Disusun Oleh :
HUKUM KELUARGA
BANDUNG
KATA PENGANTAR
Segala puji bagi Allah SWT, Rabb semesta alam, shalawat serta salam mudah-mudahan
senantiasa Allah karuniakan atas penutup para Nabi dan yang paling mulia, Muhammad
SAW juga aras segenap keluarganya, para sahabat, para tabi’in serta para pengikut setianya
hingga akhir zaman.
Namun saya menyadari bahwa makalah ini sangat belum sempurna dan masih banyak
kekurangannya. Oleh karena itu, kritik dan saran yang sifatnya membangun sangat
diharapkan untutuk perbaikan makalah mendatang.
Wassalamualaikum Wr.Wb.
Fatimah Azahrah
i
DAFTAR ISI
DAFTAR ISI............................................................................................... 2
BAB I PENDAHULUAN........................................................................... 2
a. Latar Belakang................................................................................. 2
b. Rumusan Masalah............................................................................ 2
c. Tujuan.............................................................................................. 2
BAB II PEMBAHASAN............................................................................ 3
2
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Administrasi adalah usaha dan kegiatan yang berkenaan dengan penyelenggaraan
kebijaksanaan untuk mencapai tujuan. Pengertian administrasi juga dibedakan menjadi
dua yaitu pengertian administrasi dalam arti sempit dan pengertian administrasi dalam
arti luas. Administrasi dalam arti sempit adalah kegiatan yang meliputi dari catat-
mencatat, surat-menyurat, pembukuan ringan, ketik-mengetik, agenda, dan sebagainya
yang memiliki sifat teknis ketatausahaan. Sedangkan pengertian administrasi bersifat luas
adalah seluruh proses kerja sama dari dua orang atau lebih dalam mencapai tujuan
dengan pemanfaatan sarana dan prasarana tertentu secara berdaya guna dan berhasil
guna.
Administasi sering juga disebut sebagai manajemen. Manajemen merupakan alat
untuk mencapai tujuan yang diinginkan,(Oemar Hamalik, 2006) yaitu suatu kegiatan atau
usaha untuk membantu, melayani, mengarahkan atau mengatur semua kegiatan didalam
mencapai suatu tujuan.
B. Rumusan Masalah
1. Jelaskan Pengertian Tentang Administrasi Umum?
2. Jelaskan Pengertian Tentang Administrasi Negara?
3. Jelaskan Pengertian Tentang Administrasi Islam?
C. Tujuan
1. Untuk mengetahui Pengertian Tentang Administrasi Umum
2. Untuk mengetahui Pengertian Tentang Administrasi Negara
3. Untuk mengetahui Pengertian Tentang Administrasi Islam
3
BAB II
PEMBAHASAN
4
a) Menurut Paul Mabieu & The Liang Gie Administrasi sebagai kegiatan pencatatan
keterangan tertulis.
b) Menurut Tjeng Bing Tie Administrasi sebagai pencatatan dan pemberian bahan
bahan yang diperlukan untuk pelaksanaan pimpinan.
c) Menurut Van der Schroeff Administrasi merupakan seluruh himpunan catatan
catatan mengenai perusahaan dan peristiwa peristiwa perusahaan untuk keperluan
pimpinan dan penyelenggaraan perusahaan. Penyelenggaraan urusan tulis-menulis
dalam perusahaan (Kamus Umum Bahasa Indonesia, Poerwadarminta), Dll.1
B. Pengertian Administrasi Negara
Administrasi negara adalah suatu jenis dari ruang lingkup administrasi yang berarti
sebagai kegiatan manusia yang koperatif bentuk lainnya dapat kita jumpai seperti
administrasi niaga atau perusahaan dan administrasi privat dan perusahaan niaga
administrasi negara dan administrasi niaga atau perusahaan telah berkembang sebagai
cabang-cabang ilmu yang diajarkan oleh pendidikan tinggi bahkan menjadi suatu jurusan
atau fakultas seperti Cornell university dan Berbagai perguruan tinggi di Indonesia juga
dikenal adanya fakultas ketaatannegaraan ataupun dikenal dengan jurusan atau Prodi
administrasi negara.2
Terdapat dua pola pemikiran yang berbeda mengenai definisi definisi administrasi
negara:
1) Pola pertama adalah melihat bahwa administrasi negara sebagai suatu kegiatan
yang dilakukan oleh pemerintah atau lembaga eksekutif
2) Pola kedua memandang bahwa administrasi negara lebih luas dari sekedar
bahasan terkait aktivitas aktivitas lembagaan eksekutif saja tetapi juga meliputi
aktivitas aktivitas dari ketiga cabang pemerintahan yakni Yudikatif legislatif dan
eksekutif yang semuanya adalah bertolak pada fungsi untuk memberikan
pelayanan publik.
Pola pikir pertama W.F. Willoghby menyatakan bahwa administrasi negara itu hanya
berhubungan dengan fungsi untuk melaksanakan hukum yang telah ditetapkan DPR dan
ditafsirkan juga oleh lembaga peradilan.
1
Alemina H, Pengantar Ilmu Administrasi, (Yogyakarta:Andi, 2020), hlm.4-6.
2
Juharni, Pengantar Ilmu Administrasi Negara, (Makassar:CV SAH MEDIA), hlm.1.
