PROPOSAL USAHA

“ SIOMAY BERSELIMUT”
(KUBIS GULUNG ISI DAGING )
Di Susun Untuk Memenuhi Tugas Akhir Kewirausahaan
Dosen pembimbing Drs. Sucipto,M.Pd.kons

oleh:

Nama : Erika Safitri

Nim : 201811299
Kelas : kewirausahaan 03

UNIVERSITAS MURIA KUDUS

2021

i
 DAFTAR ISI

Halaman Judul.......................................................................................... i
Daftar Isi .................................................................................................... ii
BAB I PENDAHULUAN ....................................................................... 1
1.1 Latar Belakang .................................................................................... 1
1.2 Perumusan Masalah ............................................................................ 1
1.3 Tujuan Kegiatan .................................................................................. 1
1.4 Luaran Kegiatan .................................................................................. 2
1.5 Manfaat Kegiatan ................................................................................ 2
BAB II GAMBARAN UMUM RENCANA USAHA ....................... 3
2.1 Konsep atau Gambaran Produk ...................................................... 3
2.2 Analisa Tren Pasar .......................................................................... 3
2.3 Peluang dan Segmentasi Pasar ....................................................... 4
2.4 Analisis Perhitungan Ekonomi per Produksi: BEP, ROI dsb ..... 5
2.5 Strategi Pemasaran
(4P - Produk, Price, Promotion dan Place) ................................... 5
2.6 Keberlanjutan Usaha: Dapat menggunakan analisis SWOT ......... 7
BAB III METODE PELAKSANAAN .............................................. 8
3.1 Manajemen Usaha ............................................................................ 8
3.2 Tahap Survey Pasar .......................................................................... 8
3.3 Tahap Persiapan Alat dan Tempat .................................................. 9
3.4 Tahap Produksi ................................................................................. 9
3.5 Tahap Persiapan Promosi ................................................................ 9
3.6 Tahap Pemasaran ........................................................................... 10
3.7 Tahap Evaluasi ................................................................................. 10
BAB IV BIAYA DAN JADWAL KEGIATA................................. 11
4.1 Anggaran Biaya ............................................................................. 12
BAB V HASIL DAN PEMBAHASAN ............................................. 13
BAB VI KESIMPULAN ..................................................................... 14
DAFTAR PUSTAKA ......................................................................... 15
LAMPIRAN .......................................................................................... 16

ii
 1

BAB I
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

saat ini banyak yang ingin membuat keinginan simple dan efisien, contohnya
dalam penyiapan hidangan makanan. dalam saat ini, kita sedang berada di zaman
globalisasi dan tentunnya indonesia sendiri mengalami beberapa dampak dari
globalisasi. dengan adanya globalisasi, kita menjadi lebih mengenal dunia
internasional dan diantaranya banyak budaya-budaya internasional yang mulai
masuk ke indonesia, seperti budaya dari tiongkok. banyak dari masyarakat
indonesia, terutama anak muda yang menerima dan sangat menyukai. salah
satunya banyak yang mulai mengonsumsi makanan-makanan khas negara
tiongkok .
Berdasarkan permasalahan di atas saya memunculkan sebuah inovasi baru
yang memunculkan ide kreatif sehingga tercipta makanan yang terdapat
perpaduan antar Negara tiongkok dan indonesia disebut siomay berselimut yang
menggunakan bahan sehat, halal dan praktis versi indonesia yaitu kol rebus isi
daging sapi dan sosis yang di goreng dan di sajikan dengan saus tomat,di
indonesia hal ini membuat saya untuk berpikir lebih kritis mengenai pembuatan
makanan dengan bentuk lain yaitu dengan perpaduan pembuatan antara
pembuatan siomay dan dimsum namun bedanya pada makanan yang saya
produksi ini yaitu adonan yang seperti bakso di gulung dengan kubis.
Dengan adanya makanan ini agar masyarakat terus berkreasi menyajikan
makanan versi Indonesia yang hampir mirip dengan makanan khas Tiongkok.

