Perapian yang Menyala-nyala

IKHTISAR PELAJARAN

Informasi Latar Belakang Guru untuk Pelajaran

KOMPONEN
PELAJARAN IKHTISAR PELAJARAN
Judul Perapian yang Menyala-nyala

Pesan Jika kita tetap setia kepada Allah, kita akan mengalami pertolongan-Nya.

Tujuan Anak-anak akan belajar:

Pembelajaran ƒƒ Allah mengutus seorang malaikat untuk melindungi Sadrakh, Mesakh, dan Abednego.
ƒƒ Apa artinya memiliki pengandalan penuh kepada Allah meskipun ketika akibat-akibatnya bisa berupa
kerugian pribadi.
ƒƒ Kita hendaknya hanya menyembah Allah.

Nas Alkitab Daniel 2:49; 3:1-7, 13-19, 23-29

Petunjuk Guru untuk Melaksanakan Pelajaran

KOMPONEN PERKIRAAN
PELAJARAN WAKTUMU IKHTISAR PELAJARAN HAL.
Pendahuluan Anak-anak diminta untuk bergerak dengan suatu cara tertentu, tetapi beberapa 2
anak bergerak dengan arah yang berlawanan dengan yang diarahkan.

Petunjuk Anak-anak mempelajari apa yang terjadi dengan Sadrakh, Mesakh, dan 3
Pelajaran Abednego ketika mereka menolak menyembah berhala.

Poin-poin Anak-anak membahas:

Diskusi ƒƒ Mengapa Sadrakh, Mesakh, dan Abednego tidak ingin menyembah berhala
emas Raja Nebukadnezar.
ƒƒ Menurut mereka, siapakah orang keempat yang ada di dalam perapian.
ƒƒ Mengapa ada seorang malaikat di dalam perapian.

Penerapan Anak-anak mendiskusikan pengalaman-pengalaman bersama teman-teman 3

Kehidupan sekelas yang Kristen.
Nyata

Aktivitas- ƒƒ Bermain Peran: Hanya Menyembah ƒƒ Permainan: Hubungkan Tiga Titik

aktivitas Allah ƒƒ Kerja Kelompok: Buku Perjalanan
ƒƒ Kerajinan Tangan: Suasana ƒƒ Pameran: Allah Menolong Kita
Perapian yang Menyala-nyala
ƒƒ Teka-teki: Acak Kata
ƒƒ Jurnal: Perapian yang Menyala-
nyala

Ayat Hafalan Terpujilah Allahnya Sadrakh, Mesakh dan Abednego! Ia telah mengutus
malaikat-Nya dan melepaskan hamba-hamba-Nya, yang telah menaruh percaya
kepada-Nya. Daniel 3:28

Latihan Huruf yang Tercampur Baur

Lembaran Keluarga-keluarga didorong untuk membahas situasi-situasi ketika mereka

yang Dibawa merasakan perlindungan Allah.
ke Rumah

Musik

Petunjuk
Video

Foto-foto Patung Elia

 Perapian yang Menyala-nyala
INFORMASI LATAR BELAKANG
UNTUK PELAJARAN
Isi
Pesan Jika kita tetap setia kepada Allah, kita akan mengalami
pertolongan-Nya. Catatanru
Tujuan Anak-anak akan belajar:
Gu

Informasi Latar Belakang untuk Pelajaran

Pembelajaran n Allah mengutus seorang malaikat untuk melindungi
Sadrakh, Mesakh, dan Abednego.
n Apa artinya memiliki pengandalan penuh kepada Allah

meskipun ketika akibat-akibatnya bisa berupa kerugian

pribadi.
n Kita hendaknya hanya menyembah Allah.

Nas Alkitab Daniel 2:49; 3:1-7, 13-19, 23-29

Perapian yang Menyala-nyala

hadapan patung itu dan menyembahnya. Petunjuk Guru: Angka 1, 2, dan 3
mengacu pada langkah 1, 2, dan
Sadrakh, Mesakh, dan Abednego menolak 3 di dalam Petunjuk Pelajaran.
untuk menyembah berhala.1
Beberapa orang melaporkan kepada raja,
“Sadrakh, Mesakh, dan Abednego tidak
mematuhi perintah-perintahmu. Mereka
tidak menghormati ilah-ilahmu dan mereka
tidak ingin menyembah patung emas itu.”

