halaman
1. Introduction ..........................................................................................................................................................................
2-5
2. Update dan Setting ................................................................................................................................................................
6 - 19
3. Sedot Data ALPP .......................................................................................................................................................................
20 - 29
4. Cari dan Cek Data ................................................................................................................................................................
30 - 33
5. Sedot Data SPT di SIDJP ....................................................................................................................................................
34 - 41
6. Sedot Data APPPORTAL .....................................................................................................................................................
42 - 49
7. Menu APPROWEB ..................................................................................................................................................................
50 - 54
8. Pembuatan Profil Wajib Pajak .........................................................................................................................................
55
9. Pembuatan Audit Plan .......................................................................................................................................................
56 - 63
10. Pembuatan KKP - LHP .......................................................................................................................................................
64 - 67
11. Pembuatan SP2DK ...............................................................................................................................................................
68
12. Profil Wajib Pajak ................................................................................................................................................................
69 - 75
13. KKP dan LHP ..........................................................................................................................................................................
76 - 118
14. Surat Menyurat .........................................................................................................................................................................
119 - 122
15. Index ............................................................................................................................................................................................
123
APISETA adalah sebuah aplikasi pengolahan data yang menggunakan Microsoft Excel dengan mengoptimalkan fitur
yang terdapat di dalamnya. Hampir seluruh pengerjaan pengolahan data dilakukan secara otomatis dengan
menggunakan bahasa pemrograman VBA (Visual Basic). APISETA pertama kali dikembangkan pada tahun 2013 dan
diperkenalkan sejak tahun 2017.
Pengolahan data yang dimaksud adalah pengolahan data-data Wajib Pajak untuk kemudian dibuatkan laporan
sesuai dengan kebutuhan pengguna. APISETA ini ditujukan penggunaanya untuk para Fungsional Pemeriksa Pajak
dan Account Representative.
Di dalam aplikasi ini , terdapat beberapa fitur yang umumnya adalah berfungsi untuk mengambil data secara
otomatis dari website internal DJP seperti SIDJP , APPPORTAL , ALPP dan APPROWEB yang nantinya data yang
diperoleh tersebut kemudian diolah kembali menjadi sebuah laporan seperti Laporan Profil Wajib Pajak , KKP dan
LHP serta SP2DK
Menu Utama
APISETA merupakan aplikasi yang menggunakan Microsoft Excel sehingga pengguna cukup menginstal Microsoft
Office 2013 atau 2016 (recomended)
- System Requirement
Tidak terdapat instalasi lain selain system requirement yang disarankan seperti diatas dan cara peng update an dan
settingan nya pun cukup mudah.
Untuk pengguna yang baru pertama kali menggunakan aplikasi ini , ada baiknya untuk melakukan setting terlebih
dahulu.
Jika dilayar komputer tidak terdapat icon IE , lakukan hal seperti ini :
Tampilan IE
Tampilan IE pertama kali dibuka tergantung settingan masing-masing pengguna komputer , pada contoh ini tampilan
pembuka di setting ke halaman login SIDJP
Selanjutnya klik tab Security Lakukan hal yang sama di option Internet kemudian klik OK
Setelah settingan IE selesai , berikutnya cara setting date and region format
Sama seperti pencarian menu IE di layar komputer , klik kanan pada icon Windows di kiri pojok bawah layar komputer ,
kemudian pilih Control Panel
Klik Kanan
Setelah muncul dialog box Control Panel pilih Vhange date,time or number format
Sampai dengan tahap ini setting IE dan Date and Region Format selesai , selanjutnya adalah cara setting Excel.
Sebaiknya tutup dulu semua file excel yang masih terbuka kemudian buka file baru
Setelah muncul Trus Ceter Dialog Box , pilih macro setiting dan set option nya seperti pada gambar
Sebelum melakukan update , ada baiknya mengetahui isi folder dari APISETA
Tampilan APISETA pertama kali dibuka , akan ada petunjuk mengenai fungsi-fungsi tombol
Klik tombol Tutorial Off untuk menyembunyikan petunjuk-petunjuk tersebut
Hasil akhir setelah proses update , nama file berubah menjadi APISETA.xlsm , dan untuk selanjutnya , file inilah yang akan
digunakan seterusnya sampai ada update berikutnya.
