Anda di halaman 1dari 11

PAPER

“ADMINISTRASI DAN UNSUR ADMINISTRASI”


Di ajukan untuk memenuhi tugas Pengantar Ilmu Administrasi Publik
Dosen Pengampu: Prof. Dr. Hj. Sjamsiar Sjamsuddin Indradi

Disusun Oleh Kelompok 1:


Alvinazahrotul Khumaira 215030100111041
Adisty Ananta Prasasti 215030100111100
Agam Youldy Syah 215030100111110
Arda Satria Pamungkas 215030101111039
Anisa Hawa Nur Aini 215030101111064
Amanda Zahra Shafira 215030107111097

PROGRAM STUDI ADMINISTASI PUBLIK


FAKULTAS ILMU ADMINISTRASI
UNIVERSITAS BRAWIJAYA
TAHUN 2021/2022
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Arti dari Administrasi bisa dikatakan sebagai bentuk kerjasama yang dapat
menghasilkan sesuatu yang berdaya guna. Ilmu administrasi bisa berkaitan dengan
banyak hal yang ada di sekitar kita, bahkan dilingkup yang sangat dekat dengan kita. Bisa
berupa teori organisasi, manajemen, hubungan sosial manusia, kepemimpinan, humaniora
dan kebijakan. Social dan banyak hal lainnya. Tanpa administrasi semua kegiatan yang
ada didunia akan kacau apalagi zaman sekarang yang serba serbinya mengandung
administrasi. Kekuatan administrator di era yang semakin maju ini sangat diperlukan bagi
setiap instansi atau perusahaan baik negeri maupun perusahaan swasta, baik itu di bidang
jasa dan dibidang lainnya. Kesempatan para administrator baik bagi prospek masa
sekarang hingga masa depan.

1.2 Rumusan Masalah


1. Apa pengertian dari administrasi?
2. Apa saja pengertian pandangan administrasi sebagai cabang ilmu sendiri?
3. Apa saja istilah yang berkaitan dengan administrasi?
4. Apa pengertian unsur administrasi?
5. Apa saja yang termasuk dalam unsur administrasi?

1.3 Tujuan
1. Mengetahui pengertian administrasi
2. Mengetahui berbagai pengertian pandangan administrasi sebagai cabang ilmu sendiri
3. Mengetahui istilah istilah yang berkaitan dengan administrasi
4. Mengetahui pengertian aunsur administrasi
5. Mengetahui berbagai hal yang termasuk dalam unsur administrasi
BAB II
PEMBAHASAN
2.1 Pengertian Administrasi
Administrasi berasal dari kata administrare (Latin: ad = pada, ministrare =
melayani). Dengan demikian, administrasi berarti memberikan pelayanan kepada.
Administrasi juga berasal dari kata administration (Inggris = to administer). Kata to
administer, dapat berarti to manage (mengelola) dan to direct (menggerakkan). Ini berarti
administrasi merupakan kegiatan mengelola atau menggerakkan. Administrasi juga
dapat berasal dari bahasa Belanda, administrative yang pengertian-nya mencakup
stelselmatige verkrijging en verwerking van gegeven (tata usaha), bestuur (manajemen
organisasi), dan beheer (manajemen sumberdaya). Dari asal kata ini, administrasi artinya
kegiatan penatausahaan dan manajemen. Dari pengertian tersebut maka Pengertian
Administrasi dalam arti luas adalah proses rangkaian kegiatan terhadap pekerjaan pokok yang
dilakukan oleh sekelompok orang secara dinamis dalam kerjasama dengan pola
pembagian kerja untuk mencapai sasaran dan tujuan tertentu yang rasional, secara efektif
dan efisien. (Nawawi, 2009:35).
Berdasarkan uraian diatas, dapat disimpulkan bahwa administrasi adalah suatu
rangkaian kegiatan yang dilakukan oleh sekelompok orang yang bekerjasama secara
dinamis dalam menyelesaikan pekerjaan melalui pembagian kerja yang efektif dan efisien
guna mencapai sasaran dan tujuan tertentu yang rasional.

