Menginfiltrasi jaringan
Asimtomatik kista
Eksisi Lokal
Lesi, Pembengkakan pertumbuhan sel meluas
dan ekspansi rahang ke jaringan
Risiko Infeksi
Nyeri Kronis
Defisit Nutrisi Gangguan Komunikasi
Verbal
SDKI : Nyeri Kronis D.0078 SLKI : Tingkat Nyeri L.08066 SIKI : Manajemen Nyeri I.08238
Definisi : Pengalaman sensorik atau emosional yang Definisi : Pengalaman sensorik atau emosional yang Definisi : Mengidentifikasi dan mengelola pengalaman
berkaitan dengan kerusakan jaringan actual atau berkaitan dengan kerusakan jaringan actual atau sensorik atau emosional yang berkaitan dengan
fungsional, dengan onset mendadak atau lambat dan funhsional, dengan onset mendadak atau lambat dan kerusakan jaringan atau fungsional dengan onset
berintensitas ringan hingga berat dan konstan, yang berintensitas ringan hingga berat dan konstan. mendadak atau lambat dan berintensitas ringan hingga
berlangsung lebih dari 3 bulan. berat dan konstan.
Setelah dilakukan tindakan selama … x … jam, tingkat
Gejala dan Tanda Mayor : nyeri akan meningkat dengan kriteria hasil: Tindakan :
Kolaborasi
Definisi : Asupan nutrisi tidak cukup unruk memenuhi Definisi : Keadekuatan asypan nutrisi untuk memenuhi Definisi : Mengidentifikasi dan mengelola asupan
kebutuhan metabolism kebutuhan metabolism nutrisi yang seimbang
Gejala dan Tanda Mayor : Setelah dilakukan tindakan keprawatan selama … x … Tindakan:
jam, status nutrisi akan stabil dengan kriteria hasil :
Subjektif : - Observasi :
- Porsi makan yang dihabiskan
Objektif : - Kekuatan otot mengunyah - Identifikasi status nutrisi
- Kekuatan otot menelan - Identifikasi alergi dan intoleransi makanan
1. Berat badan menurun minimal 10% dibawah - Identifikasi mkanan disukai
rentang ideal - Berat badan
- Indeks massa Tubuh (IMT) - Identifikasi kebutuhan kalori dan jenis
Gejala dan Tanda Minor : nutrient
- Identifikasi perlunya penggunaan selang
Subjektif : nasogastric
- Monitor asupan makanan
1. Cepat kenyang setelah makan
- Monitor berat badan
2. Kram/nyeri abdomen - Monitor hasil pemeriksaan laboratorium
Kolaborasi
Definisi : Penurunan, perlambatan, atau ketiadaan Setelah dilakukan tindakan selama … x … jam, maka Definisi : Menggunakan teknik komunikasi tambahan
kemampuan untuk menerima, memproses, mengirim, komunikasi verbal akan stabil dengan kriteria hasil: pada individu dengan gangguan bicara.
dan / atau menggunakan sistem symbol.
- Kemampuan berbicara Tindakan :
Gejala dan tanda mayor : - Kemampuan mendengar
- Kesesuaian ekspresi wajah/tubuh Observasi
Subjektif : -
- Monitor kecepatan, tekanan, kuantitas,
Objektif : volume, dan diksi bicara
- Monitor proses kognitif, anatomis, dan
1. Tidak mampu berbicara atau mendengar fisiologis yang berkaitan dengan bicara (mis,
2. Menunjukkan respon tidak sesuai memori, pendengaran, dan bahasa)
- Monitor frustrasi, marah, depresi atau hal lain
Gejala dan tanda minor yang mengganggu bicara
- Identifikasi perilaku emosional dan fisik
Subjektif : -
sebagai bentuk komunikasi
Objektif :
Terapeutik
1. Afasia
- Gunakan metode komunikasi alternative
2. Disfasia (mis, menulis, mata berkedip, papan
komunikasi dengan gambar dan huruf, isyarat
3. Apraksia tangan, dan komputer)
- Sesuaikan gaya komunikasi dengan
4. Disleksia
kebutuhan (mis, berdiri di depan pasien,
5. Disatria dengarkan dengn seksama, tunjukkan atau
gagasan atau pemikiran sekaligus, bicaralah
6. Afonia dengan perlahan sambil menghindari
teriakan, gunakan komunikasi tertulis, atau
7. Dislasia
meminta bantuan keluarga untuk memahami
8. Pelo ucapan pasien)
9. Gagap Edukasi
Definisi : Berisiko mengalami peingkatan terserang Setelah dilakukan tindakan selama … x … jam , Definisi : Mengidentifikasi dan menurunkan risiko
organisme patogenik. tingkat infeksi akan membaik dengan kriteria hasil. terserang organisme patogenik
2. Efek prosedur invasive - Bengkak - Monitor tanda dan gejala infeksi local dan
sistemik
3. Malnutrisi
Terapeutik
4. Peningkatan paparan organisme pathogen
lingkungan - Batasi perawatan kulit pada area edema
- Cuci tangan sebelum dan sesudah kontak
5. Ketidakadekuatan pertahanan tubuh primer dengan pasien dan lingkungan pasien
- Gangguan peristaltic - Pertahankan teknik aseptic paada pasien
berisiko tinggi
- Kerusakan integritas kulit
Edukasi
- Perubahan sekresi pH
- Jelaskan tanda dan gejala infeksi
- Penurunan kerja siliaris - Ajarkan cara mencuci tangan dengan benar
- Ajarkan etika batuk
- Ketuban pecah lama
- Ajarkan cara memeriksa kondisi luka atau
- Ketuban pecah sebelum waktunya luka oprasi
- Anjurkan menigkatkan asupan nutrisi
- Merokok - Anjurkan meningkatkan cairan
- Statis cairan tubuh Kolaborasi
6. Ketidakadekuatan pertahanan tubuh sekunder - Kolaborasi pemberian imunisasi, jika perlu
- Penurunan hemoglobin
- Imununosupresi
- Leukopenia
PPNI. (2016a). Standar Diagnosis Keperawatan Indonesia (SDKI). In Cetakan III (Revisi) (1st ed.). Jakarta: DPP PPNI.
PPNI. (2016b). Standar Luaran Keperawatan Indonesia : Definisi dan Kriteria Hasil Keperawatan. Indonesia: Tim Pokja SIKI
DPP PPNI.
PPNI. (2018). Standar Intervensi Keperawatan Indonesia (SIKI). In Cetakan II (1st ed.). Jakarta: DPP PPNI.
OLEH :
NIM : 071202073
JL. GEDONG SONGO KEL. CANDIREJO KEC. UNGARAN BARAT KAB. SEMARANG