Anda di halaman 1dari 6

BAGIAN PEKERJAAN TERKAIT PENULISAN ILMIAH

LAPORAN
Disusun Untuk Memenuhi Salah Satu Tugas
Mata Kuliah Penulisan Ilmiah
Dosen Pengampu: Dr. Aradea., S.T.,M.T.

Oleh
Nadindra Hasya Maharani

187006003
A

PROGRAM STUDI INFORMATIKA


FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS SILIWANGI
TASIKMALAYA
2021
ANALISA SISTEM INFORMASI PELAYANAN SERTIFIKAT
TANAH (BADAN PERTANAHAN NASIONAL KABUPATEN
TASIKMALAYA)

Nadindra Hasya Maharani1, Eka Wahyu Hidayat2

1,2
Program Studi Informatika Universitas Siliwangi, Tasikmalaya,
Indonesia Email: 1187006003@student.unsil.ac.id , 2
ekawahyu@unsil.ac.id

ABSTRAK

Badan Pertanahan Nasional adalah lembaga pemerintah nonkementrian di Indonesia yang


mempunyai tugas melaksanakan tugas pemerintahan di bidang pertanahan sesuai dengan
ketentuan peraturan perundang-undangan. BPN diatur melewati Peraturan Presiden Nomor
10 Tahun 2006 dan Peraturan Presiden Nomor 85 Tahun 2012. Sistem Informasi (SI) secara
umum adalah suatu sistem yang mengkombinasikan antara aktivitas manusia dan
penggunaan teknologi untuk mendukung manajemen dan kegiatan operasional sedangkan
Analisa Sistem merupakan tahapan paling awal dari pengembangan sistem yang menjadi
fondasi menentukan keberhasilan sistem informasi yang dihasilkan. Sebuah sistem tentunya
melibatkan berbagai jenis dan tipe data yang mampu diolah agar dapat ditampilkan dengan
mudah kepada pengguna (user). Untuk menghasilkan data yang valid dan sesuai, maka yang
harus diperhatikan adalah data tersebut harus relevan (relevance), tepat waktu dan efisien
(timeliness) serta tepat sasaran atau akurat (accurate). Analisa Sistem Informasi pelayanan
sertifikat tanah pada Badan Pertanahan Nasional ini membahas beberapa kegiatan yaitu
pelaksanaan kerja, kendala yang dihadapi dan usulan solusi terhadap kendala atau masalah
yang dihadapi pada pelayanan sertifikat tanah di Badan Pertanahan Nasional (BPN)
Kabupaten Tasikmalaya.

Kata Kunci : Analisa Sistem Informasi, Badan Pertanahan Nasional Kabupaten Tasikmalaya,
Sistem Informasi.
ABSTRACT

The National Land Agency is a non-ministerial government agency in Indonesia that has the
task of carrying out government duties in the land sector in accordance with the provisions
of laws and regulations. BPN is regulated through Presidential Regulation Number 10 of
2006 and Presidential Regulation Number 85 of 2012. Information System (IS) in general is
a system that combines human activities and the use of technology to support management
and operational activities, while System Analysis is the earliest stage of development. the
system that becomes the foundation determines the success of the resulting information
system. A system certainly involves various types and types of data that can be processed so
that they can be displayed easily to the user. To produce valid and appropriate data, what
must be considered is that the data must be relevant (relevance), timely and efficient
(timeliness) and on target or accurate (accurate). This analysis of the information system for
land certificate services at the National Land Agency discusses several activities, namely the
implementation of work, obstacles faced and proposed solutions to obstacles or problems
encountered in land certificate services at the National Land Agency (BPN) of Tasikmalaya
Regency.

Keywords : Information System Analysis, National Land Agency of Tasikmalaya Regency,


Information System.

1. PENDAHULUAN

Indonesia merupakan negara maritim yang terdiri dari pulau-pulau dan batas negara
merupakan kelautan, pemerintahan indonesia tidak hanya dipusat tetapi juga terbagi atau
tersebar kedaerah-daerah untuk mengelola daerahnya, penduduk Indonesia yang sangat
banyak tersebar dan mendiami seluruh daerah di Indonesia dan mempunyai atau mendirikan
bangunan. Agar masyarakat kita tidak sembarangan mengelola tanah dan mendirikan
bangunan pemerintah mempunyai badan pemerintahan yang mengelola daerahnya, dalam
mendirikan bangunan di sebidang tanah ada aturan-aturan atau yang harus kita miliki dan
patuhi oleh masyarakat kita, misalnya membuat akta tanah atas kepemilikan tanah dan
bangunan.
Pemerintah pun mempunyai intansi atau badan yang mengelola pertanahan yaitu
Badan Pertanahan Nasional (BPN) adalah Lembaga Pemerintah Non Departemen yang
berada di bawah dan bertanggung jawab kepada Presiden dan dipimpin oleh Kepala. (Sesuai
dengan Perpres No. 10 Tahun 2006). Badan Pertanahan Nasional mempunyai tugas
melaksanakan tugas pemerintahan dibidang pertanahan secara nasional, regional dan
sektoral. Tugas atau fungsi Kementerian Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional
berbasis Teknologi Informasi dan Komunikasi dengan mengacu pada alur, persyaratan,
waktu biaya dan kewenangan sesuai ketentuan peraturan perundang- undangan.
Pada saat ini dengan perkembangan teknologi yang begitu pesat,fungsi komputer
tidak hanya menghitung,melainkan dapat juga digunakan untuk mengolah suatu data,baik
numeric ataupun alpanunerik. Berbagai jenis program aplikasi telah diciptakan untuk
membantu manusia dalam mengerjakn atau mengolah berbagai jenis data.
Aplikasi yang telah di buat bisa di gunakan untuk memberikan sebuah pelayanan baik
dalam dunia kerja maupun pendidikan . salah satu jenis aplikasi yang digunakan dalam
sebuah instansi.