2.2 Pengertian pandangan administrasi sebagai cabang ilmu sendiri


a) Administrasi sebagai Tata Usaha (Pengertian Sempit)
Administrasi dalam arti sempit adalah kegiatan pengolahan data dan informasi
yang meliputi kegiatan catat-mencatat, surat-menyurat, pembukuan secara tertulis
yang diperlukan oleh suatu organisasi. Administrasi sesungguhnya berkaitan
dengan kegiatan tulis menulis dan catat mencatat, yang sesungguhnya merupakan
bagian kecil dari administrasi. Adapun pengertian administrasi dalam arti sempit
menurut beberapa tokoh, yaitu:
 J. Wajong
Kegiatan administrasi meliputi pekerjaan tata usaha yang bersifat
mencatat segala sesuatu yang terjadi dalam organisasi untuk menjadi
bahan keterangan bagi pemimpin (Wajong, 1962).
 J.S Tjeng Bing Tie
Tujuan dan fungsi administrasi adalah mencatat bahan-bahan yang
dibutuhkan untuk pimpinan dan memberikan bahan yang diperlukan untuk
pimpinan, maka dari itu cara mencatatanya harus ditulis sedemikian rapi
sehingga tidak salah dan jelas. (Tie,1965).
Berdasarkan uraian tersebut dapat disimpulkan bahwa administrasi
sebagai tata usaha (artian sempit) adalah pekerjaan mencatat seluruh bahan yang
dibutuhkan oleh pimpinan yang kemudian nantinya akan diberikan kepada
pimpinan saat bahan tersebut diperlukan sehingga proses pencatatan harus
dilakukan dengan rapi dan lengkap agar jelas dan tidak terjadi kesalahan.
b) Administrasi sebagai Seni atau Kiat
Administrasi dapat dipandang sebagai seni (art) atau kiat. Sebab, dalam
praktiknya, administrasi memerlukan kemampuan atau skill yang dapat dicapai
melalui pelatihan dan di dalamnya ada ruang untuk memakai pertimbangan
pribadi. Hal ini sesuai dengan pendapat Siagian (1979) yang menyatakan bahwa
administrasi itu selain sebagai artistic science juga sebagai scientific art. Dalam
kaitannya dengan administarsi sebagai seni dapat dipahami sebagai administrasi
yang sangat bergantung pada administrasi itu sendiri. Administrasi sebagai seni
(art) atau kiat pada hakekatnya merupakan praktik-praktik pengelolaan kerjasama
(administrasi) yang sudah dilakukan sejak adanya peradaban manusia.
c) Administrasi sebagai Teknik dan Keterampilan
Administrasi sebagai teknik, dipergunakan sebagai cara atau kepandaian
melakukan administrasi sebagai seni. Ini berarti, jika suatu seni administrasi
secara terus menerus dipraktekkan dan secara sadar diulangi secara berkelanjutan,
maka lama-lama menjadi sesuatu yang terbiasa yang melahirkan suatu teknik atau
metode administrasi. Memandang administrasi sebagai suatu keterampilan, berarti
melihatnya sebagai suatu kecakapan yang dimiliki seseorang atau kelompok
dalam menyelesaikan tugas-tugas administrasi. Hal ini lahir dari kegiatan atau
pelaksanaan tugas-tugas administrasi yang dilakukan secara berulang yang
kemudian menimbulkan efek kemahiran atau keterampilan.
d) Administrasi sebagai Ilmu
Administrasi merupakan salah satu bidang ilmu pengetahuan (science)
karena telah dipelajari untuk waktu yang lama dan telah diorganisasi menjadi
suatu rangkaian teori. Administrasi dipandang sebagai ilmu, karena mempunyai
sosok subject matter yang tersusun dengan rapi dan terorganisasi dengan baik.
Bahkan teori-teori administrasi terus diuji dalam praktik sehingga terus
berkembang. Dengan kaitan ini, administrasi dikelompokkan kedalam ilmu sosial,
yaitu sebagai ilmu terapan (applied science). Dengan demikian, administrasi
sebagai ilmu dapat dipelajari dan diajarkan secara terbuka sehingga terus
berkembang sampai sekarang.
e) Administrasi sebagai Manajemen
Seperti dikatakan William J. Schultze dalam Westra (2002), bahwa kata-
kata management dan administration kerap kali digunakan secara berpadanan,
sehingga orang-orang meragukan untuk membedakannya, karena penggunaan
kata-kata akan memberikan arti serta makna padanya. Walaupun istilah
manajemen biasanya lebih sering digunakan dalam peristilahan bisnis dan
administrasi sering dipakai dalam bidang publik/negara, namun ada
kecenderungan istilah manajemen juga diterapkan dalam budang publik/negara,
misalnya: manajemen pemerintah, manajemen publik, manajemen pelayanan
publik, dan sebagainya.
f) Administrasi sebagai Proses atau Kegiatan (Pengertian Luas)
Beberapa istilah administrasi dalam pengertian proses atau kegiatan yang
dapat ditemukan dalam beberapa rumusan sebagai berikut.
 Sondang P. Siagian
Administrasi adalah sebagai keseluruhan proses manajemen antara
dua orang atau lebih yang didasarkan atas rasionalitas tertentu untuk
mencapai tujuan yang telah ditetapkan sebelumnya (Siagian, 1985).
 Herbet A. Simon
Dalam pengertian yang paling luas, administrasi dapat
didefinisikan sebagai aktivitas kelompok (orang) yang bekerja sama untuk
mencapai tujuan bersama (Simon, 1959).
Beberapa pengertian administrasi diatas menunjukkan bahwa dalam
pengertian luas, administrasi mencakup hal-hal yang berkaitan dengan kerja sama
banyak orang dan untuk mencapai tujuan.
g) Administrasi sebagai Pemerintah
Dalam keputusan politik Amerika Serikat, kata “The Administration”
dimaksudkan keseluruhan pemerintahan termasuk presiden. Berikut ini beberapa
pengertian administrasi sebagai pemerintahan, yaitu:
 Utrecht
Administrasi adalah gabungan yang dibawah jabatan pimpinan
pemerintah melakukan sebagian dari pekerjaan pemerintahan yang
ditugaskan kepada badan-badan pengadilan, badan legislatif dan badan-
badan pemerintahan dari persekutuan hukum yang lebih rendah daripada
negara (Utrecht, 1955).
 Wijaya
Administrasi adalah rangkaian semua organ-organ negara rendah
dan tinggi yang bertugas menjalankan pemerintahan, pelaksanaan dan
kepolisian (Wijaya dalam Westra, 2002).
 Danuredjo
Dalam bukunya “struktur administrasi dan sistem pemerintahan
Indonesia” (1961) memakai judul-judul seperti administrasi hindia
Belanda, administrasi Jepang dan sebagainya.

2.3 Beberapa Istilah yang Berhubungan dengan Administrasi


 Administratie (Belanda)
Tata usaha, diartikan sebagai keterangan-keterangan secara sitematis dan
pencatatannya secara tertulis dengan maksud untuk memperoleh suatu ikhtisar
mengenai keterangan-keterangan itu dalam hubungannya satu sama lain.
 Administratief Beheer (Belanda)
Pengurusan ketatausahaan, yaitu rangkaian tindakan dalam pelaksanaan
anggaran yang bertalian dengan pelaksanaan wewenang otorisasi dan wewenang
membayar perintah membayar atau menagih.
 Administration (Inggris)
Administrasi, yaitu segenap rangkaian perbuatan penyelenggaraan dalam
setiap usaha kerja sama kelompok manusia untuk mencapai tujuan tertentu.
 Administrative Science
Ilmu administrasi, yaitu kelompok pengetahuan teratur yang membahas
segenap proses penyelenggaraan, dalam usaha kerja sama manusia untuk
mencapai tujuan.
 Administrator Manager
Seorang yang memimpin suatu usaha kerja sama dan bertanggung jawab
terhadap tercapainya tujuan dan usaha tersebut.

2.4 Pengertian Unsur Administrasi


Dalam Bahasa Indonesia, unsur berarti bahan asal, zat asal, bagian yang penting
dalam sesuatu hal. Dalam kamus Bahasa Inggris, disebutkan bahwa unsur diterjemahkan
menjadi anasir, element, principle, ram material, sub stance. Sementara itu, Miftah Toha
(1990:24) menyebutkan bahwa unsur adalah bagian dari suatu kebulatan-kebulatan.
Tidak adanya unsur bukan berarti suatu kejadian atau akibat itu tidak ada akibat atau
kejadian, itu ada tetapi kurang sempurna. Yang dimaksudkan dengan unsur administrasi
disini adalah bagian-bagian penting dalam administrasi yang menjadikan administrasi itu
utuh dan sempurna sehingga tujuan yang telah ditetapkan dapat tercapai.

