Preface Slide

1
Episode Kehidupan di Bumi
PERTEMUAN KE- 2
BIO102 PPKU TAHUN AJARAN 2021/2022
Referensi:
Campbell Biology, 10th edition
(2014)

2 - 40
Capaian Pembelajaran:
mahasiswa mampu menjelaskan tentang sejarah kehidupan di
Bumi, mulai dari kondisi abiotik bumi purba, asal-muasal
kehidupan, beberapa peristiwa besar dalam sejarah kehidupan

3 - 40
 Bumi yang selalu berubah …..

= 500 juta tahun yang lalu

Hewan awal, keragaman algae

4.5 Billion
Years Ago
Eukariot multiselular awal

Eukaryot awal
Billions of years ago

Akumulasi oksigen dari 2.3 Billion

cyanobacteria
Years Ago

Fosil prokariot tertua

Awal kehidupan?
Today

Pembentukkan bumi

4 - 40
Perbedaan keragaman organisme di wilayah: teori lempeng tektonik, teori hanyutan/pergeseran benua

5 - 40
6 - 40
Episode Kehidupan di Bumi

Pokok Bahasan

• Episode awal sejarah bumi: misteri asal mula kehidupan

• Peristiwa kunci dalam sejarah kehidupan di bumi: asal
mula makhluk hidup bersel tunggal prokariot, eukariot, dan
multiselular, ledakan kambrium, serta kolonisasi daratan
• Spesiasi dan kepunahan: peningkatan dan penurunan
keanekaragaman kelompok organisme mencerminkan
perbedaan tingkat spesiasi dan kepunahan

7 - 40
Episode awal sejarah bumi: misteri asal mula kehidupan

We will never know for sure how the first

cells came to be, but we can investigate
the possible steps on the road to life

National Geographic The Story of Earth HD

https://www.youtube.com/watch?v=z5VKVASx7Xs

8 - 40
Inisiasi awal kehidupan: kapan, di mana, bagaimana

Kapan dan di mana kehidupan awal dimulai?

Fosil stromatolit berumur Lukisan yang menggambarkan Stromatolites growing in Hamelin

3.5 milyar tahun bumi 3 milyar tahun lalu Pool Marine Nature
Reserve, Shark Bay in Western
Petunjuk awal kehidupan: Australia. Photo by Paul Harrison,
batuan berlapis-lapis (stromatolit) dari prokariot Reading, UK, CC BY-SA 3.0

fotosintetik yg hidup 3.9 MTL

9 - 40
Bagaimana kehidupan awal dimulai?

Berdasarkan bukti fosil, kehidupan pertama di bumi muncul sekitar 3.9 milyar tahun lalu

• Bagaimana kondisi bumi purba?

• Bagaimana dan di mana munculnya awal kehidupan?

• Bagaimana hasil-hasil penelitian ilmiah saat ini dapat menjelaskan proses terbentuknya
kehidupan?

10 - 40
Penelitian terkini menguak misteria asal usul kehidupan

Hipotesis tahapan terbentuknya sel sederhana asal mula kehidupan:

Proses Proses
kimiawi Tahap 1.Sintesis monomer secara abiotik fisika
Tahap 2.Pembentukan polimer

Tahap 3.Pembentukan protosel (membran yang

melingkupi polimer di dalamnya)

Tahap 4.Pembentukan molekul yang dapat

mereplikasi diri

11 - 40
Kondisi bumi purba memungkinkan pembentukan awal kehidupan

− Bumi terbentuk sekitar 4.6 milyar tahun lalu

− Atmosfer bumi purba mengandung air dan

senyawa-senyawa kimia dari gunung berapi
(kemungkinan H2O, CO, CO2, N2, dan CH4,
namun sedikit atau tidak ada O2)

− Aktivitas gunung berapi, halilintar, dan radiasi

ultra violet sangat intens This artist's conception shows a young, hypothetical planet around a
cool star. A soupy mix of potentially life-forming chemicals can be seen
pooling around the base of the jagged rocks. Credit: NASA