Pemerintah yaitu menggunakan aplikasi sistem pelayanan sistem pelayanan untuk


pengurusan pendaftaran sertifikat tanah.Instansi pemerintah seperti badan pertanahan nasional
kabupaten tasikmaya, telah menerapkan sebuah aplikasi yang sudah tervisualisasi untuk
memudahkan pengoprasian sistem. sistem itu sendiri untuk melakukan pelayanan pendaftaran
sertifikat tanah tak terlepas dari kemajuan teknologi yang bisa memberikan kemudahan-kemudahan
dalam sektor pelayanan masyarakat.

2. PEKERJAAN TERKAIT

No Peneliti Judul Masalah Penelitian Metode / Hasil


Pendekatan
1 Mudhi Ulfani Sistem Informasi Pelaksanaan pembuatan Waterfall Model Sarana yang
(2020) Pendaftaran sertifikat tanah masih mendukung untuk
Sertifikasi Tanah terlambat dalam pembuatan sertifikat
Berbasis Web Di penyelesaiaannya akibat tanah melalui Sistem
Kantor Badan keterlambatan berkas Informasi Sertifikasi
Pertanahan yang dilengkapi oleh Tanah. Sistem
Nasional Kota pemohon, serta Informasi Sertifikasi
Langsa kurangnya partisipasi Tanah merupakan
masyarakat dalam sistem informasi
pelayanan pembuatan berbasis web yang bisa
sertifikat tanah. dikunjungi dengan
mudah oleh siapapun
dan dimanapun untuk
membantu proses
pembuatan sertifikasi
tanah di Kantor Badan
Pertanahan Kota
Langsa.
2 (Yuli Fauziah, Pengembangan Sulitnya masyarakat Waterfall Model Aplikasi layanan
Herry Sofyan, Aplikasi Layanan untuk memperoleh berbasis web yang
2008) Pertanahan Berbasis informasi tentang dapat membantu
Web Pada Kantor pertanahan, untuk memudahkan
BPN (Badan pendaftaran dalam memperoleh
Pertanahan permohonan bukti hak informasi tentang
Nasional) atas tanah (sertipikat) pertanahan, informasi
Kabupaten Badung dan informasi tentang proses pendaftaran
tanah mereka secara permohonan sertipkat
detail sebelum dan informasi
sertipikat tanah mereka perkembangan proses
diakui secara hukum. pengurusan sertipikat
yang sedang berjalan
hingga sertipikat
selesai dibuat yang
telah memiliki
ketetapan hukum.
3 (Agil Hendro, Sistem Informasi Kurangnya sumber Waterfall Model Situs web yang
Ridwan Fauzi, Pengelolaan informasi yang menyediakan layanan
2019) Sertifikat Tanah diperlukan mengenai informasi yang
Pada Badan Badan Pertanahan berkaitan dengan
Pertanahan Nasional sertifikat tanah,
Nasional Jakarta penjualan tanah,
kepemilikan tanah.
Situs web ini
diharapkan dapat
membantu kantor BPN
Jakarta dalam
menyediakan layanan
informasi kepada
masyarakat dan
memfasilitasi proses
layanan BPN.
4 (Made Implementasi Kurangnya efisiensi dan Penelitian Kualitatif Mengetahui
Sumada, Dayu Kebijakan Sistem efektifitas pelayanan implementasi
Maulida,2017) Informasi Dan publik di Kantor kebijakan Sistem
Manajemen Pertanahan Kabupaten Informasi dan
Pertanahan Badung Manajemen Pertanahan
Nasional Nasional
(SIMTANAS) (SIMTANAS) serta
Terhadap Pelayanan mengetahui dampak
Publik Di Kantor implementasi
Pertanahan kebijakan SIMTANAS
Kabupaten Badung terhadap efisiensi dan
efektifitas pelayanan
publik di Kantor
Pertanahan Kabupaten
Badung.
5 (Wira Penerapan Sistem Belum tuntasnya Penelitian deskriptif Sistem Informasi
Pradipta, Informasi pemetaan bidang Komputerisasi pada
Utpala Rani, (Komputerisasi tanah,kurangnya Kementerian Agraria
2020) Kegiatan penerapan sistem dan Tata Ruang/ Badan
Pertanahan) Dalam informasi komputerisasi Pertanahan Kota
Mencapai Good dan sistem KKP tidak Magelang.
Governance Pada dapat diberlakukan.
Kementerian
Agraria dan Tata
Ruang/ Badan
Pertanahan Kota
Magelang

Anda mungkin juga menyukai