Raja menjadi sangat marah dan memanggil

Daniel menjadi orang penting di istana
raja. Ia meminta raja untuk menempatkan
Sadrakh, Mesakh, dan Abednego
berwenang atas urusan-urusan Babel.
Suatu hari, Raja Nebukadnezar membuat
sebuah patung emas besar yang
ditempatkan di Dura, sebuah provinsi
Babel. Raja mengumpulkan semua orang
penting di negeri itu. Ia memerintahkan
orang-orang untuk bersujud dan
menyembah patung itu setiap kali mereka
mendengar sangkakala, kecapi, trompet,
dan segala jenis alat musik lainnya. Raja
Nebukadnezar bertitah, “Setiap orang
yang tidak menyembah patung itu akan
dilemparkan ke dalam perapian yang
menyala-nyala.”
Ketika sangkakala berbunyi dan kecapi
bersuara, setiap orang bersujud ke tanah di
ketiga orang itu ke hadapannya. Ia
mengancam mereka, “Jika engkau menolak
menyembah patung itu, engkau akan
dilemparkan ke dalam perapian yang
menyala-nyala. Dan kemudian kita akan
melihat apakah Allahmu menolongmu.”
Ketiga pemuda itu tetap bersetia kepada
Allah. Mereka berkata, “Allah kami dapat
menyelamatkan kami dari perapian dan
daripadamu. Meskipun jika Ia tidak
menyelamatkan kami, kami tetap tidak
akan menyembah ilah apa pun.” Raja
Nebukadnezar memanaskan perapian
itu tujuh kali lebih panas dari biasanya.
Sadrakh, Mesakh, dan Abednego dirantai
dan dilemparkan ke dalam perapian.
Setelah beberapa waktu, raja tiba-tiba
terkejut. Dengan sangat gelisah ia bertanya,
“Bukankah kita melemparkan tiga orang
ke dalam perapian? Aku dapat melihat
empat orang berjalan-jalan di dalam api,
bebas dan tidak terluka!”2 Ia pergi melihat

1
 Perapian yang Menyala-nyala
PETUNJUK PELAJARAN
UNTUK GURU
Isi (lanjutan)
lebih dekat ke perapian dan memberi tahu menyelamatkanmu. Sejak sekarang, tidak
Sadrakh, Mesakh, dan Abednego untuk seorang pun boleh berkata-kata yang Catatanru
keluar. Mereka keluar dan tidak sehelai membenci tentang Allahmu. Setiap orang Gu

InformasiPelajaran
Petunjuk
rambut pun hangus dan pakaian mereka yang melakukan ini akan dihukum. Tidak
tidak terbakar. Raja berkata, “Terpujilah ada Allah lain yang dapat menyelamatkan
seperti ini.”3

Latar Belakang
Allahmu yang telah mengutus malaikat-
Nya. Engkau mengandalkan-Nya dan Ia

untuk Guru
Pendahuluan

untuk Pelajaran
5
Perkiraan Perkiraan
waktu waktu

Hal-hal yang n Ruangan

Gambar siklus
luas hidup katak (halaman 5)
Engkau
Perlukan

Sebelum Engkau Mengajar Pelajaran

• Sebelum hari pelajaran, tanyakan kepada tiga orang anak yang lebih besar, apakah mereka
bersedia membantumu pada awal pelajaran. Jelaskan bahwa engkau akan meminta semua
anak-anak untuk melakukan gerakan-gerakan tertentu seperti mengulurkan tangan ke atas
atau membungkuk. Namun, engkau ingin mereka tetap berdiri diam dan tidak bergerak.
Tip Guru: Pada waktu praktik
gerakan, lihat apakah anak-anak
Apa yang Hendaknya Engkau Lakukan mengenali bahwa ada beberapa
anak yang tidak mengikuti
1 Minta anak-anak untuk berdiri dalam tempat, memegang kepala mereka, instruksi. Jika anak-anak
sebuah barisan yang lurus, sehingga dan menyentuh tumit mereka. Setelah mengatakan sesuatu, abaikan
mereka saling berdampingan dengan anak-anak melakukan beberapa gerakan komentar mereka dan teruskan
praktik selama beberapa menit.
cukup ruangan di antara mereka tersebut, tanya mereka apa yang mereka
supaya mereka bisa bergerak. Beri sadari selama gerakan-gerakan tersebut.
tahu mereka bahwa engkau akan Mereka hendaknya mengenali bahwa
menunjukkan suatu gerakan dan engkau beberapa anak tidak bergerak. Lalu, beri
ingin mereka melakukan gerakan yang tahu mereka bahwa dalam pelajaran hari
sama. Perlihatkan kepada mereka ini, mereka akan belajar tentang tiga
gerakan-gerakan berbeda, sehingga orang pemuda yang tidak melakukan
mereka tahu apa yang diharapkan. apa yang diperintahkan oleh raja karena
Sebagai contoh, mengulurkan tangan mereka ingin tetap bersetia kepada Allah
ke atas, membungkuk, lompat di yang esa dan benar.

