Anda di halaman 1dari 5

SISTEM INFORMASI MANAJEMEN

Dra.Hj.Yulia Djahir, M.pd.

PENDAHULUAN

1.1 Latar belakang


Diketahui bahwa kita sekarang berada pada era informasi,era informasi merupakan periode yang
melibatkan banyak informasi dalam pengambilan keputusan,baik oleh individu,perusahaan,maupun
instansi pemerintah.Informasi semakin mudah diperoleh,sudah semakin bervariasi bentuknya dan
semakin banyak pula kegunaannya.
ARTI DAN PERANAN SISTEM INFORMASI MANAJEMEN
Beberapa definisi Sistem diantaranya:
A. Menurut Raymond McLeod dan George Schell(2004:9) “Sistem adalah sekelompok elemen elemen
yang terintegrasi dengan maksud yang sama untuk mencapai suatu tujuan”.
B. Menurut Azhar Susanto (2002:18) “Sistem adalah kumpulan atau grup dari
subsistem/bagian/komponen apapun, baik fisik maupun nonfisik yang saling berhubungan satu sama lain
dan bekerja sama secara harmonis untuk mencapai satu tujuan tertentu”.
C. Menurut Wikipedia berbahasa Indonesia, pengertian sistem dalam pengertian yang paling umum
adalah sekumpulan benda yang memiliki hubungan diantara mereka.Kata sistem sendiri berasal dari
bahasa Latin “Systema”dan bahasa Yunani “Suste ma”adalah suatu kesatuan yang terdiri komponen atau
elemen yang dihubungkan bersama untuk untuk memudahkan aliran informasi,materi,atau energi.
Dari beberapa definisi sistem diatas dapat disimpulkan bahwa sistem dikelompokkan menjadi dua bagian
yang menekankan pada prosedurnya dan ada yang menekankan pada elemennya.Kedua kelompok ini
adalah benar dan tidak bertentangan,yang berbeda adalah cara pendekatannya.
1.1.1 Informasi
Informasi merupakan salah satu jenis sumber daya yang paling utama yang dimiliki oleh suatu
organisasi,apapun jenis organisasi tersebut.Tanpa informasi maka tidak akan ada organisasi.Informasi
melalui komunikasi menjadi perekat bagi suatu organisasi sehingga organisasi tersebut bisa
bersatu.Melihat perannya yang begitu penting bagi suatu organisasi,maka informasi,sebagaimana sumber
daya lainnya harus dikelola dengan baik.
Bentuk dan kemampuan mengelola informasi bagi suatu organisasi akan memengaruhi kualitas unformasi
yang dihasilkan di dalam organisasi tersebut.
Beberapa definisi informasi diantaranya sebagai berikut.
A.Menurut Robert G Murdick,dkk (1991:6)”informasi adalah data yang telah diambil kemabli,diolah,atau
sebaliknya digunakan untuk tujuan kesimpulan,argumentasi,atau sebagai dasar untuk peramalan atau
pengambilan keputusan”.
B.Menurut Azhar Susanto(2002:2)”informasi merupakan salah satu jenis sumber data yang paling utama
yang dimiliki oleh suatu organisasi apapun jenis organisasi tersebut”.
1.1.2 Manajemen
Banyak pakar yang menyatakan bahwa manajemen adalah proses pencapaian tujuan melalui keahlian
orang lain.Sebagian menyatakan bahwa manajemen sebagai seni bagaimana mencapai tujuan dengan
menggunakan keahlian orang lain.
Beberapa definisi manajemen diantaranya sebagai berikut:
A. Menurut Robert G Murdick,dkk (1991:5)”Manajemen adalah proses atau kegiatan yang menjelaskan
apa yang dilakukan manajer pada pada operasi organisasi
mereka:merencanakan,mengorganisasikan,memprakarsai,dan mengendalikan operasi”
B. Menurut Hilman,Manajemen berfungsi untuk mencapai suatu tujuan melalui kegiatan orang
lain,mengawasi usaha usaha yang dilakukan individu untuk mencapai tujuan.
C. Menurut Koontz and Doonel(1972)”Management is getting thing done throught the efforts of other
people”
1.1.3 Sistem Informasi Manajemen
Sistem informasi manajemen saat ini bukan hanya dioperasikan untuk memenuhi kebutuha manajemen di
berbagai tingkatan dan bagian,tetapi juga membantu memperlancar operasi perusahaan,sebagian pakar
mengatakan ini sebagai sistem informasi bisnis.
Beberapa pengertian sistem informasi manajemen menurut para ahli diantaranya yaitu:
A.Menurut Raden Sanjoyo,”Sistem informasi manajemen adalah sebuah sistem manusia/mesin yang
terpadu(intregeted)untuk menyajikan informasi guna mendukung fungsi operasi,manajemen dan
pengambilan keputusan dalam sebuah organisasi”.
B.Menurut Handoko,Sistem Informasi Manajemen bagi manajemen,informasi yang diperlukan dengan
