Anda di halaman 1dari 3

Nama : Amalia Artanti

Nim : 2001036004
Prodi : Akuntansi
Mata kuliah : Pengantar Manajemen G
Dosen : Dr. Yohanes Kuleh, SE.,M.Si

Tugas analisis SWOT

Pengertian Analisis SWOT


Analisis SWOT merupakan suatu teknik perencanaan strategi yang bermanfaat untuk
mengevaluasi Kekuatan (Strength) dan Kelemahan (Weakness), Peluang
(Opportunities) dan Ancaman (Threats) dalam suatu proyek, baik proyek yang sedang
berlangsung maupun dalam perencanann proyek baru. Analisis SWOT bukan hanya
dapat digunakan dalam bisnis, tetapi juga dapat digunakan pada pribadi kita sendiri
dalam pengembangan karir suatu perusahaan maupun toko.
Analisis SWOT pertama kali diperkenalkan oleh Albert S Humphrey pada tahun 1960-
an dalam memimpin proyek riset di Stanford Research Institute yang menggunakan
data dari perusahaan-perusahaan Fortune 500.

Lalu, siapa yang dapat melakukan analisis SWOT?


 Pendiri perusahaan/toko
 Pemimpin perusahaan/toko
 Sekelompok orang yang memiliki perspektif berbeda tentang perusahaan/toko.
Dimana orang yang dapat mewakili berbagai aspek perusahaan/toko ini di mulai
dari penjualan dan layanan pelanggan yang baik hingga pemasaran dan
pengembangan produk. Di sini setiap orang yang terlibat harus memiliki bagian
dalam hal tersebut.

Faktor analisis SWOT


Faktor-faktor yang mempengaruhi keempat komponen dasar Analisis SWOT
diantaranya:
Faktor Internal (Strength dan Weakness)
 Sumber daya yang dimiliki
 Keuangan atau Finansial
 Kelebihan atau kelemahan internal organisasi
 Pengalaman-pengalaman organisasi sebelumnya (baik yang berhasil maupun
yang gagal)

Faktor Eksternal (Opportunities dan Threats)


 Tren
 Budaya, Sosial Politik, Ideologi, perekonomian
 Sumber-sumber permodalan
 Peraturan Pemerintah
 Perkembangan Teknologi
 Peristiwa-peristiwa yang terjadi
 Lingkungan

Manfaat analisis SWOT


Analisis SWOT bermanfaat untuk mengakuisisi market lewat produk dan jasa yang kita
miliki dan tawarkan.

Contoh analisis SWOT

Day In The Life Of A Japanese Butcher Shop Owner

Strength (Kekuatan)
a) Toko daging ‘Yanagiya’ Teru memiliki desain toko yang menarik untuk dikunjungi
oleh pelanggannya terutama kaum ibu-ibu.

b) Menjual 2 jenis produk daging sapi dan daging babi mentah berkualitas tinggi A5
dengan tekstur dan kekenyalan daging yang sangat baik. Selain itu ditoko tersebut
juga menjual beberapa makanan olahan dengan proses sterilisasi yang higienis.
c) Toko daging ini sudah dianggap terpercaya karena sudah berdiri sejak 73 tahun
yang lalu atau berdasarkan turun temurun keluarganya sehingga proses
pemasarannya lebih mudah dibandingkan dengan kompetitor lain.
d) Dibandingkan supermarket dilingkungan sekitarnya, hanya di toko ‘Yanagiya’ Teru
yang menjual daging sapi dan daging babi dari produsen yang sangat
mengutamakan kualitas.
e) Teru sebagai pemilik toko daging bersama para pegawainya selalu bersikap ramah
kepada para pelanggan yang datang sehingga mereka merasa senang berbelanja
disana.

Weakness (Kelemahan)
a) Pegawai yang bekerja di toko daging ‘Yanagiya’ Teru masih sedikit jumlahnya
sehingga pada saat terjadi lonjakan pelanggan untuk membeli daging tersebut
harus menunggu giliran atau mengantri lama.
b) Dibandingkan hari biasanya, saat musibah pandemic Covid-19 melanda seluruh
dunia kuantitas orang-orang yang biasanya membeli daging ditoko tersebut
menjadi berkurang.

Opportunities (Peluang)
a) Menerapkan pemesanan daging secara langsung (pelanggan datang ditempat) dan
online (delivery). Dimana pemesanan online atau delivery ini cukup memudahkan
mereka yang tidak sempat ketoko daging untuk dapat menelpon Teru dan
mengantarkan dagingnya kepada restaurant atau pihak lain yang sibuk bekerja.
b) Adanya kerjasama antara Teru dan komunitas pedagang lokal yang ada hal ini
memungkinkan ada hubungan timbal balik yang bermanfaat satu sama lain.
Misalnya, Teru mengantarkan pesanan daging kepada suatu restaurant makanan
cepat saji. Lalu, restaurant tersebut memberi timbal balik berupa uang kepada
Teru, sebagai bentuk bahwa daging yang telah diantar oleh Teru kemudian diolah
menjadi suatu makanan berupa daging burger atau lainnya.

Threats (Ancaman)
a) Kualitas daging yang tidak disimpan dilemari es akan menurun dan hanya akan
bertahan dengan jangka waktu 3-5 hari.
b) Banyaknya supermarket yang bermunculan dimasyarakat membuat toko tersebut
harus terus meningkatkan kualitas barang dagangan dan menyeimbangkan harga
penjualannya agar pendapatan yang masuk tidak menurun dan terhindar dari
kebangkrutan.

Anda mungkin juga menyukai