DAFTAR BAHAN BERBAHAYA DAN BERACUN

(HAZARDOUS MATERIAL REGISTER)

Update : 2017
Kategori Bahaya
Nama Bahan Wujud Cara Penyimpanan Cara Penanganan
No
(Name of Material) (Physical state) (Hazard Category) (Storage) (Handling)

Kenakan perlengkapan perlindungan pribadi yang layak. Jangan

menghirup uap atau kabut. Jangan menelan. Hindari kontak
Simpan sesuai dengan peraturan setempat. Simpan di dengan mata, kulit dan pakaian. Gunakan hanya dengan ventilasi
tempat terpisah dan yang diakui. Simpan di wadah aslinya yang memadai. Pakai alat pernafasan (respirator) yang sesuai
terlindung dari sinar matahari langsung di tempat yang bila ventilasi tidak memadai. Jangan masuk ke tempat
kering, sejuk dan berventilasii baik. Simpan di tempat penyimpanan dan ruang terbatas kecuali ada ventilasi yang
terkunci. Menghilangkan semua sumber penyulut. Pisahkan memadai. Simpan dalam wadah aslinya atau dalam tempat lain
FLAMMABLE,
dari bahan-bahan yang mengoksidasi. Jaga agar wadah yang diakui dan layak, tutup rapat selama tidak digunakan.
1 THINNER KALENG TOKSISITAS,
tertutup rapat dan tersegel sampai siap untuk digunakan. Simpan dan gunakan jauh dari sumber panas, percikan api, nyala
KOROSI/IRITASI KULIT
Wadah yang sudah dibuka harus disegel kembali dengan api terbuka atau sumber penyulutan lainnya. Gunakan peralatan
hati-hati dan disimpan tetap tegak untuk mencegah listrik yang anti-ledak (untuk ventilasi, penerangan dan
kebocoran. Jangan menyimpan di dalam wadah yang tidak penanganan bahan). Hanya gunakan peralatan yang tidak
berlabel. Gunakan bendungan yang layak untuk menimbulkan percikan. Lakukan tindakan pencegahan terhadap
menghindari kontaminasi pada lingkungan. pelepasan muatan elektrostatik. Wadah yang sudah kosong
masih mengandung residu produk dan bisa berbahaya. Jangan
menggunakan wadah kembali.

2 MINYAK SOLAR / DIESEL FUEL
Simpanlah pada tempat yang dingin. Udara yang mudah
terbakar (flammable atmosphere) dapat terbentuk didalam
bagian atas tanki penyimpanan jika disimpan pada
DRUM FLAMMABLE
temperatur dibawah titik nyala. Jauhkan dari bahan-bahan
yang mudah terbakar atau dapat menyebabkan timbulnya
kebakaran.
Menyebabkan efek yang serius jika kontak terserap melalui kulit.
Hindari agar vapors atau mist tidak terhisap oleh saluran nafas.
Wadah portable yang digunakan untuk penyimpanan harus
diletakkan ditanah dan nozzle harus tetap ada bersamaan dengan
wadah ketika pengisian untuk mencegah timbulnya static
electricity.

3 BENSIN / GASOLINE
Penyimpanan di dalam ruangan harus memperhatikan
sistem ventilasi. Penyimpanan di tangki timbun harus
memperhatikan persyaratan sesuai dengan klasifikasinya.
Uap yang mudah terbakar dapat terbentuk walaupun
DRUM FLAMMABLE disimpan pada temperatur dibawah titik nyala. Tempat
penyimpanan harus di "grounding" dan "bonding" serta di
lengkapi dengan pressure vacuum valve dan flame arrester.
Jauhkan dari bahan yang mudah terbakar atau sumber
panas lainnya.
Jangan menyedot bensin dengan mulut. Bensin tidak boleh
digunakan sebagai pelarut (solvent) atau sebagai bahan pencuci.
Peralatan penanganan harus kedap gas (explotion proof).
Penanganan di daerah terbuka agar dicegah timbulnya percikan
api. Wadah/kontainer pengangkut bensin harus melauli uji
kelaikan oleh institusi yang berwenang. Pada saat pengisian,
kontainer pengangkut harus ditempatkan di atas permukaan
tanah, peralatan "grounding" dan "bonding" harus terpasang
untuk mengantisipasi kemungkinan terjadinya listrik statis

FM-QHSE-30/Rev.00/1 of 1
 Kategori Bahaya
Nama Bahan Wujud Cara Penyimpanan Cara Penanganan
No
(Name of Material) (Physical state) (Hazard Category) (Storage) (Handling)

Penyimpanan di dalam ruangan harus memperhatikan

4 MINYAK TANAH / KEROSINE
sistem ventilasi. Penyimpanan di tangki timbun harus
memperhatikan persyaratan sesuai dengan klasifikasinya.
Uap yang mudah terbakar dapat terbentuk walaupun
DRUM FLAMMABLE disimpan pada temperatur dibawah titik nyala. Tempat
penyimpanan harus di "grounding" dan "bonding" serta di
lengkapi dengan pressure vacuum valve dan flame arrester.
Jauhkan dari bahan yang mudah terbakar atau sumber
panas lainnya.
Menyebabkan efek serius jika terserap melalui kulit. Hindari agar
uap atau mist tidak terhisap oleh saluran nafas. Wadah yang
dapat dipindah yang digunakan untuk menyimpan harus
diletakan ditanah dan nozzle harus selalu kontak dengan wadah
ketika pengisian untuk mencegah timbulnya listrik statis.

