Anda di halaman 1dari 7

Pembahasan dan Kesimpulan Laporan Beban Pencemaran Air

Limbah PLTG Keramasan (Oiltrap PLTG Keramasan)


Proses produksi di PLTG Keramasan menghasilkan limbah cair. Sumber limbah cair dari
kegiatan produksi berasal dari ceceran minyak pelumas dari kegiatan operasi dan pemeliharaan.

Selanjutnya limbah tersebut diolah dalam oil trap sehingga terjadi pemisahan antara minyak
oli dan air limbah.

Pemantauan air limbah di PLTG Keramasan dilakukan setiap sebulan sekali dengan mengambil
sampling pada titik pemantauain oiltrap S 03o01'57.9" dan E 104o44'35.9"

Berdasarkan hasil perhitungan beban pencemaran air triwulan III tahun 2021 yang dihitung
secara manual dapat ditarik kesimpulan bahwa meskipun proses produksi di PLTG Keramasan
menimbulkan beban pencemaran air, akan tetapi berdasarkan hasil uji parameter pencemar tidak
melebihi baku mutu.

Oleh sebab itu, dalam menjaga pencemaran air, maka pihak PLTG Keramasan harus terus
menjaga IPAL agar bekerja optimal dalam menurunkan nilai parameter pencemaran air.
Pembahasan dan Kesimpulan Laporan Beban Pencemaran Air
Limbah PLTGU Keramasan (IPAL PLTGU Keramasan)

Proses produksi di PLTGU Keramasan menghasilkan limbah cair. Sumber limbah cair dari
kegiatan produksi berasal dari blowdown HRSG, condenser, cooling tower dan regen WTP.

Selanjutnya limbah tersebut diolah dalam IPAL dengan proses netralisasi filtrasi sehingga
terjadi penetralan pH dan penyisihan TSS dan TDS dalam bentuk ion.

Pemantauan air limbah di PLTG Keramasan dilakukan setiap sebulan sekali dengan mengambil
sampling pada titik pemantauain oiltrap S 03o01'53.3" dan E 104o44'43.5"

Berdasarkan hasil perhitungan beban pencemaran air triwulan III tahun 2021 yang dihitung
secara manual dapat ditarik kesimpulan bahwa meskipun proses produksi di PLTGU Keramasan
menimbulkan beban pencemaran air, akan tetapi berdasarkan hasil uji parameter pencemar tidak
melebihi baku mutu.

Oleh sebab itu, dalam menjaga pencemaran air, maka pihak PLTGU Keramasan harus terus
menjaga IPAL agar bekerja optimal dalam menurunkan nilai parameter pencemaran air.
Hasil Pemantauan dan Beban Pencemaran
IPAL PLTGU KERAMASAN
Hasil Pemantauan Beban Pencemaran
No. Parameter Baku Mutu Satuan Satuan
Jul-21 Aug-21 Sep-21 Jul-21 Aug-21 Sep-21
1 TSS 10,5 11,00 9,7 100 mg/L 0,000168 0,000198 0,0001746 kg/bulan
2 Minyak dan Lemak 0,8 1,40 1,2 10 mg/L 0,0000128 0,0000252 0,0000216 kg/bulan
3 Klorin Bebas (Cl2) 0,18 0,05 0,03 0,5 mg/L 0,00000288 0,0000009 0,00000054 kg/bulan
4 Cr 0,052 0,1490 0,031 0,5 mg/L 0,000000832 0,000002682 0,000000558 kg/bulan
5 Tembaga (Cu) 0,031 0,710 0,03 1 mg/L 0,000000496 0,00001278 0,000000576 kg/bulan
6 Besi (Fe) 1,12 0,2700 0,170 3 mg/L 0,00001792 0,00000486 0,00000306 kg/bulan
7 Seng (Zn) 0,154 0,550 0,114 1 mg/L 0,000002464 0,0000099 0,000002052 kg/bulan
8 Phospat (PO4-) 0,2 0,358 0,30 10 mg/L 0,0000032 0,000006444 0,0000054 kg/bulan
Hasil Pemantauan dan Beban Pencemaran
OILTRAP /OIL chatcer PLTG KERAMASAN
Hasil Pemantauan Beban Pencemaran
No. Parameter Baku Mutu Satuan Satuan
Jul-21 Aug-21 Sep-21 Jul-21 Aug-21 Sep-21
1 TSS 9,70 7,25 7,8 100 mg/L 0,0001552 0,0001305 0,0001404 kg/bulan
2 Minyak dan Lemak 1,30 1,50 1,4 10 mg/L 0,0000208 0,000027 0,0000252 kg/bulan
3 Klorin Bebas (Cl2) 0,15 0,30 0,030 0,5 mg/L 0,0000024 0,0000054 0,00000054 kg/bulan
4 Cr 0,0280 0,0300 0,031 0,5 mg/L 0,000000448 0,00000054 0,000000558 kg/bulan
5 Tembaga (Cu) 0,031 0,031 0,03 1 mg/L 0,000000496 0,000000558 0,000000576 kg/bulan
6 Besi (Fe) 0,3000 0,3040 0,112 3 mg/L 0,0000048 0,000005472 0,000002016 kg/bulan
7 Seng (Zn) 0,021 0,031 0,02 1 mg/L 0,000000336 0,000000558 0,000000396 kg/bulan
8 Phospat (PO4-) 0,20 0,200 0,300 10 mg/L 0,0000032 0,0000036 0,0000054 kg/bulan
Pembahasan dan Kesimpulan Laporan Beban Pencemaran Air
Limbah Domestik PLTGU Keramasan