Penambahan folder baru , sama halnya dengan folder sebelumnya yang sudah ada , folder-folder ini tidak boleh didelete dan
direname
Copy seluruh isi folder update APISETA ke folder lama APISETA yang digunakan sebelumnya
Setelah peng-copyan
Selanjutnya lakukan proses update sama seperti petunjuk update untuk yang pertama kali menggunakan
Perbedaan dengan update untuk yang baru pertama kali menggunakan dengan update versi sebelumnya adalah file
APISETA.xlsm yang lama aka diubah menjadi file APISETA lama.xlsm. Jika ingin menghapus file update dan file Apiseta
lama.xlsm tidak apa apa , kecuali APISETA.xlsm , karena file ini yang akan digunakan.
Pengisian data kantor , data pribadi dan Username/Password untuk SIDJP , APPPORTAL dan SIKKA dapat melalui menu
setting
Menu Setting
Tahap pertama yang harus dilakukan di APISETA adalah pengambilan data WP yang akan diolah. Proses pengambilan data WP
bisa dilakukan dengan 2 (dua) cara yaitu melalui menu Sedot Data ALPP untuk para Fungsional Pemeriksa Pajak dan menu Cari
dan Cek Data WP di SIDJP untuk para Accout Representative (AR).
Proses sedot data ALPP ini berfungsi mengambil data SP2 Pemeriksa untuk mendapatkan data WP - WP siapa saja yang
sedang dilakukan pemeriksaan yang untuk selanjutnya akan dibuatkan database daftar WP.
Setelah proses selesai , data ALPP dapat digunakan untuk pengawasan SP2 dan pembuatan KKP-LHP nantinya.
Misalnya seperti ini , pilih nama di kolom sebelah kiri kemudian klik tombol panah ke kanan , setelah selesai , pilih nama
yang teratas di kolom sebelah kanan sebelum meng klik tombol OK
Setelah proses selesai , data WP akan muncul di layar Menu Utama dan siap diolah , jika pada kolom status terdapat data
'Tidak Ada Data' , kemungkinan data WP tersebut telah dihapus tetapi jika ternyata setelah di cek ke SIDP data WP masih ada ,
ulangi proses Update Data WP , kemungkinan pada saat proses update , jaringan terputus
Pilihan untuk
kriteria SP2 Pilihan untuk
kriteria SP2
Menu ini umumnya akan digunakan oleh para Account Representative untuk mencari data WP yang akan di olah menjadi data
penggalian potensi , Analisis Risiko atau SP2DK
Buka menu utama kemudian klik tombol cek dan cari data WP
Tampilan Menu Cek dan Cari Data WP , selanjutnya silahkan ikuti petunjuk gambar
Tahap ke-2 dari alur proses APISETA adalah mengambil data SPT di SIDJP. Proses pengambilan data bervariasi lamanya
tergantung dari data SPT WP yang akan disedot.
Terdapat 2 pilihan dalam pengambilan data SPT tersebut yaitu pengambilan data SPT per-WP yang tahun pajaknya dapat
diseting beberapa tahun dan pengambilan data SPT multi WP namun terbatas 1 tahun pajak saja per-WP.
Buka menu utama kemudian klik tombol cek dan cari data WP , untuk menu sedot data SPT tidak perlu memilih WP
Selesai memilih tahun pajak , klik tombol OK , proses sedot data akan mulai dijalankan.
Untuk data WP yang baru pertama kali disedot , system akan membuatkan file Profil WP terlebih dahulu , pembuatan file
profil tersebut baru sebatas peng copy an data umum Wajib Pajak , seperti identitas WP , data tunggakan , data cabang
dan lain-lain bukan data SPT.
Setelah selesai membuat file profil , selanjutnya system akan mulai mengambil data SPT , pertama-tama akan di ambil
data detil pelaporan SPT. Untuk pengambilan data 1 tahun pajak , pengguna akan diminta memilih data SPT mana saja
yang akan diunduh.
