Anda di halaman 1dari 2

NAMA ; GERI FEBRIAN PRATAMA

KELAS : TEKNIKA 3 DELTA


NRP : 563200777

SISTEM CONTROL TEORI

1. Jelaskan secara singkat apa yang dimaksud dengan pengendalian sekuensial berikan
contoh 2 buah tentang hal ini.
2. Jelaskan prinsip kerja pengendalian kontrol suhu ruang pendingin melalui kombinasi
thermostat dan solenoid valve
JAWABAN
1. SISTEM KONTROL SEKUENSIAL Terdapat banyak sistem logika yang dikendalikan oleh
kejadian-kejadian (events) eksternal yang terjadi secara acak (randomly), dan mengikuti
sederetan operasi secara sekuensial. Dalam sistem seperti ini, keadaan atau kondisi
keluaran (output states) tidak bergantung secara mandiri pada kondisi masukan (input
states), tetapi juga pada apa yang sistem ini terakhir kerjakan. Jenis sistem seperti ini
dikatakan sebagai kejadian sekuensial (berurutan) atau kejadian yang dikendalikan oleh
logika; contoh yang sederhana adalah starter motor dan rem hidrolik (hydraulic ram).

2. Karakteristik sitem kontrol ON/OFF suhu dan solenoide valve, prisip kerja pengendalian dapat
dijelaskan sebagai berikut :

Pada saat sensor (bulb) mendeteksi variabel suhu yang dikendalikan menunjukkan kenaikan sampai
batas tertinggi yang ditentukan, tekanan ekspansi gas di dalam bulb melalui pipa kapiler mendorong
bellows mengarah ke penutrupan kontaktor, sehingga tepat pada titik B tersebut, terjadi aksi tutup/
kontak dari thermostat ditunjukkan pada titik C.

- Dengan terhubungnya kontaktor dari thermostat 1, maka terjadilah hubungan listrik dan
menghasilkan aliran arus listrik ke selenoide valve. 23 Dengan adanya arus listrik yang mengalir ke
kumparan solenoide akan menimbulkan kemagnetan yang menyebabkan tertariknya valve 3, ke atas
sehingga terbuka aliran refrigerant yang menuju ke proses pendinginan di ruang pendingin melalui
expansion valve
- Dengan kondisi terhubung ini, maka akan terjadi penurunan suhu di ruang pendingin sehinggqa
kondisi suhu menurun sampai titik terendah yang diinginkan, D.

- Penurunan suhu ini diikuti dengan reaksi tekanan gas yang ada di bulb 2, sehingga mengalami
penyusutan yang tepat pada titik D, kontaktor lepas/ terbuka.

- Terbukanya atau lepasnya kontak listrik di thermostat mengakibatkan terputusnya aliran arus listrik
ke solenoide valve.

- Akibat dari ini maka solenoide valve menutup rapat aliran refrigerant yang menuju ke expansion
valve sehingga proses pendinginan terhenti dan kondisi di ruang pendingin kembali berawal dari titik
A menuju ke 24 titik B lagi.

Anda mungkin juga menyukai