1.2 Perumusan Masalah

1. Bagaimana memproduksi siomay berselimut (kubis gulung isi daging)
ini?
2. Bagaimana langkah-langkah memasarkan siomay berselimut (kubis
gulung isi daging) ?
3. Bagaimana mendapatkan laba siomay berselimut (kubis gulung isi
daging) ini?
 2

1.3 Tujuan Kegiatan

1. mencari keuntungan sebesar mungkin.
2. menambah pengalaman kewirausahaan dalam melakukan kegiatan usaha.
3. Menambah ilmu pengetahuan berwirausaha.
4. Mewujudkan kemampuan dalam berwirausaha.

1.4 Luaran Kegiatan

Luaran yang di harapkan dalam kegiatan PKM-K ini adalah sebagai berikut:
a. Mengolah siomay berselimut (kubis gulung isi daging) ini sebagai
makanan yang sehat dan halal untuk di makan.
b. Mengenalkan dan memasarkan usaha siomay berselimut (kubis
gulung isi daging) ini ke berbagai wilayah.
c. Memiliki perizinan hak paten sebagai makanan sehat dan halal.

1.5 Manfaat Kegiatan

Manfaat untuk mahasiswa:
1. Menambah pengetahuan dalam berbisnis.
2. Menjadi media pembelajaran mengenai suatu bisnis.
3. Menanamkan jiwa berwirausaha.
Manfaat untuk kosumen:
1. memberika pengetahuan pentingnya bertolerasi dalam
mengenal perbedaan antar Negara.
2. Memberikan manfaat makanan sehat dan halal untuk di
konsumsi.
 3

BAB II
GAMBARAN UMUM RENCANA USAHA

2.1 Konsep atau Gambaran Produk

Gambar 1.bentuk produk siomay berselimut

Siomay berselimut adalah bentuk dari kubis isi daging dengan perpaduan
saus tomat atau bisa juga dengan sambal kacang. inovasi makanan dari negara
tiongkok versi indonesia,namun dengan adanya makanan yang sudah ada
seperti dimsus tersebut saya mempunyai pemikiran untuk membuat sebuah
makanan dengan perpaduan antara makanan khas rasa Indonesia dan
tiongkok.dimana dari Indonesia saya mengambil ide dari bahan pembuatan
siomay dari segi sambal maupun adonan dan dari versi tiongkok saya
mempunyai ide untuk mengganti kulit dimsum tersebut dengan kubis sehingga
muncullah sebuah kreasi makanan baru siomay selimut dengan bahan inti
kubis.
Makanan ini cocok di makan untuk penggajal perut sebagai ganti nasi
karena sifatnya yang membuat kenyang karena berbahan dasar tepung dan
daging sapi.
Dengan menggunakan bumbu-bumbu dasar dan tenik pengolahan yang
higienis serta pemilihan bahan baku yang berkualitas kami yakin dan percaya
bahwa olahan ini mampu bersaing di antara makanan yang sudah banyak
beredar di pasaran.
 4

2.2 Desain logo produk siomay berselimut (siomay gulung kubis).

2.2 Analisa Tren Pasar

Analisa pasar adalah suatu kegiatan penganalisisan atau
penyelenggaraan untuk mempelajari berbagai masalah tentang keadaan
pasar. Produk siomay selimut ini memiliki keunikan karena terbuat dari
siomay atau adonan bakso dengan kulit kubis mempunyai cita rasa yang
khas dengan perpaduan sambal kacang atau dengan saus pedas manis.
sehingga tercipta kesan yang unik dan kreatif namun memiliki unsur
modern karena memiliki perpaduan antara siomay dan dimsus.

2.3 Peluang dan Segmentasi Pasar

Peluang dan segmentasi pasar dari produk siomay selimut ini ketika
diamati dan dilihat dari beberapa segmentasi yaitu pada segmentasi
demografis, menargetkan penjualannya menjadi produk lokal khususnya
sebagai produk khas indonesia dengan perpaduan antar dimsus dan siomay
yang menyatu. Dilihat dari segmentasi geografisnya menargetkan penjualan
pada semua kalangan mulai remaja sampai dewasa bisa memperoleh produk
ini karena harganya yang terjangkau. Sedangkan jika dilihat dari situasi
penggunaan produk ini memiliki tujuan sebagai produk untuk di
dimanfaatkan sesuai dengan fungsinya.
 5

