Anda di halaman 1dari 6

Nama : Victor Candra

NIM : 21118016

KELAS : 4AK1

Tugas perorangan

Cari kasus yang berkaitan dengan internal control apabila kalian sebagai internal audit
apa yang akan dilakukan terhadap permasalahan tsb gunakan pendekatan risk
management dan good corporate governance, kalian bisa

Contoh kasus diambil dari kompas.com/read/2018/08/30/075800926/kasus-pemecatan


karyawan tokopedia akibat adanya internal fraud

Tokopedia resmi memberhentikan beberapa oknum karyawannya karena terlibat fraud


dalam gelaran flash sale Tokopedia ke-9. apa yang dilakukan karyawan tsb yaitu dari
satu juta produk yang didiskon tersebut 49 buah dibeli oleh oknum karyawannya
dengan cara yang tidak benar. Akhirnya Tokopedia kemudian mengambil tindakan
tegas dengan memecat karyawan tsb

Dari salah satu contoh kasus diatas kalian menganalisa mengenai risk management
dan good corporate governance (bagian mana saja yang terlibat, bagaimana
mendeteksi nya dll sedetail mungkin bagaimana tugas seorang internal audit )

Kalian bisa mengambil kasus2 lainnya tidak hanya kasus TOKOPEDIA saja
dikumpulkan pada saat pertemuan 5.
"Bank Syariah Mandiri Pecat Pegawai yang Gelapkan Dana
Rp 75 M"

Sumber: https://news.detik.com/berita/d-2821619/bank-syariah-mandiri-pecat-pegawai-
yang-gelapkan-dana-rp-75-m
Nama : Victor Candra

NIM : 21118016

KELAS : 4AK1

Analisis

Dua oknum pegawai Bank Syariah Mandiri (BSM) (AA, selaku Manajer
Marketing BSM Kantor Cabang Gatot Subroto & FSD, selaku Trade Spesialist Officer
Kantor Pusat BSM) telah melakukan penggelapan uang yang merugikan pihak bank
hingga Rp 75 milliar, kedua tersangka bekerjasama dengan pihak lain (ID & RS) untuk
mencairkan SKBDN (Surat Kredit Berdokumen Dalam Negeri).

Penyimpangan terindikasi berdasarkan temuan audit internal dan juga


implementasi Good Corporate Governance (GCG) , yakni penggelapan uang.
Jenis Risk Manajement Hazard yang berkaitan dengan kondisi potensial yang
mengakibatkan kebangkrutan dan kerusakan yang dilakukan oleh 2 oknum pegawai
BSM adalah Moral Hazard (Sikap Moral).

Moral hazard, yaitu bahwa kegiatan yang dilakukan oleh pemegang saham bank
tidak seluruhnya diketahui oleh deposan. Sehingga pemegang dapat melakukan tindakan
diluar pengetahuan deposan yang melanggar kontrak dan sebenarnya secara etika atau
norma tidak layak dilakukan. Moral hazard dapat menyebabkan terjadinya kerugian.

Maka diperlukannya penerapan Good Corporate governance yang merupakan


seperangkat peraturan yang menetapkan hubungan antara pemangku kepentingan
pengurus, pihak kreditur, pemerintah, karyawan serta para pemegang kepentingan
internal dan eksternal lainnya sehubungan dengan hak-hak dan kewajiban mereka, atau
dengan kata lain sistem yang mengarahkan dan mengendalikan perusahaan. Penerapan
corporate governance dapat dilihat dalam lima aspek penting Transparency,
Accountability, Responsibility, Independency dan Fairness.

Dikasus ini terlihat perusahaan telah menerapkan GCG dengan sangat baik, dilihat
dari perusahaan telah mendekteksi dan mencegah upaya kejahatan yang dapat
menyebabkan kerugian di industri perbankan nasional.

Dan untuk oknum pegawai BSM diberikan sanksi yang tegas sesuai ketentuan
yang berlaku, mulai dari pencopotan jabatan, skorsing, dan sapai pada pemutusan
hubungan kerja.

Dan untuk dua orang yang bekerja sama dengan oknum pegawai bank dikenakan
Pasal 263 KUHP, 372 KUHP DAN 378 KUHP tentang pemalsuan dokumen,
penggelapan dan penipuan.

Bagaimana tugas seorang audit dalam kasus ini ;

a.. Menetapkan apakah pengendalian yang ada telah cukup memadai dan efektif
untuk mengungkap terjadinya kecurangan
b. Merancang suatu prosedur audit untuk mengungkap dan mencegah terulangnya
kembali terjadinya kecurangan atau penyimpangan.

c. Mendapatkan pengetahuan yang cukup untuk menginvestigasi kecurangan yang


sering terjadi.

Anda mungkin juga menyukai