akurat dan tepat waktu dalam membentuk proses pembuatan keputusan dan memungkinkan fungsi fungsi
perencanaan operasional organisasi dilaksanakan dengan efektif.
C. Menurut Robert G.Murdik,dkk (1991:16)”Sistem Informasi Manajemen adalah seperangkat elemen
yang membentuk kegiatan atau suatu prosedur/bagian pengolahan yang mencari suatu tujuan atau tujuan
tujuan bersama dengan mengoperasikan data atau barang pada waktu rujukan tertentu untuk
menghasilkan informasi atay energi dan barang.
2.2 Sistem Informasi Manajemen secara Terstruktur
2.2.1.Sistem Informasi Manajemen adalah menyeluruh
Kata “Manajemen”dalam SIM adalah serba melingkupi.Di dalam SIM termasuk sistem pemroses
transaksi dan sistem sistem yang utama dirancang bagi para manajer di berbagai tingkatan.Sebuah SIM
melingkupi sitem informasi formal maupun non formal,baik yang manual maupun yang
berkomputer,termasuk juga Sistem Informasi Proyek,Sistem informasi perkantoran,Sistem Informasi
Intelijen,dan berbagai model komputer yang memproses data bisnis serta berbagai Sistem Informasi
Khusus atau yang terstruktur.Sebagai penyeimbang mungkin komponen yang terpenting dalam Sistem
Informasi Manajemen adalah manajer,yang pikirannya akan memproses dan menyebarluaskan informasi
serta berinteraksi dengan elemen elemen lain dari Sistem Informasi Manajemen.
2.2.2 Sistem Informasi Manajemen Terkoordinasi
Komponen sebuah Sistem Informasi Manajemen biasanya dikelola tidak dari satu titik pusat
organisasi,ada berbagai departemen pengguna,departemen pemroses data,dan mungkin fungsi pengelola
data yang terpisah,bahkan yang lainnya mungkin memiliki hak atas bagian tertentu dari Sistem Informasi
Manajemen dikoordinasi secara terpusat untuk menjamin bahwa data yag diproses otomatis
perkantoran,maupun maupun data intelijen dan juga komponen komponen yang lainnya.Fungsi
koordinasi ini biasanya dilakukan oleh komisi pengarah yang terpisah atau oleh bagian pengolah data atau
oleh manajer pengelolaan data.
2.2.3 Sistem Informasi Manajemen Memiliki Subsistem Informasi
Sistem Informasi Manajemen adalah serangkaian subsistem atau sistem komponen setengah terpisah yang
merupakan bagian dari keseluruhan dan merupakan sistem yang terpadu.Struktur keseluruhan dari sistem
berganda harus disusun secara cermat san ditetapkan sebagai bagian dari rencana sistem jangka panjang.
2.2.4 Sistem Informasi Manajemen Terintegrasi secara Rasional
Subsistem adalah terpadu sehingga kegiatan dari masing masing saling berkaitan satu dengan yang
lainnya,integrasi ini dilakukan terutama dengan melewatkan data diantara sistem sistem
tersebut.Sementara integrasi membuat pemprosesan informasi menjadi menjadi efisien dengan cara
mengurangi pemprosesan antara dan peristiwa pemprosesan data yang sama oleh berbagai departemen
dan keuntungan yang menonjol adalah memberikan informasi lebih singkat,lengkap,dan relevan.Walau
integrasi total dari subsistem tidak tercapai namun demikian sampai derajat tertentu integrasi diperlukan
untuk suatu sistem informasi manajemen yang efektif.
2.2.5 Sistem Informasi Manajemen Meningkatkan Produktivitas
Sistem informasi Manajemen dengan berbagai cara mampu meningkatkan produktivitas.SIM mampu
melaksanakan tugas rutin seperti oenyiapan dokumen dengan efisien.Di samping itu juga mampu
meningkatkan adanya berbagai kesempatan,membantu proses manajemen yang normal,serta mampu
meningkatkan kemampuan manajer untuk mengatasi masalah masalah yang tak terduga.
2.2.6 Sistem Informasi Manajemen Sesuai dengan Sifat dan Gaya Manajer
Suatu sistem informasi manajemen dikembangkan lewat pengenalan atas sifat dan gaya manajerial dan
personil yang akan menggunakannya termasuk juga sumbangan yang diberikan oleh para manajer.Pada
lapis organisasi terendah sistem informasi manajemen dijalin dengan cara biasa dimana para tenaga
administratif dan personel operasi akan menggunakan informasi dan berinteraksi dengan sistem
informasi.Untuk profesional dan personel teknis,sistem informasi di jalin agar sesuai dengan sifat tugas
khusus tetapi juga dengan tetap mempertimbangkan cara pikir para spesialis memproses informasi.

