Anda di halaman 1dari 7

SEJARAH DAN PERKEMBANGAN INSTAGRAM

Eka Indriani
eka.indriani@raharja.info

Abstrak
Saat ini media sosial berkembang sangat pesat salah satunya yaitu media sosial
Instagram. Instagram merupakan salah satu media sosial terpopuler di dunia. Aplikasi
yang digunakan untuk memposting foto atau video dengan fitur yang menarik ini
mampu memikat perhatian banyak orang. Tidak sedikit orang yang memiliki dan
menggunakan akun Instagram namun tidak banyak pula yang mengetahui sejarah serta
perkembangan media sosial tersebut. Mulai dari terciptanya aplikasi Instagram,
perkembangan tahun demi tahun serta fitur-fitur menarik yang selalu dikembangkan.
Yang awalnya hanya dapat memposting foto atau video serta menyertakan tanda suka
dan komentar, kini berkembang dengan bertambahnya fitur-fitur lainnya. Yang awalnya
hanya sekedar berbagi foto atau video namun menjadi meluas bahkan merambah ke
dunia bisnis. Tidak mengherankan hal itu terjadi, mengingat perkembangan teknologi
yang kian lama kian luar biasa terkhusus dalam bidang aplikasi mobile (media sosial).
Maka dari itu, penulis akan memaparkan bagaimana sejarah terciptanya media sosial
Instagram termasuk perkembangannya hingga saat ini.

Kata Kunci: sejarah, perkembangan, media sosial, aplikasi, instagram

Pendahuluan
Penulis membuat artikel ini dengan maksud memperkaya ilmu untuk diri sendiri dan
juga para pembaca mengenai sejarah dan perkembangan Instagram yang diyakini belum
banyak pembaca mengetahui hal ini terkhusus para remaja, mahasiswa atau mahasiswi
bahkan orang tua sekalipun sebagai pengguna aktif aplikasi media sosial Instagram
tersebut. Tujuannya supaya kita tidak hanya menggunakan begitu saja aplikasi media
sosial Instagram ini akan tetapi mau mengetahui sejarah dibalik terciptanya aplikasi
media sosial tersebut serta perkembangannya dari tahun ke tahun dan lebih rajin lagi
untuk membaca. Manfaatnya dapat menambah wawasan tentang tentang teknologi
informasi khususnya aplikasi media sosial dalam hal ini yaitu Instagram dan
mengetahui sejarah serta perkembangannya. Target untuk para pembaca supaya
nantinya yang tidak tahu menjadi tahu, yang sudah tahu menjadi lebih tahu serta
memahami sejarah dan perkembangan media sosial Instagram ini dan lebih menghargai
serta mengapresiasi para pencipta teknologi di bidang media sosial tersebut dengan cara
mengetahui sejarah dan perkembangannya.

Pembahasan
Siapa yang tidak kenal media sosial Instagram? Pastinya semua orang yang sadar akan
perkembangan teknologi khususnya di bidang media sosial mengetahui bahkan
menggunakan media sosial ini. Untuk para remaja khususnya di Indonesia bisa
dikatakan ‘belum hits’ apabila belum mempunyai serta menggunakan Instagram.
Instagram merupakan salah satu media sosial populer di dunia, termasuk Indonesia yang
memiliki berjuta anggota dari beragam tipe akun media sosial. Instagram
memungkinkan para penggunanya untuk memposting atau membagikan foto dan video
dimana foto tersebut dapat disesuaikan dengan fitur filter yang ada dengan tujuan
mengubah sebuah foto ponsel amatiran dan biasa saja menjadi foto yang artistik dan
terlihat profesional. Pengguna dapat berbagi foto ke Facebook, Twitter, Tumblr, Flickr
dan Foursquare. Awalnya memang Instagram diperuntukan bagi para penikmat serta
praktisi fotografi. Namun seiring berjalannya waktu, siapa saja bisa menggunakan dan
menikmati media sosial instagram saat ini. Awal kehadiran Instagram dirintis sebagai
aplikasi berbasis iOS, yang kemudian justru dipopulerkan dan dibesarkan namanya oleh
para pengguna Android.
Instagram dapat digunakan di iPhone, iPad atau iPod Touch versi apapun dengan sistem
operasi iOS 7.0 atau yang terbaru, telepon genggam Android apapun dengan sistem
operasi versi 2.2 (Froyo) ke atas, dan Windows Phone 8. Aplikasi ini dapat diunggah
melalui Apple App Store dan Google Play.
Banyak yang tidak tahu arti dari Instagram itu sendiri. Disusun dari dua kata, yaitu
“Insta” dan “Gram”. Arti dari kata pertama diambil dari istilah “Instan” atau serba
cepat/mudah. Namun dalam sejarah penggunaan kamera foto, istilah “Instan”
merupakan sebutan lain dari kamera Polaroid. Yaitu jenis kamera yang bisa langsung
mencetak foto beberapa saat setelah membidik objek. Sedangkan kata “Gram” diambil
dari “Telegram” yang maknanya dikaitkan sebagai media pengirim informasi yang
sangat cepat. Dari penggunaan dua kata tersebut, kita jadi semakin memahami arti dan
fungsi sebenarnya dari Instagram. Yaitu sebagai media untuk membuat foto dan
mengirimkannya dalam waktu yang sangat cepat. Tujuan tersebut sangat dimungkinkan
oleh teknologi internet yang menjadi basis aktivitas dari media sosial ini.