2.4 Analisis Perhitungan Ekonomi per Produksi: BEP, ROI dsb

Harga pokok penjualan =

= Rp 11.78
Harga jual siomay berselimut ( kubis gulung isi daging) = Rp 20.000
Keuntungan marginal (%) =

= 070,x 100%
= 70 %
Kas masuk bersih = Pendapatan – Modal
= Rp3.600.000 – Rp 2.118.000
= Rp 1.482.000

Break Event Point (BEP) =

= 105.9
Jadi, dalam 4 bulan produk kubis gulung isi daging harus terjual sebanyak
106 unit.

Payback Period =

PaybackPeriod =

Payback Period = 1,43

Jadi Periode pengembalian modal atau payback period untuk mesin
produksi tersebut adalah selama 1 tahun 4 bulan.
Profitability Index (PI)

PI =

PI =

PI = 1,70
Dari perhitungan tersebut dapat disimpulkan bahwa produk siomay
berselimut dikatakan layak karena PI1yang menjadikan usaha ini
menguntungkan.
 6

2.5 Strategi Pemasaran (4P - Produk, Price, Promotion dan Place)

Dalam Strategi pemasaran dipergunakan analisis 4P ,yakni:

a. Product
Siomay berselimut merupakan produk Produk ini merupakan makanan
dari bahan sayuran yang berkualitas. Produk ini memiliki 2 bentuk
sambal yang pertama yaitu sambal dari kacang dan kedua pedas manis.
Perpaduan makanan yang saya ciptakan makanan yang berbentuk unik
berbeda dengan yang lainnya.
b. Price,
metode penentuan harga produk siomay berselimut yaitu berdasarkan
biaya. Harga produk yang ditawarkan sangat bersahabat dikantong
masyarakat yaitu 20.000 .
c. Place
produk siomay berselimut ini akan dipasarkan di daerah pati karena
tempat tinggal saya bekerjasama dengan pedang lainya. Selain di
pasarkan di toko juga dipasarkan di setiap pameran-pameran adapun
dengan sistem pre-order.
d. Promotion
1. Media sosial, mempromosikan dan menjual Labaku melalui
jejaring sosial seperti facebook, whatsapp.
2. Memberikan jasa antar gratis pembelian dalam jumlah yang besar
maupun kecil di sekitar tempat penjualan.
2.6 Keberlanjutan Usaha: Dapat menggunakan analisis SWOT
Dalam keberlanjutan usaha di butuhkan analisis swot yaitu:
1). Strength (kekuatan)
o Memiliki rasa dan resep yang berbeda pada dimsus atau siomay
lainnya.
o Tempat strategis mudah untuk di jangkau.
o Proses pembuatan alami dan bahan yang di gunakan dari sayuran.
 7

o Rasannya pas untuk orang Indonesia sendiri karena ada saus tomat
yang lezat.
o Bisa pesan online untuk daerah pati dengan jarak tertentu.
o Tempat yang bersih
2). Weaknes (kelemahan)
•Harga bahan baku yang kurang stabil untuk masa pandami saaat ini.
3). Opportunity(peluang)
Memiliki ciri unik yaitu perpaduan rasa siomay dan bentuk dimsum
tetapi kulitnya berasal dar kulit kubis dan selimut telur
 Tempat yang strategis dengan promosi yang menarik konsumen
bisa tertarik untuk membelinnya.
 Di gemari di berbagai masyarakat yang suka dengan sayuran.
 Harga terjangkau
 Bahan baku ikan segar cukup tersedia
 Bahan pelengkap (tahu , telur dan sayur kol) cukup tersedia
 Tempat pemasaran yang mudah
4). Threat (ancaman)
 Bahan baku untuk daging yang tidak stabil hargannya.
Maka dari itu,analisis swot menyatakan bahwa keberlanjutan usaha ini
memiliki peluang yang tinggi dengan menambahkan kreasi dan memberikan
cita rasa yang enak.dan makanan ini cock untuk orang Indonesia yang
sifatnya membuat kenyang karena dapat juga sebagai pengganti nasi saat
lapar, yang di padukan dengan saus tomat.
 8

BAB III
METODE PELAKSANAAN

3.1 Manajemen Usaha

Usaha di produksi oleh pemilik sendiri dan di bantu 2 karyawan.

