Anda di halaman 1dari 40

Dimensi Kebijakan

1
Outline
 Kebijakan Secara Umum
 Kebijakan Publik
 Kebijakan TIK
 Kebijakan pada PEGI

2
Apakah Kebijakan
 Kata “kebijakan” dapat digunakan untuk
mencakup hal-hal dari mulai strategi tingkat
tinggi dan rincian administrasi.
 Kebijakan dapat mengandung posisi, kemauan,
atau rencana atas isu apa saja yang dibutuhkan
pemerintah atau instansi untuk mengambil
tindakan
 Suatu kebijakan biasanya menguraikan prinsip
atau aturan untuk membimbing keputusan dan
mencapai outcome rasional
 Kebijakan mengandung “apa” dan “kenapa,
sementara prosedur atau protokol mengandung
“apa”, “bagaimana”, “di mana”, dan “kenapa”
3
Definisi Kebijakan
 Suatu kumpulan norma:
 Kewenangan (apa yang boleh dilakukan)
 Kewajiban (apa yang harus dilakukan)

 Larangan (apa yang tidak boleh dilakukan)

 Kebijakan mengandung aturan yang


menspesifikasikan kewenangan,
kewajiban, dan larangan

4
Apakah Definisi Kebijakan?
 Substantive vs administrative policy
 Vertical vs horizontal policy
 Reactive vs proactive policy
 Current vs future policy

5
Untuk apa Kebijakan?
 Pada tingkat tinggi, kebijakan membantu
menerjemahkan kemauan pemerintah pada
tindakan
 Kebijakan yang baik tergantung pada alat
yang kuat seperti penggunaan bukti,
analisis, dan evaluasi
 Pengembangan, dokumentasi, dan
komunikasi kebijakan yang efektif
membantu pemerintah dan instansi
pemerintah untuk mengkomunikasikan
keinginannya dan menjelaskan tindakannya

6
Untuk apa Kebijakan?
 Pelaksanaan kebijakan menggambarkan
bagaimana instansi menerapkan
perubahan dan bagaimana ia
berhubungan dengan tantangan baru
 Panduan kebijakan membantu
pengambil kebijakan di lingkungan
organisasi untuk memecahkan masalah,
merencanakan di depan, membuat
pertimbangan yang tepat
7
Proses Kebijakan
 Menentukan tujuan yang diinginkan
 Menentukan target dari tujuan
 Menguraikan jalan untuk mencapai
tujuan
 Merancang program atau cara khusus
dalam kaitannya dengan sasaran
 Mengimplementasikan cara dan menilai
pengaruhnya
8
Siklus Kebijakan

http://www.peopleandparticipation.net/
9
Siklus Kebijakan

http://leadershipretreat.net/
10
Kebijakan Publik
 Kebijakan publik merepresentasikan keputusan,
yang dibuat oleh badan yang dipilih atau
ditunjuk secara publik, yang dipertimbangkan
untuk kepentingan publik
 Keputusan kebijakan publik adalah hasil dari
metode, yang secara teori paling tidak,
mempertimbangkan ruang opsi dan pengaruh
potensial masing-masing
 Kebijakan umumnya diadopsi oleh dewan atau
badan tata-kelola puncak dalam suatu
organisasi di mana prosedur atau protokol akan
dikembangkan dan diadopsi oleh pejabat
eksekutif puncak
11
Kebijakan Publik
 Mempertimbangkan berbagai opsi,
termasuk:
 Siapa yang memperoleh manfaat (makin besar
makin baik)
 Siapa yang mendapat efek negatif (makan
rendah makin baik)
 Waktu yang dibutuhkan untuk
mengimplementasikan solusi
 Pihak terkait dan sumber pembiayaan
 Kompleksitas politis suatu struktur
pemerintahan
12
Dokumen Kebijakan
 Tujuan/maksud – ringkasan, jelas, dan
penjelasan langsung tentang maksud
kebijakan dan kepada siapa diterapkan
 Dasar hukum – referensi ke peraturan
yang memberikan otoritas ke pernyataan
kebijakan
 Lingkup - kepada siapa dan terhadap apa
kebijakan diterapkan, di mana kebijakan
akan berpengaruh dan nilai tambah ke
publik

13
Dokumen Kebijakan
 Konteks – deskripsi ringkas tentang
konteks dalam hal kebijakan akan
beroperasi, termasuk hubungan dengan
arah pemerintahan sebagaimana dirancang
dalam rencana stratejik, arah stratejik, dan
dokumen rencana kunci lainnya
 Prinsip – ringkasan prinsip yang telah
mempertajam pengembangan kebijakan
dan pengaruhnya dalam hal harus
diterapkan