Sejarah Instagram
Berawal dari perusahaan teknologi bernama Burbn, Inc yang berdiri pada tahun 2010.
Perusahaan ini hanya berfokus pada pengembangan aplikasi untuk telepon genggam
terkhusus dalam HTML5 mobile. Kedua CEO, Kevin Systrom dan Mike Krieger
mencoba selama satu minggu untuk membuat ide yang bagus dan kemudian akhirnya
mereka membuat sebuah versi pertama dari Burbn namun seperti banyak percobaan, ada
beberapa hal yang masih belum sempurna di dalam versi pertama ini. Versi final Burn
yaitu aplikasi yang sudah dapat digunakan di dalam iPhone, dimana isinya terlalu
banyak fitur-fitur. Sulit bagi Kevin Systrom dan Mike Krieger untuk mengurangi fitur-
fitur yang ada serta mengulang lagi dari awal. Maka dari itu mereka akhirnya
memutuskan untuk fokus hanya pada bagian foto, komentar serta kemampuan untuk
menyukai sebuah foto. Itulah yang akhirnya menjadi Instagram yang kita gunakan saat
ini.

Perkembangan Instagram
Dimulai dengan satu juta pengguna bulanan, aplikasi berbagi foto dengan 100 juta foto
yang diunggah pada bulan Juli 2011 dan 10 juta pengguna pada bulan September tahun
yang sama. Pada bulan April 2012, perusahaan mengumumkan partisipasi 30 juta
pengguna. Pada bulan yang sama, Facebook mencatat pertumbuhan Instagram dan
membeli aplikasi sebesar US$ 1 miliar, akuisisi terbesar ketiga sampai saat ini. Dari
awal, penggunaan Instagram meroket. Ini mencapai 80 juta pengguna bulanan setelah
akuisisi dan hampir dua kali lipat bahwa untuk 150 juta pengguna bulanan pada akhir
tahun 2013. Sebelum Facebook, Twitter juga sempat menyatakan minatnya untuk
membeli Instagram pada tahun 2011.

Pada Mei tahun 2013, Instagram memperkenalkan penandaan foto dan “Foto Anda” tab
baru pada profil pengguna dengan koleksi gambar atau foto yang ditandai ke akun
pengguna tersebut. Foto tagging juga diperluas ke merek, langkah yang ramah-bisnis
yang dilaporkan menyebabkan peningkatan penjualan.
Pada Juli 2013, Instagram membuat lebih mudah untuk berbagi posting dengan
menambahkan link untuk menanamkan foto dan video. Orang dapat menunjukkan
konten Instagram seperti yang dimaksudkan untuk dilihat, dengan hanya menyalin dan
menyisipkan link embed ke sebuah artikel atau website dengan fungsi baru ini. Ini
adalah langkah yang cerdas untuk Instagram, karena memungkinkan pengguna untuk
berbagi konten di tempat lain dan berpotensi mengarahkan lalu lintas kembali ke
Instagram.