3.2 Tahap Survey Pasar

melakukan berbagai penelitian mengenai kondisi pasar terkait bahan baku
dan ketertarikan dari makanan yang saya buat, dengan tujuan usaha makanan
semakin baik banyak peminatnya serta memperhatikan kondisi pasar pada tingkat
kejenuhan oleh para konsumen apabila semakin banyaknya penjual siomay

3.3 Tahap Persiapan Alat dan Tempat

pertama yang harus di perhatikan daam memulai usaha yaitu seperti pengemasan
yang menarik agar konsumen tertarik , alat produksi (alat memasak) dan
tempat,alasan kenapa tempat sebagai pemikiran yang terakhir karena zaman
sekarang kebanyakan menggunakan media sosial untuk memulai usaha sehingga
jumlah pesanan lebih mudah untuk di ketahui.
3.4 Tahap Produksi
Cara menyiapkan Kol gulung isi daging:
1. Rebus kol sampai setengah layu, campurkan bawang bombay yg sudah di
tumis, daging tambahkan merica, saus tiram, garam dan gula, aduk hingga
semua bahan tercampur
2. Ambil 1 lembar kol yg sudah direbus isi dengan adonan daging yang
sudah di campurkan dengan bumbu-bumbu, gulung kol dan rekatkan
menggunakan tusuk gigi,
3. Kukus kol yg sudah diisi daging kurang lebih 20 menit, setelah itu angkat.
4. Sambil menunggu kol yang di isi daging itu tanpa air sambil membuat
saus terlebih dahulu,untuk sausnya terdapat 2 varian,yaitu:
a. Cara membuat saus pedas manis : tumis bawang bombay dan
bawang putih sampai harum masukan saus tomat, saus sambal,
 9

saus tiram dan tomat yg dicincang halus, tambahkan air 200ml,

beri garam dan gula secukupnya, koreksi rasa.
b. Cara membuat saus sambal kacang: goreng kacang tanah yang
sudah di pisahkan dengan kulitnya,bawang putih secukupnya dan
cabai warna merah secukupnya sesuai jumlah produksi kol isi
daging.
5. Tunggu air pada kubis isi daging tersebut tanpa air lalu dapat di letakkan
pada tempat atau kemasan penjualan dan di aplikasikan pada saus maupun
bumbu kacang.

3.5 Tahap Persiapan Promosi

Promosi makanan yang cepat laku adalah pada tempat ramai seperti pasar,
sekolah, kampus, kantor, itu adalah tempat yang paling strategis untuk
mempromosikan barang dagangan. Berikut ini adalah beberapa cara promosi
makanan yang akan kami lakukan :
1. Pertama adalah lewat brosur yang bisa di sebarkan secara online, cara ini
cukup efektif untuk memperkenalkan makanan yang kami jual, biasanya
makanan sampai di konsumen melalui pesan antar atau sering disebut
delivery.
2. Melakukan penjualan langsung, cara ini lumayan efektif karena langsung
bertemu dengan pembelinya dan bisa langsung promosikan makanan yang
di jual.
3. Melalui internet, cara ini efektif walau tak semua orang memakai internet
tapi cara ini cukup memberikan informasi yang lebih kepada orang karena
saat ini orang banyak membuka internet seperti facebook, twitter dan
instagram.
3.6 Tahap Pemasaran
untuk memperkenalkan produk siomay berselimut ini (kubis isi daging)
melalui media cetak yaitu dengan cara memsponsorkan ke masyarakat pada saat
ada event atau di lokasi usaha tersebut dengan menyebarkan pamflet,dan
memasang baner atau memberikan diskon kecil-kecilan. Adapun sponsor melalui
 10

media social seperti di wa,instagram,tiktok dan facebook dengan menampilkan

konten-konten menarik.
3.7 Tahap Evaluasi
pada tahap ini merupakan tahap yang bisa di bilang sebagai pengkoreksian
atas semua tahapan dalam usaha. Pada tahap ini merupakan tahap dimana hasil
serangkaian kegiatan yang akan dievaluasi. Pada tahap evaluasi kegiatan yang
terdiri dari beberapa aspek yaitu sistem produksi dan pemasaran. Evaluasi pada
sistem produksi bertujuan untuk menciptakan sistem produksi yang menghasilkan
produk berkualitas, mengontrol kualitas produk dan membuat inovasi-inovasi.
Evaluasi sistem pemasaran dilakukan untuk mencapai target-target penjualan.
 11

