Anda di halaman 1dari 18

Departemen Teknik Industri FTI-ITB

TI-2102: Dasar Perancangan


Teknik Industri

Pengukuran & Alat Ukur

Laboratorium Sistem Produksi


www.lspitb.org
2012

Departemen Teknik Industri FTI-ITB

Hasil Pembelajaran
• Umum
Memberikan ketrampilan menggunakan gambar teknik
(2D dan 3D) sebagai media komunikasi standar dalam
rekayasa teknik

• Khusus
Memahami jenis-jenis alat ukur serta mampu memilih
dan menggunakan alat ukur yang sesuai

TI-2102: Dasar Perancangan Teknik Industri - 2 2


Departemen Teknik Industri FTI-ITB

Pengertian Pengukuran
• Pengukuran: membandingkan suatu besaran
dengan besaran standar
• Besaran standar: besaran yang dijadikan
patokan dan disepakati secara internasional
• Syarat besaran standar:
Dapat didefinisikan secara fisik
Jelas dan tidak berubah terhadap waktu
Dapat digunakan sebagai pembanding, dimana saja di
dunia ini
• Besaran standar yang digunakan dalam
pengukuran merupakan salah satu atau
gabungan dari besaran dasar.
• Setiap besaran dasar mempunyai satuan
standar 3
TI-2102: Dasar Perancangan Teknik Industri - 2

Departemen Teknik Industri FTI-ITB

Pengertian Pengukuran
• Satuan Dasar SI (International System of Unit)
Besaran Satuan Nama Satuan Simbol
Panjang Meter m
Massa Kilogram kg
Waktu Detik s
Arus listrik Amper A
Temperatur Kelvin K
Jumlah zat Mol mol
Intensitas cahaya Lilin cd
Sudut bidang* Radial rad
Sudut ruang* Steradial sr

*) satuan tambahan
• Praktek pengukuran: membandingkan suatu
besaran benda dengan alat ukur
• Kalibrasi: jaminan bahwa alat ukur tidak
menyimpang dari satuan standar

TI-2102: Dasar Perancangan Teknik Industri - 2 4


Departemen Teknik Industri FTI-ITB

Pengukuran Geometris
• Aspek geometris meliputi:
Ukuran
Bentuk
Kekasaran permukaan
• Besaran dasar untuk pengukuran geometris adalah:
Satuan panjang [m].
Satuan sudut [°] atau [rad], 1° = π / 180 rad.
• Jenis pengukuran geometris:
1. Pengukuran Linier
2. Pengukuran Sudut atau kemiringan
3. Pengukuran Kedataran
4. Pengukuran Profil
5. Pengukuran Ulir
6. Pengukuran Roda-gigi
7. Pengukuran Posisi
8. Pengukuran Kekasaran permukaan

TI-2102: Dasar Perancangan Teknik Industri - 2 5

Departemen Teknik Industri FTI-ITB

Jenis Alat Ukur dan Cara Pengukuran


• Jenis dasar alat ukur:
1. Alat ukur langsung
– mempunyai skala ukur yang telah dikalibrasi
– kecermatan rendah sampai dengan menengah ( 1 s.d
0.002 mm)
– hasil pengukuran dapat langsung dibaca pada skala
tersebut

2. Alat ukur pembanding/komparator


– mempunyai skala ukur yang telah dikalibrasi
– memiliki kecermatan menengah ( ≥ 0.01 mm) sampai
dengan tinggi (≥ 0.001 mm) tetapi kapasitas atau daerah
skala ukurnya terbatas
– hanya digunakan sebagai pembacaan besarnya selisih
suatu dimensi terhadap ukuran standar

TI-2102: Dasar Perancangan Teknik Industri - 2 6


Departemen Teknik Industri FTI-ITB

Jenis Alat Ukur dan Cara Pengukuran


3. Alat ukur acuan/standar
– mampu memberikan atau menunjukkan suatu harga
ukuran tertentu
– digunakan sebagai acuan bersama-sama dengan alat ukur
pembanding untuk menentukan dimensi suatu objek ukur
– mempunyai skala seperti yang dimiliki alat ukur standar
yang dapat diatur harganya atau tak memiliki skala karena
hanya mempunyai satu harga nominal