Petunjuk Pelajaran
10 15
Perkiraan Perkiraan
waktu sampai waktu

Hal-hal yang n Ilustrasi

Gambarberwarna
siklus hidup
pelajaran
katak (halaman 5)
Engkau
Perlukan

2

Petunjuk Pelajaran (lanjutan)
Sebelum Engkau Mengajar Pelajaran
• Cetaklah illustrasi berwarna
Apa yang Hendaknya Engkau Lakukan
1 Mulailah ceritakan kisah Alkitab.
Tanya anak-anak mengapa tiga orang
bersahabat itu tidak ingin menyembah
patung emas Raja Nebukadnezar. Setelah
mereka merespons, jelaskan bahwa
mereka tahu Allah adalah satu-satunya
Allah yang benar. Mereka tahu bahwa
menurut hukum Allah, adalah salah
untuk menyembah patung-patung,
sehingga mereka menolak memuja
patung emas itu. Terus ceritakan
kisahnya.
2 Perlihatkan ilustrasi kepada anak-
anak. Tanya mereka, menurut mereka,
siapakah orang keempat yang ada
dalam perapian. Setelah mendengar
jawaban mereka, mereka hendaknya
mengetahui bahwa itu adalah seorang
malaikat. Tanya mereka, mengapa
seorang malaikat ada di dalam perapian
Penerapan Kehidupan Nyata
5 10
Perkiraan
waktu sampai
Hal-hal yang n Tidak ada
Engkau
Perlukan
Sebelum Engkau Mengajar Pelajaran
• Tidak diperlukan persiapan.
Apa yang Hendaknya Engkau Lakukan
1 Tanya anak-anak, apakah mereka pernah
mendiskusikan hari-hari raya Kristen
bersama teman-teman mereka. Jika
mereka tidak yakin, beri tahu mereka
bahwa hari-hari raya itu adalah: Minggu
Perapian yang Menyala-nyala
PETUNJUK PELAJARAN
UNTUK GURU
Catatanru
Gu
Petunjuk Pelajaran untuk Guru
bersama tiga sekawan itu. Jelaskan bahwa
mereka percaya Allah akan menolong
dan melindungi mereka, sehingga Allah Poin Diskusi: Mengapa
Sadrakh, Mesakh, dan Abednego
mengutus seorang malaikat untuk tidak ingin menyembah patung
menolong mereka. Selesaikan cerita emas Raja Nebukadnezar?
sampai akhir. Poin Diskusi: Menurutmu,
siapakah orang keempat yang
ada di dalam perapian?
3 Tekankan bahwa setelah Sadrakh,
Mesakh, dan Abednego keluar dari Poin Diskusi: Mengapa ada
seorang malaikat di dalam
perapian, hati Raja Nebukadnezar perapian?
berubah. Ia menyadari bahwa Sadrakh,
Mesakh, dan Abednego menolak
menyembah patung emas, bahkan
ketika mereka tahu konsekuensi-
konsekuensi dari tindakan mereka dapat
berakibat bahaya. Raja Nebukadnezar
juga mengakui bahwa Allah mereka
adalah Allah yang esa dan benar karena
pertolongan yang mereka terima ketika
berada di dalam perapian.
Perkiraan
waktu
Tip Guru: Adalah penting bagi
anak-anak untuk memahami,
Palmira (Palem), Jumat Agung, Paskah, mereka hendaknya selalu
menghormati apa yang orang lain
Kenaikan Tuhan ke surga, Pentakosta,
percayai.
dan Natal. Dengan anak-anak yang
pernah membicarakannya, secara singkat
diskusikanlah pengalaman-pengalaman
3

Penerapan Kehidupan Nyata (lanjutan)
mereka. Kemudian jelaskan bahwa
teman-teman sekelas yang familier
dengan hari-hari raya itu kebanyakan
berlatar seorang Kristen.
2 Tekankan bahwa saat ini tidaklah mudah
untuk menjadi seorang Kristen sejati
dan di beberapa area, adalah melawan
hukum untuk menjadi Kristen. Secara
singkat ulaslah apa yang terjadi di
dalam cerita, kemudian jelaskan bahwa
Sadrakh, Mesakh, dan Abednego
tidak membiarkan orang-orang di
sekitar mereka memengaruhi siapa
Aktivitas
5 10
Perkiraan
waktu sampai
Apa yang Hendaknya Engkau Lakukan
1 Lakukanlah satu atau lebih aktivitas.
Perapian yang Menyala-nyala
PETUNJUK PELAJARAN
UNTUK GURU
yang ingin mereka sembah. Meskipun
mereka tahu konsekuensi karena tidak Catatanru
mematuhi raja, mereka tetap bersetia Gu
Petunjuk Pelajaran untuk Guru
dan percaya bahwa Allah akan menolong
mereka. Kita hendaknya menggunakan
pengalaman mereka sebagai sebuah
contoh bagi kita. Orang-orang di sekitar
kita mungkin berusaha meyakinkan kita
untuk melakukan sesuatu yang tidak
selaras dengan pengajaran Yesus. Kita
hendaknya mengenali ketika ini terjadi
dan tetap setia bahkan meskipun apa
yang dapat terjadi sebagai akibat dari
tindakan-tindakan kita.
Perkiraan
waktu
4
PERAPIAN YANG MENYALA-NYALA
Daniel 2:49; 3:1–7, 13–19, 23–29
PERAPIAN YANG MENYALA-NYALA
Daniel 2:49; 3:1–7, 13–19, 23–29
 Perapian yang Menyala-nyala
PETUNJUK GURU
UNTUK AKTIVITAS-AKTIVITAS
Bermain Peran: Hanya Menyembah Allah
15

