Anda di halaman 1dari 8

Pengaruh Didikan Orangtua pada Program “Belajar di Rumah” terhadap

Motivasi Belajar Peserta Didik RA Al-Huda, Wadas, Kandangan

PROPOSAL SKRIPSI

Disusun guna memenuhi persyaratan

memperoleh gelar sarjana Pendidikan (S.Pd.)

Disusun Oleh:

Nama : Puteri Anggita Dewi

NIM : 2319001
PENDIDIKAN ISLAM ANAK USIA DINI

FAKULTAS TARBIYAH DAN KEGURUAN

INSTITUT ISLAM NAHDLATUL ULAMA

TEMANGGUNG

2021

1
BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Munculnya wabah COVID-19 di dunia telah merubah berbagai lini

kehidupan. Tak kalah ketinggalan pada dunia pendidikan, juga telah berubah

secara drtastis.0 Sejak awal tahun 2020 Pemerintah Indonesia telah melakukan

berbagai peraturan untuk menekan penyebaran virus COVID 19 tersebut,

mulai dari pembatasan sosial sampai PSBB (Pembatasan Sosial Berskala

Besar).0 Namun upaya-upaya tersebut juga berdampak bagi keberlangsungan

hidup manusia. Salah satunya pada sektor pendidikan, di mana kegiatan

belajar mengajar yang biasanya dilaksanakan di sekolah terpaksa dilakukan

dengan cara PJJ (Pembelajaran Jarak Jauh) atau siswa belajar dari rumah0.

Pada masa pandemi ini, peran guru dalam mengajar harus tergantikan

oleh wali murid. Fungsi guru saat Pembelajaran Jarak Jauh hanya sebagai

penyusun materi yang akan diberikan murid lewat DARING (Dalam

Jaringan) tapi tidak bisa mendampingi secara langsung seperti saat

0
Mamun, M. A., Chandrima, R. M., & Griffiths, M. D. (2020). Mother and Son Suicide
Pact Due to COVID-19-Related Online Learning Issues in Bangladesh: An Unusual Case Report.
Tantangan Guru dan Orang Tua dalam Kegiatan Belajar Dari Rumah Anak Usia Dini pada Masa
Pandemi DOI: 10.31004/obsesi.v5i2.808 Jurnal Obsesi: Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 5(2)
2021 | 1463 In International Journal of Mental Health and Addiction (pp. 1–4). International
Journal of Mental Health and Addiction. https://doi.org/10.1007/s11469-020-00362-5
0
Azanella, L. A. (2020, April). Apa Itu PSBB hingga Jadi Upaya Pencegahan Covid-19?
Editor: Inggried Dwi Wedhaswary. Kompas.Com.
0
Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia. (2020). Surat Edaran Nomor 4
Tahun 2020 Tentang Pelaksanaan Kebijakan Pendidikan Dalam Masa Darurat Penyebaran
Coronavirus Disease (COVID-19). Republik Indonesia. https://pusdiklat.kemdikbud.go.id/surat-
edaran-mendikbud-no-4-tahun-2020- tentang-pelaksanaan-kebijakan- pendidikan-dalam-masa-
darurat-penyebarancorona-virus-disease-covid-1-9/

2
pembelajaran di sekolah.0 Fungsi guru sebagi pendidik, sekaligus

pendamping, hampir digantikan sepenuhnya oleh wali murid. Sedangkan

guru hanya berperan menerima laporan hasil belajar dan mengoreksinya.0

Pada dunia pendidikan tingkat PAUD kebijakan Pembelajaran Jarak

Jarak Jauh ini memiliki tantangan tersendiri, di mana anak usia dini yang

baru mengenal dunia sekolah menimbulkan tantangan tersendiri bagi dunia

PAUD bagi orang tua dalam menerapkan program belajar di rumah. 0

Dalam kondisi Pembelajaran Jarak Jarauh dari rumah pada saat

pandemi ini, tugas orang tua tidak semata hanya mendidik anak dari rumah,

akan tetapi, orang tua juga harus mampu memotivasi dan ananknya agar

kegiatan belajar mengajar bisa berlangsung efektif.0 Karena Motivasi

dalam kaitannya dengan belajar adalah dorongan, keseluruhan daya

penggerak di dalam diri siswa yang menimbulkan, menjamin kelangsungan

dan memberikan arah kegiatan belajar, sehingga diharapkan tujuan yang

ada dapat tercapai.

B. Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang di atas, masalah penelitan ini dapat

dirumuskan sebagai berikut:

0
Ayuni, D., Marini, T., Fauziddin, M., & Pahrul, Y. (2021). Kesiapan Guru TK
Menghadapi Pembelajaran Daring Masa Pandemi Covid-19. Jurnal Obsesi : Jurnal Pendidikan
Anak Usia Dini, 5(1), 414–421. https://doi.org/10.31004/obsesi.v5i1.579
0
Hewi, L., & Asnawati, L. (2020). Strategi Pendidik Anak Usia Dini Era Covid-19 dalam
Menumbuhkan Kemampuan Berfikir Logis. Jurnal Obsesi : Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini,
5(1), 158. https://doi.org/10.31004/obsesi.v5i1.530
0
Fadlilah, A. N. (2020). Strategi menghidupkan motivasi belajar anak usia dini selama
pandemi covid-19 melalui publikasi. Jurnal Obsesi: Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 5(1), 373-
384.
0
Kamila, A. (2020). Peran Perempuan Sebagai Garda Terdepan Dalam Keluarga Dalam
Meningkatkan Motivasi Belajar Anak Ditengah Pandemi Covid 19. Jurnal Konseling Pendidikan
Islam, 1(2), 75-83.

3
1. Bagaimana pengaruh didikan orangtua terhadap motivasi belajar peserta

didik RA Al-Huda, Wadas, Kandangan?

2. Apakah faktor pendukung dan penghambat pelaksanaan program belajar di

rumah pada RA Al-Huda, Wadas, Kandangan?

C. Tujuan Penelitian

Berdasarkan pokok permasalah di atas, maka dapat dirumuskan

beberapa tujuan penelitian ini sebagai berikut:

1. Mengetahui tentang bagaimana pengaruh didikan orangtua terhadap

motivasi belajar peserta didik RA Al-Huda, Wadas, Kandangan

2. Mengetahui faktor pendukung dan penghambat pelaksanaan program

belajar di rumah pada RA Al-Huda, Wadas, Kandangan

D. Manfaat Penelitian

Berdasarkan tujuan penelitian diatas maka hasil penelitian ini

diharapkan dapat memberi manfaat antara lain:

1. Manfaat Teoritis

Secara teoritis, penelitian ini diharapkan dapat menambah

wawasan dan memperkaya khazanah pemikiran mengenai pengaruh

didikan orangtua terhadap motivasi belajar peserta didik dalam dunia

pendidikan.

2. Manfaat Praktis

a. Bagi dunia pendidikan: menerapkan penguatan didikan orangtua dalam

berbagai kegiatan.

4
b. Bagi pihak sekolah: penelitian ini sebagai sarana informasi bagaimana

strategi yang digunakan dalam pelaksanaan program belajar di rumah

c. Bagi peneliti: menjadi pengalaman langsung dalam melakukan

penelitian sehingga dapat mengembangkan pengetahuan mengenai

pengaruh didikan orangtua terhadap motivasi belajar dan sarana untuk

memperkaya pemikiran tentang pendidikan.

BAB II

KAJIAN TEORI

A. Pengaruh Didikan Orangtua

Cara orangtua mendidik besar pengaruhnya terhadap motivasi belajar

anaknya. Orang tua yang kurang, atau bahkan tidak memperhatikan pendidikan

anaknya, dapat menyebabkan anak kurang berhasil dalam belajarnya. Disisi

lain, mendidik anak dengan cara memanjakannya juga langkah yang kurang

tepat karena dapat menyebabkan anak berbuat seenaknya saja. Mendidik anak

dengan cara memperlakukannya terlalu keras seperti memaksa dan mengejar-

ngejar anaknya untuk belajar juga tidak dapat dibenarkan. Dengan demikian

anak tersebut diliputi ketakutan dan akhirnya benci terhadap belajar.0 Oleh

0
Slameto. (2015). Belajar dan faktor-faktor yang mempengaruhinya. Cetakan. Keenam.
Jakarta: PT Rineka Cipta.

5
karena itu, bersikap demokratis dalam mendidik dapat menjadi alternatif dalam

menengahi dua cara tersebut.

B. Belajar dari Rumah

Belajar dari rumah merupakan kegiatan yang dilaksanakan di rumah

untuk mendapatkan ilmu pengetahuan, sehingga siswa menjadi tahu, paham

dan dapat melaksanakan ilmu tersebut.0 Di situasi pandemi seperti sekarang ini,

program belajar tersebut ditempuh melalui pembelajaran daring.