4. Alat ukur batas (kaliber)


– mampu menunjukkan apakah suatu dimensi, bentuk,
dan/atau posisi terletak di dalam atau di luar daerah
toleransinya
– tak memiliki skala (umumnya), karena dirancang untuk
pemeriksaan toleransi suatu objek ukur yang tertentu
(khas, spesifik)

TI-2102: Dasar Perancangan Teknik Industri - 2 7

Departemen Teknik Industri FTI-ITB

Jenis Alat Ukur dan Cara Pengukuran


5. Alat ukur bantu
– tidak termasuk sebagai alat ukur dalam arti yang
sesungguhnya akan tetapi memiliki peranan penting dalam
pelaksanaan suatu proses pengukuran geometrik

TI-2102: Dasar Perancangan Teknik Industri - 2 8


Departemen Teknik Industri FTI-ITB

Jenis Alat Ukur dan Cara Pengukuran


• Jenis Turunan:
6. Alat ukur khas (khusus, spesifik)
– dibuat khusus untuk mengukur geometri yang khas
misalnya kekasaran permukaan, kebulatan, profil gigi
suatu roda-gigi dsb
– mekanismenya khas
– memiliki skala dan dilengkapi alat pencatat atau
penganalisis data
7. Alat ukur koordinat
– memiliki sensor yang dapat digerakkan dalam ruang
– koordinat sensor dibaca melalui tiga skala yang disusun
seperti koordinat kartesian (X, Y, Z), dapat dilengkapi
dengan sumbu putar (koordinat polar)
– memerlukan penganalisis data titik-titik koordinat untuk
diproses menjadi informasi yang lebih jelas (diameter
lubangm jarak sumbu dsb.)

TI-2102: Dasar Perancangan Teknik Industri - 2 9

Departemen Teknik Industri FTI-ITB

Klasifikasi Proses Pengukuran


• Proses pengukuran
langsung
• Proses pengukuran
tidak langsung
• Proses pemeriksaan
toleransi (dengan
kaliber batas)
• Proses perbandingan
dengan bentuk acuan
(standar)
• Proses pengukuran
geometri khusus, dan
• Proses pengukuran
dengan mesin ukur
koordinat

TI-2102: Dasar Perancangan Teknik Industri - 2 10


Departemen Teknik Industri FTI-ITB

Contoh Alat Ukur Linier Langsung


• Mistar Ukur

TI-2102: Dasar Perancangan Teknik Industri - 2 11

Departemen Teknik Industri FTI-ITB

Contoh Alat Ukur Linier Langsung


• Mistar ingsut

TI-2102: Dasar Perancangan Teknik Industri - 2 12


Departemen Teknik Industri FTI-ITB

Contoh Alat Ukur Linier Langsung


• Mistar ingsut

TI-2102: Dasar Perancangan Teknik Industri - 2 13

Departemen Teknik Industri FTI-ITB

Contoh Alat Ukur Linier Langsung


• Mistar ingsut ketinggian

TI-2102: Dasar Perancangan Teknik Industri - 2 14


Departemen Teknik Industri FTI-ITB

Contoh Alat Ukur Linier Langsung


• Mistar ingsut ketinggian

TI-2102: Dasar Perancangan Teknik Industri - 2 15

Departemen Teknik Industri FTI-ITB

Contoh Alat Ukur Linier Langsung


• Mikrometer

TI-2102: Dasar Perancangan Teknik Industri - 2 16


Departemen Teknik Industri FTI-ITB

Contoh Alat Ukur Linier Langsung


• Mikrometer

TI-2102: Dasar Perancangan Teknik Industri - 2 17

Departemen Teknik Industri FTI-ITB

Coordinate Measuring Machine (CMM)


