Anda di halaman 1dari 3

Modul

Cara Melakukan Riset Pasar


Mencari produk yang tepat untuk berjualan tidak hanya berfokus pada bagaimana
menentukan posisi kita sebagai online shop, namun penting bagi kita juga untuk bisa
melakukan riset pasar. Tapi, Apa sih riset pasar itu?

Proses mengumpulkan, menganalisis, dan menginterpretasikan data-


Riset data yang relevan sesuai kebutuhan bisnis. Melakukan riset pasar
Pasar akan membantu perusahaan mengambil keputusan yang berbasis
data (data-driven) sehingga bisa meminimalisasi kegagalan.

Riset Pasar
Meneliti tren dan segmentasi pasar, ukuran pasar,
hingga proyeksi pangsa pasar yang bisa diraih oleh
sebuah bisnis.

Riset Kompetisi

Mengidentifikasi peluang persaingan sehingga bisnis


Cakupan bisa beradaptasi dan bersaing dengan kompetitor, serta
Riset Pasar memperjelas posisi merek di pasar.

Riset Konsumen
Mencari tahu kebutuhan dan keinginan konsumen,
mengukur tingkat kepuasan dan loyalitas konsumen,
serta menciptakan buyer persona.

Riset Merek
Mengukur “kesehatan” atau performa sebuah merek
secara keseluruhan, meliputi brand awareness,
brand perception, dan brand sentiment.

Metode
Survei
Riset Primer Kuantitatif
(proses pengumpulan data ▪ Wawancara
langsung ke lapangan) Metode
▪ FGD
Jenis Kualitatif
▪ Observasi
dan Metode
▪ Public
Riset Pasar Riset Sekunder Sources
(proses pengumpulan data Desk ▪ Commercial
dari sumber yang sudah Research Sources
dipublikasi pihak lain) ▪ Internal
Sources

1
Langkah Melakukan Riset

Membuat Proposal Riset


1
Sebuah proposal riset terdiri dari 6 bagian:
1. Background (Latar Belakang) 4. Methods (Metode)
2. Hypothesis (Hipotesis) 5. Time Schedule (Jadwal Pelaksanaan)
3. Objectives (Tujuan) 6. Cost (Biaya)

Menyiapkan Instrumen Riset


2
▪ Kuesioner ▪ Panduan FGD
▪ Panduan Wawancara ▪ Sumber desk research

3 Proses Pengumpulan Data dan Analisis


A. Mengukur Market Size

1. Metode Top-Down
Memproyeksikan pangsa pasar secara umum terlebih dulu lalu
dikerucutkan hingga beberapa level menggunakan atribut penyaringan
tertentu. Penghitungannya sesuai dengan terminologi TAM, SAM, dan
SOM.
2. Metode Bottom-Up Note
Mengukur pangsa pasar dan proyeksi Estimasi realistis untuk
pertumbuhannya dengan lebih realistis, mengukur market size
yaitu dengan mengidentifikasi berdasarkan aturan
segmentasi pelanggan, produk, dan praktis (rule of thumb)
harga produk terlebih dulu. berkisar pada 5-10%.

B. Mengumpulkan Data dan Analisis Riset Kompetisi


dengan Model SWOT

Langkah melakukan riset kompetisi:


1. Membuat daftar kompetitor (mengidentifikasi kompetitor langsung dan
tidak langsung)
2. Mengumpulkan data dengan metode yang sesuai (observasi atau
mystery shopping, survei, wawancara, dan desk research)
3. Proses analisis menggunakan model SWOT
Mengelompokkan data yang didapat dan menganalisis berdasarkan ke
dalam empat segmentasi, yaitu strength (kekuatan), weakness
(kelemahan), opportunity (kesempatan), dan threat (ancaman).

2
C. Menganalisis Peluang Persaingan dengan Model Porter's Five
Forces
Menganalisis peluang persaingan berdasarkan 5 faktor penilaian:
1. Competitive rivalry 4. Buyer power
2. Threat of new entrants 5. Supplier power
3. Threat of substitution

D. Menentukan Profil Target Konsumen (Buyer Persona)


Empat langkah riset untuk menentukan profil target konsumen:
1. Brainstorming dan observasi 3. Survei
2. Wawancara 4. Sosialisasi

E. Mengukur Tingkat Kepuasan Konsumen


Tingkat kepuasan konsumen bisa diukur menggunakan CSAT (Customer
Satisfaction Score). CSAT umumnya ditanyakan melalui survei dengan
Skala Likert 5 skala. Cara analisisnya menggunakan top two boxes
dengan menjumlahkan jumlah skor dua skala tertinggi, rumusnya:

Nilai CSAT = Nilai skala 4 + Nilai skala 5 x 100%


Jumlah total responden

F. Mengukur Loyalitas Konsumen


Net Promoter Score (NPS) biasa digunakan untuk mengetahui
kecenderungan loyalitas pelanggan. Penilaiannya terbagi menjadi tiga
kategori:
• Promoters → konsumen yang mengisi skor 9-10
• Passives → konsumen yang mengisi skor 7-8
• Detractors → konsumen yang mengisi skor 0-6

Nilai NPS = NPS= % of Promoters — % of Detractors

G. Langkah Melakukan Riset Merek


Riset merek dilakukan untuk menilai brand health atau tingkat kesehatan brand.
Tiga aspek yang sering digunakan untuk menilai brand health adalah brand
awareness, brand perception, dan brand sentiment. Metode yang sering
digunakan adalah survei, FGD, dan social media listening.

Anda mungkin juga menyukai