Anda di halaman 1dari 5

PROGRAM ORIENTASI KHUSUS

DI UNIT FARMASI

I. PENDAHULUAN
Orientasi khusus di unit farmasi adalah waktu yang harus dijalani seorang
karyawan baru untuk pengenalan sampai pemahaman sistem managemen dan
prosedur kerja di unit farmasi.
Dengan program orientasi ini akan menolong karyawan baru untuk
memahami secara lebih dalam akan pekerjaannya selaras dengan struktur
organisasi dan sistem menagemen yang ada di dalamnya.

II. LATAR BELAKANG


Dengan semakin berkembangnya ilmu pengetahuan dan semakin
banyaknya tuntutan dari customer maka dibutuhkan SDM yang berkualitas
dalam peker-jaan dan berkualitas dalam sikap. Begitu pula dalam hal
pelayanan di unit farmasi dibutuhkan SDM yang berkualitas, agar tidak terjadi
komplain pasien karena kesalahan pemberian obat dan komunikasi yang
kurang baik dari petugas. Sehingga perlu dibuat program orientasi bagi
karyawan baru di unit farmasi agar dapat mengenal dan memahami sistem
organisasi, uraian tugas dan prosedur kerja di unit farmasi, dengan orientasi
diharapkan karyawan baru dapat dengan mudah beradaptasi di lingkungannya
yang baru dan hal itu akan mempengaruhi kinerja karyawan baru menjadi
lebih baik.

III. TUJUAN
A. TUJUAN UMUM
Karyawan mengenal dengan baik tentang sistem organisasi di unit
farmasi, mengetahui dan mampu melaksanakan proses kerja yang ada dan
mampu beradaptasi dengan lingkungan dan rekan kerja dengan baik.

B. TUJUAN KHUSUS
1. Karyawan hapal visi misi dari unit farmasi
2. Karyawan mengetahui falsafah dan tujuan unit farmasi
3. Karyawan mengetahui struktur organisasi dan uraian tugasnya
4. Karyawan memahami dan menguasai prosedur kerja / SPO yang
ada di unit farmasi.
5. Karyawan mengetahui dan hafal seluruh obat dan alkes yang ada
di unit farmasi
6. Karyawan mengetahui manfaat obat-obat yang ada di unit
farmasi
7. Karyawan mampu membedakan golongan obat dan mampu
melakukan penghitungan stock obat dengan baik
8. Karyawan mampu mengetahui sinonim obat yang ditulis dalam
resep Dokter

1
9. Karyawan mampu menguasai SIM ( Sistem Informasi Mana-
gemen ) yang digunakan di unit farmasi.
10. Karyawan mengetahui sasaran mutu, dapat memahami dan
menghitung pencapaiannya
11. Karyawan mampu berkomunikasi yang baik dengan customer
yang ada di unit farmasi

IV. KEGIATAN
A. KEGIATAN POKOK
1. Menyiapkan materi yang akan digunakan untuk orientasi
2. Menyusun jadwal orientasi
3. Melaksanakan kegiatan orientasi
4. Melakukan evaluasi orientasi
5. Menyusun laporan orientasi

B. RINCIAN KEGIATAN
Kegiatan orientasi yang dilakukan meliputi 2 macam :
1.Pengenalan dan pemahaman
2.Praktek

Rincian kegiatan yang dilakukan yaitu :


1. Menyiapkan materi orientasi :
- Visi misi unit farmasi
- Falsafah dan tujuan unit farmasi
- Struktur organisasi dan uraian tugas di unit farmasi
- SPO di unit farmasi
- Sasaran mutu unit farmasi
2. Menjelaskan materi orientasi kepada karyawan baru
3. Mengenalkan pada lingkungan kerja :
- Menjelaskan alur kerja
- Menjelaskan uraian tugas tiap shif sesuai jadwal dinas
- Menunjukkan tempat penyimpanan obat dan macam obat
yang ada
- Menjelaskan sebagian prosedur yang ada di unit farmasi
yang dipraktekkan langsung :
a. SPO Rawat jalan ( didalamnya termasuk membaca
resep, komunikasi, sinonim obat )
b. SPO Rawat inap ( didalamnya termasuk
membaca resep, komunikasi, sinonim obat dan
retur obat )
c. SPO permintaan obat dari ruangan
d. SPO permintaan obat ke gudang farmasi
e. SPO retur obat
f. SPO pengadaan obat
g. SPO penerimaan obat
h. SPO penyimpanan obat
4. Menjelaskan dan mempraktekkan SIM di unit farmasi
5. Mempraktekkan menghitung stock obat
6. Mempraktekkan menyimpan dan menata obat
7. Mengevaluasi pelaksanaan orientasi
8. Membuat laporan hasil evaluasi.