• CMM is an
electromechanical device
used to take precision
measurements of parts

TI-2102: Dasar Perancangan Teknik Industri - 2 18


Departemen Teknik Industri FTI-ITB

Prinsip Kerja Berbagai Jenis Alat Ukur


• Petunjuk umum:
kecermatan alat ukur sebaiknya sekitar 1/10 daerah toleransi objek
ukur
Contoh: −0.010
− 0.029
– poros dengan ukuran : ∅ 65 g6 atau φ 65
– diukur dengan komparator dengan kecermatan ≤ 0.002 mm
• Komponen utama alat ukur:
Sensor, pengubah, penunjuk & pencatat, (pengolah data
pengukuran)
• Penunjuk berskala
Skala: jajaran garis yang beraturan dengan jarak antara garis (pits)
yang tertentu dan mempunyai arti tertentu (kecermatan)
Bidang skala: jajaran garis ini terletak pada suatu bidang yaitu
berupa bidang rata atau bidang lengkung
Garis skala: sejajar lurus (skala lurus) atau melengkung (skala
busur).
Garis indeks: garis atau jarum penunjuk

TI-2102: Dasar Perancangan Teknik Industri - 2 19

Departemen Teknik Industri FTI-ITB

Penunjuk Berskala

TI-2102: Dasar Perancangan Teknik Industri - 2 20


Departemen Teknik Industri FTI-ITB

Skala Nonius (Nonius/Vernier Scale)


• Pembacaan skala:
garis indeks tidak selalu persis segaris dengan garis skala.
• Cara pembacaan skala (nilai yang membesar kekanan):
1. Memenggal (truncating) ; harga skala di sebelah kiri garis
indeks, bila garis indeks belum sampai pada garis skala di
sebelah kanan
2. Membulatkan (rounding) ; harga skala disebelah kiri garis
indeks (membulatkan ke bawah ; rounding-down), bila garis
indeks diperkirakan belum sampai pertengahan jarak antara
dua garis skala, atau harga skala di sebelah kanan garis
indeks (membulatkan ke atas; rounding up) jika garis indeks
terletak di pertengahan atau melewatinya
3. Menginterpolasikan (interpolating) ; harga skala disebelah kiri
garis indeks dan menambahkan fraksi (bagian) yang
merupakan perkiraan posisi garis indekas diantara ke dua
garis skala
• Skala nonius: merupakan cara interpolasi pasti
TI-2102: Dasar Perancangan Teknik Industri - 2 21

Departemen Teknik Industri FTI-ITB

Contoh Pembacaan Nonius

TI-2102: Dasar Perancangan Teknik Industri - 2 22


Departemen Teknik Industri FTI-ITB

Contoh Pembacaan Nonius

TI-2102: Dasar Perancangan Teknik Industri - 2 23

Departemen Teknik Industri FTI-ITB

Skala Mikrometer
• Skala tetap

• Skala putar

• Garis indeks pembacaan skala tetap

• Garis indeks untuk pembacaan skala putar

TI-2102: Dasar Perancangan Teknik Industri - 2 24


Departemen Teknik Industri FTI-ITB

Skala Mikrometer
• Contoh pembacaan skala mikrometer dengan
kecermatan 0.01:

TI-2102: Dasar Perancangan Teknik Industri - 2 25

Departemen Teknik Industri FTI-ITB

Skala Mikrometer
• Contoh pembacaan skala mikrometer dengan
skala nonius:

TI-2102: Dasar Perancangan Teknik Industri - 2 26


Departemen Teknik Industri FTI-ITB

Sifat Umum Alat Ukur


• Kalibrasi (peneraan): membandingkan suatu besaran
dengan besaran standar.
• Rantai kalibrasi (calibration-chain):
Tingkat 1: Kalibrasi ukur kerja dengan memakai acuan alat
ukur standar kerja
Tingkat 2: Kalibrasi alat ukur standar kerja dengan memakai
acuan alat ukur standar
Tingkat 3: Kalibrasi alat ukur standar dengan acuan alat ukur
standar dari tingkatan yang lebih tinggi (standar nasional atau
yang telah tertera secara nasional).
Tingkat 4: Kalibrasi standar nasional dengan acuan standar
meter (internasional)
• Keterlacakan (keterusutan, ketelurusan;
traceability): sampai sejauh mana mata rantai kalibrasi
dirangkai.

