Visi Misi:
Terwujudnya Penataan Ruang dan Pengelolaan Pertanahan yang Terpercaya 1. Menyelenggarakan Penataan Ruang dan Pengelolaan Pertanahan yang
dan Berstandar Dunia dalam Melayani Masyarakat untuk Mendukung Produktif, Berkelanjutan, dan Berkeadilan.
Tercapainya: “Indonesia Maju yang Berdaulat, Mandiri dan Berkepribadian 2. Menyelenggarakan Pelayanan Pertanahan dan Penataan Ruang yang
Berlandaskan Gotong Royong Berstandar Dunia
7 Proyeksi Arahan
Menteri ATR/Kepala BPN
Tanah Hak
Macam Kepemilikan Tanah § Hak Milik PEMBERIAN SURAT Meningkatkan Membangun
Penerimaan Pajak One Map Policy
§ Tanah Negara § Hak Guna usaha TANDA BUKTI HAK Negara Skala Besar
§ Tanah Bekas Milik Adat DI DAFTAR § Hak Guna Bangunan SEBAGAI ALAT
§ Tanah Bekas Hak Barat § Hak Pakai
BUKTI KUAT
§ Tanah Swatantra § Hak Pengelolaan
§ Tanah Ulayat § Wakaf
§ Lainnya Untuk Tanah Ulayat cukup didaftar
atau diberikan Hak Pengelolaan
KEDUDUKAN PPAT
PERAN DALAM PENDAFTARAN TANAH
DATA PPAT PROVINSI JAWA BARAT 3 dari 5 Kabupaten/Kota PPAT Tanpa Akta di Provinsi Jawa Barat
5000 4,633 4,618 Kebijakan 2023: termasuk PPAT Tanpa Akta tertinggi di Indonesia
4,441
• Pengaturan Formasi PPAT
!
4000 • Penyebaran tempat
kedudukan PPAT pada Kebijakan 2023:
3000 • Pemeriksaan ke kantor PPAT oleh Kantor Pertanahan;
!
kecamatan di Kab/Kota
2000 (Masuk dalam pembahasan • Pengecekan laporan bulanan;
Revisi PP 37 Tahun 1998) • Sanksi sesuai Permen No.2 tahun 2018 (Teguran Tertulis);
1000
192 • Pemberhentian sementara disertai penonaktifan sementara akun Mitra PPAT
15
0 (suspend)
User Validasi Verifikasi Belum Belum
Validasi Verifikasi
PEMILIHAN DAERAH KERJA KABUPATEN BOGOR
PANDANGAN EKSTERNAL
PENILAIAN KPK ATAS PELAYANAN PERTANAHAN
REKOMENDASI KPK
2. Menjadikan tingkat persentase pengguna layanan langsung dan Ketepatan Service Level
Agreement (SLA) sebagai indikator kinerja Kantah.
3. Revisi Perka BPN No. 1 tahun 2010 terkait SOP, khususnya dokumen persyaratan agar
pelayanan pertanahan menjadi akuntabel.
4. Revisi PP PNBP Kementerian ATR/BPN No. 128 Tahun 2015 terkait biaya layanan dan
biaya TAK (Transportasi-Akomodasi-Konsumsi) yang akuntabel.
6. Merumuskan regulasi yang mengatur besaran tarif jasa layanan pertanahan yang
menggunakan kuasa.
Pembinaan dan Pengawasan PPAT
Aceh Kalimantan Timur
12-13 Juni 2023 6-7 Juli 2023
Gorontalo
Kepulauan Riau Kalimantan Tengah 17-18 Juli 2023 Papua Barat
11-12 Agustus 2023 24-25 Juli 2023 29-30 Mei 2023
Sulawesi Selatan Maluku Utara
Kalimantan Selatan
22-23 Juni 2023 20 Maret 2023
4 Juli 2023
Bangka Belitung
5-6 Juni 2023
Jambi
23-24 Mei 2023
Bengkulu
13-14 Juli 2023
Sumatera Selatan
Banten Maluku
16-17 Mei 2023
15-16 Mei 2023 11 Juli 2023
Jawa Timur Papua
20-21 Juni 2023 9 Februari 2023
Nusa Tenggara Timur
5 Juni 2023
Bali
19 Juni 2023
PEMBINAAN PPAT
PP 24 TAHUN 2016
Pasal 33
(1) Menteri melaksanakan pembinaan dan pengawasan terhadap pelaksanaan tugas PPAT
(2) Tata cara pembinaan dan pengawasan sebagaimana dimaksud diatur lebih lanjut dengan Peraturan Menteri
Pembinaan dan Pengawasan PPAT diatur di Permen ATR/BPN Nomor 2 Tahun 2018
Pembinaan dan Pengawasan terhadap Pembinaan dan Pengawasan di daerah dilakukan oleh
PPAT dilakukan oleh Menteri Kepala Kantor Pertanahan dan Kepala Kantor Wilayah
Pengawasan terhadap PPAT berupa: Pasal 8 Permen ATR/BPN Nomor 2 Tahun 2018
Dalam melakukan pemeriksaan dapat dibantu oleh Majelis Pembina dan Pengawas PPAT
1. Tempat Kedudukan Kantor PPAT sesuai dengan tugas dan kewenangannya.
2. Stempel Jabatan PPAT
3. Papan Nama, dan Kop Surat PPAT
4. Penggunaan formulir akta, pembuatan
q Hasil pemeriksaan ke kantor PPAT dilaporkan secala berkala kepada Menteri.
