Disusun Oleh :
1. Susi Setiawati
2. Sheny Khoirunnisa
3. Siska Saputri
4. Suci Febrianti Salsabila
5. Agustina Tri Praningrum
Kelas : XII IPA 5
2. Naturalisme, aliran naturalisme muncul ketika orang mulai tertarik pada alam yang
sebenarnya. Mereka mengagumi alam begitu detail dengan segala keunikannya.
Secara Visual karya seni lukisan mereka akan terlihat persis seperti objek aslinya
dan dalam perkembangannya cendrung memperindah objek secara berlebihan.
Tokoh dari aliran ini ialah: Rembrandt, George Cole, John Constable, Luis Alvarez
Catala, William Callow, Basuki Abdullah.
3. Romantisme, Aliran Romantisme muncul sejak adanya revolusi Francis. Sifat dari
aliran ini merupakan gambaran atau luapan emosi yang memuncak, emosi yang
bersifat imajiner dan begitu tegas, penuh dinamika, pengaturan estetika maupun
aktualitas piktorialnya selalu melebihi dari kenyataannya, warna yang lebih meriah,
gerakan pun lebih lincah, dan menggambarkan peristiwa yang lebih menarik. Tokoh
dari aliran ini ialah: Tokohnya; Theodore Gericault, Eugene Delacroix.
6. Fauvisme, Aliran ini awalnya di pelopori oleh beberapa seniman muda yang
membebaskan diri mereka dari batasan aliran sebelumnya. Aliran ini menekankan
pada penggunaan garis kontur yang tegas dan berusaha mengembalikan warna pda
peranannya yang mutlak (tidak harus sesuai dengan kenyataan). Dasarnya adalah
kegemaran melukis apa saja tanpa memikirkan isi dan maknanya. Tokoh dari aliran
ini ialah; Henri Matisse, Andre Derain, George Rouault
9. Dadaisme, Aliran ini mempunyai ciri sinis, konyol, menggambarkan benda atau
mesin sebagai manusia, mengikuti kemauan sendiri dan menolak estetika dalam
karyanya. Kolase merupakan salah satu dari sekian teknik yang digunakan dalam
aliran ini. Terkadang artistik dari bentuknya yang seram, magic, patung-patung
primitif dan karya kuno, dapat juga karya yang kekanak-kanakan. Warna yang
mendominasi adalah hitam, merah, putih, hijau dengan pewarnaan yang primer,
tajam, dan kontras. Tokoh dari aliran ini ialah; Marcel Duchamp, Jean (Hans) Arp,
Lazlo Mohoyi Nagy
10. Surealisme, aliran ini merupakan gambaran alam nyata dan keserbabisaan mimpi
terpadu (intuitip), agar dapat menampakkan kesan yang aneh dan fantastik. Kadang
ada kaitannya dengan kejadian kejiwaan yang melatar belakangi dan bentuknya
terkadang bisa ekstrim.
Terdapat 2 kecenderungan di aliran ini:
Surealisme Figuratif
Penampakan yang masih realistik, Walaupun tidak wajar, supaya penguasaan
teknik yang tetap diperlukan. Tokoh dari aliran ini ialah; Carlo Carra, Gino
Severini, Marc Chagall.
Surealisme Abstraktif
Gayanya yang telah mendekati abstrak, Tokoh dari aliran ini ialah; Joan Miro,
Paul Klee, Wilfredo Lam
11. Abstrakisme, Aliran ini awalnya muncul dengan tanpa kesengajaan diperoleh suatu
bentuk yang menarik. Secara teknik lebih mudah penciptaannya, tetapi penggalian
ide lebih sukar. Aliran ini menggambarkan suatu bentuk yang tidak terwujud atau
nonfiguratif. Penghayatannya harus menggunakan norma seni rupa yang harus
dipahami sebelumnya, dikarenakan untuk mengingat wujud karya abtrak yang
biasanya sedikit sulit dipahami oleh orang awam. Tokoh dari aliran ini ialah; Ashile
Gorky, Wassily Kandinsky,Jackson Pollock
12. Pop Art, Aliran Pop Art awalnya muncul dikarenakan adanya suatu reaksi terhadap
aliran abtrak yang telah dianggap habis tuntas tergali secara intelektual maupun
emosional. Sifatnya dengan obyek apa adanya, barang yang begitu sederhana dan
tak beratpun dapat dijadikan objek. Budaya yang materialisme dan komersial ialah
sumber inspirasi yang memotivasi dari aliran ini. Tokoh dari aliran ini ialah;
Audrey Flack, Close Olden Burg, Peter Black, Cristo
13. Post Modern/Kontemporer, Aliran ini menggunakan suatu keindahan motif dan
desain menjadi yang inspirasi dan digunakan untuk karya seni pakai keperluan
manusia.