TI-2102: Dasar Perancangan Teknik Industri - 2 27

Departemen Teknik Industri FTI-ITB

Sifat Umum Alat Ukur


• Kecermatan (resolution) alat ukur ditentukan oleh:
kecermatan skala dengan cara pembacaan nya,
garis indeks atau jarum penunjuk,
skala nonius.

• Pemilihan alat ukur dan pengukuran:


Kecermatannnya disesuaikan dengan besar-kecilnya daerah
toleransi objek ukur.
Mengikuti prosedur pengukuran, agar kecermatan alat ukur
bermanfaat dan mempunyai makna pada hasil pengukuran:
ketepatan (keterulangan, precision, repeatability) dan
ketelitian (keakuratan, kebenaran; accuracy).

TI-2102: Dasar Perancangan Teknik Industri - 2 28


Departemen Teknik Industri FTI-ITB

Kesalahan/Penyimpangan dalam Proses Pengukuran


• Ketelitian (Accuracy): ketepatan
Hasil proses pengukuran dalam mencapai sasaran
pengukuran (harga sebenarnya objek ukur)

• Penyimpangan:
Perbedaan antara harga yang ditunjukkan alat ukur
dengan harga yang dianggap benar (objek ukur
merupakan harga acuan yang dianggap benar)

• Untuk mendefinisikan penyimpangan diperlukan


toleransi kesalahan yaitu besar kecilnya
penyimpangan yang masih diperbolehkan sesuai
dengan spesifikasi yang dinyatakan dalam
standar pengkalibrasian
TI-2102: Dasar Perancangan Teknik Industri - 2 29

Departemen Teknik Industri FTI-ITB

Kesalahan/Penyimpangan dalam Proses Pengukuran


• Dua kategori penyimpangan:
1. Penyimpangan random (random deviation): jika
penyimpangan tidak melibihi kecermatan sasaran
(besarnya toleransi kesalahan). Predikat atau tanda
(tera) teliti bisa diberikan bagi alat ukur ybs presisi
2. Penyimpangan sistematik (systematic deviation): jika
penyimpangan melebihi kecermatan sasaran. Tera teliti
tak bisa diberikan bagi alat ukur ybs akurasi
• Sumber ketidak-telitian dan ketidak-tepatan
pengukuran:
Alat ukur
Benda ukur
Lingkungan
Pengukur/pengamat

TI-2102: Dasar Perancangan Teknik Industri - 2 30


Departemen Teknik Industri FTI-ITB

Empat Katagori Proses Pengukuran

Tepat=akurat
Teliti=presisi
TI-2102: Dasar Perancangan Teknik Industri - 2 31

Departemen Teknik Industri FTI-ITB

Pengaruh Elastisitas Benda Ukur

TI-2102: Dasar Perancangan Teknik Industri - 2 32


Departemen Teknik Industri FTI-ITB

Kesalahan Kosinus

TI-2102: Dasar Perancangan Teknik Industri - 2 33

Departemen Teknik Industri FTI-ITB

Posisi Pengukuran

TI-2102: Dasar Perancangan Teknik Industri - 2 34


Departemen Teknik Industri FTI-ITB

Posisi Pengukuran

TI-2102: Dasar Perancangan Teknik Industri - 2 35

Departemen Teknik Industri FTI-ITB

Posisi Pengukuran

TI-2102: Dasar Perancangan Teknik Industri - 2 36

Anda mungkin juga menyukai