Anda di halaman 1dari 12

Teknik

Desinfeksi dan
Teknik
Sterilisasi
Oleh
Nur Amaliah Ridha A.Md.Kg S.pd
Pengertian Teknik Desinfeksi
Tindakan desinfeksi adalah membunuh mikroorganisme penyebab penyakit dengan bahan kimia, hal ini
dapat mengurangi kemungkinan terjadi infeksi dengan jalan membunuh mikroorganisme patogen. Untuk
mencegah terjadinya penyebaran penyakit infeksi dari mulut penderita kepada dokter gigi, hasil cetakan
gigi direndam dalam desinfektan atau disemprot dengan disinfektan .

Prosedur desinfeksi dilakukan setelah proses pencetakan kemudian desinfeksi dengan cara disemprot
larutan desinfektan hingga merata pada permukaan yang nampak ataupun direndam sampai permukaan
tenggelam didalam larutan. Kebanyakan pabrik yang memproduksi alginat maupun desinfektan
menganjurkan desinfeksi harus dilakukan sesuai dengan petunjuk pabrik, ini dikarenakan akan terjadi
distorsi minimal pada hasil cetakan bila yang disarankan diikuti dan dilakukan dengan benar .

Bahan-bahan desinfektan yang banyak digunakan dan mempunyai efektivitas desinfeksi pada
mikroorganisme patogen adalah sodium hipoklorit, klorheksidin dan hidrogen peroksida . Sodium
hipoklorit dan klorheksidin memiliki spektrum yang luas, bekerja cepat dan toksisitasnya rendah sehingga
aman digunakan untuk desinfeksi bahan cetak. Pemakaian sodium hipoklorit sebagai desinfektan efektif
pada konsentrasi 0,5% dan klorheksidin sebagai desinfektan efektif pada konsentrasi 0,2% .

Penggunaan hidrogen peroksida efektif pada konsentrasi 3% dan aktif pada mikroorganisme gram negatif
serta gram positif .
Teknik Desinfeksi
Pemanasan Pemanasan
Kering 01 02 Basah
alah proses mendesinfeksikan instrumen Adalah suatu proses
ngan cara melewatkannya diatas api spiritus 3 mendesinfeksikan instrument / alat-
i. Alat desinfektor yang digunakan lampu
ritus Alat/bahan yang didesinfeksi adalah alat
alat yang dilakukan dengan cara
dodontik menggodok dalam air mendidih
(100°C) selama 15-30 menit dihitung

Pemanasan Kimia 03 setelah air mendidih, dengan


menggunakan alat Boiling
Desinfector.
atu proses mendesinfeksikan alat-alat
tuk membunuh kuman dengan cara
rendam alat-alat tersebut dalam larutan
mia. Bahan yang sering dipergunakan
alah larutan formalin dan formaldehid
Pemanasan Kering 01 02 Pemanasan Basah
Keuntungan : Alat yang digunakan sederhana
Keuntungan Mudah digunakan Harganya murah
Mudah Kerugiaan : Membutuhkan waktu yang relative
Murah lama Tidak dapat digunakan untuk bahan
yang terbuat dari bubuk, minyak, kain dan
Dapat digunakan secara langsung kapas serta bahan lain yang tidak tahan
Kerugian panas Dapat menimbulkan karat pada alat
Alat Menjadi tumpul yang terbuat dari logam
Berubah warna menjadi hitam Prosedur Kerja 1. Cuci tangan 2. Alat-alat
Mudah rusak dan rapuh direndam dalam larutan klorin 0,5 %
selama 5-10 menit, kemudian ambil dengan
korentang dan dicuci dengan sabun lalu
Prosedur Kerja flaming disikat sampai bersih, bilas di bawah air
1. Cuci tangan mengalir dan keringkan. 3. Masukkan alat
2. Alat-alat dicuci dengan sabun dan dalam boiling Desinfektor selama 15-30
disikat sampai bersih, serta dibilas menit (dihitung setelah air mendidih). 4.
dibawah air mengalir Setelah selesai, desinfektor dimatikan. 5.
3. Keringkan dengan lap bersih Alat diambil dengan Korentang steril, dan
4. Bersihkan kembali dengan menggunakan letakkan di atas bak steril yang dilapisi
kain kasa yang di olesi alkohol handuk steril, keringkan, kemudian simpan
5. Kemudian lewatkan diatas api spiritus dalam bak istrument
Teknik Desinfeksi
Formalin Persiapan : Bahan yang digunakan larutan
formalin 5% Alat yang didesinfeksikan adalah alat

