Anda di halaman 1dari 2

Pengertian Energi termal

Energi termal atau energi panas adalah energi internal keseimbangan termodinamika yang
sebanding dengan suhu mutlak dan dipindahkan sebagai panas dalam proses termodinamika.
Pada tingkat mikroskopis dan dalam kerangka teori kinetik, energi termal merupakan total energi
rata-rata ada dalam kinetik sebagai hasil dari gerakan acak dari atom dan molekul, yang
menghilangkan nol mutlak.

Proses Energi Termal pada Produk Pangan

 Pengolahan dengan suhu tinggi melibatkan peroses pemanasan pada berbagai varisi suhu
dan waktu. Prosesnya sendiri dapat dilakukan dalam system batch (in-container
sterilization) atau dengan system kontinyu (aseptic processing)
 Tujuan utama dari proses pengolahan dengan suhu tinggi adalah untuk memperpanjang
daya awet produk pangan yang mudah dan meningkatkan keamanannya selama disimpan
dalam jangka waktu tertentu.

Jenis dan Tujuan Proses Termal

 Blansir
Blansir adalah perlakuan panas pendahuluan yang sering dilakukan dalam peroses
pengalengan makanan buah dan sayur dengan tujuan untuk memperbaiki mutunya
sebelum dikenai proses selanjutnya,menginaktifasi enzim,mengurangi jumlah mikroba
awal,mengeluarkan udara yang terperangkap pada jaringan buah/sayur yang akan
mengurangi kerusakan oksidasi dan membantu prose pengalengan dengan terbentuknya
head space yang baik.
 Pasteurisasi
Proses pasteurisasi adalah suatu proses pemanasan yang suhunya relative cukup rendah
(umumnya dilakukan pada suhu dibawah 100°C). Tujuannya untuk mengurangi populasi
mikroorganisme pembusuk sehingga bahan pangan yang dipasteurisasi tersebut akan
mempunyai daya awt beberapa hari (seperti produk susu pasteurisasi) sampai beberapa
bulan (seperti produk sari buah pasteurisasi). Jenis pasteurisasi yaitu HTST pasteurization
dan flash pasteurization.
Aplikasi rumus fisika pada pengolahan pangan

Contoh pasteurisasi susu

susu→susu panas→susu dingin→pemanasan→pendinginan→pompa

energy panas didalam susu yang keluar:energy panas awal+energy panas yang ditambahkan
pompa+energy panas yang ditambahkan oleh bagian pemanas-energi panas yang terbuang
didalam pendingin-energi panas yang hilang disekeliling.

Sehingga:

 Keseimbangan massa

mA= mX-mL+penyimpanan

Keterangan:

mA=bahan mentah masuk

mX=hasil keluar

mL=energy hilang

 Keseimbangan energy

Energy masuk=energy keluar+energy tersimpan+energy hilang

Anda mungkin juga menyukai