12 - 40
Tahap 1 sintesis monomer abiotik: molekul organik dapat
dibentuk secara spontan pada bermacam kondisi

• Hipotesis Oparin-Haldane, percobaan Miller-Urey:

senyawa organik dapat terbentuk secara spontan dengan
sumber energi di atmosfir

• Hipotesis alternatif pembentukan senyawa organik

terjadi:
− di dekat gunung berapi
− di dasar lautan di dekat kawah hidrotermal Alat eksperimen
(kawah alkali) Miller-Urey

− berasal dari meteor “black smokers,” Kawah alkali

hasil analisis: formaldehida

(CH20), hidrogen sianida
(HCN), urea (CO(NH2)2), asam
format (HCOOH), asam amino
RCH(NH2)COOH

13 - 40
 Tahap 2 pembentukan polimer pertama
kemungkinan terjadi di bebatuan atau tanah
yang panas
ꟷ Saat ini penggabungan monomer menjadi polimer (di
dalam sel) dikatalisis oleh enzim-enzim
ꟷ Mungkinkah di masa awal sejarah bumi terjadi sintesis
polimer tanpa kehadiran enzim?
ꟷ Hasil penelitian: dihasilkan polimer dengan
meneteskan larutan asam amino atau monomer RNA
ke atas batu, pasir, atau tanah lempung panas.

2 Assembly of a
complementary RNA Contoh montmorillonite
chain, the first step in
Monomers Formation of short RNA replication of the
polymers: simple “genes” original “gene”

14 - 40
Tahap 3 pembentukan protosel: molekul saling bekerjasama di dalam
selubung membran sehingga terbentuk protosel
Sebelum ada kehidupan awal, mungkin terlebih dahulu RNA
Self-replication
terbentuk protosel of RNA

Protosel (protobion): suatu vesikel bermembran

mengandung molekul molekul organik yang saling
berinteraksi Self-replicating RNA
acts as template on
Protosel memiliki beberapa ciri menyerupai sel: which polypeptide
forms.
− reproduksi sederhana dan metabolisme
− memelihara lingkungan kimiawi internal dari
lingkungan sekitarnya
Polypeptide

Polypeptide acts
as primitive
enzyme that
aids RNA
replication.

15 - 40
Tahap 3 pembentukan protosel: molekul saling bekerjasama di dalam
selubung membran sehingga terbentuk protosel
Sebelum ada kehidupan awal, mungkin terlebih dahulu
terbentuk protosel
Protosel (protobion): suatu vesikel bermembran
Penelitian model membran proto sel:
mengandung molekul molekul organik yang saling https://molbio.mgh.harvard.edu/szostakweb/r
esearchVesicles.html
berinteraksi
Protosel memiliki beberapa ciri menyerupai sel:
− reproduksi sederhana dan metabolisme Reproduksi: vesikel membelah Absorbsi RNA: vesikel yang di
menghasilkan vesikel lebih kecil
− memelihara lingkungan kimiawi internal dari dalamnya terdapat partikel
lempung diselubungi RNA (orange)
lingkungan sekitarnya

RNA
polipeptida

membran

Diagram protosel

16 - 40
Tahap 4 pembentukan molekul RNA yang dapat mereplikasi
diri: bukti-bukti pendukung RNA sebagai gen pertama

− Hipotesis RNA sebagai asal usul gen

− Bagaimana RNA dapat mereplikasi diri tanpa didukung
protein (enzim)?
− Penemuan RNA katalis (ribozim) membuktikan RNA
dapat mengkatalisasi diri untuk mereplikasi diri
https://www.nature.com/articles/d41586-019-02622-4
− Setelah milyaran tahun RNA digantikan oleh DNA dan
protosel menjadi sel, selanjutnya dimulailah evolusi
keanekaragaman makluk hidup

17 - 40
Peristiwa kunci dalam
sejarah kehidupan di bumi:

− Makhluk hidup pertama di bumi

− Akumulasi oksigen di atmosfir

− Makhluk hidup eukariot bersel tunggal

− Makhluk hidup eukariot multiselular

− Ledakan kambrian (kemunculan hewan-hewan di

lingkungan akuatik/laut)

− Kolonisasi daratan (oleh cendawan, tumbuhan,

hewan)

18 - 40
Makhluk hidup bersel tunggal pertama

− Prokariota makhluk hidup

pertama di bumi

− Prokariota selama 3,5 - 2 miliar

tahun sendirian di bumi

− Prokariota fotosintetik
mengubah kehidupan di bumi

19 - 40
 Fotosintesis dan revolusi oksigen
− Prokariota fotosintetik (sianobakter purba)
telah ada sebelum 2,7 MTL
Banded-iron formations (BIFs) is
consists of layers of iron oxides − Fotosintesis menyebabkan akumulasi O2
(typically either magnetite or
hematite) separated by layers of di atmosfer mulai meningkat dengan cepat
chert (silica-rich sedimentary rock).
(2.7 - 2.2 MTL)
− O2 bereaksi dengan besi membentuk BIFs
(banded iron formations)
− Sebagian besar prokariota tidak dapat
bertahan di lingkungan aerobik dan punah
The rise of atmospheric oxygen. − Prokariot yang bertahan hidup sebagian
Chemical analyses of ancient rocks
have enabled this reconstruction of tetap menempati habitat anaerob,
atmospheric oxygen levels during
Earth’s history. sebagian beradaptasi menggunakan O2
dalam respirasi selular

20 - 40
Makhluk hidup eukariota bersel tunggal pertama

− Fosil tertua sel eukariota berasal dari 1.8 MYA

− Sel eukariota memiliki membran inti, mitokondria, retikulum

endoplasma, dan sitoskeleton.

− Teori endosimbion: menjelaskan asal usul mitokondria dan

plastida (kloroplas dan organel terkait)

− Semua sel eukariota memiliki mitokondria, tidak semuanya

memiliki plastid

− Endosimbiosis serial: mitokondria berevolusi sebelum plastida

21 - 40
Teori endosimbiosis

22 - 40
Bukti-bukti teori endosimbiosis

Mitokondria dan kloroplas:

− memiliki membran seperti membran prokariota

− memiliki DNA sendiri (siklis, tanpa histon)

− mampu mereplikasi diri dengan pembelahan biner

− mampu mensintesis protein menggunakan ribosom,

ukuran ribosom kecil (70S)

− seukuran dengan sel prokariota (bakteri) 1-10

mikrometer

− mitokondria menyerupai proteobakteria, kloroplas

menyerupai sianobakter
Prokariot, mitokondria, kloroplas

23 - 40
Makhluk hidup multiselular pertama

• Asal usul multiselular ± 1.5 MTL

• Fossil multiselular tertua 1.2 MTL,

ukuran kecil

• Fosil lebih beragam dan lebih

besar 575-535 JTL – disebut biota
Ediacaran

Ediacaran biota

Dickinsonia costata, a member of the Ediacaran

biota, an extinct group of soft-bodied organisms

24 - 40
Ledakan kambrium (Cambrian explosion)

• Kemunculan fosil-fosil menyerupai

hewan modern yang terkesan
mendadak pada periode kambrium
535-525 JTL
• Sponges, Cnidarians, dan Molluscs
muncul lebih awal dari filum lainnya

• Analisis DNA menunjukkan filum-filum hewan telah terpisah

sebelum ledakan Kambrium (± 710 JTL) Hewan-hewan purba zaman kambrium:
ada predator dan mangsa.
• Ledakan kambrium menunjukkan awal terdapat interaksi
pemangsa-mangsa
Appearance of selected animal groups. The
white bars indicate earliest appearances of these
animal groups in the fossil record.

