DIBIDANG IMPOR
DASAR HUKUM
2. L/C
ADVISING OPENING
8. SHIPPING DOCUMENT
CORESSPONDENCE 9. REIMBURSE KREDIT REKENING ISSUING
BANK BANK
SAILING
CARGO MOVING
SHIPPING LINE
POL POD SHIPPING LINE
DAERAH PABEAN
DARAT
Wilayah RI PERAIRAN
RUANG UDARA *
* ZEE
*
* * Landas Kontinen
IMPOR
KEGIATAN MEMASUKAN BARANG KE DALAM DAERAH
PABEAN
DAERAH PABEAN
DARAT
Wilayah RI PERAIRAN
RUANG UDARA *
* ZEE
*
*
* Landas Kontinen
DAERAH PABEAN
SELURUH WILAYAH RI MELIPUTI DARAT, PERAIRAN, RUANG UDARA DI
ATASNYA SERTA TEMPAT – TEMPAT TERTENTU DI ZONA EKONOMI
EKSKLUSIF DAN LANDASAN KONTINGEN YANG DI DALAMNYA BERLAKU
UU KEPEBEANAN ( ps 1 (2) )
KETENTUAN IMPOR
Kecuali untuk :
Barang pindahan
Barang impor sementara
Barang kiriman, hadiah , keperluan ibadah
umum, keperluan amal sosial
Barang perwakilan asing dan tenaga ahli asing
Barang untuk keperluan badan internasional
Barang contoh
Pengertian
Kepala BKPM
Untuk perusahaan yang izin usaha di terbitkan
BKPM
Direktur Jenderal
Perusahaan yang bergerak di bidang
dilimpahkan pertambangan
Kepala Dinas
Selain penanaman dan prsh bidang
pertambangan
Kepala Badan Pengusahaan
Perusahaan yang didirikan di Pelabuhan bebas
dan Perdagangan Bebas
Importir ?
CONTOH:
• LIMBAH MENGANDUNG BAHAN BERBAHAYA
• BAHAN PELEDAK
• MINYAK PELUMAS
• BARANG MODAL BUKAN BARU
BARANG IMPOR DIAWASI ???
CONTOH:
• LIMBAH MENGANDUNG BAHAN BERBAHAYA
• BAHAN PELEDAK
• MINYAK PELUMAS
• BARANG MODAL BUKAN BARU
BARANG IMPOR DIAWASI ???
INSTANSI PEMERINTAH
SYAHBANDAR
KARANTINA
IMIGRASI
BEA CUKAI
JASA DI PELABUHAN
USAHA YANG BERHUBUNGAN DENGAN
CARGO MOVING
DARAT
Wilayah RI PERAIRAN
RUANG UDARA *
* ZEE
*
* * Landas Kontinen
KEPABEANAN
SEGALA SESUATU YANG BERHUBUNGAN DENGAN PENGAWASAN
LALU LINTAS BARANG YANG MASUK ATAU KELUAR DAERAH
PABEAN SERTA PERHITUNGAN BM DAN BK
PENGAWASAN
PENGAWASAN
Tahap Pengawasan DJBC
di bidang Kepabeanan
LUAR DERAH
PABEAN
PENGANGKUT
sarana •Barang Impor
DALAM DERAH
pengangkutnya •Barang Ekspor
PABEAN yg
Akan datang dari •Barang asal DP ke tempat
mengangkut
lain dalam DP melalui luar DP
WAJIB
Saat lego jangkar
Memberitahukan kedatangan
sebelum sarana
RKSP Saat mendarat di
kecuali pegangkut
landasan bandar
udara
Stowage plan
Pengangkut wajib
memberitahukan setiap
perubahan:
• RKSP paling lambat pada
saat kedatangan Sarana
Pengangkut;
• JKSP paling lambat pada
saat kedatangan pertama
Sarana pengangkut.