akta dan penyampaian akta
5. Penyampaian laporan bulanan akta Pelaporan sebagaimana di atas, dilakukan berjenjang dengan ketentuan:
6. Pembuatan daftar akta PPAT q Kepala Kantor Pertanahan meyampaikan kepada Kepala Kantor Wilayah BPN, paling
7. Penjilidan akta, warkah pendukung lambat pada minggu pertama awal bulan
akta, protokol atau penyimpanan bundel q Kepala Kantor Wilayah BPN menyampaikan pelaporan di wilayahnya dan pelaporan dari
Kantor Pertanahan kepada Dirjen paling lambat pada minggu kedua awal bulan
asli akta q Direktur Jenderal meneruskan laporan Kepala Kantor Pertanahan dan Kepala Kantor Wilayah
8. Pelaksanaan jabatan lainnya yang BPN kepada Menteri.
ditetapkan oleh Menteri
LARANGAN RANGKAP JABATAN BAGI PPAT
PP Nomor 24 Tahun 2016
• mediator;
• surveyor berlisensi; • dan/atau jabatan lainnya yang
• penilai tanah dilarang oleh peraturan
perundang-undangan.
14
KETENTUAN UANG JASA PPAT
Permen ATR Nomor 33 Tahun 2021 tentang Uang Jasa PPAT
Uang Jasa PPAT sudah termasuk honorarium saksi 3 ≥ Rp. 1.000.000.000,- s.d. Rp. 2.500.000.000,- ≤ 0,5 %
15
INFORMASI ATAU PENGADUAN ATAS DUGAAN PELANGGARAN PPAT
Pasal 12 - 13 Permen ATR Nomor 2 Tahun 2018
Tertulis
II Pengaduan
Pengaduan atau
Temuan
Pemberian sanksi Dilakukan oleh Pemberian sanksi Dilakukan oleh Pemberian sanksi Dilakukan oleh Pemberian sanksi Dilakukan oleh
Kepala Kantor Pertanahan Kepala Kantor Wilayah BPN Menteri Menteri
1. Pemberian sanksi pemberhentian sementara, pemberhentian dengan hormat, dan pemberhentian dengan tidak hormat
dapat diberikan langsung tanpa didahului teguran tertulis.
Permen ATR/KBPN Nomor 2 Tahun 2018 2. PPAT yang diberikan sanksi pemberhentian dengan hormat atau pemberhentian dengan tidak hormat, tidak dapat
Pasal 11 mengajukan permohonan pengangkatan kembali sebagai PPAT, kecuali pemberhentian atas permintaan sendiri
3. Dalam hal pelanggaran oleh PPAT secara jelas terbukti dan nyata berdasarkan putusan pengadilan yang telah
berkekuatan hukum tetap, Menteri dapat langsung memberikan sanksi berupa pemberhentian dengan hormat
atau pemberhentian dengan tidak hormat kepada PPAT tanpa melalui pemeriksaan.