25 - 40
Kolonisasi daratan

• Cendawan, tumbuhan, dan hewan

mulai mengkolonisasi daratan
sekitar 500 JTL

• Tumbuhan dan cendawan mungkin

mengkolonisasi daratan bersama

• Saat ini dijumpai tumbuhan dan

cendawan yang membentuk
asosiasi yang saling
menguntungkan
An ancient symbiosis. This 405-million-year-old fossil stem
(cross section) documents mycorrhizae in the early land plant
Aglaophyton major. The inset shows an enlarged view of a cell
containing a branched fungal structure called an arbuscule; the
fossil arbuscule resembles those seen in plant cells today.

26 - 40
Kolonisasi daratan oleh tumbuhan
• Keanekaragaman tumbuhan yang ada saat ini mencerminkan sejarah evolusi tumbuhan
• Asal-usul (moyang) tumbuhan adalah alga hijau
• Tumbuhan tidak berpembuluh muncul paling awal (470 JTL)

• Tumbuhan mengangkut
muncul sekitar 425 JTL
• Asal usul tumbuhan berbiji
mencul 305 JTL
• Tumbuhan yang evolusinya
paling maju adalah
angiosperma

27 - 40
Kolonisasi daratan oleh hewan
• Arthrophoda dan Tetrapoda: kelompok
hewan paling beragam dan tersebar
luas di darat

• Hewan pertama di darat: Arthropoda

(420 JTL)

• Tetrapoda muncul pada 365 JTL

• Garis keturunan manusia purba muncul

6-7 JTL dan manusia modern muncul
195.000 JTL

• Manusia baru ada di bumi pada 2 detik

terakhir jika sejarah bumi dipadatkan
dalam 24 jam

28 - 40
Spesiasi dan Kepunahan: peningkatan dan penurunan keanekaragaman
kelompok mahkluk hidup mencerminkan perbedaan kecepatan spesiasi dan kepunahan

• Sejarah kehidupan di Bumi telah dilewati

dengan kejadian peningkatan dan
penurunan kelompok organisme

• Peningkatan dan penurunan kelompok

organisme bergantung pada laju spesiasi
dan kepunahan dalam kelompoknya

• Laju spesiasi dan kepunahan dipengaruhi

proses berskala besar pergerakan lempeng
tektonik, kepunahan masal, dan radiasi
adaptasi

29 - 40
Lempeng tektonik

• Teori lempeng tektonik: kerak bumi

terdiri dari lempengan yang mengapung
di atas mantel bumi

• Lempeng tektonik bergerak perlahan

melalui proses hanyutan/pergeseran
benua (continental drift)

• Lempeng samudera dan benua dapat

bertabrakan, terpisah, atau meluncur
melewati satu sama lain
Earth’s major tectonic plates
• Interaksi antar lempeng menyebabkan The arrows indicate direction of movement. The reddish
terbentuknya pegunungan dan pulau, orange dots represent zones of violent tectonic activity
serta gempa bumi

30 - 40
Dampak hanyutan benua (continental drift)

Sejarah hanyutan benua yang terjadi pada Eon Panerozoik

 Dampak pembentukan super benua Pangaea

o Cekungan laut semakin dalam
o Berkurang habitat perairan dangkal
o Iklim di pedalaman yang lebih dingin dan lebih kering

 Dampak pergerakan benua Lauresia ke utara dan benua

Gonwana ke selatan pada iklim dan organisme hidup
o menyebabkan spesiasi alopatrik
o menjelaskan persebaran fosil (organisme yang sudah punah)
o menjelaskan distribusi organisme hidup saat ini

31 - 40
Contoh spesiasi alopatrik

32 - 40
Continental drift dapat membantu
menjelaskan teka-teki tentang distribusi
geografis organisme punah Continental drift juga menjelaskan banyak
hal tentang distribusi organisme saat ini

Mamalia marsupial mengisi relung ekologis di

Australia serupa dengan eutheria (mamalia
plasenta) yang mengisi relung ekologis di
benua lain (Amerika Utara).