INWARD MANIFEST
PENGANGKUT mencantumkan
WAJIB cargo dalam
manifesnya
Inward Manifest , yang telah
diterima dan mendapat nomor
pendaftaran di Kantor Pabean
merupakan Pemberitahuan Pabean dalam hal tidak
BC 1.1 dan berlaku sebagai membawa cargo
persetujuan pembongkaran barang
dibuat manifes nihil
• melaporkan keadaan
darurat tersebut ke Kantor
Pengangkut dapat Pabean terdekat pada
melakukan kesempatan pertama; dan
pembongkaran • menyerahkan
barang terlebih pemberitahuan paling
dahulu, dan wajib: lama 72 (tujuh puluh dua)
jam sesudah
pembongkaran.
Kalau lewat waktu ?
Pengangkut yang tidak menyerahkan manifest
atau menyerahkan tetapi melewati batas waktu
penyerahan , atau tidak melaporkan
pembongkaran lebih dulu ( sebelum
penyerahan manifest ) kepada KPPBC dikenai
sanksi administrasi berupa denda.
Pelabuhan Asal-Bongkar:
Pelabuhan asal di LDP
dan pel. Bongkar di DP Uraian Barang
Contoh : Singapore – Tj Bruto/volume:
Priok -min 4 digit HS
Sanksi ps 10 A :
PELABUHAN LAUT
PENGA
WASAN BANDAR UDARA
TEMPAT LAIN
KAWASAN PABEAN
adalah kawasan dengan batas-batas tertentu di pelabuhan laut,
bandar udara, atau tempat lain
yang ditetapkan untuk lalu-lintas barang
yang sepenuhnya berada dibawah pengawasan
Direktorat Jenderal Bea dan Cukai
Kawasan Pabean ditetapkan Dirjen BC an MK
berdasarkan permohonan ybs
Peraturan DJBC No : P- 20 /BC/2007
28 Juni 2007
Pelabuhan yaitu tempat yang terdiri dari daratan dan perairan di
sekitarnya dengan batas-batas tertentu sebagai tempat kegiatan
pemerintahan dan kegiatan ekonomi yang dipergunakan sebagai
tempat kapal bersandar, berlabuh, naik turun penumpang,
dan/atau bongkar muat barang yang dilengkapi dengan fasilitas
keselamatan pelayaran dan kegiatan penunjang pelabuhan serta
sebagai tempat perpindahan intra dan antar moda transportasi.
66
Peraturan DJBC No : P- 20 /BC/2007
28 Juni 2007
TPS
KAWASAN PABEAN
70/PMK.04/1997
69
PENIMBUNAN BARANG IMPOR
Hanya dapat ditimbun di TPS
• Kongesti
• Sifatnya memerlukan pengawasan khusus
Dalam hal ttt dapat • Force majeur
ditimbun di tempat lain
atas persetujuan Ka • Alasan tehnis
KPBC, yaitu bila: • Bahan baku dan mesin industri
• Keperluan proyek mendesak
• Barang kebutuhan pokok
• Barang impor industri strategis
• Fasilitas pembayaran berkala/PIB berkala
• Pertimbangan Ka KPBC
TEMPAT
LAIN
TPS
Jaminannya ?
(No : P- 20 /BC/2007
Barang yang berasal dari dalam daerah pabean dilarang ditimbun di Tempat
Penimbunan Sementara, kecuali untuk:
tujuan ekspor;
reekspor; atau
tujuan dikirim ke tempat lain dalam daerah pabean dengan melewati tempat di
luar daerah pabean.
Indentitas barang yang ditimbun
PENGIRIM BARANG
(SHIPPER,
CONSIGNOR)
PENGANGKUT
(CARRIER )
PENERIMA BARANG
(CONSIGNEE )
TANGGUNG JAWAB &
PENGIRIM
KEWAJIBAN
(SHIPPER)
Melaksanakan pengangkutan
barang (cargo) dari pelabuhan
muat ke pelabuhan tujuan atau ke
pelabuhan perantara.