Catatanru
Perkiraan Perkiraan
waktu waktu
Gu
Tingkat Usia

Aktivitas-aktivitas: Bermain Peran

8-10 tahun

Tokoh-tokoh n Narator
n Daniel
n Sadrakh

n Mesakh

n Abednego

n Nebukadnezar

n Pelapor

n Orang-orang Nebukadnezar-3 sampai 4 orang anak (tidak bicara)

n Malaikat (tidak bicara)

n Pengawal

Hal-hal yang n Alat-alat musik

Engkau n Mahkota untuk Raja Nebukadnezar Saran Alternatif: Minta dua
Perlukan n Patung emas (engkau bisa menggunakan sebuah boks besar atau orang anak memegang sprei
benda besar lainnya) putih (atau kain putih berukuran
besar) di sepanjang satu sudut
wilayah permainan peran.
Sebelum Aktivitas Nyalakan sumber cahaya ke
arah kain dari belakang. Ketika
• Kumpulkan alat-alat peraga untuk permainan. Sadrakh, Mesakh, dan Abednego
dilemparkan ke perapian yang
• Pilih beberapa orang anak dari penonton untuk memainkan alat-alat musik ketika menyala-nyala, mereka berdiri di
antara kain dan sumber cahaya,
diarahkan untuk dimainkan dalam drama. sehingga bayangan mereka
nampak pada kain dan terlihat
• Cetaklah sebuah salinan permainan untuk masing-masing karakter. penonton. Lalu, anak yang
memerankan malaikat juga bisa
melangkah di belakang kain.
Apa yang Hendaknya Engkau Lakukan Bayangan akan menunjukkan
bahwa tiba-tiba ada empat orang
1 Tentukan anak-anak untuk berbagai peran dalam drama. di dalam perapian.

1
 Perapian yang Menyala-nyala
LEMBAR KERJA BERMAIN PERAN

Bermain Peran: Hanya Menyembah Allah

Daniel: (Daniel dan Nebukadnezar ada di satu sisi panggung dan Sadrakh,
Mesakh, dan Abednego ada di sisi lainnya. Daniel dan Nebukadnezar
berjalan ke tengah.) Sadrakh, Mesakh, dan Abednego adalah orang-
orang hebat. Apakah aku mendapat persetujuanmu untuk bertindak dan
membuat mereka berwenang atas urusan-urusan di Babel?

Nebukadnezar: Ya, engkau mendapat persetujuanku. (Daniel dan Nebukadnezar keluar.)

Narator: Suatu hari, Nebukadnezar membuat sebuah patung emas besar. Patung
itu diletakkan di Dura, sebuah provinsi Babel. (Nebukadnezar masuk
bersama patung emas.)

Nebukadnezar: Rakyatku, ke marilah! (Orang-orang datang mendekat.) Lihatlah patung

emas yang kubuat ini. Setiap kali engkau mendengar sangkakala,
kecapi, trompet, dan semua jenis alat musik, engkau harus bersujud dan
menyembah patung emas ini! Barang siapa tidak menyembah patung ini
akan dilemparkan ke dalam perapian yang menyala-nyala. (Anak-anak di
barisan penonton membunyikan alat-alat musik. Rakyat Nebukadnezar
bersujud di hadapan patung emas dan kemudian keluar panggung.
Sadrakh, Mesakh, dan Abednego masuk ke sisi berlawanan panggung.)

Sadrakh: Aku tidak akan menyembah patung emas itu!

Mesakh: Aku juga!

Abednego: Kami hanya akan menyembah Allah yang esa, yang benar!

Pelapor: (Pelapor berlari masuk menuju Nebukadnezar.) Nebukadnezar!

Nebukadnezar! Sadrakh, Mesakh, dan Abednego tidak melakukan seperti
yang telah engkau perintahkan! Mereka tidak ingin menyembah patung
emas!

Nebukadnezar: Bawa mereka kepadaku! (Pelapor pergi dan membawa Sadrakh, Mesakh,
dan Abednego kepada Nebukadnezar.) Aku diberi tahu bahwa engkau
menolak menyembah patung emas. Jika engkau tidak ingin menyembah
patung, engkau akan dilemparkan ke dalam perapian yang menyala-nyala.
Maka kita akan melihat apakah Allahmu dapat menolongmu!

Sadrakh: Allah kami dapat menyelamatkan kita dari perapian dan darimu. Meskipun
jika Ia tidak menyelamatkan, kami masih tidak akan menyembah ilah lain.

2
 Perapian yang Menyala-nyala
LEMBAR KERJA BERMAIN PERAN

Bermain Peran: Hanya Menyembah Allah

Narator: Nebukadnezar menyuruh perapian itu dipanaskan tujuh kali lebih
panas dari biasanya. Sadrakh, Mesakh, dan Abednego dilemparkan
ke dalamnya. (Pengawal masuk dan mendorong Sadrakh, Mesakh,
dan Abednego ke dalam perapian yang menyala-nyala. Beberapa saat
kemudian, malaikat nampak di dalam perapian bersama ketiga pemuda
itu.)
Nebukadnezar: (Terkejut.) Aku pikir kita melemparkan tiga orang ke dalam perapian? Aku
melihat orang keemat di sana dan mereka tidak terluka! (Memanggil ke
dalam perapian.) Sadrakh, Mesakh, dan Abednego, keluarlah! (Sadrakh,
Mesakh, dan Abednego keluar dari perapian. Malaikat dengan cepat
keluar dari panggung.)
Narator: Ketiga pemuda itu keluar dari perapian. Mereka tidak mengalami luka apa
pun.
Nebukadnezar: Terpujilah Allahmu yang mengutus seorang malaikat-Nya. Engkau
mengandalkan Dia dan Ia telah menyelamatkanmu. Sejak sekarang, tidak
seorang pun boleh berkata yang membenci tentang Allahmu. Barang
siapa melakukan ini akan dihukum. Tidak ada Allah lain yang dapat
menyelamatkan seperti ini! (Semua karakter keluar panggung.)

3
 Perapian yang Menyala-nyala
PETUNJUK GURU
UNTUK AKTIVITAS-AKTIVITAS
Kerajinan Tangan: Suasana Perapian yang
Menyala-nyala
Catatanru
Perkiraan
waktu
20 25
Perkiraan
waktu
Gu

Aktivitas-aktivitas: Kerajinan Tangan

sampai

Tingkat Usia 8-10 tahun

Hal-hal yang n Pola perapian yang menyala-nyala (halaman 2)

Engkau n Pola tiga pemuda dan malaikat (halaman 3)
Perlukan n Spidol, krayon, atau pensil warna

n Karton

n Gunting

n Lem

Sebelum Aktivitas
• Cetaklah sebuah pola perapian yang menyala-nyala untuk setiap anak.

• Cetaklah pola tiga pemuda dan malaikat untuk setiap anak.

• Potong selembar karton 21 cm x 27 cm untuk setiap anak.

• Potong empat persegi karton kecil untuk setiap anak.

• Buatlah sebuah contoh kerajinan tangan.

Apa yang Hendaknya Engkau Lakukan

1 Beri tahu anak-anak untuk menggambar dan mewarnai tiga nyala api pada kertas putih
dan potonglah. Beri setiap anak sebuah pola perapian yang menyala-nyala, minta mereka
untuk mewarnai dan mengguntingnya. Kemudian beri setiap anak pola tiga pemuda dan
malaikat. Minta mereka untuk mewarnai dan memotong setiap tokoh (lihat Catatan
Guru).

2 Kemudian, beri tahu anak-anak untuk mengelem nyala api pada karton. Beri tahu
anak-anak untuk merekatkan persegi-persegi karton kecil di belakang setiap tokoh
dan kemudian merekatkannya ke karton pada nyala api. Terakhir, beri tahu anak-anak
untuk mengelem pola perapian yang menyala-nyala di sisi luar karton dan menggunting
kelebihan karton di sekitar kerangka (lihat Catatan Guru).

2 Setelah anak-anak membuat suasana perapian menyala-nyala mereka pada karton, secara
singkat diskusikan mengapa tiga pemuda itu tidak ingin bersujud kepada ilah lain.

1
 Perapian yang Menyala-nyala
POLA PERAPIAN YANG MENYALA-NYALA KERAJINAN TANGAN

Kerajinan Tangan: Perapian yang Menyala-nyala

Perapian yang Menyala-nyala

2
 Perapian yang Menyala-nyala
POLA TIGA PEMUDA DAN MALAIKAT KERAJINAN TANGAN

Kerajinan Tangan: Suasana Perapian yang Menyala-nyala

3
 Perapian yang Menyala-nyala
LEMBAR KERJA TEKA-TEKI

Teka-teki: Acak Kata

Susunlah huruf-huruf untuk menciptakan kata-kata dari kisah Alkitab.

1. RANEPIPA

2. AJRA

3. REBLAHA

4. AKNGAAKLAS

5. LAIAMTAK

6. LAHAL

7. NYAMELA-LAYAN

8. RADKHAS

9. BEMMENYHA

10. DANGEPNALAN

Word Bank
PERAPIAN SANGKAKALA SADRAKH
MENYEMBAH PENGANDALAN ALLAH
MENYALA-NYALA RAJA BERHALA
MALAIKAT

1
 Perapian yang Menyala-nyala
LEMBAR KERJA TEKA-TEKI

Jawaban Teka-teki: Acak Kata

Susunlah huruf-huruf untuk menciptakan kata-kata dari kisah Alkitab.

1. RANEPIPA P E R A P I A N

2. AJRA R A J A

3. REBLAHA B E R H A L A

4. AKNGAAKLAS S A N G K A K A L A

5. LAIAMTAK M A L A I K A T

6. LAHAL A L L A H

7. NYAMELA-LAYAN M E N Y A L A - N Y A L A

8. RADKHAS S A D R A K H

9. BEMMENYHA M E N Y E M B A H

10. DANGEPNALAN P E N G A N D A L A N

Word Bank
PERAPIAN SANGKAKALA SADRAKH
MENYEMBAH PENGANDALAN ALLAH
MENYALA-NYALA RAJA BERHALA
MALAIKAT

2
 Perapian yang Menyala-nyala
LEMBAR KERJA JURNAL

Jurnal: Perapian yang Menyala-nyala

Jika saya disuruh menyembah sebuah patung emas atau saya akan dilemparkan
ke dalam perapian yang menyala-nyala, saya akan…

Jelaskan mengapa Sadrakh, Mesakh, dan Abednego tidak takut.