Sebaiknya pilih semua jenis SPT yang nanti akan disedot , kecuali pengguna memang tidak menginginkan beberapa jenis
SPT untuk disedot.
Jika Wajib Pajak memiliki cabang atau beberapa cabang , akan muncul notifikasi berikut ini , jika ingin mengambil data
nya klik tombol yes
Setelah tombol sedot diklik , selanjutnya akan muncul pilihan jenis SPT yang akan disedot sama seperti pilihan sedot
single WP untuk beberapa tahun pajak
Hasil sedot data , akan disimpan di folder sesuai urutan gambar di bawah ini
File Profil dan file MPN dan PKPM , hanya terdiri dari 1 file saja karena sudah diseting untuk data beberapa
tahun , sedangkan file SPT akan dibuatkan sesuai dengan tahun pajaknya
Setelah proses sedot data selesai , tahap berikutnya adalah melengkapi data dengan data-data yang ada di
APPPORTAL berupa data konfirmasai PK/PM , MPN , Bukti Potong PPh Pasal 23 dan Bukti Potong Lawan Transaksi ,
proses ini sebenarnya dapat diabaikan namun hasil laporan nantinya tidak akan lengkap karena tidak ada data
penyandingannya.
Setelah muncul menu Copy/Unduh Data seperti di samping kanan ini , pilih
tombol copy hasil unduhan , dan selanjutnya ikuti petunjuk pada gambar
selanjutnya.
Menu Approweb di file Apiseta berbeda dengan menu Approweb di file Profil WP , menu di file profil khusus untuk
penarikan data Neraca dan Laporan Keuangan.
Sedangkan menu di file Apiseta ditujukan sebagai alternatif penarikan data Pajak Keluaran (form A2 PPN) dan Pajak
Masukan (form B2 PPN) yang data nya terlalu besar yang penarikan datanya melalui menu Sedot Data SPT.
Di beberapa kasus penarikan data SPT Masa PPN , ditemukan Wajib Pajak yang mempunyai data lampiran A2 PPN
nya berjumlah lebih dari 5000 halaman per masa nya . Dalam uji coba penarikan data yang besar tersebut ,
dibutuhkan rata-rata 5-8 jam untuk sekali penarikan data 1 masa pajak dengan catatan jaringan tidak terputus sama
sekali,
Melalui menu Approweb ini , data faktur pajak dapat diambil dengan waktu yang tidak terlalu lama per masanya ,
hasil dari penarikan data ini bukan berupa data per faktur pajak yang diterbitkan oleh Wajib Pajak yang
bersangkutan , namum berupa daftar nama-nama pembeli dengan jumlah faktur pajak yang diterbikan ke pembeli
tersebut.
Data yang tersedia di Approweb adalah untuk tahun pajak 2016 dan seterusnya , sedangkan tahun-tahun sebelum
tahun 2016 belum ada dikarenakan baru mulai tahun 2016 e-faktur diberlakukan.
3. Klik Buka
2. Klik NPWP
Setelah mengetahui
jumlah halaman ,
kembali kehalaman 1
Halaman terakhir
Proses pembuatan profil Wajib Pajak tidak terlepas dari tahapan-tahapan sebelumnya yaitu Sedot Data SPT dan
APPPORTAL , jika pengguna belum melalui tahap-tahap tersebut , lakukan terlebih dahulu karena akan
mempengaruhi hasil pembuatan profil.
Di tahapan proses ini , sudah tidak memerlukan jaringan intranet lagi , karena proses yang akan dilakukan hanya
berupa proses peng copy-an data SPT dan MPN/PKPM ke dalam file Profil WP.
Proses selesai , data-data telah tercopy ke dalam file MPN PKPM
Menu ini dikhususkan untuk para Supervisor dalam hal pembuatan Audit Plan. Template form audit plan
sebenarnya sudah ada di file profil masing-masing Wajib Pajak , namun supaya lebih efisien dan mudah diedit ,
dalam proses pembuatan audit plan ini , form audit plan akan dipisahkan dari file profil dan dibuatkan file
tersendiri.
