Anda di halaman 1dari 25

SUDDEN DEATH

DR. NUR ADIBAH SP.FM


ILMU KEDOKTERAN FORENSIK DAN MEDIKOLEGAL
KASUS FORENSIK YANG SERING
DITEMUKAN :
DEFINISI MATI
• Berhentinya secara permanen fungsi berbagai organ vital yaitu jantung, paru-
paru dan otak.
• KEMATIAN WAJAR vs KEMATIAN TIDAK WAJAR
• KEMATIAN WAJAR → SURAT KETERANGAN KEMATIAN
DEFINISI MATI MENDADAK
• The World Health Organization (WHO) definition is of natural death within 24 hours
from the onset of symptoms, but this is much too long for many clinicians and
pathologists; some will only accept death within 1 hour from the onset of illness.
• Kematian mendadak merupakan kematian yang terjadi secara tiba-tiba dan tidak
terduga. Kematian mendadak ini menjadi permasalahan penting hingga → terganggu
secara sosial, ekonomi maupun kesehatan jiwa. Keluarga dan lingkungan sekitarnya
akan merasa sangat kehilangan karena kematian terjadi tidak terduga.
• Sudden Death = Unexpected, Unattended
• Tugas Dokter Forensik :
• Mencari Penyebab dan Mekanisme Kematian (Patofisio Kematian)
• Bukan Manner of Death (Cara Kematian)
• Manner of Death : Natural

Undetermined Homicide

Accident Suicide
ETIOLOGI
Kematian mendadak dapat disebabkan oleh penyakit-penyakit pada berbagai sistem
organ. Berdasarkan banyak penelitian didapatkan bahwa dari seluruh kematian, 15-
20% merupakan kematian mendadak, dan >60% merupakan mati mendadak karena
penyakit jantung.
• Kardiovaskular (60%)
• Respirasi
• Neurologi
• Gastroeneterohepato
• Others
PEMERIKSAAN JENAZAH
• ANAMNESIS : Apabila tidak diketahui riwayat penyakit atau gejala sebelumnya maka
untuk mengetahui penyebab kematian tersebut perlu dilakukan otopsi (Anamnesis vs
Otopsi Verbal)
• PEMERIKSAAN JENAZAH : Perkiraan waktu kematian, Identifikasi, Pem Luar (pakaian,
bau, tanda-tanda kekerasan, tanda-tanda keracun), Pem Dalam
• PEMERIKSAAN PENUNJANG ( PA / TOKSIKOLOGI-urin )
• DIAGNOSIS PENYEBAB KEMATIAN
• Kelainan organik menyebabkan kematian (infark miokard, stroke perdarahan)
• Kelainan yang menerangkan kematian namun tidak langsung menyebabkan
kematian (atherosclerosis, sirosis hepatis)
• Undetermined
PENYAKIT KARDIOVASKULER
• > 50 % akibat iskemik miokard→ coronary atherosclerosis “ the
Captain of the Men of Death”
• Lainnya: penyakit jantung hipertensif, kelainan katup, kardiomiopati, dll
• Apa yang ditemukan: Gambaran Makros dan Mikros (PA)?
• Mekanisme kematian : fibrilasi ventrikel, asistol, ruptur ventrikel jantung,
emboli pulmonal massif, ruptur aneurisme
PENYAKIT RESPIRATORI
• TB Paru
Mekanisme :
• Kanker Paru • Asfiksia
• Asma / PPOK • Perdarahan
• Pulmonary Embolism • Pneumotoraks
• Bronkitis / Bronkiektasis
• Abses
• Pneumonia
PENYAKIT NEUROLOGI
• Stroke Hemoragik Mekanisme :
• Ruptur neoplasma • Perdarahan
• Aneurisme • Infeksi
• Infeksi : Meningitis, Ensefalitis
• Emboli
• Neurogenic Syok
• Epilepsi (SUDEP)
PENYAKIT SISTEM PENCERNAAN
• Sirosis Hepatis
• Pankreatitis Akut Mekanisme :
• Perdarahan
• Gastroenenteritis
• Ruptur Gaster / Usus
OTHER
• Ruptur Kehamilan Ektopik
• SIDS
SURAT KETERANGAN KEMATIAN
Definisi surat keterangan kematian atau surat kematian adalah surat yang
menyatakan tentang meninggalnya seseorang dengan identitas tertentu, tanpa
menyebutkan sebab kematian.

Surat keterangan kematian tidak boleh dibuat pada


orang mati yang diduga akibat peristiwa pidana, jika
tanpa pemeriksaan kedokteran forensik terlebih dahulu.
ISI SURAT KETERANGAN KEMATIAN
Isi dari surat keterangan kematian adalah semua informasi yang berhubungan dengan
kematian dan adanya keterangan dokter secara terperinci yaitu:
• Nama
• Umur
• Tanggal lahir
• Tempat dan tanggal kematian
• Nama dan paraf dokter
Pada bagian penyebab kematian, terdapat keterangan berupa sebab primer kematian,
intermediate cause of death/sebab kematian segera dan sebab kematian tambahan.
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai