Anda di halaman 1dari 2

TUGAS BAHASA INDONESIA

KELAS IX C

Nama : Imanuel Dwi Andi Tandioga


NUK : 14
Kelas : IX C
Hu tao

Hu tao adalah seorang gadis muda yang mengelola bisnis pemakaman bernama WangSheng
Funeral Parlor. Dia adalah orang yang baik dan mudah didekati. Tingkah lakunya yang unik dan selalu
mengejutkan orang orang disekitarnya dengan ide-ide aneh yang tak terhitung jumlahnya

Pada siang hari di Liyue saat orang-orang sibuk bekerja, Hu tao yang baru berusia 3 tahun pergi
untuk membaca teks klasik. Saat para karyawan Wangsheng Funeral Parlor menjemputnya, mereka
terkejut karena Hu tao membaca teks klasik sambil melakukan handstands. Pada saat 6 tahun, Hu tao
membolos dari sekolah dan tertidur di peti mati. Kejadian ini membuat kakeknya, Master ke-75 dari
Wangsheng Funeral Parlor khawatir sehingga pada umur 8 tahun, Hu tao mulai tinggal di Wangsheng
Funeral Parlor dan mempelajari etiket upacara pemakaman. Saat dia beranjak remaja, Hu tao ditugaskan
melakukan upacara pemakaman untuk pertama kalinya di Wuwang Hill pada malam hari. Pengurus dan
kontsultan Wangsheng Funeral Parlor mengantisipasi debutnya dengan penuh kekhawatiran.

Pada saat itu, Hu tao menunjukkan sisi dirinya yang bermartabat dan serius sehingga upacara
pemakamannya berjalan lancar. Hu tao pun berkata “Di Wangsheng Funeral Parlor yang hidup memberi
kami uang, untuk melihat orang mati dalam perjalanannya. Kami memiliki tanggung jawab kepada kedua
belah pihak, jadi kami harus memastikan bahwa kedua belah pihak akan senang". Para pengurus dan
konsultan Wangsheng Funeral Parlor merasa kagum dengan apa yang dikatakan Hu tao. Hu tao telah
menjadi Master ke-77 dari Wangsheng Funeral Parlor dan bisnisnya berjalan lancar walaupun terkadang
Hu tao melakukan sesuatu dengan ide-ide anehnya yang selalu mengejutkan orang-orang di sekitarnya.

Anda mungkin juga menyukai