03411940000013
Eksplorasi Seismik A
A. TUJUAN
Praktikum ini mengolah data seismik refraksi dengan pembuatan data sintetik di
software Tesseral dan pengolahan dari forward modelling hingga inversi
menggunakan software ZondST2D tujuannya untuk membandingkan hasil dari setiap
parameter inversi yang digunakan.
B. ALAT DAN BAHAN
1. Alat
- Tesseral
- ZondST2D
- Microsoft Word
2. Data (Bahan)
Dalam pembuatan data sintetik, digunakan acuan berupa literasi yang telah ditemukan
terkait dengan geologi regional serta struktur perlapisan. Untuk menginputkannya,
menggunakan framework yang ada di Tesseral seperti berikut ini
- Panjang lintasan right 500 m, depth 100 m
- Source: 11 buah dengan interval 50 m
- Frekuensi: 70 Hz (frekuensi rendah agar terlihat jelas citra solusi)
- Wavelet: Ricker (Amplitudo maksimal berada di tengah gelombang)
- Geophone: Panjang lintasan 0 – 500 m dengan interval 25 m
- Waktu perekaman: 0 – 2 detik, dengan sampling 0,004
- Litologi Lapisan
Tabel 1. Tabel Litologi yang Digunakan
C. DIAGRAM ALIR
Kharisma Amalia
03411940000013
Eksplorasi Seismik A
D. LANGKAH KERJA
1. Tesseral
- Membuat data sintetik dengan memasukkan data hasil literasi ke framework
Tesseral. Apabila seluruh data sudah terisi, klik OK, sehingga akan muncul
framework selanjutnya untuk input litologi, setelah litologi diinputkan klik OK
Kharisma Amalia
03411940000013
Eksplorasi Seismik A
- Selanjutnya, klik tool rebuild survey and go to inversion mode, kemudian akan
muncul active box mesh constructor. Atur komponen pada mesh constructor yang
bertujuan untuk membuat forward modelling sehingga mendapatkan data dan
selanjutnya bisa diketahui model inversinya. Yang perlu diperhatikan adalah top
velocity dan bottom velocity. Untuk nilainya bisa dilihat kembali di Tesseral.
Kemudian ada bagian z nodes, opsi maksimum menunjukkan kedalaman yang kita
modelkan di tesseral. Karena di tesseral 100, maka maksimum nilai adalah 100,
sehingga nodes number harus diatur agar nilai maksimumnya bisa mencapai kurang
dari atau sama dengan 100. Untuk incremental factor diatur variasinya sehingga
mencapai hasil yang maksimal. Apabila sudah, klik apply.
F. PEMBAHASAN
Berdasarkan hasil pengolahan seismik refraksi pada software ZondST2D, lapisan
tersebut dapat dibedakan dari interval dan gradasi warna mulai dari biru hingga merah
muda. Hal tersebut dapat disebabkan oleh jumlah source 11 buah dengan panjang
lintasan yang cukup panjang ditambah sampling rate 0.004s (dari 0-2 s), sehingga
memberikan hasil yang kurang detail pada penggambaran penampang. Color bar pada
bagian kanan menunjukkan warna biru memiliki cepat rambat yang paling kecil dan
warna ungu memiliki cepat rambat paling besar. Setelah dilakukan proses inversi hasil
menunjukkan untuk hasil inversi Smoothness Constrained, Occam, Focused, Blocks,
penampang hanya menggambarkan kecepatan seismik pada 3 lapisan, sedangkan untuk
Kharisma Amalia
03411940000013
Eksplorasi Seismik A
Daftar Pustaka
Kartika, Ariesta Uniek., dkk. (2007). PENENTUAN STRUKTUR BAWAH PERMUKAAN
DENGAN MENGGUNAKAN METODE SEISMIK REFRAKSI DI DESA PLERET,
KECAMATAN PLERET, KABUPATEN BANTUL. Semarang : Laboratorium
Geofisika Jurusan Geofisika, Universitas Diponegoro
Telford, M.W., L.P. Geldart, R.E. Sheriff, & D.A. Keys. 1976. Applied Geophysics. New
York : Cambridge University Press.
Kharisma Amalia
03411940000013
Eksplorasi Seismik A
Nama Praktikan :
Kharisma Amalia
NRP :
03411940000013
Kelompok :