Hindari Kontak terhadap kulit yang berulang dalam jangka waktu

5 OIL PELUMAS
yang berkepanjangan. Cuci secara menyeluruh setelah
menangani. Tampung tetesan atau buangan oli dalam wadah
Simpan wadah di tempat yang sejuk dan berventilasi baik.
DRUM BERACUN yang tidak bocor. Buat bendungan atau resapan pada area kerja
Jagalah agar wadah tertutup rapat.
dan area penyimpanan. Wadah penampungan diberi label dan
penempatan dijauhkan dari api / panas. Pembuangan oli bekas
kepada perusahaan yang memiliki izin resmi.

Cegah tumpahan cat dengan pelindung saat digunakan.

Simpan dalam wadah tertutup ditempat sejuk dan kering,
Kumpulkan setiap material bekas pengecatan di _tempat
6 CAT EMBER FLAMMABLE jauhkan dari sinar matahari langsung dan panas yang
tersendiri, dan berikan label B3. Pembuangan cat kepada
berlebihan. Wadah penyimpanan tidak boleh bocor.
perusahaan yang memiliki izin resmi.

Simpan sesuai dengan peraturan setempat. Simpan di

7 MINYAK REM / BRAKE FLUID
wadah aslinya terlindung dari sinar matahari langsung di
tempat yang kering, sejuk dan berventilasii baik jauh dari
bahan yang tidak cocok (lihat Bagian 10) dan makanan dan
Kenakan alat pelindung diri. Makan, minum dan merokok harus
minuman. Jaga agar wadah tertutup rapat dan tersegel
dilarang di tempat di mana bahan ini ditangani, disimpan dan
sampai siap untuk digunakan. Simpan dan hanya gunakan
BOTOL/KALENG - diolah. Cuci sepenuhnya sesudah penanganan. Tanggalkan
dalam peralatan/wadah yang dirancang untuk digunakan
pakaian dan peralatan perlindungan yang terkontaminasi
bersama produk ini. Wadah yang sudah dibuka harus
sebelum memasuki lingkungan tempat makan.
disegel kembali dengan hati-hati dan disimpan tetap tegak
untuk mencegah kebocoran. Jangan menyimpan di dalam
wadah yang tidak berlabel. Gunakan bendungan yang layak
untuk menghindari kontaminasi pada lingkungan.

Kontak berulang dapat menyebabkan iritasi kulit dan mata

8 ELECTROLYTE BATTERY ACID
Simpan hanya di wadah aslinya di tempat yang kering dan
sejuk serta berventilasi baik. Jaga agar wadah tertutup
rapat. Lindungi dari cuaca dan kelembaban. Simpan pada
WADAH KOROSIF tempat yang tersedia sumber air yang tidak terbatas.
Tempatkan di atas permukaan selain logam, lebih baik di
permukaan yang terbuat dari kayu. Jauhkan dari sumber
nyala api.
kepedihan. Penghirupan uap yang berulang dapat menyebabkan
paru-paru terbakar. Beri air dengan segera pada daerah yang
kena dampak selama 15 menit, dan hubungi dokter untuk
mendapat pengobatan. Jika bahan tercecer maka cuci seluruh
daerah dengan air yang banyak, bila air tidak tersedia, gunakan
pasir atau abu. jangan gunakan pakaian atau serbuk gergaji atau
apa pun bahan lain yang mudah terbakar. Jangan netralkan asam
baterai dengan larutan alkalin yang ringan,

FM-QHSE-30/Rev.00/1 of 1
Dibuat:

Disetujui :

Keterangan
(Remakrs)

FM-QHSE-30/Rev.00/1 of 1
Keterangan
(Remakrs)

FM-QHSE-30/Rev.00/1 of 1
 Dibuat:

DAFTAR BAHAN BERBAHAYA DAN BERACUN General Affair

(HAZARDOUS MATERIAL REGISTER) Diperiksa:

Update: ___________________ HSE Officer

Kategori Bahaya
Nama Bahan Wujud Cara Penyimpanan Cara Penanganan
No Keterangan (Remarks)
(Name of Material) (Physical state) (Storage) (Handling)
(Hazard Category)
1 THINNER KALENG FLAMMABLE
2 OIL FOAM DRUM
3 SOLAR DRUM
4 OIL GREASE EMBER
5 OIL PELUMAS DRUM
6 MINYAK REM BOTOL/KALENG
7 AIR ACCU BOTOL
8 SEMEN SACK
9 LPG TABUNG
10 GAS OKSIGEN TABUNG

FM-QHSE-30/Rev.01/1 of 1
FM-QHSE-30/Rev.01/1 of 1