2.2.7 Peranan Sistem Informasi Manajemen bagi suatu Organisasi


A.Mendukung Operasi bisnis perusahaan.SIM saat ini bukan hanya di operasikan untuk memenuhi
kebutuhan manajemen di berbagai tingkatan dan bagian,tetapi juga untuk membantu memperlancar
operasi bisnis perusahaan.
B.Sebagai Sistem pengambilan keputusan.Menurut Raymond Mcleod ,Jr (1995:348)”Keputusan
merupakan rangkaian tindakan yang perlu diikuti dalam memecahkan masalah untuk menghindari atau
mengurangi dampak negatif,atau untuk memanfaatkan kesempatan”.Keputusan dibuat untuk
memecahkan masalah.Sistem pengambilan keputusan menyediakan informasi pemecahan masalah
maupun kemampuan komunikasi dalam memecahkan masalah.
C.Sebagai suatu keunggulan bersaing secara strategis.Sistem informasi strategis ini menggunakan
teknologi informasi untuk menggunakan teknologi informasi untuk menghasilkan produk,jasa,proses,dan
kemampuan yang membuat perusahaan unggul dibandingkan dengan perusahaan lainnya.

2.2.8 Peranan Informasi dalam Pemecahan Masalah Manajemen


Dalam sistem informasi manajemen,manajemen mengandung peranan penting,yaitu sebagai aplikasi
sistem informasi manajemen dikembangkan untuk melayani kebutuhan kebutuhan informasi setiap unit
pada semua tingkat kegiatan manajemen,informasi yang dibutuhkan tergantung pada jenis pembuatan
keputusan yang mempunyai perbedaan tingkatan kegiatan manajemen,serta dimana manajer akan akan
melakukan tiga macam proses dalam memanfaatkan sumber daya(manusia,material,modal,dan
informasi)yaitu planning,controlling,dan pengambilan keputusan.
Maka sistem informasi manajemen dalam kegiatan manajemen yang baik harus mampu memberikan
dukungan pada proses perencanaan,proses pengendalian,proses pengambilan keputusan.Sistem informasi
manajemen yang dikembangkan mampu mendukung setiap kebutuhan tersebut.Selain itu,proses
perencanaan yang akan memerlukan suatu model perencanaan,data,masukan,dan manipulasi model untuk
menghasilkan keluaran berupa suatu rencana
Manajemen menggunakan informasi untuk dua tujuan yaitu perencanaan dan pengawasan.Perencanaan
terjadi sebelum pelaksanaan aktivitas organisasi.Tujuan yang ditentukan oleh proses perencanaan harus
dicapai dengan aktivitas itu.Perencanaan banyak bdrgantung pada peramalan dan informasi dari
luar.Pengendalian merupakan hal membandingkan hasil aktual dengan rencana yang ditentukan pada
proses perencanaan.
2.2.9 Pemecahan Masalah dan Pengambilan Keputusan
Sesuai dengan tujuannya,sistem informasi manajemen diharapkan mampu membantu setiap orang yang
membutuhkan pengambilan keputusan dengan lebih tepat dan akurat.Tapi,disadari bahwa dengan
berbagai peran yang dimiliki dalam aktivitas yang dilaksanakannya,setiap orang berusaha untuk dapat
memnuhi tugas dan tanggung jawab yang dibebankan kepadanya dengan baik.Dalam usaha memecahkan
masalah,pemecah masalah mungkin membuat banyak keputusan.Keputusan merupakan rangkaian
tindakan yang perlu diikuti dalam memecahkan masalah untuk menghindari atau mengurangi dampak
negatif atau untuk memanfattkan kesempatan.Kondisi ini menjadi tidak mudah dengan semakin rumitnya
aktivitas dan keterbatasan sumber daya yang tersedia.Apalagi informasi yang dibutuhkan tidak berasal
langsung dari sumbernya.Untuk itu manajemen sebagai pengguna informasi membutuhkan suatu sistem
pendukung(support systems)yang mampu meningkatkan pengambilan keputusannya.Sistem informasi
manajemen terutama untuk kondisi yang tidak terstruktur ataupun sistem pendukung untuk tingkatan
tertentu saja.

Anda mungkin juga menyukai