V. CARA MELAKSANAKAN

NO KEGIATAN CARA WAKTU PIC


MELAKSANAKAN
1 Menyiapkan materi orientasi : Mengambil dari Ka.Unit
-visi misi pedoman kebijakan Farmasi
-falsafah dan tujuan unit farmasi
-struktur organisasi dan uraian tugas
-protap-protap
-sasaran mutu
2 Pelaksanakan orientasi:
a. Pengenalan visi, misi, falsafah Ceramah dan diskusi 2 hari Ka.Unit
tujuan, SO dan uraian tugas, SPO ( tiap perte- Farmasi
dan sasaran mutu muan 1jam )

b. Menjelaskan alur kerja, macam Penjelasan di tempat 2 hari Ka.Unit


obat yang ada dan tempat kerja langsung dan Farmasi
penyimpanan obat ( apotik dan diskusi
gudang farmasi )

c. Menjelaskan uraian tugas Penjelasan di tempat 1 hari Ka.Unit


berdasarkan kriteria tiap kali kerja langsung dan Farmasi
dinas (pagi, siang, malam) diskusi

d. Menjelaskan SIM yang dipakai di Penjelasan di tempat 1 hari


unit farmasi kerja langsung dan
diskusi

e. Supervisi pelaksanaan SPO : Praktek 1 hari Ka.Unit


Farmasi
1) Karyawan baru di apotik :
- rawat jalan 2 minggu Koordinat
- rawat inap 2 minggu or rawat
- permintaan obat ke gudang 2 minggu jalan dan
farmasi rawat inap
- permintaan stock obat dari 1 minggu
ruangan
2) Karyawan baru di gudang
farmasi : Koordinat
- pengadaan obat 2 minggu or gudang
- penerimaan obat 2 minggu farmasi
- penyimpanan obat 2 minggu
- permintaan obat ke gudang 1 minggu
farmasi
6.Praktek administrasi : Koordinat
- Menghitung stock obat 1 minggu or
- Menyimpan dan menata obat 1 minggu
- Membuat laporan narkotika, 1 minggu
generik non generik (apotik)
- Menghitung sasaran mutu 1 minggu

3 Mengevaluasi pelaksanaan orientasi :


a. Visi misi
b. Falsafah tujuan, SO dan Test lesan 1 hari Ka.Unit
uraian tugas, SPO & sasaran Test tertulis 1 hari Farmasi
mutu
c. Karyawan baru di apotik: Monitoring praktek 2 hari Ka.Unit
- rawat jalan Farmasi
- rawat inap
- permintaan obat ke gudang
farmasi
- permintaan stock obat dari
ruangan
d. Karyawan baru di gudang Monitoring praktek 2 hari Ka.Unit
farmasi: Farmasi
- pengadaan obat
- penerimaan obat
- penyimpanan obat
- permintaan obat ke gudang
farmasi
e. Praktek administrasi : Monitoring praktek 2 hari Ka.Unit
- Menghitung stock obat Farmasi
- Menyimpan dan menata obat
- Membuat laporan narkotika,
generik non generik (apotik)
- Menghitung sasaran mutu
f. Pengetahuan pemahanan Laporan tertulis 1 minggu Karyawan
baru
4 Membuat laporan evaluasi Laporan tertulis 1 hari Ka.Unit
Farmasi

VI. SASARAN
1. Karyawan baru mengetahui,memahami sistem managemen di unit farmasi,
mampu menguasai SPO dan proses kerja di unit farmasi.
2. Karyawan baru memiliki sikap dan cara berkomunikasi yang baik.

Anda mungkin juga menyukai