Kegiatan di perkantoran PLTGU Keramasan juga menghasilkan limbah cair. Sumber limbah
cair yang dihasilkan berasal dari fasilitas toilet berupa grey water limbah washtafel dan pencucian.
Selanjutnya limbah tersebut diolah dalam unit pengolahan yang terdiri bak penampungan
awal, bak filtrasi dan bak pengumpul akhir. Pada bak penampungan awal akan terjadi proses
sedimentasi jika ada TSS yang terdapat pada limbah cair. Selanjut limbah cair akan diolah dengan
menggunakan media biofilm dan ijuk untuk filtrasi. Selanjutnya limbah masuk ke bak penampungan
akhir untuk dibuang ke badan air.
Pemantauan air limbah di PLTGU Keramasan dilakukan setiap sebulan sekali dengan
mengambil sampling pada titik pemantauan outlet limbah domestik PLTGU Keramasan
S 03o01'50.86" dan E 104o44’40.76" .
Berdasarkan hasil perhitungan beban pencemaran air triwulan III tahun 2021 yang dihitung
secara manual dapat ditarik kesimpulan bahwa meskipun proses produksi di PLTGU Keramasan
menimbulkan beban pencemaran air, akan tetapi berdasarkan hasil uji parameter pencemar tidak
melebihi baku mutu.
Oleh sebab itu, dalam menjaga pencemaran air, maka pihak PLTGU Keramasan harus terus
menjaga IPAL agar bekerja optimal dalam menurunkan nilai parameter pencemaran air.
Hasil Pemantauan dan Beban Pencemaran
LIMBAH DOMESTIK PLTGU KERAMASAN
Hasil Pemantauan Beban Pencemaran
No. Parameter Baku Mutu Satuan Satuan
Jul-21 Aug-21 Sep-21 Jul-21 Aug-21 Sep-21
1 TSS 5,30 15,50 8,93 30 mg/L 0,002915 0,009533 0,005492 kg/bulan
2 COD 82,80 86,60 82,30 100 mg/L 0,045540 0,053259 0,050615 kg/bulan
3 BOD5 16,70 25,00 16,60 30 mg/L 0,009185 0,015375 0,010209 kg/bulan
4 NH3 0,7920 0,0980 0,0410 10 mg/L 0,000436 0,000060 0,000025 kg/bulan
5 Minyak Lemak 0,700 1,200 0,900 5 mg/L 0,000385 0,000738 0,000554 kg/bulan
6 Coliform 1900 2200 1700 3000 MPN/100ml 1,045000 1,353000 1,045500 kg/bulan

Anda mungkin juga menyukai