1
 Perapian yang Menyala-nyala
LEMBAR KERJA JURNAL

Jurnal: Perapian yang Menyala-nyala

Gambarlah ketiga pemuda sedang memberi tahu raja bahwa mereka tidak akan
menyembah patung emas.

2
 Perapian yang Menyala-nyala
PETUNJUK GURU
UNTUK AKTIVITAS-AKTIVITAS
Permainan: Hubungkan Tiga Titik
10

Catatanru
Perkiraan Perkiraan
waktu waktu
Gu
Tingkat Usia

Aktivitas-aktivitas: Permainan
8-10 tahun

Hal-hal yang n Kartu-kartu pertanyaan dan jawaban (hlm. 2)

Engkau n Kertas grafik Saran Alternatif: Papan
Perlukan n Spidol hitam permainan bisa digambar pada
n Dua lembar kertas berbeda warna selembar kertas yang lebih tebal
n Gunting yang luas atau pada sebuah
kertas karton.

Sebelum Aktivitas
• Pada kertas grafik, gambarlah kisi-kisi ukuran tiga kali tiga kotak. Tulislah Ruang Kosong
di kotak tengah. Di masing-masing kotak luar, tulislah salah satu dari kata-kata berikut:
Sadrakh, Mesakh, Abednego, Daniel, Raja, Berhala, Pelapor, dan Perapian (lihat Catatan
Guru).

• Potong kertas berwarna menjadi sembilan persegi. Pisahkan kedua warna.

• Cetak halaman pertanyaan dan jawaban.

Apa yang Hendaknya Engkau Lakukan

1 Taruh papan permainan di lantai atau di tengah-tengah meja. Bagi anak-anak menjadi dua
tim dan beri setiap tim satu set persegi berwarna.
Sadrakh Mesakh Abednego
2 Jelaskan kepada anak-anak bahwa tujuannya adalah untuk membuat tiga persegi
secara berurutan. Sebelum satu tim dapat menaruh persegi berwarna mereka di papan Ruang
Raja Daniel
permainan, mereka harus menyebutkan ke mana mereka akan menaruhnya. Sebagai bebas

contoh, sebuah tim mungkin berkata, “Kami ingin menaruh merah ke Sadrakh”. Tim
kemudian ditanya sebuah pertanyaan mengenai judul “Sadrakh” pada lembar pertanyaan Berhala Perapian Pelapor
dan jawaban. Jika pertanyaan itu dijawab dengan benar, tim itu bisa menaruh persegi
berwarna mereka di atas kotak itu. Jika pertanyaan itu dijawab salah atau tim tidak tahu
jawabannya, tim lain dapat berusaha menjawab. Jika jawaban tim lain itu benar, mereka
dapat menaruh persegi berwarna mereka di titik itu. Ruangan kosong adalah ruangan
bebas bagi kedua tim. Tujuan permainan ini adalah untuk menaruh warnamu di tiga
kotak secara berurutan dalam arah apa pun.

3 Ada lebih dari satu pertanyaan di bawah beberapa kategori. Jika sebuah tim ingin
mengambil kotak dari tim lawan, mereka dapat bertanya kepada guru apakah ada
pertanyaan lain. Jika tidak ada pertanyaan lain yang tersisa untuk kotak itu, mereka harus
memilih ruang lain di papan permainan.

1
 Perapian yang Menyala-nyala
HALAMAN PERTANYAAN DAN JAWABAN PERMAINAN

Permainan: Hubungkan Tiga Titik

Daniel

1.  Apakah yang Daniel minta dari Raja? Jawaban: Untuk menempatkan Sadrakh, Mesakh, dan
Abednego berwenang di Babel.
Sadrakh

1.  Apa yang ditolak Sadrakh dan teman-temannya untuk dilakukan? Jawaban: Bersujud dan
menyembah patung emas.
2. Apakah yang Sadrakh percayai dari Allah untuk lakukan dengan sangat berkuasa?
Jawaban: Menyelamatkan mereka dari terbakar di dalam perapian yang menyala-nyala.
Mesakh

1.  Mengapa Mesakh tidak menyembah patung itu? Jawaban: Ia hanya ingin menyembah Allah.
Abednego

1.  Apakah yang dilakukan Abednego, Sadrakh, dan Mesakh di Babel? Jawaban: Mereka
membantu Daniel mengatur kota Babel.
Raja

1.  Apakah yang raja lakukan ketika ia mengetahui bahwa Sadrakh, Mesakh, dan Abednego tidak
menyembah patung emas? Jawaban: Ia marah dan memerintahkan mereka untuk dilemparkan
ke dalam perapian yang menyala-nyala.
2. Mengapa raja terkejut ketika ia melihat ke dalam perapian? Jawaban: Ada empat orang yang
sedang berjalan-jalan di perapian, bukannya tiga.
Pelapor