Pembelajaran daring merupakan pemanfaatan jaringan internet dalam

proses pembelajaran diharapkan peserta didik leluasa waktu belajar, dapat

belajar kapanpun dan dimanapun. Pembelajaran ini merupakan inovasi

pendidikan untuk menjawab tantangan akan ketersediaan sumber belajar yang

variatif .0 Dalam menempuh program belajar di rumah secara daring tersebut,

khususnya pada anak usia dini, memerlukan bimbingan dari orang yang lebih

dewasa.

C. Motivasi Belajar

Motivasi dapat diartikan sebagai daya penggerak yang sudah menjadi

aktif. Motif menjadi aktif pada saat-saat tertentu, terutama bila kebutuhan

untuk mencapai tujuan sangat dirasakan mendesak. 0 Belajar adalah perubahan

tingkah laku secara relatif permanen dan secara potensial terjadi sebagai hasil

0
Susi Prasetyaningtyas, “Pelaksanaan Belajar dari Rumah (BDR) secara Online Selama
Darurat Covid-19 di SMPN 1 Semin”, Jurnal Karya Ilmiah Guru, Vol. 5, No.1 (2020), 87.
0
Isman, 1M. (2017). Pembelajaran Moda dalam Jaringan (Moda Daring). The Progressive
and Fun Education Seminar, 586–588.
0
Purwa Atmaja Prawira, Psikologi Pendidikan dalam Perspektif Baru, (Jogjakarta:
Ar_Ruzz Media, 2013), hal. 319

6
dari praktik atau pengetahuan yang dilandasi tujuan untuk mencapai tujuan

tertentu.0 Motivasi dan belajar merupakan dua hal yang saling mempengaruhi.

Dalam kegiatan belajar, motivasi dapat dikatakan sebagai keseluruhan

daya penggerak didalam diri siswa yang menimbulkan kegiatan belajar, yang

menjamin kelangsungan arah pada kegiatan belajar dan yang memberikan arah

pada kegiatan belajar, sehingga tujuan yang dikehendaki oleh subjek belajar itu

dapat tercapai.0 Tujuan yang dikehendaki tersebut akan tercapai bila terdapat

faktor-faktor yang mempengaruhinya.

Motivasi belajar dapat timbul karena faktor intrinsik, berupa hasrat dan

keinginan berhasil dan dorongan kebutuhan belajar, harapan akan cita-cita.

Sedangkan faktor ekstrinsiknya adalah adannya penghargaan, lingkungan

belajar yang kondusif, dan kegiatan belajar yang menarik. 0 Motivasi dapat

timbul dari internal maupun eksternal, adanya kombinasi dari keduanya dapat

menjadikan belajar jadi lebih maksimal.

D. Peserta Didik

Menurut Sinolungan peserta didik dalam arti luas adalah setiap orang

yang terkait dengan proses pendidikan sepanjang hayat, sedangkan dalam arti

sempit adalah setiap siswa yang belajar di sekolah.0 Sedangkan menurut

Daradjat dalam Djamarah peserta didik adalah pribadi yang “unik” yang
0
Hamzah B. Uno, Teori Motivasi dan Pengukurannya, (Jakarta: PT Bumi Aksara, 2012),
hal. 23
HUDA, N. (2017). Hubungan Antara Motivasi Belajar Dengan Prestasi Belajar Siswa
0

Kelas VIII Bidang Studi Pendidikan Agama Islam Di SMPN 6 Tulungagung Tahun Pelajaran
2015/2016.
0
Hamzah B. Uno, Teori Motivasi dan Pengukurannya, (Jakarta: PT Bumi Aksara, 2012),
hal. 23
0
Apriani, Riska 2013. Peningkatan Pembelajaran Perubahan Lingkungan melalui Model
Problem Based Learning pada Siswa Kelas IV Sekolah Dasar Negeri Randugunting 3 Kota Tegal.
Semarang: Skripsi S1 PGSD FKIP Unnes.

7
mempunyai potensi dan mengalami berkembang. Dalam proses berkembang

itu anak atau murid membutuhkan bantuan yang sifat dan coraknya tidak

ditentukan oleh guru tetapi oleh anak itu sendiri, dalam suatu kehidupan

bersama dengan individu-individu yang lain.0 Dengan corak yang dimilikinya

tersebut, seorang anak diharapkan dapat berkembang sesuai ciri khasnya

masing-masing dalam kehidupan bermasyarakat.

0
Djamarah, Syaiful Bahri. 2011. Psikologi Belajar. Jakarta: Rineka Cipta.

Anda mungkin juga menyukai