33 - 40
Lima peristiwa besar kepunahan massal

• Rekaman fosil menunjukkan bahwa sebagian besar

spesies yang pernah hidup telah punah

• Tingkat kepunahan yang meningkat secara dramatis

dan menyebabkan lebih dari 50% spesies di bumi
punah disebut kepunahan massal

• Telah terjadi lima peristiwa kepunahan massal

sepanjang sejarah bumi

• Kepunahan massal disebabkan perubahan lingkungan

global yang mengganggu/merusak

34 - 40
 Kepunahan massal permian
• Pembatas antara era paleozoikum dan mesozoikum 251
juta tahun yang lalu.
• Terjadi dalam waktu kurang dari 500 ribu tahun,
menyebabkan kepunahan sekitar 96% spesies hewan
laut
• Faktor yang mungkin berkontribusi pada kepunahan ini
o Aktivitas vulkanik yang intens terjadi di tempat
yang sekarang disebut Siberia
o Pemanasan global akibat emisi CO2 dalam jumlah
besar dari gunung berapi
o Penurunan gradien suhu dari ekuator ke kutub
o Anoksia oseanik akibat berkurangnya
pencampuran air laut

35 - 40
 Kepunahan massal cretaceus

• Terjadi 65,5 juta tahun lalu, memisahkan era

mesozoikum dan era kenozoikum
• Menyebabkan kepunahan sekitar setengah dari semua
spesies laut dan banyak tumbuhan dan hewan darat,
termasuk sebagian besar dinosaurus
• Penyebab: awan debu yang menghalangi sinar matahari
dan mengganggu iklim global akibat jatuhan meteorit
o Bukti: kawah Chicxulub di lepas pantai Meksiko
dibentuk oleh hunjaman meteorit 65 juta tahun lalu
o adanya iridium di batuan sedimen dari berusia sekitar
65 juta tahun
Kawah Chicxulub berukuran 180 km, berusia 65 juta tahun ditemukan di Laut Karibia. Bentuk kawah tapal kuda dan
pola puing-puing batuan sedimen menunjukkan bahwa kawah merupakan bekas asteroid atau komet yang jatuh
menghunjam dengan sudut rendah dari arah tenggara. Dampak dan efek langsung jatuhan asteroid: awan uap panas
dan puing-puing yang dapat membunuh banyak tumbuhan dan hewan di Amerika Utara dalam beberapa jam.

36 - 40
 Apakah kepunahan massal keenam sedang terjadi………?

• Para ilmuwan memperkirakan bahwa tingkat

kepunahan saat ini 100 hingga 1.000 kali
dari kecepatan kepunahan normal
• Tingkat kepunahan cenderung meningkat
ketika suhu global meningkat
• Data menunjukkan bahwa kepunahan
massal keenam yang disebabkan oleh
manusia kemungkinan besar akan terjadi
kecuali diambil tindakan dramatis
Fossil extinctions and temperature. Extinction
rates increased when global temperatures were
high. Temperatures were estimated using ratios of
oxygen isotopes and converted to an index in which
0 is the overall average temperature.

37 - 40
Banyak spesies sedang menuju pada kepunahannya

38 - 40
 Dan bumi masih sedang dan akan terus berubah…………?
Bumi yang terus berubah bukan hanya terjadi dalam sejarah……
Tetapi saat ini kitapun menjadi saksi perubahan yang sedang berlangsung di
bumi….
….dan Manusia menjadi bagian yang menyebabkan sekaligus terdampak dari
perubahan itu……

TUGAS:
Saksikan video “Evolusi Nyamuk Akibat Perubahan Iklim” dari CNN Indonesia pada
link ini https://www.youtube.com/watch?v=SqSS-xwYG2E
BAGIAN ISI DALAM VIDEO INI AKAN DIKELUARKAN BERSAMAAN UTS
SEBAGAI BAHAN TUGAS)

39 - 40
Terima
Kasih