14
Dokumen Kebijakan
 Tanggung-jawab – identifikasi pihak
yang bertanggung-jawab untuk
mengimplementasikan kebijakan dan
apa yang diharapkan dari mereka
 Pernyataan kebijakan – kebijakan itu
sendiri
 Proses evaluasi – menguraikan cara
dalam hal pengaruh kebijakan akan
dinilai dan jangka waktunya

15
Dokumen Kebijakan
 Tanggal penelaahaan – tanggal untuk
menelaah kebijakan
 Dokumen dan pengendalian versi – versi
dan nama pembuat dokumen, tanda-
tangan, dan tanggal publikasi
 Kontak, alat dukungan, dan SDM – paling
minimum, kontak yang dapat membantu
pertanyaan tentang kebijakan dan alat
lainnya atau material tambahan yang akan
membantu kebijakan untuk dimengerti dan
secara sukses diimplementasikan

16
Pemeringkatan e-Government Indonesia

KEBIJAKAN TEKNOLOGI
INFORMASI
17
Apa
 Kebijakan TI menentukan harapan atas
prilaku pengguna dan penyedia TI
 Kebijakan TI menentukan prilaku yang
diharapkan dan tepat
 Pegawai menggunakan kebijakan untuk
memandu keputusan yang berpengaruh ke
organisasi
 Arsitektur kebijakan melihat risiko dalam
kebijakan bisnis sebelum menghasilkan
kebijakan
18
Proses Kebijakan TI
 Menentukan kebijakan
korporat
 Mengkomunikasikan
kebijakan ke pegawai
 Mengimplementasikan
dan menegakkan
kebijakan

19
Definisi

(Willet, 2008)
20
Definisi
 Kebutuhan (requirement) adalah panduan untuk pengambilan
kebijakan. Ia menunjukkan nilai dan kepentingan.
 Kebijakan (policy) menyatakan apa yang harus atau tidak harus
dilakukan pihak tertentu. Sifatnya wajib, berubahnya lambat,
singkat, dan sederhana. Juga memiliki sedikit pengecualian
(exception).
 Standar (standard) memberikan kriteria konsistensi. Sifatnya
dapat diukur, terdapat titik pengecekan, dan divalidasi melalui
proses review.
 Prosedur (procedure) mendokumentasikan bagaimana
melakukan sesuatu. Sifatnya implementasi rinci dari kebijakan.
 Petunjuk (guidelines) adalah rekomendasi. Sifatnya opsional,
lebih dapat diubah, dan sering kompleks. Juga banyak
pengecualian.

21
22
Pemeringkatan e-Government Indonesia

ASPEK KEBIJAKAN PADA


PEGI
23
Inpres 3/2003
 Penilaian PEGI mengacu kepada Inpres
3/2003
 Pada Inpres 3/2003, kebijakan
merupakan pilar dari Kerangka
Arsitektur e-Government, selain
penataan sistem manajemen dan proses
kerja, pemahaman tentang kebutuhan
publik, dan pemapanan peraturan dan
perundang-undangan.
24
Kerangka Arsitektur
e-Government

25
Contoh Kebijakan Terkait TIK
pada Inpres 3/2003
 Kebijakan tentang pengembangan tata
pemerintahan yang baik dengan berlandaskan
manajemen modern.
 Kebijakan tentang pemanfaatan, kerahasiaan,
dan keamanan informasi pemerintah dan
perlindungan informasi publik.
 Kebijakan tentang kelembagaan dan otorisasi
pemanfaatan dan pertukaran informasi
pemerintah secara on-line.
 Kebijakan tentang peran serta sektor swasta
dalam penyelenggaraan e-government.

26
Contoh Kebijakan Terkait TIK
pada Inpres 3/2003
 Kebijakan tentang pendidikan e-government.
 Ketentuan tentang standar kelayakan dan
interopabilitas situs informasi dan pelayanan
publik.
 Panduan tentang sistem manajemen informasi
dan dokumen elektronik.
 Panduan tentang aplikasi, mutu, dan jangkauan
pelayanan masyarakat.
 Panduan tentang perencanaan, pengembangan,
dan pelaporan proyek e-government.