03
yang tidak kritis dan terbuat dari kaca, seperti
Pemanasan Kimia kaca mulut, agate spatel, cement spatel, cement
stopper, dappen dish
Keuntungan : Waktu yang Prosedur kerja :
dibutuhkan relatif singkat 1. Alat direndam dalam larutan klorin 0,5% selama
Sedikit karat pada logam baja 5-10 menit
2. Alat-alat dicuci dengan sabun dan disikat sampai
Bersifat bakterisit, sporosit bersih bilas di bawah air mengalir.
dan juga membunuh virus. 3. Keringkan dengan handuk bersih
Kerugiaan : Alat-alat harus 4. Rendam dalam larutan Formalin selama 90 menit
dalam keadaan kering pada suhu kamar (37°C).
5. Bilas dengan aquadest dan keringkan dengan
sebelum direndam. Tidak handuk bersih dan steril
dapat digunakan untuk bahan
cair, kain dan kapas. Beracun
Teknik Sterilisasi

Sterilisasi Kering 01 02
Sterilisasi Basah Menggunakan
Panci Presto
atu proses membunuh semua bentuk kehidupan
mikroorganisme dengan mengalirkan udara Suatu proses membunuh semua bentuk kehidupan
kering panas yang tinggi mempergunakan mikroorganisme dengan cara merebus dalam air
oven. Alat-alat yang disterilkan termasuk mendidih dengan tekanan tinggi yang dilakukan dalam
golongan alat tidak kritis, alat semi kritis dan alat yang disebut Panci Presto (pengganti autoclaf)
alat kritis.

erilisasi Basah Menggunakan


team) Autoclave 03 04 Sterilisasi Dingin
- Adalah proses sterilisasi tanpa pemanasan
tu proses membunuh semua bentuk
kehidupan mikroorganisme dengan dengan tujuan membunuh semua bentuk
menggunakan uap air disertai tekanan yang mikroorganisme dengan menggunakan
dilakukan dalam alat yang disebut Otoklaf larutan Glutaraldehid 2,45%. Alat yang
(Autoclave). digunakan adalah Sterilisator Kimia.
Teknik Sterilisasi
Sterilisasi Kering
1. - Alat tidak kritis: Nier bekken - Alat semi kritis : finger
protector, tongue holder, plastic filling instrument,cement
stopper, amalgam stopper, amalgam carver, burnisher dll. –
2. Alat kritis : Tang cabut gigi, mata bur, scaller, bein, cryer,
jarum, periondontal probe, sonde, cito ject. - Bahan yang
disterilkan termasuk jenis kapas, minyak dan bubuk
3. Keuntungan: - Dapat digunakan untuk sterilisasi kapas, kain
lap - Tidak menimbulkan karat
4. Kerugiaan : - Temperatur kuat dapat merusak beberapa
sambungan pada alat - Alat yang disterilkan memerlukan
waktu lama - Tidak dapat digunakan untuk plastic, kaca,
karet dan alat-alat yang tidak tahan pana
Prosedur Kerja Sterilisasi Kering