Mengeluarkan / menerbitkan
dokumen pengapalan, sesuai
ketentuan
TANGGUNG JAWAB & KEWAJIBAN
PENGANGKUT (CARRIER)
Shipping
Clearance
Customs
clearance
Port Clearance
PROSEDUR PENGELUARAN
BARANG IMPOR UNTUK DIPAKAI
TPS
PENGELUARAN BARANG DARI KAWASAN
PABEAN DAPAT DILAKUKAN UNTUK TUJUAN
DIIMPOR UNTUK DIPAKAI
DIIMPOR SEMENTARA
DIEKSPOR KEMBALI
PIB (BC2.0) • Barang yang diimpor untuk dipakai
Customs Declaration (BC 2.2) • barang penumpang dan awak sarana pengangkut
Kartu Identitas Lintas Batas •barang impor pelintas batas (Kalimantan, papua)
KAPAN BOLEH DIKELUARKAN
Setelah diserahkan PIB
dan dilunasi bea
masuknya
Diserahkan dokumen
pelangkap pabean dan
jaminan
TPS
IMPOR UNTUK DIPAKAI
MEMASUKKAN BARANG KE
DALAM DAERAH PABEAN
UNTUK DIMILIKI ATAU
DIKUASAI OLEH ORANG YANG
BERDOMISILI DI INDONESIA
HUBUNGAN MANIFEST
DENGAN PIB (BC.2.0)
SPPB
SHIPPING LINE
MENGAJUKAN PABEAN MEMBANDINGKAN
BC 1.1 KEPADA DATA PIB DENGAN
BEA CUKAI MANIFEST
APABILA DATA
SHIPPING
PADA PIB TIDAK
LINE
IMPORTIR SESUAI DENGAN
MENGAJUKAN DATA PADA
PIB
MANIFEST
DAPAT DIAJUKAN
POD PERMOHONAN
RE-DRESS
91
PEMBUATAN PIB
nomor dan tanggal manifes (BC 1.1) dan nomor pos-nya kecuali
mendapatkan izin pre-notification;
DOKUMEN PELENGKAP PABEAN
Sebagai bukti
BERFUNGSI : penerimaan barang
BERFUNGSI:
6
Merupakan dokumen yg diterbitkan oleh maskapai
pengirim berfungsi : 1
1. Document of title 7
2. Contract of Delivery 4
3. Receipt dan bukti pembayaran fright
8
Umumnya mencantumkan :
1.Kata2 “Bill of Lading” 9
2.Nomor B/L
13 11
3.Nama maskapai
4.Sifat dokumen
5.Pengirim 10
6.Consignee
12
7.Notify party
8.Nama kapal & pelabuhan
9.Barang yang dikirim & kondisinya
10.Dasar pelaksanaan shipment
11.Kondisi barang (berat, ukuran)
12.Pembebanan biaya shipment 14
13.On board notation
14.Tanggal penerbitan B/L
ANDA TAHU ?
BILL OF LADING
HOUSE AWB
MASTER AWB
ANDA TAHU ?
Shipped on board
Clean on Board
Dirty/foul B/L
Shipped on deck
STATEMENT PADA B/L
• CLEAN ON BOARD
• UNCLEAN, DIRTY,
CLAUSED B/L
• SHIPPED IN APPARENT
GOOD ORDER AND
CONDITION ON
BOARD…….
Pembayaran bea masuk
Pembayaran bea masuk dan/atau cukai
serta pajak dalam rangka impor dapat
dilakukan dengan cara:
• pembayaran tunai; atau
• pembayaran berkala.
NOMOR IDENTITAS
KEPABEANAN
MENYAIPAKN DOKUMEN
PENDUKUNG IMPOR
INPUT DATA
IMPOR KE MODUL
MENGISI SSPCP
MEMBAYAR BM &
PDRI
Tahapan Pembuatan PIB
(TRANSFER DATA)
TUNGGU RESPOS
( REJECT ; SPPB ; SPJK ; SPJM)
Rumus Perhitungan
BM & PDRI
• NILAI TRANSAKSI
NP • CIF
• LUAR NEGRI
INSURANCE • DALAM NEGRI
• 5% DARI CFR
CONTOH
Harga CIF USD 18.000,-
JALUR MERAH
Importir Jalur Merah
Harus menyiapkan barang untuk diperiksa dan
menyaksikan pemeriksaan fisik dalam jangka waktu
paling lama 3 hari setelah tanggal pemberitahuan
pemeriksaan fisik
3 (tiga) hari kerja setelah tanggal Surat Pemberitahuan Jalur Merah (SPJM) untuk
jalur merah;
3 (tiga) hari kerja setelah tanggal Surat Pemberitahuan Jalur Kuning (SPJK) untuk
jalur kuning;
5 (lima) hari kerja setelah tanggal SPPF untuk jalur MITA Non Prioritas yang
dilakukan pemeriksaan fisik, atau
3 (tiga) hari kerja setelah tanggal SPPB untuk jalur MITA Prioritas atau MITA Non
Prioritas yang berdasarkan fasilitasnya harus menyerahkan hasil cetak PIB dan
dokumen pelengkap pabean.
