PDF Laporan Praktikum Uji Kuantitatif Lipida Autosaved Compress
PDF Laporan Praktikum Uji Kuantitatif Lipida Autosaved Compress
B. Asam lemak tidak jenuh (Unsaturated Fatty Acid/UFA) (Gaman et al, 1994)
Asam lemak tidak jenih yaitu, bila rantai hidrokarbonnya tidak dijenuhi oleh
hidrogen dan karena itu mempunyai satu ikata rangkap atau lebih. Asam lemak tidak
jenuh mudah rusak apabila terkena panas tetapi sangat bermanfaat bagi kesehatan.
minyak bekas sudah sangat rendah karena adanya kandungan senyawa peroksida dan
asam lemak bebas yang tinggi.
Standar Nasional Indonesia (SNI) 2013 memberikan batasan terhadap angka
peroksida yang berbahaya untuk konsumsi yaitu standar maksimal untuk angka
peroksida adalah 10 meq/kg. Minyak yang telah rusak mempunyai angka peroksida serta
asam lemak bebas yang tinggi. Apabila dicampurkan dengan minyak baru maka dapat
meningkatkan angka peroksida dan asam lemak bebas dari minyak tersebut.
Angka peroksida yang meningkat dapat menurunkan mutu minyak goreng, sehingga
kualitas makanan jajanan yang digoreng menggunakan minyak tersebut juga rendah
bahkan dapat membahayakan kesehatan.
Standar mutu minyk goreng telah dirumuskan dan ditetapkan oleh Badan
Standarisasi Nasional (BSN) yaity SNI 01-3741-2013 menetapkan bahwa standar mutu
minyak goreng seperti pada tabel berikut ini:
Syarat Nasional Indonesia (SNI) 01-3741-2013
No. Kriteria Uji Satuan Persyaratan
1. Keadaan
hasil reaksi antara trigliserida tidak jenuh da oksigen dari udara. Molekul oksigen pada
ikatan ganda molekul trigliserida (Gaman et al, 1994).
Perhitungan angka peroksida:
223 223 1000
=
()
Pengukuran angka peroksida pada dasarnya adala h mengukur kadar peroksida dan
hidroperoksida yang terbentuk pada tahap awal reaksi oksidasi lemak. Bilangan
peroksida yang tinggi mengindikasikan lemak atau minyak sudah mengalami oksidasi,
namun pada angka yang lebih rendah bukan selalu berarti menunjukkan kondisi oksidasi
yang masih dini. Angka peroksida rendah bisa disebabkan laju pembentukan peroksida
baru lebih kecil dibandingkan dengan laju degradasinya menjadi senyawa lain,
mengingat kadar peroksida cepat mengalami degradasi dan bereaksi dengan zat lain
(Raharjo, 2006).
- Dihitung angka peroksidanya berwarna - Volume Na2S2O3 0,1 maksimal untuk angka minyak banyak
- Dilakukan pengulangan percobaan - Larutan Pati N diperoleh : peroksida adalah 10 mengandung
sebanyak 2 kali
1%: larutan V1 = 2,1 mL meq/kg. asam lemak
Angka peroksida
tidak berwarna V2 = 2,6 mL jenuh yang tidak
5 gram Aquades - Ditambakan larutan - Fungsi asam asetat baik bagi
- Sampel:
berwarna kuning
Larutan ditambah dengan
(-)
30 mL aquades
- Blanko: tidak
berwarna
- Minyak + asam
asetat-kloroform:
Masing-masing sampel
larutan berwarna
(minyak) dan larutan
kuning
blanko (blanko) ditambah
- Aquades + asam
10 mL alkohol 96% dan 3