BAB IV
BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN

4.1. Anggaran Biaya

Rencana Anggaran Biaya PKM-K dapat dilihat tabel 4.1
Tabel 4.1 Rekapitulasi Rencana Anggaran Biaya PKM-K
No Jenis Pengeluaran Biaya
1. Perlengkapan Yang diperlukan Rp 531.000
2. Bahan Habis Pakai Rp 727.000
3. Perjalanan Rp 150.000
4. Lain-lain Rp 710.000
Jumlah Rp 2.118.000

4.2 Jadwal Kegiatan

Tabel 4.2 Jadwal Kegiatan

Waktu Pelaksanaan (Bulan

ke)

No Jenis Kegiatan I II II IV

1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4

1. Survey Pasar
2 Tahap Persiapan
3 Tahap Desain dan Produksi
4 Tahap Promosi dan
Pemasaran
5 Tahap Evaluasi
 12

BAB V
HASIL DAN PEMBAHASAN
Keberadaan siomay seperti yang saya buat memang hampir tidak ada di
daerah saya ,oleh karena itu, saya memanfaatkan peluang untuk berjualan siomay
seperti ini dengan maksut menarik pelanggan karena tampilan siomay yang
berbeda pada umumnya dengan ukuran yang sedang setiap kotak berisi
7siomay,dengan sistem pre-order agar dapt meminimalisir kerugian ,yang di jual
pada bulan ramadhan,dengan total penjualan sebagai berikut:
Tanggal penjualan Total produk yang
terjual
18 April 4 Box
20 April 8 Box
22 April 7 Box
25 April 10 Box
1 Mei 6 Box
3 Mei 9 Box
4 Mei 12 Box
6 Mei 10 Box
8 Mei 14 Box
Total hasil penjualan 80 Box X 20.000
= 1.600.000

 Perhitungan laba bersih selama 2 bulan

Harga jual/box : 20.000
Hasil penjualan : 80 Box X 20.000= 1.600.000
Total dari biaya pengeluaran:
a. Bahan habis pakai : 727.000
b. Perjalanan : 30.000
c. Pengemasan dll : 110.000
--------------------------------------------------- +
Total : 840.000
Laba/keuntungan = total pendapatan-modal pengeluaran
=1.600.000 – 840.000
 13

= 760.000
Jadi,laba bersih yang di hasilkan adalah 760.000 selama 2 bulan setelah
melakukan kegiatan.jumlah modal yang di keluarkan tidak sebesar perkiraan
justifikasi anggaran usaha.maka dari itu usaha ini di nyatakan layak untuk
kedepannya.
 14

BAB VI
KESIMPULAN
Siomay berselimut merupakan sebuah terobosan baru dalam dunia
perdagangan yang ada di daerah pati jawa tengah,sistem penjualan yang di
lakukan secara pre-order menjadikan penjual dapat meminimalisir jumlah
kerugian dengan mengedepankan kualitas dan cita rasa pada produk.selain itu juga
penjual memberikan tempat atau box untuk pengemasan siomay ini secara
higienis agar rasa dan steril produk tetap terjaga.
Untuk dapat menarik minat pembeli penjual juga melakukan promosi
semenarik mungkin pada sosoial media maupun secara langsung,dari hasil
penjualan ini memperoleh keuntungan sebesar 760.000 sehingga dapat di
katakana layak karena separonya dari jumlah pengeluaran untuk produksi siomay
berselimut ini.
Pada periode berikutnya, disarankan Siomay berselimut ini dapat
mengembangkan kegiatan bisnisnya dengan menambah varian rasa sehingga
kubis isi daging ini, dapat bersaing dengan produk-produk sejenis lainya dan
mampu meraih pangsa pasar yang telah ada.
 15