PMK : 176/PMK.04/2014
( pencepatan pemeriksaan pabean di kpu tg priok)
Mekanisme pelayanan
kepabeanan di bidang impor yang
diberikan kepada :
• Importir Medium Risk yang mengimpor
komoditi berisiko rendah
• Importir Low Risk yang mengimpor
komoditi berisiko rendah atau menengah
FASILITAS IJP
Orang yg memenuhi
persyaratan
dan ditetapkan oleh Ka KPU
a.n Direktur Jenderal BC
Non
Prioritas
MITA ??
Syarat MITA
Dapat berhubungan dg sistem jaringan elektronik DJBC
Memiliki rekam jejak keakuratan pemberitahuan pabean dan / atau cukai yang baik
Telah diaudit oleh KAP yang menyatakan bhw perusahaan mendapat opini wajar tanpa pengecualian untuk 2 tahun
terkahir dan
Selalu memenuhi ketentuan perizinan dan persyaratan impor dan ekspor dari instansi teknis terkait
Untuk perusahaan yg mendapat fasilitas ( bebas, penangguhan ; keringanan ) harus melakukan penata usahaan dan
pengelolaan sediaan barang yg dibuat sedemikian rupa sehingga dpt diketahui jenis, spesifikasinya, jumlah pemasukan dan
pengeluaran barang yg berkaitan dg fasilitas kepabeanan yg diperoleh digunakan.
Tidak dilakukan penelitian dokumen dan
pemeriksaan fisik barang sebagaimana dilakukan
terhadap Jalur Merah dan Jalur Hijau, keculai
terhadap:
1. barang impor sementara;
2. barang reimpor
3. barang yg terkena NHI
4. brg tertentu yg ditetapkan DJBC
5. Pemeriksaan fisik dpt dilakukan di GD
Importir (tanpa permohonan)
• Tidak perlu menyerahkan hard copy PIB/PEB
• Mendapat akses Client Coordinator
• Pemutakhiran data registrasi importir
HAK MITA
PEMERIKSAAN PABEAN
Pemeriksaan Dokumen
Pemeriksaan Fisik
PEMERIKSAAN PABEAN
UNTUK MENGETAHUI
JUMLAH,JENIS BRG IMPOR GUNA
MENETAPKAN KLASIFIKASI & NILAI
PABEAN DENGAN BENAR.
MENCEGAH :
• URAIAN BARANG YG TIDAK JELAS
• ADANYA BRG YANG TIDAK DIBERITAHUKAN
• KESALAHAN PEMBERITAHUAN NEGARA
ASAL
• ADANYA BARANG LARANGAN DAN
PEMBATASAN
Dimana Pemeriksaan fisik
dilakukan ?
