Anda di halaman 1dari 1

TUGAS PERTEMUAN 5

Pada mulanya saya berasumsi serampangan bahwa Bahasa Indonesia


akan semakin lunglai dihajar bahasa - bahasa asing, terutama Inggris. Bahasa
asing mempunyai watak kolonial. Berdasarkan fenomena tersebut, kondisi ironis
bagi generasi milenial adalah Hari Sumpah Pemuda hanya menjadi seremoni
tanpa makna.
Kini, kita berada di abad XXI. Sepuluh tahun terakhir, kita akrab dengan
istilah teknologi. Di dalam keseharian, pada kasus telepon genggam kita lebih
sering menyebutnya handphone, charger untuk pengisi daya, dan power bank
untuk alat penyimpan daya yang bisa di bawa ke mana mana. Hal semacam ini
diperparah dengan penggunaan istilah asing: airport, busway, separator, migrant
care dll. oleh sejumlah instansi di fasilitas publik.
Asumsi bahwa bahasa Indonesia akan semakin lunglai dihajar bahasa-
bahasa asing kian nyata. Sekarang pertanyaannya: “apakah anda sudah
menggunakan bahasa Indonesia dengan benar dan baik.”

Sumber: Naskah buku Homo Homini Humor karya Fariz Alniezar yang belum disunting.

Anda mungkin juga menyukai