DAFTAR PUSTAKA

Edris Mochamad,2016,Manajemen Bisnis Pengantar,kudus

 16

Lampiran 2. Justifikasi Anggaran Kegiatan

1. Jenis Perlengkapan Volume Harga Satuan Nilai (Rp)

(Rp)
- Wajan 2 unit Rp 35.000 Rp 70.000
- Tabung gas besar 1 unit Rp 150.000 Rp 150.000
- Alat perajang 1unit Rp 35.000 Rp 35.000
- Baskom 3 unit Rp 7.000 Rp 21.000
- Spatula 2 unit Rp 14.000 Rp 28.000
- serok penggorengan 3 unit Rp 10.000 Rp 30.000
- serbet 5 unit Rp 3.000 Rp 15.000
- Tisu makan 4 unit Rp 8.000 Rp 32.000
- Garpu plastik 100 unit Rp 500 Rp 50.000
- Tempat kotak untuk 100 unit Rp 1000 Rp 100.000
siomay berselimut
SUB TOTAL (Rp) 531.000
2. Bahan Habis pakai Volume Harga Satuan Nilai (Rp)
(Rp)
- Tepung 4 kg Rp 15.000 Rp 60.000
- Daging sapi 5 kg Rp 60.000 Rp 300.000
- Cabai 2 kg Rp 18.000 Rp 18.000
- Bawang putih 2 kg Rp 11.500 Rp 22.000
- Garam halus 4 unit Rp 6.000 Rp 24.000
- Kaldu dagng sapi 30 sachet Rp1.000 Rp 30.000
bubuk (royco)
- Saus tiram 4 unit Rp 10.000 Rp 40.000

- Kubis 5 unit Rp 9.000 Rp 45.000

- Telor ayam 2 kg Rp 18.000 Rp 36.000

- Tomat 1 kg Rp 10.000 Rp 10.000

- Bawang merang 1 kg Rp 22.000 Rp 22.000
- Minyak goreng 3 liter Rp 20.000 Rp 60.000
 17

- Kacang tanah 2 kg Rp 30.000 Rp 60.000

SUB TOTAL (Rp) 727.000

3. Perjalanan Volume Harga Satuan Nilai (Rp)
(Rp)
Transport lokal (untuk 15 liter Rp 10.000 Rp 150.000
keperluan
pembelian bahan)
SUB TOTAL (Rp) 150.000
4. Lain-lain Volume Harga Satuan Nilai (Rp)
(Rp)
- Cetak stiker merek 100 unit Rp 1.000 Rp 10.000
- Cetak brosur 100 unit Rp 250.00 Rp 250.000
- Promosi 1 bulan Rp 150.000 Rp 150.000
- Publikasi media Rp 300.000
masa
SUB TOTAL (Rp) Rp 710.000
TOTAL 1+2+3+4 (Rp) 2.118.000
(Terbilang ----------------------------)
 18

Lampiran 2
Foto Proses Produksi dan foto Produk
 19

Lampiran 3. Surat Pelaksana

SURAT PERNYATAAN KETUA PELAKSANA

Yang bertanda tangan dibawah ini :

Nama : ERIKA SAFITRI
NIM : 201811299
Program Studi : MANAJEMEN
Fakultas : EKONOMI DAN BISNIS

Dengan ini menyatakan bahwa proposal PKM-K saya dengan judul Siomay
Berselimut (Kubis Si Daging) yang diusulkan untuk tahun anggaran 2021 adalah
asli karya saya dan belum pernah dibiayai oleh lembaga atau sumber dana lain.

Bilamana di kemudian hari ditemukan ketidaksesuaian dengan pernyataan ini,

maka saya bersedia dituntut dan diproses sesuai dengan ketentuan yang berlaku
dan mengembalikan seluruh biaya yang sudah diterima ke kas negara.
Demikian pernyataan ini dibuat dengan sesungguhnya dan dengan sebenar-
benarnya.
pati, 05 april 2021
Yang menyatakan,

Materai
6000
Erika safitri
201811299