasar penilaian-
nya. Seperti. kita ketahui, distribusi Pnl dan Brix di dalam Catatan: - Rata-rata 14 kali u langan' 0
batang tebu tidaklah homogen dan Juga tidak berbanding - Angka-angka yang diikuti huruf yang sama, ti-
lurus satu sama lain. dak berbeda nyata pada taraf nyata 5 %.
%

9 / . -·---. /\
' / \
/
/ '·,. // \ / ,..,
~---2':.--~""""\ .\ /. / I '
' .._
80
/"
-
.- ·-· -· .--~·~/__,~-:--~~~~~~--
/
/ \.
V
v
I
I
I
/

70 . I '- ,,,,-''
/I v-'
., ·I
60
/" . . . . ·--.11
/ '....._/
/ / - - - - Preparation Index
/ /
,-" - · - · - · Displaceability Index
50 /

- - - - - Pol Open Cell

40

ULAN AN
1 3 2 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14
Gambar 1. Pola kecendemngan daripada Displaceability Index, Pol Open Cell, dan Preparation Index