MODUS OPERANDI TINDAK PIDANA
DI BIDANG PERTANAHAN
MO :
Pasal 263 KUHP 1 Pasal 167 KUHP 4 • MEMBUAT PERJANJIAN JUAL BELI
Pemalsuan Surat Memasuki Pekarangan Orang Lain Tanpa Ijin SEDANGKAN TANAH BUKAN MILIKNYA
yang Berhak • MEMBUAT PERJANJIAN JUAL BELI SEHINGGA
MENJADI SERTIPIKAT TERNYATA TANAH
MO : GIRIK, SPPT, KETERANGAN SENGKETA
TIDAK SENGKETA (PALSU) MO :
• PASANG PLANG
• MENGUASAI DENGAN MENYURUH PREMAN
Pasal 264 KUHP 2 • MEMBANGUN BEDENG Modus Pidana yang Sering
Akta Authentik Palsu Dilakukan oleh PPAT
Peraturan Menteri ATR/KBPN No. 21 Tahun 2022 OBJEK PRINSIP MENGENALI PENGGUNA JASA
Transaksi untuk kepentingan atau untuk dan atas nama Pengguna Jasa,
tentang Penerapan Prinsip Mengenali Pengguna mengenai:
Jasa bagi Pejabat Pembuat Akta Tanah • pembelian dan penjualan property
• pengelolaan terhadap uang, efek, dan/atau produk jasa
keuangan lainnya
PMPJ adalah prinsip yang diterapkan PPAT dalam rangka • pengelolaan rekening giro, rekening tabungan, rekening
mengetahui profil dan transaksi pengguna jasa deposito, dan/atau rekening efek
• pengoperasian dan pengelolaan perusahaan
• pendirian, pembelian, dan penjualan badan hukum
Sebagai bentuk pencegahan dan pemberantasan
tindak pidana pencucian uang
ROADMAP TRANSFORMASI DIGITAL KEMENTERIAN ATR/BPN
3. Peningkatan
Seluruh data tersimpan Kualitas PPAT
dalam database
TERINTEGRASI DENGAN APLIKASI NOTARIS
terintegrasi (KEMENKUMHAM)
PPAT APLIKASI AKTA ELEKTRONIK PERORANGAN/BADAN HUKUM APLIKASI JUAL BELI ELEKTRONIK ASN
Syarat:
Pra Pembuatan Akta Jual Beli Akta PPAT
§ Terverifikasi pada Aplikasi sentuh
1. Melakukan Pengecekan tanahku 3 Elektronik
Sertipikat (Data Tanah § Terverifikasi pada akun Aplikasi terdaftar otomatis
Terlantar) via Mitra Kerja Akses Akta Elektronik
pada aplikasi jual
2. Memastikan pemegang hak melalui Pemeriksaan dan
beli elektronik
adalah pemilik tanah yang
2.2
Gagdet 2.1 4 Verifikasi Dokumen
sebenarnya
3. Pembayaran Pajak BPHTB Mengakses aplikasi Pembuatan SPS Persyaratan
dan/atau PPh (validasi Pembuatan Akta untuk pembuatan Akta 5.1 dan Pembayaran
pembayaran dari pemohon) Secara Elektronik Elektronik PNBP
Pembuatan Akta
1 Elektronik Notifikasi ke Pembayaran 7
akun 6 terkonfirmasi
pemohon PEMERIKSAAN
DAN
PERSETUJUAN
§ Penerbitan Akta
2.3 Elektronik
5.2 Menerima SPS dan
§ Ditandatangani
Pembayaran PNBP
secara elektronik
Pasal 5 UU ITE
Informasi Elektronik dan/atau Dokumen Elektronik dan/atau
hasil cetaknya merupakan alat bukti hukum yang sah
1 Pendaftaran Akun
2 Melakukan Transaksi
26
APLIKASI PELAPORAN AKTA
Login Aplikasi - PPAT
1 2
1. PPAT login menggunakan akun Mitra Kerja yang sudah di validasi dan di verifikasi oleh kantah
2. Masukkan OTP yang sudah terkirim di email pengguna dan pilih lokasi kantor sesuai dengan wilayah kerja
Tampilan Awal Aplikasi
A. Menu Pelaporan
Akta, terdiri dari:
a. Akta Pemberian Hak
Tanggungan
b. Akta Cassie
c. Akta Subrogasi
A d. Akta Jual Beli
e. Akta Warisan
f. Akta Hibah
B g. Akta Pembagian Hak
Bersama
h. Akta Pemasukkan ke
Dalam Perusahaan
i. Akta Tukar Menukar
j. Akta Pemberian HGB
k. Hak Pakai dia Atas HM
4. Sarana Pengaduan Lainnyac Sanksi berupa teguran Pemeriksaan Pengaduan Pemeriksaan Pengaduan
tertulis oleh Kepala Kantor sesuai dengan ketentuan sesuai dengan ketentuan
Syarat Pengaduan : Pertanahan Bab V Permen ATR/KBPN Bab V Permen ATR/KBPN
1. Harus Jelas menyebutkan * Pasal 14 Permen ATR/KBPN 2/2018
2/2018 2/2018
identitas pelapor dan terlapor
Kewenangan Pemberian Kewenangan Pemberian
2. Melampirkan bukti yang
Sanksi berupa Sanksi berupa
berkaitan dengan pengaduan
Pemberhentian Sementara Pemberhentian Dengan
* Pasal 12 Permen ATR/KBPN 2/2018 oleh Kepala Kantor Wilayah Hormat atau Tidak Hormat
BPN oleh Kepala Kantor
* Pasal 14 Permen ATR/KBPN 2/2018 Wilayah BPN
* Pasal 14 Permen ATR/KBPN 2/2018
32
KEUNGGULAN APLIKASI
Structural Database
Transparasnsi Sistem Berkas Pemeriksaan tersimpan di
Pelaporan dan Pengenaan Sanksi database sehingga dokumen arsip lebih
terintegrasi dengan Akun Mitra yang rapi
digunakan oleh PPAT
Realtime Monitoring
Good Decision