2.5 Delapan Unsur Administrasi


 Organisasi sebagai Unsur Administrasi
Organisasi sebagai unsur administrasi yaitu di dalamnya ada suatu proses
yang dimulai dari penyusunan bentuk dan pola usaha kerja sama, penggolongan
kerja yang harus dijalankan, pembagian wewenang dari masing-masing pelaksana
dan menentukan hubungan kerja sama yang seimbang serta bertanggung jawab.
 Manajemen sebagai Unsur Administrasi
Manajemen merupakan inti dari administrasi karena manajemen memang
merupakan alat pelaksanaan utama dan administrasi. Dibedakan menjadi enam
kegiatan, yaitu:
i. Perencanaan
ii. Pembuatan keputusan
iii. Pembimbingan
iv. Perkoordinasian
v. Pengontrolan
vi. Penyempurnaan
 Tata Hubungan/Komunikasi sebagai Unsur Administrasi
Komunikasi Administrasi menurut Scott (1962) adalah suatu proses yang
mencakup pemindahan ide dan penyalinan ide secara cermat dengan tujuan untuk
menimbulkan tindakan yang menuju ke arah tercapainya tujuan bersama secara
efektif. Jadi, tata hubungan atau komunikasi administrasi adalah suatu rangkaian
kegiatan penyampaian warta dari seseorang kepada orang lain dalam rangka usaha
kerjasama untuk mencapai tujuan tertentu.
 Kepegawaian sebagai Unsur Administrasi
Praktik dan kebijakan yang diperlukan dalam unsur kepegawaian dalam
administrasi meliputi:
i. Analisa jabatan, yaitu menetapkan sifat dari pekerjaan masing-masing
pegawai/karyawan.
ii. Merencanakan kebutuhan pegawai atau karyawan dan merekrut
pegawai/karyawan.
iii. Menyeleksi calon pegawai/karyawan.
iv. Melakukan orientasi dan pelatihan bagi calon pegawai atau pegawai baru.
v. Menata olah upah dan gaji
 Keuangan dalam Administrasi
Praktik dan kebijakan yang diperlukan dalam unsur keuangan dalam
administrasi adalah:

i. Analisa aspek keuangan dari seluruh keputusan.


ii. Berapa banyak dana (uang) yang diperlukan untuk membiayai kerja sama
dalam mencapai tujuan yang diharapkan.
iii. Bagaimana cara memperoleh dana (uang) dan menyediakannya untuk
pembiayaan organisasi dalam rangka mencapai tujuan.
iv. Bagaimana cara menggunakan dana (uang) tersebut secara efektif dan
efisien.
v. Bagaimana cara mempertanggungjawabkan dana (uang) yang digunakan
secara sah dan benar.
 Pembekalan sebagai Unsur Administrasi
Pelaksanaan administrasi perbekalan dimulai dari:
i. Perencanaan
ii. Pengadaan
iii. Pengaturan pemakaian
iv. Penyimpanan
v. Pengendalian
vi. Perawatan dan menyingkirkan barang-barang keperluan kerja dalam usaha
kerja sama yang bersangkutan
 Tata Usaha sebagai Unsur Administrasi
Suatu kegiatan tata usaha paling tidak harus memiliki ketentuan sebagai berikut:
i. Berencana
ii. Sistematis
iii. Menurut susunan tertentu
iv. Mempunyai suatu kegunaan
v. Dilakukan dengan maksud dan tujuan tertentu
 Perwakilan atau Hubungan Masyarakat sebagai Unsur Administrasi
Bahwa kegiatan perwakilan atau humas sebagai unsur administrasi
merupakan kegiatan yang memerlukan ilmu, seni, dan moral.
BAB III
KESIMPULAN
Administrasi adalah suatu rangkaian kegiatan yang dilakukan oleh sekelompok orang
yang bekerjasama secara dinamis dalam menyelesaikan pekerjaan melalui pembagian kerja yang
efektif dan efisien guna mencapai sasaran dan tujuan tertentu yang rasional.dan pandangan
administrasi sebagai cabang ilmu sendiri ada 7, yaitu administrasi sebagai tata usaha,
administrasi sebagai seni atau kiat, administrasi sebagai teknik dan keterampilan, administrasi
sebagai ilmu, administrasi sebagai manajemen, administrasi sebagai proses atau kegiatan dan
administrasi sebagai pemerintah. Banyak istilah-istilah yang berkaitan dengan administrasi yang
membantu kita untuk memperjelas pemahaman tentang administrasi.
Unsur administrasi bagian-bagian penting dalam administrasi yang menjadikan
administrasi itu utuh dan sempurna sehingga tujuan yang telah ditetapkan dapat tercapai.ahli
administrasi sepakat terdapat delapan unsur administrasi. Delapan unsur administrasi tersebut,
yaitu: organisasi, manajemen, tata hubungan komunikasi, kepegawaaian, keuangan, perbekalan,
tata usaha perkantoran dan perwakilan atau hubungan masyaraakat. Yang saling bertautan erat
dan utuh yang tidak dapat dipisahkan.
DAFTAR PUSTAKA
Indradi, Sjamsiar Sjamsuddin. 2016. Dasar-Dasar dan Teori Administrasi Publik.
Malang: Intrans Publishing

Anda mungkin juga menyukai