1.  Apa yang tiga sekawan itu katakan untuk tidak mereka lakukan, meskipun jika Allah tidak
menyelamatkan mereka dari perapian yang menyala-nyala? Jawaban: Bersujud dan
menyembah patung emas.
Perapian yang menyala-nyala

1.  Bagaimana kondisi tiga sekawan itu ketika mereka keluar dari perapian? Jawaban: Mereka
tidak terluka.
2. Siapakah orang keempat di dalam perapian? Jawaban: Seorang malaikat yang diutus oleh
Allah. Ia melindungi mereka dari api.
Berhala

1.  Dari bahan apakah berhala itu dibuat? Jawaban: Emas

2. Apakah tanda bagi setiap orang untuk bersujud dan menyembah patung emas itu?
Jawaban: Bunyi sangkakala, kecapi, trompet, dan semua jenis musik.

2
 Perapian yang Menyala-nyala
PETUNJUK GURU
UNTUK AKTIVITAS-AKTIVITAS
Kerja Kelompok: Buku Perjalanan
15

Catatanru
Perkiraan Perkiraan
waktu waktu
Gu
Tingkat Usia

Aktivitas-aktivitas: Kerja Kelompok

7-10 tahun

Hal-hal yang n Sampul buku (halaman 2)

Engkau n Kartu-kartu cerita buku (halaman 3)
Perlukan n Spidol, krayon, atau pensil warna

n Lem

n Kertas putih

n Pelubang kertas

n Pita

n Gunting

Sebelum Aktivitas
• Cetaklah sampul buku.

• Cetak dan guntinglah masing-masing kartu cerita.

Apa yang Hendaknya Engkau Lakukan

1 Beri setiap anak sebuah kartu cerita dan selembar kertas. Minta mereka untuk Tip Guru: Jika ada lebih banyak
anak daripada kartu cerita,
membacakan kartu dan membuat gambar yang mencerminkan bagian dari cerita itu. bagilah anak-anak menjadi
Ketika mereka selesai, mereka hendaknya merekatkan kartu cerita di bawah gambar pada kelompok-kelompok kecil.
bagian bawah kertas.

2 Setelah semua ilustrasi lengkap, minta anak-anak untuk bekerja sama menyusun halaman-
halaman dengan urutan kejadian yang ada di dalam cerita. Ketika halaman-halaman itu
sudah tersusun, buatlah lubang-lubang dan satukan menjadi buku bersama dengan pita.
Izinkan anak-anak untuk bergiliran membawa pulang buku itu untuk diceritakan kepada
saudara-saudari kandung mereka yang lebih muda.

1
 Perapian yang Menyala-nyala
POLA SAMPUL BUKU KERJA KELOMPOK

Kerja Kelompok: Buku Perjalanan

Oleh:

2
 Raja Nebukadnezar membuat sebuah patung emas.

Sadrakh, Mesakh, dan Abednego tidak ingin menyembah patung

emas itu.

Raja marah, tetapi teman-teman Daniel itu tetap setia kepada Allah.

Ketiga pemuda itu dimasukkan ke dalam perapian yang menyala-

2
nyala.
Kerja Kelompok: Buku Perjalanan

Raja melihat orang keempat di dalam perapian.

Ketika raja melihat bahwa mereka tidak terbakar, ia meminta mereka

keluar dari perapian.
KARTU-KARTU CERITA KERJA KELOMPOK
Perapian yang Menyala-nyala

Raja menyadari bahwa Allah mereka adalah Allah yang esa dan
benar.
 Perapian yang Menyala-nyala
PETUNJUK GURU
UNTUK AKTIVITAS-AKTIVITAS
Pameran: Allah Menolong Kita
5

Catatanru
Perkiraan Perkiraan
waktu waktu
Gu
Tingkat Usia

Aktivitas-aktivitas: Merasakan dan Mencium

7-10 tahun

Hal-hal yang n Kartu judul (halaman 2)

Engkau n Pola nyala api (halaman 3)
Perlukan n Gunting

n Spidol, krayon, pensil warna

n Paku payung Tip Guru: Tulislah tanggapan

anak-anak pada selembar
kertas grafik. Mereka dapat
menggunakan daftar itu sebagai
Sebelum Aktivitas referensi ketika mereka menulis
sebuah kata atau frasa pada
• Cetak dan pasanglah kartu judul pada majalah dinding/papan pengumuman. nyala api, yang menggambarkan
bagaimana Allah menolong
• Cetaklah satu pola nyala api untuk setiap anak. mereka.

Apa yang Hendaknya Engkau Lakukan

1 Arahkan perhatian anak-anak ke judul pada majalah dinding. Minta seorang sukarelawan
untuk membacakannya dengan jelas kepada kelas. Minta anak-anak untuk memikirkan
cara-cara berbeda Allah menolong mereka. Beri setiap anak sebuah pola nyala api.
Jelaskan kepada mereka bahwa pada setiap nyala api ini, mereka hendaknya menulis
sebuah kata atau frasa yang menggambarkan bagaimana Allah telah menolong mereka
secara pribadi. Jika waktu memungkinkan, izinkan anak-anak untuk mewarnai nyala api
mereka. Pajang nyala-nyala api pada majalah dinding di bawah judul.