Sama halnya dengan pengambilan data SP2 dengan menggunakan menu Sedot Data ALPP , proses pembuatan
Audit Plan dimulai dari menu sedot data ALPP.
Buka menu utama kemudian klik tombol Audit Plan
Proses selanjutnya sama dengan proses Sedot Data ALPP sampai dengan proses seperti gambar di bawah ini
Jika telah sampai pada proses memilih data spt yang akan diunduh , cukup pilih Induk nya saja , yang bagian
lampiran tidak usah dicontreng
Jika terdapat keterangan 'Belum Ada' , buat dulu profilnya dengan menekan tombol 'Go'
Setelah proses selesai , klik sekali lagi tombol cek di bagian Profil WP untuk memastikan profil telah di buat dan masuk ke
bagian akhir prose pembuatan audit plan yaitu pengecekan file audit plan telah dibuat atau belum , klik tombol 'Cek' di bagian
audit plan jika file belum ada klik tombol 'Go'
Pembuatan KKP - LHP merupakan proses akhir dari APISETA selain laporan SP2DK , pada tahap ini prosesnya sama dengan
pembuatan Profil WP , sudah tidak membutuhkan jaringan intranet karena hanya proses pencopyan data dari file-file yang telah
disediakan ke file KKP - LHP
Buka menu utama kemudian klik tombol KKP - LHP
Menu pencarian
berdasarkan nama
Sama halnya dengan pembuatan Profil WP dan KKP-LHP , pembuatan SP2DK sudah tidak membutuhkan jaringan intranet karena
hanya proses pencopyan data saja.
Buka menu utama
Pilih WP nya
terlebih dahulu
Berikut ini adalah penjelasan fungsi - fungsi menu yang terdapat di file Profil Wajib Pajak.
Berikut ini adalah penjelasan fungsi - fungsi menu yang terdapat di file KKP - LHP
Pilih KKP objek mana saja yang Misalnya seperti ini , contok KKP induk
akan dihide ada di gambar berikutnya
Hasil akhir
Contoh :
Template Nothit
Daftar Nothit
File Nothit
disimpan disini
Menu ini khusus untuk pembuatan KKP-LHP pemeriksaan WP Pusat beserta cabang-cabangnya.
Setelah data-data SPT seluruh cabang dan data pusat telah disedot (cukup SPT Induk nya saja), create KKP-LHP nya
melalui menu KKP-LHP di APISETA , contoh kasus , PT ADUH BO CAPE DE (ABCD) bergerak di bidang Perdagangan Besar
Farmasi dan mempunyai 51 cabang yang tersebar di seluruh Indonesia.
Gambar berikut , file KKP-LHP baru selesai di create
Klik tombol Copy Data APISETA dan pilih Data SPT , tombol yang lain biarkan saja dahulu, kita hanya butuh data cabang-
cabang dari WP tersebut yang tersimpan di file Profil.
Jika kita buka form Menu , tombol KKP Cabang tidak/belum dapat di klik karena data cabang masih kosong.
Menu navigasi
KKP cabang
Tombol membuka
file SPT WP cabang
Selanjutnya kita akan memulai meng copy data-data SPT cabang yang berada di file masing-masing SPT yang tersimpan
di folder database profil
3. Pilih data WP yg
Pilih data WP yg
2. Pilih Data
Ruang kerja
3. klik tombol
2. Isi indeksnya ,
Penamaan indeks misalnya B-3
menggunakan pemisah -
1. Berikutnya
tambahkan data
2. Kemudian klik
Add
Lanjutkan dengan
mengisi data lainnya
misalnya seperti ini
Insert baris
Akan dijelaskan
beserta contoh
Pindahkan terlebih
dahulu kolom yang
tertukar
Contoh kasus
2. Masih dalam
keadaan terblok ,
copy, kemudian
paste special value
4. lanjutkan dengan
proses scrapping data
sesuai petunjuk
sebelumnya
Contoh kasus :
1. Pindah dulu
ke sheet ini
Menu Surat terdapat di dalam menu KKP - LHP , fungsinya adalah membuka file surat yang berisi formulir-formulir pemeriksaan
sesuai dengan SE-10 dan PER-7
Layar Navigasi