Dilapangan atau
gudang • di TPS;TPP; TPB
Melalaui HIGH –
CO SCAN X RAY • Barang sejennis atau
CONTAINER untuk • REFRIGERATED CONTAINER
:
PEMERIKSAAN FISIK
DITENTUKAN BERDASARKAN :
• KEMASAN DALAM PETI KEMAS
• KEMASAN NON PETI KEMAS
• BULK ATAU CURAH
• KEMASAN BERNOMOR & TIDAK
BERNOMOR
PEMERIKSAAN FISIK
SISTIM APLIKASI
PELAYANAN • JML & NO PETI KEMAS
KEPABEANAN • TINGKAT PEMERIKSAAN
MENENTUKAN :
YANG DIKEMAS
DALAM KEMASAN • TINGKAT PEMERIKSAAN 10 % & 30% :
• PEMERIKSAAN 10 % ATAU 30% DARI SELURUH KEMASAN
BUKAN PETI DAN MINIMAL 2 KEMASAN
KEMAS :
• PEMERIKSAAN JABATAN
PEMERIKSAAN • TERKENA NHI
100% APABILA: • BARANG DALAM BENTUK CURAH
PEMERIKSAAN • JML ATAU JENIS BRG DLM PACKING LIST TIDAK JELAS
• TIDAK DIKEMAS DLM KEMASAN YG BERNOMOR
DITINGKATKAN • JML DAN ATAU NOMOR KEMASAN TIDAK SESUAI DENGAN
MENJADI 100% PACKING LIST
• JML DAN ATAU JENIS BRG YANG DIPERIKSA TIDAK SESUAI
DALAM HAL: DENGAN PACKING LIST
MEKANISME PENGAMBILAN CONTOH
Mengambil contoh barang dan/atau foto barang
dari barang yang telah diperiksa sesuai permintaan
Pejabat Pemeriksa Barang;
•
BERITA ACARA PEMERIKSAAN FISIK BARANG IMPOR
1. Nomor : Tanggal:
2. Terhadap impor barang dengan data sebagai berikut :
3. No/Tgl PIB : / /200..
4. Lokasi Pemeriksaan :
Tgl/waktu penunjukan pemeriksa: ..../ /200 :
waktu pemeriksaan :
a) Jam/tgl dimulai pengeluaran kemasan
b)Jam/tgl selesai pengeluaran kemasan
c) jam / tgl dumulai pemeriksaan barang
d) jam/tgl selesai pemeriksaan barang
1. Foto
2. Contoh barang
a) jenis
b) jumlah
C) diminta kembali
oleh importir/kuasanya ya/tidak
3. Kendala pemeriksaan
4. a) Importir/kuasanya tidak ada di tempat pemeriksaan:
5. b) Barang tidak berada di tempat pemeriksaan :
6. c) Buruh tidak siap :
7. d) Peralatan tidak tersedia :
8. e) Lain-lain
9. ....................................................................................
....................................................................................
10. 8. Keterangan : ....................................................................................
....................................................................................
• Mengetahui: Pejabat Pemeriksa Barang Importir/Kuasanya*
• ....................................... ........................................ NIP Pengusaha TPS**
TATAKERJA PENYELESAIAN BARANG IMPOR
DENGAN PIB SECARA ELEKTRONIK MELALUI JARINGAN
PERTUKARAN DATA ELEKTRONIK
PIB
Berkas PIB
Sistem Komputer Pelayanan Pejabat
Penerima Dokumen
Peneliatan Lartas
Data
NSW PIB
Tindak lanjut NIK
Importir /PPJK
Yes NO Lengkap
REJECT
benar?
Blokir ? NO
Not O.K
YES
Bayar
Kuning Penetapan
SPJK NO
+ berkas Jalur OK ? SPTNP
Bukti
Bayar
YES
importir
Hijau Merah
pemeriksaan
Yes NO scanner
LHAT
Credit
Advice
NHI
Bank
SPPB SPPB
SPPB
Pengeluaran
Barang
Tatakerja penyelesaian barang impor
untuk dipakai dg PIB yg disampaikan
melalui sistem PDE Kepabeanan
Importir mengisi PIB secara lengkap dengan
menggunakan program aplikasi PIB, dengan
mendasarkan pada data dan informasi dari
dokumen pelengkap pabean.
Tujuan :
- Untuk mendapatkan user id dan password untuk menggakses
Portal INSW diperlukan registrasi online di Portal INSW.
Alamat Registrasi :
http://reg.insw.go.id
Atau dari halaman utama Portal INSW (www.insw.go.id)
Pilih menu -> Link Aplikasi Registrasi User Portal
http://www.insw.go.id
alhamdulilah
Terima Kasih
http://www.insw.go.id