Anda di halaman 1dari 3

1/3 Rev-01

JURUSAN TEKNIK ELEKTRO


POLITEKNIK NEGERI JAKARTA EVA-O4A
SOAL UJIAN TENGAH SEMESTER
Mata Kuliah : Sistem Komunikasi Seluler Sifat Ujian : Tutup Buku / Buka Buku
Program Studi : Telekomunikasi Kelas / Semester : ABCD / 5
Hari/Tanggal : Selasa/ 9-Nov-2021 Tahun Akademik : 2021 – 2022
Waktu : 08.00 – 09.30 WIB (90 Menit) Dosen : Slamet Hidayat, S.T., M.Si.

PERHATIAN :
1. Bacalah pertanyaan / soal ujian dengan teliti.
2. Periksa kembali jawaban Saudara sebelum diserahkan kepada pengawas ujian.
3. Soal dikumpulkan kembali beserta lembar jawaban Saudara.
4. Bagi Saudara yang meninggalkan tempat ujian, maka pekerjaan ujian Saudara dianggap selesai.

No. SOAL BOBOT


1. Sebuah operator telekomunikasi seluler ingin mendirikan satu tower Base Station 20
(BTS) di suatu kota kecil. Dengan mengacu pada parameter-parameter link budget
yang telah dianalisa, didapatkan data seperti dalam tabel berikut ini :

a. Apabila frekuensi yang digunakan oleh teknologi seluler BTS tersebut


adalah 755 MHz, rata-rata tinggi efektif user adalah 1.6 meter dan jarak
maksimal pancaran BTS yang diinginkan adalah 1500 meter, maka berapa
meter-kah tinggi tower pemancar yang harus dibangun? (gunakan Model
Okumura-Hatta)

b. Dalam memperhitungkan link budget suatu sistem seluler, terdapat


parameter daya output transmitter (PTX) yang mempunyai batas ambang
maksimum dan minimum nya, misalnya antara -15 dBm hingga -40 dBm.

SMT5-UTS Sistem Komunikasi Seluler - Slamet Hidayat (5ABCD) 3 November 2021


2/3 Rev-01
Apa yang akan terjadi jika level daya output transmitter tersebut melebihi
level daya maksimumnya, yaitu -15 dBm, dan jika kurang dari level
minimumnya, yaitu -40 dBm? Jelaskan bagaimana cara untuk
menanggulangi jika hal tersebut terjadi.

2. Anda sebagai engineer telekomunikasi, diminta untuk mendesain suatu jaringan 20


seluler dengan mempertimbangkan area cakupan (coverage) dan kapasitas (trafik)
jaringan seluler tersebut.
a. Data-data apa saja yang dibutuhkan untuk merencanakan/mendesain
kapasitas jaringan seluler.
b. Parameter apa saja yang harus diperhitungkan ketika
merencanakan/mendesain area cakupan (coverage) jaringan seluler.
c. Untuk jaringan yang baru akan dibangun, bagaimana merencanakan area
cakupan dan kapasitas, dan bagaimana cara menentukan jumlah BTS yang
akan dibangun, beserta jumlah kanal/frekuensi carrier-nya?

3. Sebuah sistem komunikasi bergerak seluler mempunyai bandwidth sebesar 10 MHz, 20


bandwidth tiap channel-nya adalah 20 kHz. Apabila control channel yang
dialokasikan untuk sistem tersebut adalah sebesar 1 MHz, hitunglah:
a. alokasi masing-masing jumlah voice channel dan control channel untuk tiap
sel-nya, jika ukuran cluster-nya adalah 7 sel (K=7).
b. alokasi masing-masing jumlah voice channel dan control channel untuk tiap
sel-nya, jika ukuran cluster-nya adalah 4 sel (K=4).

4. Pada sistem komunikasi bergerak seluler, terdapat dua karakteristik penting yaitu 20
frequency reuse dan hand-over (hand-off).
a. Jelaskan apa yang dimaksud dengan frequency reuse dan hand-over (hand-
off) pada system komunikasi seluler.
b. Masalah yang mungkin timbul dalam frequency reuse pada sistem bergerak
seluler adalah terjadinya co-channel interference. Jelaskan apa yang
dimaksud dengan co-channel interference, dan apa pengaruhnya terhadap
voice (traffic) channel dan control (signaling) channel?
c. Untuk mencegah terjadinya co-channel interference, persyaratan apa yang
harus dipenuhi dalam penerapan frequency reuse pada sistem seluler?
Berikan contohnya.

SMT5-UTS Sistem Komunikasi Seluler - Slamet Hidayat (5ABCD) 3 November 2021


3/3 Rev-01
5. Sebagai engineer telekomunikasi, Anda diminta untuk menggambar dan 20
menjelaskan arsitektur jaringan seluler GSM dan CDMA1x.
a. Gambarkan arsitektur jaringan GSM, serta sebutkan fungsi masing-masing
komponen yang ada pada arsitektur yang anda gambarkan tersebut!
b. Jelaskan apa saja yang membedakan antara jaringan seluler GSM (2G)
dengan CDMA1x.
c. Jelaskan apa saja yang membedakan antara arsitektur jaringan GSM (2G)
dengan GSM 3G/WCDMA (UMTS).

Acuan: Soal ini dibuat oleh: Ditinjau & divalidasi oleh:


1. Silabus Mata Kuliah : Pengajar Ketua Program Studi
Sistem Komunikasi Seluler Telekomunikasi:
2. Kurikulum : 2015

Slamet Hidayat, S.T., M.Si. Benny Nixon,S.T. M.T.


NIP. 520000000000000449 NIP. 196811072000031001

SMT5-UTS Sistem Komunikasi Seluler - Slamet Hidayat (5ABCD) 3 November 2021

Anda mungkin juga menyukai