1
 Perapian yang Menyala-nyala
KARTU JUDUL PAMERAN

Pameran: Allah Menolong Kita

Allah Menolong
Menyala-nyala:
Perapian yang

Kita

2
 Perapian yang Menyala-nyala
POLA NYALA API PAMERAN

Pameran: Allah Menolong Kita

3
 Perapian yang
Kemeteraian
Menyala-nyala
Kudus
LEMBAR KERJA LATIHAN

Latihan: Huruf yang Tercampur Baur

Huruf-huruf pertama dan terakhir dari setiap kata telah tertukar. Tukarlah huruf-
huruf itu dan tulislah setiap kata pada baris-baris di bawahnya.

herpujilaT allahnyA hadrakS,

hesakM nad obednegA! aI helat
sengutum aalaikat-Nym nad
nelepaskam aamba-hamba-Nyh,
gany helat henarum aercayp
aepada-Nyk. Daniel 3:28

, ,

.
Daniel 3:28

1
 Perapian yang
Kemeteraian
Menyala-nyala
Kudus
LEMBAR KERJA LATIHAN

Jawaban Latihan: Huruf yang Tercampur Baur

Huruf-huruf pertama dan terakhir dari setiap kata telah tertukar. Tukarlah huruf-
huruf itu dan tulislah setiap kata pada baris-baris di bawahnya.

herpujilaT allahnyA hadrakS,

hesakM nad obednegA! aI helat
sengutum aalaikat-Nym nad
nelepaskam aamba-hamba-Nyh,
gany helat henarum aercayp
aepada-Nyk. Daniel 3:28

T E R P U J I L A H A L L A H N Y A

S A D R A K H , M E S A K H , D A N

A B E D N E G O ! I A T E L A H

M E N G U T U S M A L A I K A T - N Y A

D A N M E L E P A S K A N H A M B A -

H A M B A - N Y A , Y A N G T E L A H

M E N A R U H P E R C A Y A

K E P A D A - N Y A .
Daniel 3:28

2
 Perapian yang Menyala-nyala
LEMBARAN YANG DIBAWA KE RUMAH

Lembaran yang Dibawa ke Rumah: Perapian yang Menyala-nyala

Hari ini di Sekolah Minggu

Anak-anak belajar bahwa jika kita tetap setia kepada Allah, kita akan mengalami
pertolongan-Nya. Mereka juga belajar apa artinya memiliki pengandalan penuh kepada Allah
meskipun ketika konsekuensi-konsekuensinya bisa berupa sebuah kerugian pribadi.

Ayat Hafalan
Terpujilah Allahnya Sadrakh, Mesakh dan Abednego! Ia telah mengutus malaikat-Nya
dan melepaskan hamba-hamba-Nya, yang telah menaruh percaya kepada-Nya.
Daniel 3:28

Ringkasan cerita Alkitab

Daniel menjadi orang penting di istana raja. Daniel meminta raja untuk menermpatkan Sadrakh,
Mesakh, dan Abednego berwenang atas urusan-urusan Babel. Suatu hari, Nebukadnezar
membuat sebuah patung emas besar. Ia memerintahkan orang-orang untuk bersujud dan
menyembah patung itu setiap kali mereka mendengar bunyi alat-alat musik. Barang siapa tidak
menyembah patung itu akan dilemparkan ke dalam perapian yang menyala-nyala. Sadrakh,
Mesakh, dan Abednego menolak menyembah berhala. Beberapa orang menyadari hal ini dan
melaporkannya kepada raja. Nebukadnezar menjadi sangat marah dan melemparkan ketiga
pemuda itu ke dalam perapian yang menyala-nyala. Nebukadnezar memanaskan perapian itu
tujuh kali lebih panas daripada biasanya. Setelah beberapa saat, raja menyadari bahwa kini
ada empat orang di dalam perapian sedang berjalan-jalan, tidak terluka. Raja memanggil ketiga
pemuda itu untuk keluar. Rambut mereka tidak hangus dan pakaian mereka tidak terbakar.
Kemudian Nebukadnezar berkata, “Terpujilah Allahmu yang telah mengutus malaikat-Nya. Engkau
mengandalkan Dia dan Ia menyelamatkanmu. Sejak sekarang, tidak ada siapa pun yang boleh
berkata membenci tentang Allahmu. Barang siapa melakukan ini akan dihukum. Tidak ada Allah
lain yang dapat menyelamatkan seperti ini” (Daniel 2:49; 3:1-7, 13-19, 23-29).

Ide-ide untuk Diskusi Hiduplah sesuai imanmu

Allah mengutus seorang malaikat untuk melindungi ketiga Sebagai sebuah keluarga,
pemuda itu di dalam perapian yang menyala-nyala. engkau dapat mendiskusikan
Sebagai keluarga, engkau dapat mendiskusikan: situasi-situasi ketika engkau
• Mengapa ketiga pemuda itu dilemparkan ke dalam merasakan perlindungan Allah.
perapian yang menyala-nyala.
• Bagaimana engkau dapat tetap bersetia kepada Allah.