1. Cuci tangan.
2. Alat-alat direndam dalam larutan klorin 5-10 menit,
ambil dengan korentang, dicuci dengan sabun dan
disikat sampai bersih, bilas di bawah air mengalir,
3.keringkan dengan handuk bersih dan simpan dalam
bak bersih
4. Alat dibungkus dengan alumunium foil, beri nama
dan tanggal pada alat tersebut.
5.Letakkan dan atur alat dalam oven, kemudian
panaskan dengan ketentuan
o Suhu Waktu Steril o 160°C 2 jam
o 180°C 1 jam o 125°C 4 jam
- Setelah selesai matikan oven, kemudian alat diambil
dengan korentang steril dan simpan di bak instrumen
steril diberi tablet formalin yang dibungkus dengan kain
kas
Sterilisasi Basah
dengan panci presto
Alat yang disterilkan termasuk golongan alat semi kritis dan kritis.
Alat kritis : Tang cabut gigi, scaller, bein, cryer, periondontal probe, sonde Alat
semi kritis : plastic filling instrument, cement stopper, amalgam stopper,
amalgam carver, burnisher.
Keuntungan: - Dapat digunakan untuk alat dari logam - Mikroorganisme dapat
dibasmi 100% - Kerusakan alat sedikit .
Kerugiaan - Tidak dapat digunakan untuk mensterilkan bahan minyak atau
bubuk. - Harga mahal. - Dapat menyebabkan karat pada bahan logam
Prosedur Kerja
• Cuci tangan
• Alat-alat direndam dalam larutan klorin 5-10 menit, kemudian dicuci dengan
sabun dan disikat sampai bersih, bilas di bawah air mengalir, lalu dikeringkan
dengan handuk bersih dan letakkan pada bak bersih. • Masukkan alat dalam
panci presto dan hidupkan kompor.
• Setelah air mendidih selama 30 menit matikan kompor keluarkan udara di
dalam presto dengan membuka katup udara, sampai uap air di dalam presto
jenuh kemudian buka tutup presto.
• Angkat alat dengan korentang steril dan simpan dalam bak steril, keringkan
dengan handuk steril.
• Simpan alat pada bak alat/ bak instrument yang steril.
Sterilisasi Basah Dengan Autoclave
Alat yang disterilkan termasuk golongan alat semi kritis dan kritis. Keuntungan:
o Dapat digunakan untuk alat dari logam, kain, gelas dan karet o Alat-alat yang tergolong kritis dapat
dibungkus.
o Mikroorganisme dapat dibasmi 100%
o Kerusakan alat sedikit
Kerugiaan
o Kadang pada pembungkus tersisa uap air pada kain.
o Tidak dapat digunakan untuk mensterilkan bahan minyak atau bubuk.
o Harga mahal.
Prosedur Kerja
- Alat-alat direndam dengan larutan clorin 0,5 % selama 5 menit dicuci dengan sabun dan disikat
sampai bersih, bilas di bawah air mengalir, lalu dikeringkan dengan handuk bersih.
- Alat dibungkus dengan kain linen, tinfoil atau polythelenne - Letakkan dan atur alat dalam otoklaf,
kemudian lakukan pemanasan : setelah air mendidih keluarkan udara di dalam otoklaf dengan
membuka katup udara, sampai uap air di dalam otoklaf jenuh,
- caranya dengan maletakkan glass preparat pada katup, bila terdapat embun berarti tekanan uap
air sudah jenuh, kemudian katup udara segera ditutup.
- - Panaskan terus sampai mencapai keadaan yang diinginkan dengan ketentuan sebagai berikut :
waktu suhu tekanan 4 134°C 30 lbs/inch (2 atm) 10 126°C 20 lbs/inch (1,5 atm) 15 122°C 15 lbs/inch (1
atm) - Setelah selesai matikan otoklaf, kemudian alat diambil dengan Koren Tang steril, lalu
dikeringkan dalam oven dengan suhu 7,7°C selama kurang lebih 15 menit. - alat diambil dan
disimpan.
Sterilisasi Dingin
- Alat yang akan disterilkan terbuat dari Fiber optic, plastik, kaca, karet misal: Kaca
mulut, mixing slab, agate spatel
- - Keuntungan:
o Bisa dipergunakan untuk alat yang sensitif terhadap panas o Daya bunuh mikroba dan
spora tinggi. –
Kerugiaan : o Alat-alat tidak dapat dibungkus dan diawasi o Karena bersifat racun,
memerlukan penanganan yang khusus.
Prosedur Kerja
- Cuci tangan
- - Alat-alat direndam dalam larutan klorin 5-10 menit,
- ambil dengan korentang dan dicuci dengan sabun dan disikat sampai bersih, bilas di
bawah air mengalir lalu dikeringkan dengan handuk bersih dan letakkan dalam bak
bersih.
- - Rendam dalam larutan Glutaraldehid 2,45 % selama 20-30 menit.
- - Setelah selesai alat diambil dengan korentang steril dan dibilas dengan aquadest.
- - Letakkan dalam bak steril yang dilapisi handuk steril dan lap sampai kering kemudian
disimpan dalam bak instrument
Thanks!
Do you have any questions?

naridha1992@gmail.com
+6287818360317 (Whatsapp)
@na_ridha18 (Instagram)

CREDITS: This presentation template was created


by Slidesgo, including icons by Flaticon and
infographics & images by Freepik

Pengalaman adalah guru terbaik

Anda mungkin juga menyukai