Kemudian, Facebook mulai menggabungkan "kealamian dan iklan" dalam aplikasi pada
Oktober 2013. Karena pengguna tidak dimanfaatkan untuk menjaring iklan, Facebook
memutuskan untuk memulai dengan hanya segelintir foto dan video menarik,
berkualitas tinggi dari beberapa merek.

Dan pada akhir 2013, Instagram juga menambahkan layanan obrolan pribadi bagi
pengikut atau followers untuk mengirim foto dan video pribadi satu sama lain. Sebelum
ini, obrolan hanya bisa dilakukan melalui suka dan komentar namun saat ini orang
dapat mengirim konten pribadi untuk beberapa orang sebanyak 15 orang dengan
menggunakan tombol pesan "Langsung". Pengguna dapat menulis keterangan untuk
gambar mereka yang akan dikirim dan, setelah mengirim gambar, mereka dapat
melanjutkan obrolan di bawah foto.

Tidak sampai disitu, Instagram kemudian meluncurkan sebuah fitur yang terinspirasi
dari fitur Snapchat Stories bernama Instagram Stories pada tahun yang sama. Fitur ini
memungkinkan pengguna mengirim foto dan video yang kemudian akan menghilang
setelah 24 jam. Instagram Stories muncul pada bar bagian atas feed akun pengguna, dan
semua akun Instagram dapat men-share stories mulai dari teman-teman pengguna
sampai akun popular favorit pengguna.

Untuk melihat story seseorang, kita tinggal tap pada foto profil mereka. Story mereka
akan muncul secara full-screen, dan kemudian akan muncul semua content yang mereka
post dalam 24 jam terakhir. Content yang di-play mulai dari urutan yang terlama ke
terbaru. Setelah kita melihat sebuah story, kita dapat tap untuk kembali dan maju atau
menggeser untuk melompat ke story orang lain. Tidak seperti postingan biasa, tidak ada
like atau public comment.

Sama seperti media sosial lainnya, Instagram juga digunakan sebagai media bisnis toko-
toko online. Bahkan beberapa orang terkenal seperti para selebriti mempromosikan
barang-barang dagangan toko online tersebut dengan cara endorsement (bentuk
kerjasama antara kedua pihak yang saling menguntungkan).

Penutup
Tidak dapat dipungkiri Instagram menjadi salah satu media sosial terpopuler saat ini
mengingat perkembangan teknologi yang kian pesat pula. Adanya fitur menarik untuk
merubah foto ponsel amatir menjadi lebih artistik dan profesional menjadi daya tarik
tersendiri dari aplikasi media sosial Instagram ini. Seiring berkembangnya teknologi,
tidak hanya digunakan sebagai aplikasi untuk memposting foto atau video dengan
berbagai fitur menarik tetapi juga digunakan sebagai media untuk berbisnis. Sampai saat
ini, hanya itu saja perkembangan dari Instagram. Tidak menutup kemungkinan akan ada
terobosan baru atau upgrade fitur-fitur lain di dalam aplikasi media sosial Instagram di
kemudian hari yang pastinya akan lebih maju.

Referensi
https://blog.dashburst.com/history-of-instagram/
http://putridevita.blogspot.co.id/2016/04/artikel-tentang-instagram.html

http://linaindri.blogspot.co.id/2015/01/makalah-sosial-media-instagram.html

https://digitalmarketer.id/news/updatean-terbaru-social-media-instagram-meluncurkan-
instagram-stories/

https://id.wikipedia.org/wiki/Instagram

Biografi
Eka Indriani seorang Mahasiswi semester 6, jurusan Sistem Informasi, konsentrasi
Komputer Akuntansi. Lahir di Tangerang, 25 November 1996. Anak pertama dari dua
FOTO bersaudara. Keturunan Jawa (Jogja). Memiliki hobi memasak, bulutangkis dan bersepeda.
For more detail info, contact me on :
Email : eka.indriani@raharja.info or ekaindriani9@gmail.com
Facebook : Eka Indriani
Twitter : @kaekaindri
Instagram : @ekaaind
ID Line : ekaaindrii

Anda mungkin juga menyukai