27
Contoh Kebijakan Terkait TIK
pada Inpres 3/2003
 Standardisasi yang berkaitan dengan
interoperabilitas pertukaran dan
transaksi informasi antar situs pelayanan
publik yang diselenggarakan pemerintah.
 Standardisasi dan prosedur yang
berkaitan dengan manajemen informasi
dan dokumen elektronik, termasuk
pengembangan dan pengelolaan meta-
data yang berkaitan dengan informasi
dan dokumen elektronik tersebut.
28
Indikator PeGi
 Proses Kebijakan: Pengelolaan kebijakan
TIK yang baik
 Visi dan Misi: Kebijakan yang memuat visi
dan misi TIK
 Strategi Penerapan: Strategi penerapan
kebijakan TIK
 Pedoman: Acuan-acuan untuk penerapan
kebijakan TIK
 Prosedur: Prosedur untuk menjalankan
kebijakan TIK
29
Indikator PeGi
 Keputusan: Kebijakan terkait TI ditetapkan
dengan keputusan menteri/pimpinan
lembaga/kepala daerah
 Skala Prioritas: Kebijakan TIK memuat
prioritas implementasi TIK
 Manajemen Risiko/Evaluasi: Kebijakan
untuk menerapkan manajemen
risiko/evaluasi, baik oleh internal maupun
pihak yang independen.

30
CHECKLIST

31
Proses Kebijakan TIK
 Apakah terdapat manajemen/proses
kebijakan?
 Apakah manajemen/proses kebijakan
dilaksanakan secara terus-menerus?
 Apakah manajemen/proses kebijakan
terlaksana dengan baik?

32
Visi dan Misi Berkaitan dengan TIK

 Apakah terdapat dokumen visi dan misi


terkait dengan TIK?
 Apakah isi visi dan misi terkait dengan TIK
sudah jelas?
 Apakah visi dan misi terkait dengan TIK
terlaksana dengan baik?

33
Strategi Penerapan Kebijakan TIK
 Apakah terdapat dokumen strategi penerapan kebijakan
TIK?
 Apakah isi dokumen strategi penerapan kebijakan TIK
sudah jelas?
 Apakah strategi penerapan kebijakan TIK terlaksana
dengan baik?

34
Pedoman TIK
 Apakah terdapat dokumen pedoman penerapan kebijakan
TIK?
 Apakah isi dokumen pedoman penerapan kebijakan TIK
sudah jelas?
 Apakah dokumen pedoman penerapan kebijakan TIK
terlaksana dengan baik?

35
Peraturan TIK
 Apakah terdapat dokumen peraturan
kementerian/lembaga/pemerintah daerah terkait kebijakan
penerapan TIK?
 Apakah isi dokumen peraturan
kementerian/lembaga/pemerintah daerah terkait kebijakan
penerapan TIK sudah jelas?
 Apakah dokumen peraturan
kementerian/lembaga/pemerintah daerah terkait kebijakan
penerapan TIK terlaksana dengan baik?

36
Keputusan TIK
 Apakah terdapat dokumen keputusan
kementerian/lembaga/pemerintah daerah terkait kebijakan
penerapan TIK?
 Apakah isi dokumen keputusan
kementerian/lembaga/pemerintah daerah terkait kebijakan
penerapan TIK sudah jelas?
 Apakah dokumen keputusan
kementerian/lembaga/pemerintah daerah terkait kebijakan
penerapan TIK terlaksana dengan baik?

37
Skala Prioritas
 Apakah terdapat dokumen skala prioritas penerapan TIK?
 Apakah isi dokumen skala prioritas penerapan TIK sudah
jelas?
 Apakah skala prioritas penerapan TIK terlaksana dengan

baik?

38
Manajemen Risiko/Evaluasi TIK
 Apakah terdapat kegiatan manajemen risiko/evaluasi TIK?
 Apakah kegiatan manajemen risiko/evaluasi TIK dilakukan
secara terstruktur?
 Apakah kegiatan manajemen risiko/evaluasi TIK dilakukan

secara reguler?

39
Referensi
 Government of South Australia, “An Internal Guide
to Policy Making in DECS”, leaflet
 Hafner, “Principles of Information Science”, Power
Point Presentation, Fall 2010
 https://wiki.doit.wisc.edu/
 Torjman, Sherri, “What is Policy?”, Caledon
Institute of Social Policy, 2005, ISBN 1-55382-
142-4
 Willet, Keith D., “Information Assurance
Architecture”, Taylor & Francis Group, 2008,
978-0-8493-8067-9

40

Anda mungkin juga menyukai