5
Dengan pola pemikiran kedua Jhon Pfiffner berpendapat bahwa administrasi negara
adalah koordinasi dari usaha usaha kolektif yang ditunjukkan untuk melaksanakan
kebijakan pemerintah. pendapat ini juga didukung oleh Gerald E Caiden dengan
menyebutkan bahwa administrasi negara meliputi segala bidang dan kegiatan yang
menjadi sarana kebijaksanaan pemerintah termasuk proses formal kegiatan DPR fungsi
fungsi yang berlaku dan lingkungan pengadilan dan kegiatan kegiatan dari lembaga
militer.3
3
Ibid. Hlm.2-3.
6
sangat menegaskan bahwa kata “idarah” atau istilah admnistrasi dalam pandangan islam
merupakan kata yang baru digunakan di era modern. Oleh sebab itu, para pakar
administrasi modern mendifinisikan (idarah) dengan ungkapan: “Administrasi adalah
sejumlah aktivitas praktis dengan tujuan merealisasikan politik umum”.4
PENUTUP
A. Kesimpulan
Administrasi secara sempit diartikan sebagai pekerjaan tulis menulis atau
ketatausahaan/kesekretarisan yang berkaitan dengan kegiatan menerima, mencatat,
menghimpun, mengolah, menggandakan, mengirim, menyimpan, dan sebagainya.
Sedangkan dalam arti yang luas didefinisikan sebagai: Administrasi adalah segenap
rangkaian kegiatan penataan terhadap pekerjaan-pekerjaan induk dan sumber-sumber
kegiatan lainnya yang harus dilakukan oleh pejabat-pejabat eksekutif dalam suatu
organisasi dan didasarkan atas rasionalitas tertentu yang bertugas mengatur, memajukan,
dan melengkapi usaha kerja sama sekumpulan orang yang sengaja dihimpun untuk
mencapai tujuan tertentu.
Administrasi negara adalah suatu jenis dari ruang lingkup administrasi yang
berarti sebagai kegiatan manusia yang koperatif bentuk lainnya dapat kita jumpai seperti
administrasi niaga atau perusahaan dan administrasi privat dan perusahaan niaga
administrasi negara dan administrasi niaga atau perusahaan telah berkembang sebagai
cabang-cabang ilmu yang diajarkan oleh pendidikan tinggi bahkan menjadi suatu jurusan
atau fakultas seperti Cornell university dan Berbagai perguruan tinggi di Indonesia juga
dikenal adanya fakultas ketaatannegaraan ataupun dikenal dengan jurusan atau Prodi
administrasi negara. Terdapat dua pola pemikiran yang berbeda mengenai definisi
definisi administrasi negara:
Pola pertama adalah melihat bahwa administrasi negara sebagai suatu kegiatan yang
dilakukan oleh pemerintah atau lembaga eksekutif Pola kedua memandang bahwa
administrasi negara lebih luas dari sekedar bahasan terkait aktivitas aktivitas lembagaan
eksekutif saja tetapi juga meliputi aktivitas aktivitas dari ketiga cabang pemerintahan
4
SADAM HUSEN, “PENERAPAN SISTEM ADMINISTRASI ISLAMPADA ZAMAN NABI MUHAMMAD”,
http://sadamniasuh.blogspot.com/2015/09/administrasi-islam.html , (diakses pada 09 september 2021, pukul 12.55).
7
yakni yudikatif legislatif dan eksekutif yang semuanya adalah bertolak pada fungsi untuk
memberikan pelayanan publik.
Adapun untuk administrasi islam Administrasi dikenal dengan istilah al-idarah
(usaha mengatur dengan baik suatu organisasi, baik kecil maupun besar). Mengkaji mengenai
pengertian atau istilah administrasi dalam islam mengharuskan merujuk kepada beragam
sumber, yaitu Al-Qur’an al-Karim dan tafsirnya; hadist dan syarahnya, Sebenarnya tidak
ada satu ayat Al-Qur’an pun yang dijumpai kata al-idarah. Namun apabila dicermati
memang ada kata dalam Al-Qur’an yang menyerupai yaitu kata tudirunaha dan kata
tadiru. Di dalam al-Mu’jam al-Mufahras, di bawah kata entri “dawr” telah dikemukakan
sejumlah ayat yang memuat kata musytaq (pecahan) dari fi’il tsulatsi; “dara”. Begitu
juga, setelah menelaah kitab-kitab indeks hadist, jelas bahwa kata al-idarah tidak
dijumpai di dalam satu hadist pun dari sekian banyak hadist Rasulullah saw. Duzi
menyebutkan “adara”. Dia mengatakan; “Adara as-Siyasa”: maknanya: Dabbara umuraha
wa sasa ar-ra’iyyah (mengatur urusan politik dan rakyatnya). Begitu juga kata: “adara”
yang berarti bersusah payah bekerja”. Jadi hal ini sangat menegaskan bahwa kata
“idarah” atau istilah admnistrasi dalam pandangan islam merupakan kata yang baru
digunakan di era modern. Oleh sebab itu, para pakar administrasi modern mendifinisikan
(idarah) dengan ungkapan: “Administrasi adalah sejumlah aktivitas praktis dengan tujuan
merealisasikan politik umum”
DAFTAR PUSTAKA